USULAN PEMBIAYAAN

MIKRO
Nomor : 121/UP.03/2021 Tanggal: 21 Desember 2021
Dari: Kantor Pusat Kepada : Komite Pembiayaan
Perihal: Permohonan Pembiayaan a.n SAMMANA BIN SALU
Jenis Permohonan: Al Murabahah

Assalaamu’alaikum Wr. Wb.

Dengan ini kami sampaikan Usulan Pembiayaan a.n. SAMMANA BIN SALU sebagai berikut:

1. PERMASALAHAN

Nasabah vide surat tanggal 15 November 2021 telah mengajukan permohonan pembiayaan dengan
rincian sbb. :
- Nama Nasabah:
- Lokasi Usaha:
- Tujuan Pembiayaan:
- Nilai Penawaran:
- Uang Muka (9.78%):
- Permohonan (90.22%):
- Jangka waktu pembiayaan:
- Jaminan:
SAMMANA BIN SALU
Desa Anggai Kecamatan Obi
Pembelian Alat Berat (Sampai Lokasi Usaha)
Rp 1.534.500.000,- (Terlampir)
Rp 150.000.000,- (Terlampir)
Rp 1.384.500.000,-
48 Bulan / 4 Tahun
CAT MACHINE-HYDRAULIC EXCAVATOR – GCI
320GX/CAB/GDB 0.9M3/PL631 (Obyek Pembiayaan)

2. EXCEPTION

Berdasarkan permohonan Nasabah terkait beberapa ketentuan yang belum dapat dipenuhi, maka
kami rincikan sebagai berikut :
1. Suplier belum bekerjasama dengan Bank Saruma
2. Uang Muka 10% dari nilai penawaran
3. Permintaan pengurangan biaya administrasi 0,5%
4. Tanpa di cover oleh perusahan asuransi jiwa

3. INFORMASI NASABAH

3.1. Informasi Umum:

Nama nasabah: SAMMANA BIN SALU / USAHA MANDIRI

Alamat rumah/No. Telpon: Desa Anggai Rt.00 Rw.00 Kec. Obi Kab. Halmahera Selatan
Alamat usaha/No. Telpon: Desa Anggai Rt.00 Rw.00 Kec. Obi Kab. Halmahera Selatan
Bidang usaha: Jual Beli Emas
Data Pendukung
- No. KTP: 8271020710690002
- No. NPWP: 76.351.755.4-942.000
- No. KTP Pasangan: 7315037112700106
-No. Kartu Keluarga: 8204061412200001

FPP/APP/NAP06/01 1/8
 - No. Akta Nikah: No. 032/10/V/2017 tgl 13-05-2017
Data Legalitas:
- SIUP No. 206/27-05/PK/X/2019 tgl 25/10/2019
- SITU No. 503/219/X/2019 tgl 25/10/2019 – 25/10/2022
- TDP No. 02705562000213 tgl 25/10/2019 – 25/10/2022

3.2. Fasilitas Bank yang diperoleh nasabah (dlm Rp.juta), posisi per tanggal 18 November 2021
Jangka
Nama Plafond O/S Tujuan Lembaga Koll.
Waktu
Sammana Bin Salu 355,5 78,5 Inv 26 bln BFI Cab Tte 1
38 7 Kons 23 bln Mandiri Tunas 1
191 76 Kons 22 bln Bank Mandiri 1
50 20 MK 10 bln BRI Tte 1
Rasna DATA TIDAK DITEMUKAN
TOTAL 634,5 181,5

Catatan : informasi berdasarkan SLIK Nomor 161/IDEB/0104620182/2021

4. ANALISA ASPEK YURIDIS

Sesuai Perlu
No. Rincian
ketentuan*) dilengkapi*
1 Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP) √ √
2 Surat Izin Tempat Usaha (SITU) √ √
3 Tanda Daftar Perusahaan (TDP) √ √
4 Surat Izin Gangguan (HO)
5 Izin Mendirikan Bangunan (IMB)
Tambahan:
1. …………………………………..
2. …………………………………..

5. ANALISA ASPEK KARAKTER DAN MANAJEMEN

Nasabah memiliki karakter baik dan komunikatif dalam pemberian informasi terkait usaha. Ybs
merupakan pengusaha lama yang berada di Desa Anggai sekitarnya dan juga memiliki usaha lain
berupa bengkel kendaraan bermotor. Ybs telah menggeluti usaha jual beli emas ini selama 6 tahun,
membeli dalam bentuk lantakkan yang kemudian dijual ke Ternate setelah dilakukan pemurnian.
Disamping sebagai penjual dan pembeli, ybs juga sebagai penunjang pada beberapa kelompok
tromol di lokasi pertambangan rakyat. Usaha ini dikerjaan sendiri yang dibantu oleh pasangan. Ybs
mudah dikenali serta memiliki track record yang baik di Desa Anggai.

6. ANALISA KEGIATAN USAHA

6.1. Bidang Usaha Nasabah (usaha pokok dan usaha sampingan):

Ybs merupakan penjual sekaligus pembeli hasil tambang rakyat di area pertambangan rakyat
Anggai. Disamping sebagai penjual dan pembeli emas, nasabah juga sebagai penunjang pada

FPP/APP/NAP06/01 2/8
 beberapa tromol sehingga hasil dari pengusaha tromol akan dijadikan sebagai pengurangan
dari biaya-biaya sebagai penunjang.

6.2. Riwayat Kegiatan Usaha:

Pada mulanya ybs memiliki usaha bengkel kendaraan bermotor di Anggai. Setelah melihat
potensi yang ada, maka ybs mencoba menjadi sebagai penunjang dengan modal yang ada.
Melihat peningkatan dalam pendapata usaha jual beli emas ini membuat ybs termotivasi
untuk fokus pada usaha ini sampai melakukan kerjasama dengan buyer dari Ternate. Sampai
saat ini kerjasama dengan buyer dari Ternate masi berjalan bahkan menjadi sebagai pemodal
kepada ybs. Proses kegiatan usaha ini dimulai dari pembelian bongkahan emas dari pemilik
tromol yang kemudian dilakukan pemurnian. Dari pemurnian tersebut terjadi penyusutan
sebesar 20% dari bongkahan. Kemudian dilakukan pemurnian secara tradisional yang
selanjutnya dibentuk menjadi lantakkan. Hasil dari lantakkan inilah yang akan dijual kepada
buyer di Ternate. Transaksi terjadi antara ybs dengan buyer setelah barang diterima oleh
buyer.

6.3. Kondisi Usahanya Saat ini:

Usaha saat ini masih berjalan dengan baik walaupun mengalami sedikit penurunan yang tidak
signifikan karena kondisi pandemi COVID-19. Kurangnya penggali mempengaruhi hasil
tambang di lokasi.

6.4. Aspek Pemasaran:

Harga pengambilan dalam bentuk bongkahan emas dari pemilik tromol berharga Rp
585.000,- per gram (mengikuti harga dunia). Setelah dilakukan pemurnian maka terjadi
penyusutan sebesar 20% dari berat awalnya yang kemudian dijual kepada buyer di Ternate
dengan harga Rp 818.000,- per gramnya. Pengiriman kepada buyer di Ternate rata-rata
sebanyak 400 gram selama seminggu sekali. Biaya sekali pengiriman sebesar Rp 500.000,-
melalui kapal laut.

6.5. Prospek Usaha:

Usaha jual beli emas ini sangat menjanjikan, dimana ybs merupakan pemain lama yang
ditunjang oleh pemodal dari Ternate. Usaha ini juga merupakan usaha yang sudah dilegalkan
oleh pemerintah pusat sehingga dalam menjalankan usaha ini tidak menjadi kendala.

6.6. Kesimpulan:
Berdasarkan analisa ini, maka kami sampaikan dengan berbagai pertimbangan bahwa
pemohon layak untuk diberikan fasilitas pembiayan guna penambahan modal usaha.

6.7. Risiko & Mitigasi:

a. Resiko :
1. Terjadi kerusakan pada obyek yang dibiayai
2. Terjadi musibah kematian pada pemohon

b. Mitigasi :
1. Obyek jaminan diasuransikan berupa asuransi all risk pada perusahaan asuransi.
2. Menjual jaminan, yang hasil penjualannya akan dipergunakan untuk melunasi seluruh
sisa pokok. Jika hasil penjualan lebih besar dari jumlah sisa pokok yang harus
dibayar, maka selisihnya adalah hak pemohon. Sebaliknya, jika hasil penjualan lebih
kecil dari jumlah sisa pokok yang harus dibayar, maka pemohon harus menambah
kekurangan pembayaran tersebut.

FPP/APP/NAP06/01 3/8
 7. ANALISA ASPEK KEUANGAN

Analisa aspek keuangan bulan November dalam bentuk tabel sebagai berikut:
a. Penjualan :
Minggu Pembelian @gram Penyusutan @gram Penjualan
No
ke Volum HPP Volum HPP Harga Laba
1 I 500 292,500,000 400 234,000,000 327,200,000 34,700,000
2 II 500 292,500,000 400 234,000,000 327,200,000 34,700,000
3 III 500 292,500,000 400 234,000,000 327,200,000 34,700,000
4 IV 500 292,500,000 400 234,000,000 327,200,000 34,700,000
Total 2,000 1,170,000,000 1,600 936,000,000 1,308,800,000 138,800,000
Keterangan :
- Pembelian dari pemilik tromol seharga @585.000,-
- Penyusutan kadar sebesar 20% per gram
- Penjualan ke buyer di Ternate seharga @818.000,-
- Harga mengikuti harga dunia

b. Laporan Laba/Rugi :
LAPORAN KEUANGAN / LABA RUGI
Penjualan     Rp 1,308,800,000.00
Biaya-biaya :  
Pembelian brg dag. Rp 1,170,000,000.00  
Gaji karyawan Rp -  
Listrik Rp -  
Pajak Rp -  
Keamanan & Tranpor Rp 2,000,000.00  
Bi Operasional Rp 3,000,000.00  
Biaya RT Rp 3,500,000.00  
Lain-lain Rp -  
Jumlah Rp 1,178,500,000.00
  Laba bersih perbulan   Rp 130,300,000.00

c. Neraca :
NERACA (PERKIRAAN)
AKTIVA PASIVA
Aktiva Lancar :   Hutang :  
Kas Rp 50,000,000.00 Jangka Pendek Rp -
Bank Rp 380,340,897.00 Jangka Panjang Rp 181,500,000.00
Piutang Rp - Sub Jumlah Rp 181,500,000.00
Pers. Barang Rp 5,000,000.00    
Sub Jumlah Rp 435,340,897.00    
Aktiva Tetap :      
Tanah & Bgn Rp 100,000,000.00 Modal Sendiri Rp 398,840,897.00
Peralatan Usaha Rp 45,000,000.00    
Kendaraan Rp -    
Sub Jumlah Rp 145,000,000.00    
Jumlah Rp 580,340,897.00 Jumlah Rp 580,340,897.00

FPP/APP/NAP06/01 4/8
d. Kebutuhan Modal Kerja :
Harga Penawaran : Rp 1,534,500,000
Uang Muka : Rp 150,000,000
Pengajuan Bank : Rp 1,384,500,000
Margin Bank 12.00% : Rp 664,560,000
Harga Jual : Rp 2,049,060,000
Jangka Waktu : 48 Bulan
Angsuran : Rp 42,688,750
Pendapatan Bersih : Rp 130,300,000
DSR : 32.76%
Kesimpulan :
Debt Service Ratio 32,76% tidak melebihi ketentuan sebesar 40% sehingga pendapatan bersih mampu
mengcover angsuran ybs sebesar Rp 42.688.750,-

8. ANALISA ASPEK JAMINAN

Data agunan yang akan diserahkan oleh nasabah adalah objek pembiayaan sebagai berikut
(Laporan Penilaian Agunan terlampir) :

Jenis Agunan : Alat Berat

Type : Excavator
Merek : CAT
Nomor Mesin : GCI 320GX/CAB/GDB 0.9M3/PL631
Tahun Pembuatan : 2021

No Data Agunan Nilai Pasar FTV Nilai Likuidasi

CAT MACHINE-HYDRAULIC EXCAVATOR – GCI
1 1,534,500,000 80% 1,227,600,000
320GX/CAB/GDB 0.9M3/PL631
TOTAL 1,534,500,000   1,227,600,000

Kesimpulan:
Nilai likuidasi Rp 1.227.600.000,- tidak mengcover plafond pembiayaan sebesar Rp 1.384.500.000,-
dengan mitigasi akan dilakukan pengikatan notariil berupa fidusia dan hak milik Bank sampai
berakhirnya pembiayaan.

9. USULAN PEMBIAYAAN

Berdasarkan uraian di atas, kami merekomendasikan permohonan pembiayaan a.n. SAMMANA

BIN SALU dapat disetujui dengan ketentuan dan syarat – syarat sebagai berikut:

1. Struktur Pembiayaan

FPP/APP/NAP06/01 5/8
 a Jenis Pembiayaan : Murabahah
b Tujuan Pembiayaan : Pembelian Alat Berat Exavator
c Harga Penawaran : Rp 1,534,500,000.00
d Angsuran Pendahuluan : Rp 150,000,000.00
e Limit Pembiayaan Bank : Rp 1,227,600,000.00
f Harga Pokok : Rp 1,384,500,000.00
g Margin Bank : Rp 664,560,000.00
h Harga Jual : Rp 2,049,060,000.00
i Jangka Waktu : 48 bulan/4 tahun
j Angsuran per bulan : Rp 42,688,750.00
k Jaminan : CAT MACHINE-HYDRAULIC EXCAVATOR – GCI
320GX/CAB/GDB 0.9M3/PL631 atas nama Sammana Bin
Salu QQ BPRS Saruma Sejahtera
l Biaya Administrasi : 0,5% dari pembiayaan
m Biaya Notaris : Sesuai ketentuan
n Cara Pencairan : Pencairan pembelian langsung ke rekening penjual (Trakindo)
- Pencairan tahap ke-1 saat tiba di Bitung sebesar 10%
(Rp 138.450.000)
- Pencairan tahap ke-2 saat tiba di Ternate sebesar 20%
(Rp 276.900.000)
- Pencairan tahap ke-3 saat tiba di Bacan sebesar 30%
(Rp 415.350.000)
- Pencairan tahap ke-4 saat tiba di Anggai sebesar 40%
(Rp 553.800.000)

2. Syarat-syarat penandatangan akad pembiayaan

a. Mengembalikan asli Surat Kesepakatan Pembiayaan yang telah ditandatangani di atas
materai Rp. 10.000,-
b. Membuka rekening atas nama nasabah di PT. BPRS Saruma Sejahtera Halmahera Selatan
dan menyetorkan dana untuk biaya administrasi, dan biaya lainnya yang terkait dengan
perjanjian pembiayaan dan pengikatan agunan bila ada.
3. Syarat-syarat pencairan pembiayaan
a. Telah menandatangani akad/perjanjian pembiayaan yang disetujui, dan menandatangani
dokumen lainnya yang terkait dengan fasilitas yang diterima nasabah.
b. Memberikan kuasa kepada PT. BPRS Saruma Sejahtera Halmahera Selatan untuk
melakukan pendebetan di rekening a.n. nasabah untuk melunasi biaya administrasi dan
seluruh biaya lainnya sehubungan dengan fasilitas yang dinikmati nasabah.
c. Realisasi pencairan dikredit langsung ke rekening penjual.
4. Syarat-syarat lain/tambahan
a. Jika terjadi cost over run menjadi beban Nasabah.
b. Perubahan Akad pembiayaan hanya dapat dilakukan secara tertulis dan ditandatangani oleh
Bank dan Nasabah.
c. Kelalaian atau keterlambatan bank dalam menggunakan hak kekuasaannya sesuai dengan
isi Akad pembiayaan tidak berarti sebagai pelepasan hak.
d. Diusahakan seluruh transaksi usaha dilakukan melalui PT. BPRS Saruma Sejahtera
Halmahera Selatan.
e. Blokir angsuran sesuai kesepakatan selama masa pembiayaan berjalan.

FPP/APP/NAP06/01 6/8
 f. Kejadian-kejadian pelanggaran (events of default) antara lain :
- Pembayaran angsuran serta kewajiban-kewajiban lainnya tidak terpenuhi oleh nasabah
sebagaimana ditetapkan dalam akad pembiayaan.
- Nasabah terlibat dalam perkara di pengadilan atau lembaga / instansi lainnya.
- Nasabah tidak dapat memenuhi dan atau melanggar sebagian atau seluruh syarat dan
ketentuan yang tercantum dalam akad pembiayaan.
- Laporan-laporan yang disampaikan oleh nasabah ternyata tidak benar.

Demikian kami sampaikan, mohon keputusan dari Komite Pembiayaan Nomor 121/UP.03/2021
tanggal 21 November 2021 atas nama SAMMANA BIN SALU.

Wassalaamu’alaikum Wr. Wb

SAHMIN SURYADI YOGGI RYAN DINATA

------------------------------- -------------------------------
Pengusul Anggota Komite

MUHAMMAD KASIM RACHMAT ICHWAN

------------------------------- -------------------------------
Anggota Komite Pemutus

FPP/APP/NAP06/01 7/8
 LEMBAR PERSETUJUAN
KOMITE PEMBIAYAAN LEVEL 3
KANTOR PUSAT OPERASIONAL

TANDA TANGAN PERSETUJUAN DISPOSISI

TANGGAL:

Pemutus,

RACHMAT ICHWAN
---------------------------------------------
Direktur

TANGGAL:

Mengetahui,

RUSTAM MUCHDAR
--------------------------------------------
Direktur Utama

FPP/APP/NAP06/01 8/8