Ada 2 istilah yang penting untuk Anda ketahui dalam akad wadiah, yaitu:
Contoh Al-wadiah yad Amanah adalah layanan save deposit box yang
dimiliki perbankan.
Contoh: jual beli barang yang belum tersedia saat pemesanan atau
transaksi pembelian.
III. Istishna adalah akad jual beli antara pembeli dan produsen yang
juga bertindak sebagai penjual.
Contoh Al Kafalah
Kafalah bi An-nafs
Winda meminjam uang ke Bank Muamalat, tetapi Winda tidak
punya Assets untuk sebagai penjamin, akhirnya pak lurah
menjamin Winda, supaya Bank merasa yakin, karena lurah
tanggung jawab kepada masyarakatnya. Dengan akad saya yang
menjamin Winda.
Kafalah bil-mal
Pak Andi mempunyai utang 1.000.000,- di Toko Mentari, utang ini
akan dibayar Pak Andi 2 bln yang akan datang, tetapi belum
sempat 2 bln beliau sakit, akhirnya meninggal, dan disini anaknya
menjamin utang tersebut.
Contoh Al Hawalah
Ahmad meminjamkan uang Rp.2000 kepada Bobi. Sedangkan
Bobi memiliki piutang terhadap Cepot dengan jumlah yang sama,
yakni Rp.2000. Dan ketika Ahmad menagih hutangnya terhadap
Bobi, Bobi berkata “ si Cepot memiliki hutang sejumlah Rp.2000
kepadaku, dan engkau dapat menagih kepadanya”. Tetapi, hawalah
hanya dapat terjadi apabila terdapat sebuah kesepakatan diawal di
antara ketiganya.
Contoh Ar Rahn
Alhasil Aul setuju untuk membeli meja dan kursi dengan akad
salam. Aul menjelaskan spesifikasi meja dan kursi yang ia
butuhkan. Setelah menjelaskan spesifikasinya, Rohiman mencoba
menghitung modal yang dibutuhkan ditambah biaya jasa atas
pembuatan meja dan kursi tersebut.
Modal yang dibutuhkan setelah dihitung-hitung mencapai Rp 5
juta. Rohiman menghitung biaya jasa pembuatan yang kemudian
menjadi keuntungannya adalah sebesar Rp 3 juta. Sehingga total
yang Aul harus bayar adalah Rp 8 juta. Kemudian Rohiman
memberikan kepastian bahwa meja dan kursi akan selesai dalam
waktu 14 hari dan akan dikirimkan langsung ke rumah Aul dengan
menggunakan mobil box.
Istishna
Akad istishna’ merupakan salah satu bentuk jual beli dengan cara
pesanan. Pada umumnya akad ini digunakan untuk jual beli barang
yang tidak dijual di pasaran. Misalnya untuk pembangunan
gedung, jembatan, dan sebagainya. Nasabah yang melakukan
pengajuan pembiayaan istishna’ dapat bekerjasama dengan bank
untuk menyelesaikan proyek secara keseluruhan atau sebagian.
Akad Musyarakah
Akad musyarakah adalah kerjasama antara dua pihak yang saling
memberikan kontribusi berupa dana untuk membangun sebuah
usaha, dengan keuntungan dan resiko yang akan ditanggung
bersama sesuai kesepakatan.
Akad jenis ini banyak terjadi di sekitar kita. Sebagian besar akad
tersebut dilakukan dalam praktik perbankan, seperti contoh berikut
ini:
Akad Mudharabah
Akad mudharabah adalah jenis akad yang sering ditemukan di
berbagai macam jenis produk atau program yang ditawarkan oleh
bank syariah. Dilansir dari laman resmi Otoritas Jasa Keuangan
(OJK), salah satu produk yang dijalankan menggunakan prinsip
perjanjian mudharabah adalah pembiayaan.
Mudharabah muthlaqah
Mudharabah muqayyadah
D. Akad Pelengkap
Hiwalah adalah Secara etimologi, pengertian hiwalah adalah
istilah dari kata tahawwul artinya berpindah atau tahwil berarti
pengalihan. Sederhananya, pengertian hiwalah adalah pengalihan
utang atau piutang dari pihak kreditur kepada pihak penanggung
pelunasan hutang.
Hiwalah Al-Muqayyadah
Hiwalah Al-Muqayyadah adalah skema hiwalah yang
memindahkan tanggung jawab pembayaran hutang pihak pertama
kepada pihak kedua.
Hiwalah Al-Mutlaqah
Kebalikan dari contoh hiwalah sebelumnya, Hiwalah Al-Mutlaqah
yaitu konsep hiwalah dengan pengalihan utang secara tidak tegas
sebagai pengganti pelunasan utang pihak pertama kepada pihak
kedua.
Rahn
Contoh Gadai
Wakalah