Prodi : akuntansi
Hasil rangkuman kami 4 Des 2020 tentang ABM
Activity Based Management (ABM) atau manajemen berdasarkan
aktivitas adalah pendekatan yang luas dan terpadu yang memfokuskan perhatian
manajemen pada aktivitas dengan tujuan perbaikan nilai pelanggan dan laba yang dicapai
dengan menyediakan nilai ini (Hansen dan Mowen, 2004 : 487).
ABM bertujuan untuk meningkatkan value secara berkelanjutan
dan penghilangan pemborosan. Dengan hilangnya pemborosan, biaya dapat
berkurang, sehingga laba akan meningkat. Pemborosan diakibatkan oleh adanya
aktivitas bukan penambah nilai dan aktivitas penambah nilai yang tidak
dilaksanakan secara efisien. Dengan demikian, fokus ABM adalah penyebab
terjadinya biaya itu sendiri, yaitu dengan menghilangkan aktivitas bukan penambah nilai
dan memperbaiki aktivitas penambah nilai yang akibatnya adalah menurunkan biaya dan
meningkatkan laba.
1. Cost Dimension
Menyediakan informasi tentang sumber ekonomi, aktivitas, produk serta konsumen. Dalam
dimensi ini dilakukan penelusuran biaya ke setiap aktivitas, kemudian biaya setiap aktivitas
dibebankan ke produk Dimensi ini sangat bermanfaat untuk product costing, managemen
biaya strategik serta tactical analysis . Menekankan pada ketelitian alokasi biaya aktivitas ke
setiap produk.
2. Process Dimension
Penerapan ABM
Activity based Management lebih komprehensive dibandingakn ABC. Dari diagram
tersebut terlihat bahwa ABC merupakan bagian dari ABM. ABM dapat dipandang sebagai
suatu sistem yang memliki 2 tujuan utama, yaitu: