Rufianti (411420090) - Tugas Metodologi Penelitian - Tugas Kelompok
Rufianti (411420090) - Tugas Metodologi Penelitian - Tugas Kelompok
MAKALAH
PENGGUNAAN TEKNIK SAMPEL
Disusun Oleh;
Nama : Rufianti
Nim: 411420090
Puji syukur saya panjatkan kehadirat Allah SWT, atas karunia-Nya sehingga saya dapat
menyelesaikan tugas makalah dari Bapak Drs Yamin Ismail M.Pd untuk mata kuliah Metodologi
Penelitian. Shalawat serta salam semoga tercurahka kepada Baginda Nabi besar Muhammad
SAW. Dalam makalah ini, kajian yang dibahas yang dibahas tentang penggunaan teknik sampel
pada metodologi penelitian yang diajukan sebagai salah satu tugas mata kuliah ini, serta sebagai
informasi untuk meambah pegetahuan. Hal inilah yang mendorong saya untuk menyusun
informasi menjadi sebuah makalah sesuai dengan kemampuan.
Namun demikian, saya meyadari bahwa dalam penyusunan makalah ini masih jauh dari
kesempurnaan, karena semua ini adalah keterbatasan pengetahuan. Sehingga apabila ada
kekurangan dan kesalahan dalam penyusunan saya mohon maaf yang sebesar-besarnya. Kritik
dan saran yang sifatnya membangun sangat kami harapkan demi penyempurnaan peulisan
makalah selanjutnya.
Penulis,
Rufianti
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR..............................................................................................................
DAFTAR ISI............................................................................................................................
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang .......................................................................................................
B. Perumusan masalah ...............................................................................................
C. Tujuan dan Manfaat .............................................................................................
BAB II PEMBAHASAN
A. Teknik Sampel........................................................................................................
B. Cluster Sampling....................................................................................................
C. Kelebihan dan kekurangan cluster sampling..........................................................
D. Ukuran sampel........................................................................................................
E. Kesalahan sampel...................................................................................................
BAB III PENUTUP
A. Kesimpulan ............................................................................................................
B. Saran ......................................................................................................................
DAFTAR PUSTAKA ..............................................................................................................
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Penelitian dilakukan untuk menganalisis suatu hal, sehingga dapat diketahui kelebihan
dan kekurangan hal tersebut atau menemukan hal baru yang lebih efektif. Secara kompleks
penelitian merupakan aktivitas pengumpulan fakta, bukti atau hasil secara sistematis dalam
rangka untuk menemukan, mengembangkan atau menguji pengetahuan tentang fenomena alam
maupun sosial. Penelitian memiliki fungsi yang besar bagi perkembangan ilmu pengetahuan.
Oleh karena itu, hasil-hasil penelitian sebaiknya dapat diketahui oleh seluruh lapisan masyarakat.
Proses penelitian berdasarkan metodenya dapat dibedakan menjadi penelitian experimental dan
penelitian survai. Pada kesempatan ini, akan coba dibahas mengenai penelitian survai. Penelitian
survai biasanya digunakan untuk mengkaji populasi dengan cara mengkaji atau menentukan
sampel untuk menemukan insidensi, distribusi maupun korelasi variabel-variabel yang diteliti.
Dalam penelitian survai ada yang menggunakan sensus dan ada yang menggunakan sampel.
Jumlah populasi yang terbatas memungkinkan peneliti dapat menggunakan sensus, akan tetapi
pada populasi yang sangat banyak, maka dapat dilakukan sampling untuk efisiensi tenaga, waktu
dan biaya. Metode sampling dapat dibedakan menjadi probability sampling dan non probability
sampling. Probability sampling memberikan kesempatan pada setiap unsur untuk dipilih,
sedangkan non probability sampling tidak memberikan kesempatan yang sama untuk dipilih.
Probability sampling salah satunya metodenya yaitu Cluster Sampling
Merupakan cara pengambilan sampel dengan cara diklasterkan menjadi grup untuk diambil
secara acak. Contoh, meneliti perguruan tinggi sepulau jawa. Perguruan tinggi dijadikan klaster
primer (pengambilan acak) dan jumlah mahasiswa dari masing-masing perguruan tinggi sebagai
klaster sekunder (pengambilan acak).
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah yang telah dikemukakan. Di bawah ini dirumuskan beberapa
masalah yang akan dibahas dalam makalah :
1. Apakah pengertian dari teknik sampling ?
2. Apakah pengertian Probability dan non probability random sampling?
3. Apakah pengertian Cluster Sampling?
4. Apakah kelebihan dan kekurangan dari cluster sampling?
5. Bagaimana menentukan ukuran sample?
C. Tujuan
Adapun tujuannya yaitu sebagai berikut:
1. Untuk mengetahui arti dari teknik sampling.
2. Untuk mengetahui probability dan nonprobability random.
3. Untuk mengetahui arti cluster sampling.
4. Untuk mengetahui kekurangan da kelebihan cluster sampling.
5. Untuk mengetahui ukuran sample yang di gunakan cluster sampling.
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
A. Teknik Sampling
Teknik sampling adalah cara untuk menentukan sampel yang jumlahnya sesuai dengan
ukuran sampel yang akan dijadikan sumber data sebenarnya, dengan memperhatikan sifat-sifat
dan penyebaran populasi agar diperoleh sampel yang representatif. Secara umum, ada dua jenis
teknik pengambilan sampel yaitu, sampel acak atau random sampling / probability sampling dan
sampel tidak acak atau nonrandom samping/nonprobability sampling. Random sampling adalah
cara pengambilan sampel yang memberikan kesempatan yang sama untuk diambil kepada setiap
elemen populasi. Artinya jika elemen populasinya ada 100 dan yang akan dijadikan sampel
adalah 25, maka setiap elemen tersebut mempunyai kemungkinan 25/100 untuk bisa dipilih
menjadi sampel. Sedangkan yang dimaksud dengan nonrandom sampling atau nonprobability
sampling, setiap elemen populasi tidak mempunyai kemungkinan. yang sama untuk dijadikan
sampel. Lima elemen populasi dipilih sebagai sampel karena letaknya dekat dengan rumah
peneliti, sedangkan yang lainnya, karena jauh, tidak dipilih; artinya kemungkinannya 0 (nol).
Tapi pada kesempatan kali ini kita akan membahas tentang probability sampling lebih khusus
tentang metode cluster samping.
1. Probability/Random Sampling
Teknik random sampling adalah teknik pengambilan sampel dimana semua individu dalam
populasi, baik secara individu maupun kelompok memiliki kesempatan yang sama untuk menjadi
sampel. Teknik ini tidak pilih-pilih dan didasarkan atas prinsip-prinsip matematis yang telah
diuji dalam praktek.
· Simple Random Sampling atau Sampel Acak Sederhana
Teknik untuk mendapatkan sampel yang langsung dilakukan pada unit sampling. Dengan
demikian setiap unsur populasi harus mempunyai kesempatan sama untuk bisa dipilih menjadi
sampel.
· Stratified Random Sampling atau Sampel Acak Distratifikasikan
Teknik ini biasa digunakan pada populasi yang mempunyai susunan bertingkat atau berlapis-
lapis. Misalnya sekolah, terdapat beberapa tingkatan kelas. Jika tingkatan dalam populasi
diperhatikan, mula-mula harus dipastikan strata yang ada, kemudian tiap strata diwakili sampel
penelitian.
· Cluster Sampling atau Sampel Gugus
Teknik ini digunakan jika populasi tidak terdiri dari individu-individu, melainkan terdiri dari
kelompok atau cluster. Misalnya, penelitian dilakukan terhadap populasi pelajar SMU di suatu
kota. Untuk itu random tidak dilakukan secara langsung pada semua pelajar, tetapi pada
sekolah/kelas sebagai kelompok atau cluster.
· Sampel Sistematis (Systematic Sampling)
· Sampel Daerah Multitahap (Multistage Area Sampling)
Ni = fi.ni
Dimana;
fi menyatakan fraction dari tahapan/stage ke-i (biasanya ditentukan berdasarkan pengamatan
sebelumnya, atau kesepakatan dari para ahli).
b. ni menyatakan ukuran sampel dari tahapan/stage ke-i
c. Ni menyatakan banyaknya populasi dari tahapan/stage ke-i
B. Saran
Kami menyadari di dalam penyusunan dan pembuatan makalah ini yang berjudul
”Teknik Sampling Dengan Metode Cluster Sampling” masih banyak kekurangan dan maka dari
pada itu kritik dan saran sangat kami harapkan untuk mencapai kesempurnaan makalah ini agar
lebih baik lagi.
DAFTAR PUSTAKA