Dosen pengampu :
Eni Yuniastuti,S.Pd.,M.Sc
Oleh :
KELOMPOK
6
Christin Fransiska Zebua
Putri Eka Stefany Sidabutar
Surya Syah Raihan
JURUSAN PENDIDIKAN
GEOGRAFI FAKULTAS ILMU
SOSIAL UNIVERSITAS NEGERI
MEDAN 2021
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kita ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Kuasa atas berkat
dan rahmatNya sehingga kami dapat menyelesaikan makalah kami yang berjudul
“Managemen Konflik Dalam Suatu Organisasi” dengan tepat pada waktu yang
telah di tentukan. Adapun tujuan kami dalam penyusunan makalah ini adalah
untuk pemenuhan tugas mata kuliah kuliah organisasi dan kebijakan pendidikan,
selain itu juga untuk menambah wawasan kami.
Dalam makalah kami ini masih terdapat kesalahan baik tata cara penulisan
dan penyusunan kata yang kurang tepat, oleh karena itu kami meminta kritik
dan saran dari pembaca agar dapat di gunakan sebagai perbaikan makalah kami
nantinya.
Kelompok 6
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR............................................................................................ii
DAFTAR ISI.........................................................................................................iii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang....................................................................................................1
B. Rumusan Masalah...............................................................................................1
C. Tujuan..................................................................................................................2
BAB II PEMBAHASAN........................................................................................3
A. Pengertian dari konflik....................................................................................3
B. Pandangan terhadap konflik.............................................................................4
C. Jenis-jenis konflik.............................................................................................5
D. Faktor Penyebab Konflik..................................................................................8
E. Pengelolaan Konflik.........................................................................................9
ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Rumusan masalah
Dari latar belakang di atas maka yang menjadi rumusan masalah dalam
makalah ini adalah sebagai berikut :
1. Apa yang dimaksud dengan konflik ?
2. Bagaimana pandangan terhadap konflik ?
3. Apa jenis-jenis konflik?
4. Apa faktor penyebab konflik ?
5. Bagaimana cara mengelola konflik dalam suatu organisasi
C. Tujuan
2
BAB II
PEMBAHASA
N
A. Pengertian Konflik
Konflik berasal dari kata kerja Latin configere yang berarti saling
memukul. Secara sosiologis, konflik diartikan sebagai suatu proses sosial antara
dua orang atau lebih (bisa juga kelompok) di mana salah satu pihak berusaha
menyingkirkan pihak lain dengan menghancurkannya atau membuatnya tidak
berdaya. Adapun pengertian konflik menurut para ahli yaitu
Jadi dapat disimpulkan bahwa konflik adalah proses yang dimulai ketika
satu pihak menganggap pihak lain secara negatif mempengaruhi, atau akan secara
negatif mempengaruhi, sesuatu yang menjadi kepedulian pihak pertama.
B. Jenis-Jenis Konflik
3
Jenis konflik ini disebut juga konflik intra keorganisasian. Dilihat dari posisi
seseorangdalam struktur organisasi,Winardi membagi konflik menjadi empat
macam. Keempat jenis konflik tersebut adalah sebagai berikut :
a. Konflik vertikal, yaitu konflik yang terjadi antara karyawan yang memiliki
kedudukanyang tidak sama dalam organisasi. Misalnya, antara atasan dan
bawahan.
c. Konflik garis-staf, yaitu konflik yang terjadi antara karyawan lini yang
biasanyamemegang posisi komando, dengan pejabat staf yang biasanya
berfungsi sebagai penasehat dalam organisasi.
a. Konflik dalam diri individu (conflict within the individual). Konflik ini
terjadi jikaseseorang harus memilih tujuan yang saling bertentangan, atau
karena tuntutan tugas yang melebihi batas kemampuannya. Termasuk
dalam konflik individual ini, menurutAltman, adalah frustasi, konflik
tujuan dan konflik peranan.
Konflik secara umum yang terjadi dalam sebuah organisasi menurut Louis A.
Pondy meliputi :
1. Model Bargaining
Model ini didesain untuk menjelaskan konflik yang muncul akibat persaingan
antara kelompok-kelompok kepentingan dalam memperebutkan sumber
5
dayayang langka. Model ini secara khusus menganalisis hubungan pekerja-
manajemen, proses penyusunan penganggaran, dan konflik staf-pekerja.
2. Model Birokratik
3. Model Sistem
Model ini bicara tentang konflik lateral, atau konflik antar pihak yang punya
fungsi berbeda. Analisis atas masalah koordinasi dibicarakan secara khusus
oleh model ini. Konflik dalam model ini juga dapat terjadi antara orang
dengan level hirarki yang sama. Misalnya, dua individu yang masing-
masingnya bekerja pada posisi sama dalam organisasi dan memainkan peran
formal yang juga sama, ketika turun perintah untuk melakukan suatu
pekerjaan, maka masing-masing cenderung menganggap bahwa pekerjaan
tersebut merupakan bagian daritugas dan wewenangnya, dan kala satu orang
mengerjakan, orang lainnya menganggapsebagai pelanggaran atas turf -nya.
a. Komunikasi
b. Struktur
Istilah struktur dalam konteks ini digunakan dalam artian yang mencakup:
ukuran (kelompok), derajat spesialisasi yang diberikan kepada anggota
kelompok, kejelasan jurisdiksi (wilayah kerja), kecocokan antara tujuan anggota
dengan tujuan kelompok, gaya kepemimpinan, sistem imbalan, dan derajat
ketergantungan antara kelompok. Penelitian menunjukkan bahwa ukuran
kelompok dan derajat spesialisasi merupakan variabel yang mendorong
terjadinya konflik. Makin besar kelompok, dan makin terspesialisasi
kegiatannya, maka semakin besar pula kemungkinan terjadinya konflik.
c. Variabel Pribadi
7
yaitu:
1. Disiplin: Mempertahankan disiplin dapat digunakan untuk mengelola dan
mencegahkonflik. Manajer perawat harus mengetahui dan memahami
peraturan-peraturan yang adadalam organisasi. Jika belum jelas, mereka
harus mencari bantuan untuk memahaminya.
8
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Konflik dapat terjadi dalam organisasi apapun. Untuk itulah manajer atau
pimpinan dalam organisasi harus mampu mengelola konflik yang terdapat dalam
organisasi secara baik agar tujuan organisasi dapat tercapai tanpa hambatan-
hambatan yang menciptakan terjadinya konflik.
B. Saran
Makalah ini masih jauh dari kata sempurna oleh karena itu kami dari tim
penyaji meminta saran dan kritikan dari pembaca untuk perbaikan makalah kami
ini di kemudian hari. Dan kami juga berharap semoga makalah ini dapat
bermanfaat bagi pembaca sebagai bahan referensi belajar.
9
DAFTAR PUSTAKA
10