Anda di halaman 1dari 13

LAPORAN HASIL PRAKTIKUM FISIKA

HUKUM HOOKE

Oleh :

1. Hutami Mahanani
2. Hatika
3. Jeki Gunawan Uspessy

Kelompok 4

XII IPA 1

SMA NEGERI 2 MANOKWARI


Jalan Pertanian Wosi - Manokwari, Papua Barat
Kode Pos : 98312
Telp. (0986) 212418

1
KATA PENGANTAR

Puji syukur atas kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala limpahan rahmat, taufik, dan
hidayah-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan penyusunan laporan ini tanpa mengalami kendala
yang berarti. Kami juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang turut serta dalam
pembuatan laporan ini.
Laporan ini jauh dari kata sempurna dan kami sadar apabila masih terdapat banyak kekurangan
karena segala keterbatasan kami. Oleh karena itu, kami harapkan kepada para pembaca untuk
memberikan masukan-masukan yang bersifat membangun untuk kesempurnaan laporan ini.
Akhir kata, kami berharap semoga laporan ini dapat menambah pengetahuan dan pemahaman
tentang pegas dan hukum Hooke, memberikan manfaat, maupun menginspirasi pembaca.

Manokwari, Maret 2022

Tim Penulis

2
Daftar Isi

KATA PENGANTAR.................................................................................................................2
Daftar Isi.................................................................................................................................... 3
BAB I....................................................................................................................................... 4
PENDAHULUAN...................................................................................................................... 4
A. Latar Belakang..................................................................................................................... 4
B. Rumusan Masalah...............................................................................................................5
C. Tujuan Pengamatan............................................................................................................5
BAB II...................................................................................................................................... 6
LANDASAN TEORI................................................................................................................... 6
A. Pegas dan Gaya yang Bekerja..............................................................................................6
B. Hukum Hooke.....................................................................................................................6
BAB III..................................................................................................................................... 7
METODOLOGI......................................................................................................................... 7
A. Alat dan Bahan....................................................................................................................7
B. Prosedur Kerja..................................................................................................................... 7
BAB IV.................................................................................................................................... 9
HASIL DAN PEMBAHASAN.....................................................................................................9
A. Hasil..................................................................................................................................... 9
B. Analisis Data......................................................................................................................11
BAB V.................................................................................................................................... 12
PENUTUP.............................................................................................................................. 12
A. Kesimpulan........................................................................................................................ 12
B. Saran................................................................................................................................. 12
DAFTAR PUSTAKA................................................................................................................13

3
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
A. Petunjuk Belajar

Baca secara cermat petunjuk dan langkah-langkah sebelum anda melakukan kegiatan.
Lakukan kegiatan praktikum sesuai langkah-langkah percobaan.
Jawablah LKS sesuai dengan hasil percobaan.
Tanyakan pada guru jika ada hal-hal yang kurang jelas.

b. materi pembelajaran

Pada Hukum Hooke gaya dipengaruhi oleh kostanta pegas dan pertambahan panjang,
dimana konstanta pegas sebanding dengan pertmbahan panjang. Secara matematis
dapat dirumuskan:
F = k ∆L
Robert Hooke mengemukakan : “Jika gaya tarik tidak melampaui batas elastis pegas,
maka pertambahan panjang pegas berbanding lurus (sebanding) dengan gaya
tariknya”. Pernyataan Robert Hooke ini dikenal dengan hukum Hooke.
Tetapan gaya elastis berdasarkan hukum Hooke dapat dirumuskan:
kF
L
Keterangan:
F = gaya (N)
k = konstanta pegas (N/m)
∆L = pertambahan panjang (m)
L = panjang bebas benda /panjang benda tanpa ditarik
(m)

4
B. Rumusan Masalah
1. Apa yang terjadi ketika ujung pegas digantungi beban?
2. Bagaimana bentuk grafik hubungan antara gaya yang bekerja pada pegas (F) dengan
pertambahan panjang pegas (Δx)?
3. Jelaskan makna fisis hubungan antara gaya dan pertambahan panjang pegas berdasarkan
bentuk grafik F – Δx yang telah dibuat!
4. Bagaimana cara menentukan konstanta pegas berdasarkan data pengamatan?

C. Tujuan Pengamatan
Tujuan dilakukannya pengamatan ini adalah untuk :
1. Mempelajari hukum Hooke
2. Menentukan konstanta pegas

5
BAB II
LANDASAN TEORI

A. Pegas dan Gaya yang Bekerja


Pegas merupakan salah satu contoh benda elastis. Elastis atau elastisitas adalah
kemampuan sebuah benda untuk kembali ke bentuk awalnya ketika gaya luar yang diberikan
pada benda tersebut dihilangkan. Jika sebuah gaya diberikan pada sebuah benda yang
elastis, maka bentuk benda tersebut berubah. Untuk pegas dan karet, yang dimaksudkan
dengan perubahan bentuk adalah pertambahan panjang. Gaya yang diberikan juga memiliki
batas-batas tertentu. Sebuah karet bisa putus jika gaya tarik yang diberikan sangat besar,
melawati batas elastisitasnya. Demikian juga sebuah pegas tidak akan kembali ke bentuk
semula jika diregangkan dengan gaya yang sangat besar. Jadi benda-benda elastis tersebut
memiliki batas elastisitas.
Tegangan didefinisikan sebagai hasil bagi antara gaya tarik dengan luas penampang
benda. Regangan didefinisikan sebagai hasil bagi antara pertambahan panjang benda ketika
diberi gaya dengan panjang awal benda.
Gaya elastisitas/pegas adalah gaya yang mengembalikan pegas agar kembali ke bentuk
semula setelah meregang/menekan. Gaya pegas berlawanan arah dengan gaya berat dan
pertambahan panjang.

B. Hukum Hooke
Hukum Hooke adalah hukum atau ketentuan mengenai gaya dalam bidang ilmu fisika
yang terjadi karena sifat elastisitas dari sebuah pegas. Besarnya gaya Hooke berbanding
lurus dengan jarak pergerakan pegas dari posisi normalnya.
Hukum Hooke menyatakan hubungan antara gaya F yang meregangkan pegas dan pertambahan
panjang (X), secara matematis :
Dengan : F = Gaya yang diberikan (N)
F = k. Δx
k = konstanta pegas (N/m)
Δx=pertambahan panjang pegas (m)

6
BAB III
N METODOLOGI

A. Alat dan Bahan


1. Pegas
2. Statif
3. Penjepit
4. Penggaris
5. Beban-beban yang telah dibakukan massanya (50 g = 0,05 kg; 100 g = 0,10 kg; dan 250 g
= 0,25 kg).

B. Prosedur Kerja
1. Susunlah alat seperti gambar berikut.

2. Bacalah panjang pegas (tanpa beban) L0 pada skala mistar yang berimpit dengan ujung
penunjuk.
L0 = 27 cm

3. Gantungkan sebuah keeping beban di ujung pegas, lalu bacalah panjang pegas berbeban
L, pada skala mistar yang berimpit dengan jarum penunjuk. Catat juga massa beban
pada ujung pegas.
4. Ulangi langkah 3 dengan 2 keping, 3 keping, 4 keping beban, dan seterusnya.
5. Catatlah data pengamatan kamu dalam tabel.
6. Hitunglah besar gaya tarik pada pegas dengan F = mg dengan m adalah massa total
beban pada ujung pegas. Tuliskan hasil perhitungan pada tabel.
7. Hitung pertambahan panjang pegas ∆x = L-L0. Tuliskan hasil pengamatan pada tabel.

7
8
BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN
A. Hasil
a. Tabel data percobaan hukum Hooke
Panjang Panjang Pertambaha
Gaya F 1 2
Massa Beban Pegas akhir n Panjang k= Ep= k ⋅ x
Tarik ∆L 2
(kg) (L0) Pegas (Lt) Pegas (∆L)
F=mg (N)
m m m
0,05 kg 0,5 N 0,270 m 0,365 m 0,095 m 5 1
Ep= ⋅5 ⋅ ( 0 , 095 )2
2

¿ 0,02 2 J

0,10 kg 1N 0,270 m 0,370 m 0,1 m 10 1 2


Ep= ⋅ 1 0 ⋅ ( 0 , 1 )
2

¿ 0 , 05 J

0,25 kg 2,5 N 0,270 m 0,387 m 0,117 m 21,37 1


Ep= ⋅21,37 ⋅ ( 0 , 117 )2
2

¿ 0 , 146 J

9
b. Grafik gaya terhadap pertambahan
panjang pegas.

F (N)

2,5

0,5

∆L (m)

0 0 , 095 0 , 10 , 117

10
B. Analisis Data
a. Apakah yang terjadi saat pegas tanpa beban?
 Maka pegas tidak mengalami pertambahan panjang karena tidak ada gaya
berarah ke bawah yang mampu menarik beban.

b. Bagaimanakah bentuk pegas saat setelah diberi beban?


 Pegas akan mengalami pertambahan panjang seiring diberi beban.

c. Apa yang terjadi jika pegas terus menerus di beri tambahan beban?
 Maka pegas akan terus bertambah panjang namun bisa patah
dikarenakan pegas mengalami tegangan maksimum.

d. Bagaimana bentuk grafik yang dihasilkan dan jelaskan grafik gaya


terhadap pertambahan panjang pegas tersebut?
 Kemiringan grafik sama besar menunjukkan perbandingan gaya terhadap
pertambahan panjang pegas bernilai konstan, semakin besar gaya tarik
semakin besar pertambahan panjang pegas. Jika gaya yang dihasilkan
pegas melebihi batas elastisitas maka pegas akan merenggang dan tidak
akan kembali ke bentuk semula.

e. Bagaimana hubungan gaya tarik dengan pertambahan panjang pegas? Jelaskan!


 Hubungan gaya tarik dengan pertambahan panjang pegas yaitu semakin
besar gaya tarik yang bekerja semakin besar pula pertambahan panjang
pegas tersebut.

11
BAB V
PENUTUP

A. Kesimpulan
Dari hasil percobaan di atas, antara pertambahan panjang pegas dan
pertambahan gaya diperoleh kesimpulan:
f. Setiap kali ditambah beban pada pegas, maka panjang pegas
 Setiap kali ditambah beban pada pegas maka panjang pegas : akan
terus bertambah karena tertarik oleh massa beban.

b. Konstanta gaya pegas adalah


 Besarnya konstanta pegas dipengaruhi oleh besarnya gaya pemulih. Dan
gaya tersebut dipengaruhi oleh beberapa faktor, yaitu faktor dari besarnya
jarak simpangan yang diberikan pada pegas dan oleh faktor tetapan pegas
itu sendiri.

B. Saran
Demi perbaikan serta kesempurnaan laporan ini, penulis mengharapkan kritik dan
saran yang bersifat membangun. Semoga laporan ini bermanfaat khususnya bagi
penulis dan umumnya bagi pembaca.

12
DAFTAR PUSTAKA
http://redjinda.blogspot.com/2016/10/laporan-praktikum-hukum-hooke.html?m=1

http://hijriananwar.blogspot.com/2014/02/fisika-praktikum-1-s2-hukum-hooke.html?m=1

http://rp2u.unsyiah.ac.id/

13

Anda mungkin juga menyukai