Anda di halaman 1dari 9

TUGAS I

NAMA : Elisabeth Et Lusiana Ledu


NIM : 837860392
POKJAR : Lewoleba
1. Konsep Dan Prinsip Fundamental Dari Pelaksanaan Pembelajaran Kelas Rangkap
PKR adalah suatu bentuk pembelajaran yang mempersyaratkan seorang guru
mengajar dalam satu ruang kelas atau lebih,dalam waktu yang sama dan menghadapi dua
atau lebih tingkat kelas yang berbeda.PKR merupakan salah satu bentuk pembelajaran
yang harus dikuasi guru.PKR mengikuti prinsip-prinsip pembelajaran secara umum
,seperti bentuk-bentuk pembelajaran yang lain.pada PKR ,kegiatan belajar dapat terjadi
dengan atau tanpa guru.Artinya murid dapat belajar dalam berbagai situasi tanpa
tergantung pada guru.Misalnya,murid dapat belajar dari buku,berdiskusi dengan teman
atau mengamati sesuatu.Tetapi perlu diingat bahwa peran guru sangat penting
misalnya,pada awal kegiatan atau akhir kegiatan .
Prinsip-prinsip PKR sebagai berikut :
1) Keserempakan kegiatan pembelajaran.
Dalam PKR guru menghadapi dua kelas atau lebih dalam waktu yang
bersamaan.Oleh karena itu,prinsip utama PKR adalah kegiatan belajar
mengajar terjadi secara bersamaan atau serempak.Kegiatan yang terjadi secara
serempak itu harus bermakna
,artinya kegiatan tersebut mempunyai tujuan yang sesuai dengan tuntutan
kurikulim atau kebutuhan murid dan dikelola dengan benar.Dengan demikian
,jika ada kegiatan yang dikerjakan murid hanya untuk mengisi kekosongan
saja ,maka bukan PKR yang diharapkan.
2) Kadar waktu keaktifan akademik (WKA) tinggi.
Selama PKR berlangsung ,murid aktif menghayati pengalaman belajar yang
bermakna.PKR tidak memberi toleransi pada banyaknya WKA yang hilang
karena guru tidak terampil mengelola kelas.Misalnya, waktu tunggu yang
lama,pembentukan kelompok yang lamban ,atau pindah kelas yang memakan
waktu.Makin banyak waktu yang terbuang ,maka makin rendah kadar
WKA.Namun perlu diingat ,bahwa WKA tinggi tidak selalu berkadar
tinggi.Kualitas pengalaman belajar yang dihayati murid sangat menentukan
WKA.Kualiatas dan lamanya kegiatan berlangsung tinngi rendahnya kadar
1
WKA.
3) Kontak psikologis guru dan murid yang berkelanjutan.
Dalam PKR,guru harus selalu berusaha dengan berbagai cara agar semua
murid merasa mendapat perhatian dari guru secara terus menerus.Agar mampu
melakukan hal ini,guru harus menguasai berbagai teknik.Menghadapi dua
kelas atau lebih pada saat yang bersamaan dan kemudian mampu meyakinkan
murid bahwa guru selalu berada bersama mereka,bukan pekerjaan yang
mudah.Guru harus mampu melakukan tindakan instruksional dan tindakan
pengelolaan yang tepat.Tindakan instruksional adalah tindakan yang langsung
berkaitan dengan penyampaian isi kurikulum , seperti menjelaskan ,memberi
tugas ,atau mengajukan pertanyaan.Tindakan pengelolaan adalah tindakan
yang berkaitan dengan penciptaan dan pengembalian kondisi kelas yang
optimal.Misalnya ,menunjukan sikap tanggap dan peka,mengatur tempat
duduk,memberi petunjuk yang jelas atau menegur murid.
4) Pemanfaatan sumber secara efisien
Sumber dapat berupa peralatan atau sarana, orang dan waktu.agar terjadi
WKA yang tinggi ,semua jenis sumber harus dimanfaatkan secara
efisien.lingkungan ,barang bekas, dan segala peralatan yang ada disekolah
dapat dimanfaatkan oleh guru PKR.demikian denga orang dan waktu.murid
yang pandai dapat dimanfaatkan sebagai tutor .waktu harus dikelola dengan
cermat,sehingga menghasilkan WKA yang berkadar tinggi.disamping empat
prinsi yang disebutkan ,masih ada satu prinsip Lgi yang yang perlu dikuasai
guru PKR ,yaitu membiasakan murid untuk mandiri.apabila guru mampu
menerapkan empat prinsip diatas ,maka murid akan terbiasa
mandiri.kemampuan murid untuk belajar mandiri akan memungkinkan guru
PKR mengelola pembelajran secaralebih baik sehingga kadar WKA menjasi
semakin tinggi.

2. List perbandingan antara PKR model 221 dengan PKR


model 222 Model PKR 221
KEGIATAN/WAKTU KELAS V (IPS) KELAS VI (IPS)
1. Pendahuluan (10 menit) Pengantar dan pengarahan dalam sutu ruangan ;
penjelasan
scenario dan hasil belajar

2
2. Kegiatan inti 1 (20 Tugas individual Kerja kelompok
menit)
3. Kegiatan inti 2 (20 Kerja kelompok Ceramah, Tanya jawab
menit)
4. Kegiatan inti 3 (20 Ceramah, kerja kelompok Diskusi, Tanya jawab
menit)
5. Penutup (10 menit) Review, penguatan, komentar dan tindak lanjut,
persiapan
kegiatan belajar berikutnya

Model PKR 222

KEGIATAN/WAKTU KELAS V ( KELAS VI (IPA)


MATEMTIKA)
1. Pendahuluan (10 Menit) Pengantar dan pengarahan umum diberikan secara
bersama dalam dua ruangan yang berhubungan,
penjelasan skenario
dan hasil belajar
2. Kegiatan inti 1 (15 menit) Penjelasan guru, Kegiatan Kegiatan individual
individual
3. Kegiatan inti 2 (15 Menit) Tanya jawab Kegiatan individual
4. Kegiatan inti 3 ( 15 menit) Kerja individual Tanya jawab
5. Kegiatan inti 4 ( 15 menit) Kerja individual Tanya jawab
6. Penutup (10 menit) Review, penguatan, komentar dan tindak lanjut,
tugas.
Persiapan belajar berikutnya

3. Kelebihan dan kelemahan


PKR Kelebihan PKR
model 221
 Guru atau tim mengelola para siswa dari dua tingkat kelas yang berbeda ,dengan
focus dua mata pelajaran baik yang sama atau berbeda dalam 1 ruangan.
 Dengan pembelajaran terpadu model tema,guru bisa mengembangkan 2 mata
pelajaran dengan topic yang sama atau berkaitan melalui sebuah tema yang
3
menarik.

Kelemahan PKR model 221


 Jika siswa dalam 1 kelas lebih dari 25 maka PKR harus dibagi menjadi 2 kelas
 Guru harus menyiapkan 2 kelas dan memecah masing-masing dua tingkatan
kelas yang akan dicampur menjadi 2 sehingga ruangan tidak terlalu penuh
 Guru yang mengelolanya harus 2 orang guru atau 2 tim guru
Kelebihan PKR model 222
 Guru atau tim mengelola para siswa dari 2 tingkatan kelas yang berbeda ,dengan
focus pada 2 mata pelajaran yang berbeda atau sama pada 2 ruangan kelas yang
bersebelahan dan dihubungkan dengan pintu
 Guru dapat mengelola dua kelas sekaligus dalam waktu yang bersamaan
Kelemahan PKR model 222
 Model 222 lebih rumit dibandingkan dengan model 221,dimana guru harus
mengelola dua kelas sekaligus dalam waktu yang bersamaan
 Guru menunjuk para siswa yang lebih tua dan mempunyai kemampuan yang
lebih dari siswa lainnya untuk membantu mengelola pembelajaran
Kelebihan PKR model 333
 Guru mengelola tiga tingkatan kelas yang berbeda dengan tiga mata pelajaran
yang sama atau berbeda dalam tiga ruangan secara bersamaan
 Peserta didik mengembangkan sikap positif tentang saling membantu sama lain
 Para siswa terkondisi untuk belajar secara independen,karena para gurunya
mendidk mereka untuk mengembangkan sikap independen dan efisien dalam
belajar
KelemahanPKR model 333
 Diperlukan tim guru paling tidak terdiri dari dua orang guru
 Keterbatasan sumber belajar untuk menunjang pelaksanaan pembelajaran
terutama berupa buku-buku teks ,bahan belajar yang lainnya dan alat bantu
mengajar
 Siswa yang lebih muda menjadi sangat tergantung pada siswa yang lebig tua
untuk memberikan pertolongan ,sedangkan siswa yang lebih tua merasa lebih
berkuasa.

4
TUGAS 2

5
6
7
8
TUGAS 3

Link Pembelajaran Kelas Rangkap

https://youtu.be/H3KJW21xViM

Anda mungkin juga menyukai