OLEH
105821111916 10582117116
FAKULTAS TEKNIK
2020
ANALISIS KUALITAS LAYANAN JARINGAN INTERNET BERBASIS
Skripsi
Fakultas Teknik
105821111916 105821191716
2020
i
ii
iii
KATA PENGANTAR
nikmat, karunia dan limpahan rahmatnya yang telah memberikan kekuatan kepada
kami sehingga Tugas Akhir ini dapat terselesaikan tepat pada waktu yang telah
ditentukan.
dihadapi oleh kami mulai dari tahap persiapan sampai dengan penyelesaian tulisan,
namun berkat bantuan bimbingan dan kerjasama berbagai pihak, hambatan dan
terima kasih yang tulus dan penghargaan yang tak terhingga kepada Bapak Dr. Eng.
Ir. H. Zulfajri Basri Hasanuddin, M.Eng. selaku Pembimbing I dan Ibu Rahmania,
ST., MT. selaku Pembimbing II atas segala bimbingan, arahan dan perhatian yang
Ucapan terima kasih yang tulus, rasa hormat dan penghargaan yang tak terhingga
kepada :
1. Bapak Ir. Hamzah Al Imran, M.T. selaku Dekan Fakultas Teknik Universitas
Muhammadiyah Makassar.
iv
2. Bapak Amrullah Mansida, S.T., M.T. selaku Wakil Dekan I Fakultas Teknik
3. Ibu Adriani, S.T., M.T. selaku Ketua Program Studi Teknik Elektro
4. Bpk Dr. Eng. Ir. H. Zulfajri Basri Hasanuddin, M.Eng selaku pembimbing 1
6. Para orang tua dan keluarga yang telah memberikan bantuan dan dorongan
v
Muh adnan maulana¹. Pirdania²
¹Prodi Teknik Elektro Fakultas Teknik Unismuh Makassar
E_mail: adnanmaulana98@gmail.com
² Prodi Teknik Elektro Fakultas Teknik Unismuh Makassar
E_mail: pirdania1tkj3@gmail.com
ABSTRAK
Abstrak; Muh Adnan Maulana dan Pirdania, (2020) Perkembangan teknologi informasi
daniteknologi komunikasi telah sukses melahirkan teknologi baru yang kita sebut dengan
teknologi internet. Salah satu penyedia layanan ISP (Internet Service Provider) di
Indonesia yang sering digunakan adalah telkom speedy. selain itu, telkom speedy saat ini
memiliki produk yaitu Indihome yang menawarkan paket layanan komunikasi dan data
seperti telpon rumah, layanan televisi interaktif dan juga internet yang dapat di gunakan
secaraa nirkabel. Penerapan jaringan berbasisnnirkabel harus memiliki sebuah standar
layanan atau yang dikenal sebagai QualitynOfnService (QoS) dimana layanan ini bertujuan
untuk menganalisis jaringan internet WirelessLan pada layanan indihome dan untuk
mengetahui kualitas jaringan internet WirelessLan pada layanan indihome. Penelitian ini
menunjukkan performa jaringan dengan melakukan metode Action Research (AR) yaitu
dengan mengukur parameter throughput, paket loss dan delay dengan menggunakan
aplikasi wireshark. Hasil dari penelitian ini merupakan data pengukuran QoS pada layanan
Indihome dengan berpatokan pada standarisasi Tiphon dengan nilai rata-rata indeks ketiga
parameter sebesar 3,1. Berdasarkan hasil Pengukuran ,jaringan warkop 27 termasuk dalam
kategori sedang pada Standarisasi Tiphon.
Kata kunci : Quality Of Service (QoS), Wireless LAN, Wireshark, Action Research
vi
Muh adnan maulana¹. Pirdania²
¹Prodi Teknik Elektro Fakultas Teknik Unismuh Makassar
E_mail: adnanmaulana98@gmail.com
² Prodi Teknik Elektro Fakultas Teknik Unismuh Makassar
E_mail: pirdania1tkj3@gmail.com
ABSTRACT
Abstract; Muh Adnan Maulana and Pirdania, (2020) The development of information
technology andicommunication technology has succeeded in giving birth to a new
technology which we calltechnology internet. One of the ISP (Internet Service
Providerservice providers)in Indonesia that is often used is telkom speedy. In addition,
Telkom Speedy currently has a product, namely Indihome, which offers communication
and data service packages such as, interactive television services and also the internet
landlinesthat can be used wirelessly. Implementation ofbasednwirelessnetworks must have
a service standard or what is known as QualitynOfnService (QoS) where the service this
aims to analyze thenetwork internet WirelessLan on indihome services and to find out the
quality of thenetwork WirelessLan internet on indihome services. This study shows the
network performance using themethod, Action Research (AR)namely by measuring the
parameters of throughput, packet loss and delay using application wireshark. The results
of this study aremeasurement data QoS on Indihome services based on Tiphon
standardization with an average index value of the three parameters of 3.1. Based on the
measurement results, the Warkop 27 network is included in the medium category in Tiphon
Standardization.
vii
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN SAMPUL
ABSTRAK ................................................................................................... vi
D. Batasan Penelitian........................................................................... 4
viii
C. Quality Of Service (QOS) ............................................................... 6
D. Wireshark...................................................................................... 11
A. Kesimpulan ................................................................................... 29
B. Saran ............................................................................................. 29
ix
DAFTAR GAMBAR
x
DAFTAR GRAFIK
xi
DAFTAR TABEL
xii
DAFTAR SINGKATAN
AR : Action Research
GHz : GigaHertz
IP : Internet Protocol
Kb/s : kiloByts/second
xiii
DAFTAR LAMPIRAN
Nomor
xiv
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar belakang
melahirkan teknologi baru yang kita sebut dengan teknologi internet. Semenjak
wilayah yang satu dengan yang lain. Internet adalah kumpulan dari beberapa
komputer, yang bahkan dapat mencapai jutaan komputer di seluruh dunia yang
dapat saling berhubungan serta saling terkoneksi satu sama lainnya. Agar komputer
dapat salin terkoneksi satu sama lain, maka diperlukan media untuk saling
karena teknologi ini dirasakan sangat menunjang pada efektifitas dan efisiensi
kerja bagi para pemakai. Hal ini dirasakan oleh para pemakai baik dari pemakai
yang sifatnya pribadi sampai dengan pemakai pada kalangan korporasi. Dengan
kata lain saat ini jaringan internet telah mampu memberikan kontribusi yang
1
menjadi tren kebutuhan, mulai dari dunia bisnis, pendidikan, pemerintahan,
harus berada pada kondisi yang baik maka operator jaringan dan internet service
kinerja layanan yang bagus untuk dapat memberikan layanan yang nyaman kepada
pelanggan.
ISP atau Internet service Provider yaitu sebuah perusahaan atau badan
usaha yang menyediakan layanan jasa sambungan internet dan jasa lainya yang
interrnet dimana ISP nanti akan membagi kapasitas koneksi internet yang
satu penyedia layanan ISP di Indonesia yang sering digunakan adalah telkom
speedy.telkom speedy menawarkan koneksi internet yang stabil. selain itu, telkom
speedy saat ini memiliki produk yaitu indihome yang menawarkan paket layanan
komunikasi dan data seperti telpon rumah, layanan televisi interaktif dan juga
memenuhi kebutuhannya.
layanan atau yang dikenal sebagai Quality Of Service (QOS). Qos adalah
melewatinya, Beranjak dari hal tersebut maka perlu adanya suatu analisis QoS
2
(Quality of Service) untuk mengatasi permasalahan tersebut. Parameter QoS
hasil analisis jaringan internet yang sesuai dengan standar QoS (Quality of
Communication Technology).
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan
layanan Indihome
3
2. Untuk mengetahui kualitas jaringan internet WIRELESS LAN pada layanan
Indihome
D. Batasan Masalah
4
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
A. Jaringan komputer
yang didesain untuk dapat berbagi sumber daya (printer, CPU), berkomunikasi
(surel, pesan instan), dan dapat mengakses informasi (web). jaringan komputer
Informasi yang berupa data akan dikirimkan dari satu komputer ke komputer
lainnya atau dari satu perangkat ke perangkat yang lainnya, sehingga komputer
Internet dapat diartikan sebagai jaringan komputer luas dan besar yang
lain di seluruh dunia, dimana di dalamnya terdapat berbagai sumber daya informasi
dari mulai yang statis hingga yang dinamis dan interaktif. Internet merupakan
sebuah jaringan (Internet Protokol) yang terdiri dari beberapa komputer yang sudah
5
B. Jaringan Wireless Lan (WLAN)
sehingga titik akses yang merupakan dasar dari transceiver (pemancar) gelombang
elektromagnetik dua arah yang tipikalnya bekerja di bandwidth 2,4 GHz atau 5
GHz. Jaringan Wireless adalah kumpulan dari beberapa komputer yang saling
terhubung antara satu dengan yang lainnya sehingga dapat menghasilkan sebuah
lintas datanya.
digunakan dalam jaringan komputer agar dapat memberikan layanan yang optimal
jaringan untuk bisa menangani berbagai masalah akibat terjadinya kepadatan pada
masalah, yaitu masalah troughtput dan latency, yang dapat memberikan pengaruh
yang cukup besar bagi banyak aplikasi. Salah satu contohnya yaitu video streaming
yang sering terjadi gangguan sehingga membuat pengguna jadi kesal, gangguan
Service (QoS) dapat menangani masalah diatas, beberapa layanan ini dapat
6
menangani masalah seperti menurunkan latency dengan mengendalikan
pengiriman paket data dan membatasi paket data tertentu. Dalam usaha menjaga
Delay merupakan waktu tunda suatu paket data yang disebabkan oleh proses
transmisi dari satu titik ke titik yang lain yang menjadi tujuan dari paket tersebut.
Tititk-titik ini dapat berupa komputer, atau perangkat jaringan lainnya seperti
router, modem dan sebagainya yang dilewati oleh paket informasi . One Way Delay
(OWD) adalah waktu yang dibutuhkan oleh satu paket dari tempat sumber ke
tujuan. Waktu dari sumber ke tujuan kembali lagi ke sumber disebut Round Trip
Time (RTT). Delay merupakan waktu yang dibutuhkan oleh suatu data untuk dapat
Maka dari itu delay dari suatu jaringan juga merupakan bentuk kerja yang
pentransmisian data.
Delay akan sangat begitu terasa ketika melakukan transimis paket data, delay
dapat dipengaruhi oleh media fisik, jarak, kongesti atau juga waktu proses yang
7
cukup lama. Menurut versi TIPHON (Joesman 2008), besarnya delay dapat
Sumber: TIPHON
nilai yang minimum. Secara umum terdapat empat kategori penurunan kualitas
8
jaringan berdasarkan nilai packet loss sesuai dengan versi TIPHON
SANGAT BAIK ≤3 4
JELEK > 25 1
Sumber: TIPHON
3. Throughput
dalam bps. Throughput adalah jumlah total kedatangan paket yang berhasil dan
kemudian diamati pada destination selama interval waktu tertentu dibagi oleh
9
Dalam menentukan kualitas jaringan komunikasi data khususnya jaringan
internet, terdapat dua hal yang penting yaitu besarnya delay dan kecepatan dari
suatu paket data untuk melewati suatu jaringan, dan memadai atau tidaknya
bandwidth jaringan yang tersedia. Throughput ini menunjukkan besaran yang laju
bit informasi data sebenarnya dari laju bit dari suatu jaringaan telekomunikasi.
3
BAIK 1200-2,1 Mbps
2
SEDANG 338-1200 kbps
1
JELEK 0-338 kbps
Sumber: TIPHON
bahwa aplikasi atau layanan dapat beroperasi sesuai dengan standart kualitas
10
Tabel 2.4 Kategori standart Nilai Qos
Nilai Indek Presentase (%) Kategori
D. Wireshark
Wireshark merupakan salah satu tools atau aplikasi “Network Analyzer” atau
berbagai hal, mulai dari proses menangkap paket-paket data atau informasi yang
keamanan jaringan, Wireshark dapat menganalisis paket data secara real time.
Artinya aplikasi wireshark ini akan mengawasi semua paket data yang keluar
masuk melalui antar muka yang telah ditentukan oleh user. Wireshark dapat
menganalisa paket data secara real time artinya aplikasi wireshark akan mengawasi
semua paket data yang keluar masuk melalui antar muka dan telah ditentukan dan
selanjutnya menampilkannya.
11
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
1. Waktu
2. Tempat/Lokasi
1) Lokasi : Cafe 27
1. Studi Pustaka
membaca dan mempelajari buku dan jurnal yang ada hubunganya dengan judul
penelitian tersebut.
2. Wawancara
12
3. Observasi
sedang berlangsung.
C. Metode Penelitian
tindakan bertujuan bahwa teori dan praktik dapat secara tertutup diintegrasikan
yang rinci terhadap konteks masalahnya. Davison, Martinsons dan Kock (2004,
dalam Chandrax 2008). Dengan mengacu pada model penelitian ini penulis
identifikasi masalah pokok yang ada guna menjadi dasar penelitian ini adalah
mengukur Troughput Packet loss, Delay. Pengukuran ini akan dilakukan selama 5
September 2020. Adapun software yang digunakan dalam pengukuran ini adalah
13
Gambar 3.1 Wireshark 3.2 version
sebagai berikut:
14
4. Detail Paket :Sebuah peket tentunya membawa informasi
tersebut
Pada tahap ini penulis melakukan evaluasi hasil dari pengujian performa
d. Pembelajaran (Learning)
Tahap ini merupakan bagian akhir dimana penulis melakukan review tahap-
pertahap penelitian.
Adapun alat dan bahan yang digunakan dalam penelitian ini adalah:
d. Microsoft Office
15
E. Flowchart Penelitian parameter QoS
Mulai
Tidak
hasil
pengukuran
Ya
Penyusunan
laporan
Selesai
16
BAB IV
streaming youtube, pengujian juga di lakukan pada 5 Percobaan dengan waktu yang
Hal ini di maksud agar Penelitian ini dapat menganalisis apakah internet
tujuanya.
3. Delay, Merupakan waktu tunda suatu paket yang di akibatkan oleh proses
17
A. Hasil Pengukuran
1. Nilai pengukuran
a. Throughput
18
Pada gambar 4.1 terlihat hasil pengukuran parameter troughput pada
percobaan pertama, menunjukkan jumlah nilai paket yang dikirim sebesar 85.703
Packet, dan jumlah bystes yang di dapatkan pada time span’s 601.727, sebesar
69.701.477 bytes.
b. Paket loss
19
Pada gambar 4.2 terlihat hasil pengukuran parameter pada percobaan pertama
menunjukkan jumlah paket terkirim sebesar 85.703 paket , jumlah paket yang
c. Delay
Pada gambar 4.3 terlihat hasil dari pengukuran parameter delay pada
20
Maka tahap selanjutnya adalah melakukan evaluasi terhadap apa yang telah
1. Hasil Throughput
internet wireless LAN dilokasi penelitian didapat nilai Troughput dalam satuan
PERCOBAAN PACKET
22-09-2020
23-09-2020
23-09-2020
23-09-2020
23-09-2020
21
2. Hasil Paket loss
internet lokasi penelitian didapat nilai Packet loss didapat nilai Packet loss dalam
Percobaan Packet
22-09-2020
23-09-2020
23-09-2020
23-09-2020
23-09-2020
22
3. Hasil Delay
Dari hasil pengukuran delay aplikasi wireshark dan melalui perhitungan excel
untuk jaringan internet wireless LAN pada lokasi penetilian didapat nilai rata-rata
Percobaan Packet
22-09-2020
23-09-2020
23-09-2020
23-09-2020
23-09-2020
23
4. Hasil pengukuran Quality of service
Dari Hasil Pengkuran Quality Of Service pada 5 percobaan Didapat nilai rata
– rata indeks throughput sebesar 1,8 dengan kategori jelek, nilai indeks 3,6 pada
paket loss dengan kategori baik dan nilai pada delay sebesar 4 dengan kategori
Keterangan
No Quality of Service (QoS)
Indeks Kategori
24
B. Analisis Hasil
a. Analisis Throughput
Kb/s Throughput
1000 926
900
800 748 743
700
600 559
500
400
300 202
200
100
0
1 2 3 4 5
bahwa Kondisi throughput dari lima percobaan, kecepatan throughput mulai dari
202 Kb/s sampai 926 Kb/s. Troughput terendah didapat pada percobaan ke lima dan
tertinggi pada percobaan pertama. Diperoleh nilai buruk pada percobaan ke lima
dan untuk kondisi sedang pada percobaan pertama smpai keempat. hasil
café 27 dapat dikatakan kurang baik dengan merujuk pada standarisasi TIPHON.
25
b. Analisis Loss paket
Paket loss
12.00%
9.90% 9.80%
10.00%
Nilai Paket loss %
8.00%
6.00%
4.00%
2.50%
2.00%
0.30% 0.06%
0.00%
1 2 3 4 5
bahwa nilai Paket loss dari lima percobaan, grafik tersebut dapat dilihat Nilai paket
loss dari tiga percobaan berada pada kualitas sangat baik dimana nilai tertinggi
berada pada percobaan kelima dengan nilai 9,90 % hal ini di karenakan padatnya
trafik jaringan saat pengujian dan nilai terendah pada percobaan ketiga sebesar
26
c. Analisis Delay
ms Delay
35 32.82
30
25
20
15 12.27 12.18
10 8.4
6.9
0
1 2 3 4 5
Berdasarkan gambar 4.5 nilai delay terendah yaitu pada percobaan pertama
sebesar = 6,9 ms, dan nilai delay paling tinggi pada percobaan kelima sebesar =
delay pada jaringan internet yang di amati termasuk dalam kategori sangat bagus.
Dalam penelitian ini dibuktikan bahwa semakin besar nilai delay dari sebuah
jaringan internet maka semakin lambat koneksi jaringan internet tersebut dan
begitupun sebaliknya.
27
C. Hasil dan Pemecah masalah
lonjakan delay yang sangat tinggi pada saat tertentu. Hal ini dikarenakan beberapa
hal yaitu:
1. Redaman, yaitu jatuhnya kuat sinyal karena pertambahan jarak pada media
transmisi. tergantung dari bahan yang digunakan. Untuk mengatasi hal ini
kecepatan internet atau bandwidth yang diterima client dari ISP (Internet
28
BAB V
PENUTUP
A. Kesimpulan
Sebesar 1,6 , nilai parameter Paket Loss sebesar 3,6 dan nilai Pada Parameter
B. Saran
29
DAFTAR PUSTAKA
Akbar, Saiful. 2017. Analisys Quality Of Service (QoS) Jaringan Internet Fakultas
https://www.kajianpustaka.com/2019/05/pengertian-layanan-dan-
parameter-quality-of-service-qos.html
Silitonga, Parasian. Irene Sri Morina. 2014. Analisi QoS (Quality Of Service)
Service (QoS) Pada Layanan Hotspot SMA Negeri XYZ. Jurnal sistem
https://www.etsi.org/deliver/etsi_tr/101300_101399/101329/02.01.01_60
/tr_101329v020101p.pdf
30
LAMPIRAN
31
3. Throughput pada percobaan ke empat 25-09-2020
32
5. Hasil Paket loss Pada percobaan kedua 23-09-2020
33
7. Hasil paket loss pada percobaan keempat 25-09-2020
34
9. Hasil delay pada percobaan kedua 23 -09-2020
35
11. Hasil delay Pada percobaan keempat 25-09-2020
36