Draft PKS SST
Draft PKS SST
DASAR HUKUM:
1. Undang - Undang Nomor 36 tahun 1999 tentang Telekomunikasi.
2. Peraturan Menteri Telekomunikasi dan Informatika Nomor 13 Tahun 2019.
Pada hari ini … tanggal … bulan … tahun … bertempat di …, telah dibuat dan ditandatangani Perjanjian
Kerjasama, oleh dan antara:
Nama : …
Jabatan : …
Perusahaan : …
NPWP : …
NIB : …
Alamat : …
No. Telp. : …
PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA dengan ini mengikat suatu perjanjian kerjasama dengan kondisi sebagai
berikut:
PASAL 1
MAKSUD DAN TUJUAN
Maksud dan tujuan perjanjian kerjasama ini adalah KEDUA PIHAK sepakat untuk melakukan kerjasama usaha
dalam penjualan jasa akses internet dengan ketentuan yang telah disetujui KEDUA PIHAK.
PASAL 2
OBJEK PERJANJIAN
PIHAK KEDUA adalah perusahaan/pribadi yang bermaksud untuk menjual kembali akses internet dari PIHAK
PERTAMA. PIHAK KEDUA merupakan Reseller resmi dari PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA diperbolehkan
menggunakan nama usaha / merk dagang dari PIHAK KEDUA dengan ketentuan harus melampirkan merk
dagang dari PIHAK PERTAMA atau menggunakan nama usaha / merk dagang dari PIHAK PERTAMA.
PASAL 3
HAK DAN KEWAJIBAN
Menerima sistem/aplikasi untuk registrasi, invoice, faktur pajak dan database pelanggan dari PIHAK
PERTAMA.
Menerima pembayaran pajak pelanggan, memberikan faktur pajak dan invoice / bukti pembayaran / billing
dari PIHAK PERTAMA.
PASAL 4
PAJAK DAN PEMBAYARAN
1. PIHAK KEDUA membayarkan pajak PPn sebesar 10%, Pajak Perusahaan 1%, BHP USO sebesar 1,75% dan
Administrasi sebesa 2,25% dari total pendapatan kotor/bruto setiap bulan kepada PIHAK PERTAMA paling
lambat setiap tanggal 5 setiap bulannya untuk periode bulan sebelumnya.
2. Invoice / billing / bukti pembayaran harus melampirkan merk dagang atau nama perusahaan dari PIHAK
PERTAMA.
3. Semua penerimaan sah harus menyertakan faktur pajak dari PIHAK PERTAMA.
PASAL 5
JANGKA WAKTU
Perjanjian kerjasama ini berlaku untuk jangka waktu 12 bulan (satu tahun), terhitung mulai tanggal … sampai
dengan tanggal ….
PASAL 6
BERAKHIRNYA PERJANJIAN
PASAL 7
PERSELISIHAN
Apabila dikemudian hari timbul perselisihan dalam pelaksanaan Perjanjian Kerjasama ini, KEDUA PIHAK sepakat
untuk menyelesaikan melalui jalan musyawarah dan mufakat.
PASAL 8
KETENTUAN LAIN-LAIN
1. Ketentuan yang tidak tercantum dalam perjanjian harus dicantumkan dalam perjanjian terpisah yang disepakati
oleh KEDUA PIHAK atas dasar niat baik.
2. Setiap addendum pada perjanjian ini harus dituangkan secara tertulis dan ditandatangani oleh KEDUA PIHAK.
3. Perjanjian ini ditujukan bagi pihak-pihak yang tercantum dalam perjanjian ini dan pihak lain yang ditujukan dan
disepakati oleh KEDUA PIHAK, serta tidak dapat dialihkan kepada pihak lain tanpa kesepakatan KEDUA
PIHAK.
4. KEDUA PIHAK sepakat untuk menjaga kerahasiaan ini, kecuali bila dinyatakan untuk dibuka berdasarkan
hukum yang berlaku.
5. Seluruh perangkat yang diberikan oleh PIHAK PERTAMA ke PIHAK KEDUA memiliki status dipinjamkan dan
disewakan.
PASAL 9
PENUTUP
1. Perjanjian ini berlaku efektif sejak tanggal ditandatangani bersama oleh KEDUA PIHAK.
2. Hal-hal yang tidak atau belum diatur dalam Perjanjian Kerjasama ini akan diatur kemudian oleh KEDUA PIHAK
berdasarkan kesepakatan bersama.
…, …
… …
Saksi-saksi :
1. Hasjim Rochimi
2.