PERHITUNGAN PONDASI

TRAFO 2.5 ton (GARDU Sta. DUREN KALIBATA)

A. PERHITUNGAN DAYA DUKUNG TANAH SETEMPAT

a. Pondasi tapak
Kedalaman pondasi tapak dari MTS = 1.00 m (MTS = Muka Tanah Setempat)
qc = 7.00 kg/cm2
Dimensi pondasi tapak
2.00 m x 0.95 m = 1.90 m2
Panjang Permukaan dasar Box Culvert (B) = 2.00 m

b. Perhitungan DDT dari hasil sondir cara Meyerhof

q u (kg/cm2) = qc/50*((B+0.3)/B)^2 B>1.2
= 0.19 kg/cm2
= 1.85 ton/m2
1,851.50 kg/m2

B. PERHITUNGAN DAYA DUKUNG CERUCUK DOLKEN

a. Tahanan konus rata-rata di sekitar ujung tiang (qc) :

Kedalaman (m) : 3.00 Rata-rata
Tahanan konus up - 4D di atas ujung tiang : 35.00 35.00

Kedalaman (m) : 3.00 Rata-rata

Tahanan konus bottom - 4D di bawah ujung tiang : 35.00 35.00

Tahanan konus rata-rata sekitar ujung tiang (qc) = 35.00 kg/cm2

b. Jumlah Hambatan Pelekat - JHP/Friction (c) = 200.00 kg/cm2

c. Dimensi tiang
Panjang tertanam tiang = 3.00 m
Tiang bulat, dia. = 0.08 m
Luas permukaan tiang (Ab) = 0.01 m2
Keliling tiang (U) = 0.25 m

d. Perhitungan DD Pondasi Tiang dari hasil sondir cara Meyerhof

q sp (ton) = ((qc*Ab)/3)+((c*U)/5)
= 1,590.93 kg

C. PERHITUNGAN BEBAN

Beban Trafo = 25.00 kN

Beban block beton = 54.72 kN +
Total beban = 79.72 kN
7,972.00 kg

Daya dukung kayu dolken (jika diperlukan) = 1,590.93 kg

Jumlah = 8 titik
Daya dukung total kayu dolken = 12,727.47 kg

Total beban setelah dikurangi DD cerucuk = (4,755.47) kg

Daya dukung tanah setempat (kedalaman 1m) = 1,851.50 kg/m2

(Hasil analisa geoteknik)

Daya dukung tanah yang diperlukan = (2,502.88) kg/m2 < 1851.5 kg/m2 ... Ok!