Strategi Pembelajaran
Disusun Oleh :
Puji syukur kami panjatkan kepada Allah SWT yang telah membantu kami
sehingga kami dapat menyelesaikan tugas makalah yang berjudul “Kedudukan
Strategi Pembelajaran Dalam Keseluruhan Kegiatan Pembelajaran di Sekolah “ ini
tepat pada waktunya. Adapun tujuan dari penulisan dari makalah ini adalah untuk
memenuhi tugas mata Kuliah Strategi Pembelajaran.
Selain itu, makalah ini juga bertujuan untuk menambah wawasan tentang
bagi para pembaca dan juga bagi penulis. Kami mengucapkan terima kasih kepada
Bapak Charles Fransiscus Ambarita, S.Pd., M.Si selaku dosen Mata Kuliah
Strategi Pembelajaran yang telah memberikan tugas ini sehingga dapat menambah
pengetahuan dan wawasan sesuai dengan bidang studi yang kami tekuni.
Kami juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah
membagi sebagian pengetahuannya sehingga kami dapat menyelesaikan makalah
ini. Kami menyadari, makalah yang kami tulis ini masih jauh dari kata sempurna.
Oleh karena itu, kritik dan saran yang membangun akan kami nantikan demi
kesempurnaan makalah ini.
Kelompok 5
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR…………………………………………………………..i
DAFTAR ISI…………………………………………………………………….ii
BAB I PENDAHULUAN……………………………………………………….1
A. Latar Belakang………………………………………………………..1
B. Tujuan…………………………………………………………………1
C. Rumusan Masalah……………………………………………………..1
BAB II PEMBAHASAN………………………………………………………..2
C. Prosedur Pembelajaran………………………………………………..2
A. Kesimpulan……………………………………………………………3
B. Saran…………………………………………………………………..3
DAFTAR PUSTAKA
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pendidikan adalah salah satu aspek yang wajib dipenuhi oleh setiaporang
disetiap Negara. Apalagi, di era globalisasi seperti ini semua aspekkehidupan
dituntut untuk terus maju dan berkembang dengan cepat.Peningkatan sumber daya
manusia juga berpengaruh terhadap dunia pendidikan. Pendidikan merupakan
ujung tombak dalam pengembangansumber daya manusia harus bisa berperan
aktif dalam meningkatkankualitas dan juga kuantitas. Upaya pengembangan
tersebut harus sesuaidengan proses pengajaran yang tepat agar anak didik dapat
merima pendidikan dengan baik.Dalam kegiatan belajar mengajar sangat
diperlukannya interaksiantara guru dan murid yang memiliki tujuan.
Agar tujuan ini dapat tercapaisesuai dengan target dari guru itu sendiri,
maka sangatlah perlu terjadiinteraksi positif yang terjadi antara guru dan murid.
Proses interaksi inilahyang disebut dengan pembelajaran. Dalam interaksi ini,
sangat perlu bagiguru untuk membuat interaksi antara kedua belah pihak berjalan
denganmenyenangkan dan tidak membosankan. Hal ini selain agar mencapaitarget
dari guru itu sendiri, siswa juga menjadi menyenangkan dalamkegiatan belajar
mengajar, serta lebih merasa bersahabat dengan guru yangmengajar.Sehingga
dalam mengajar diperlukan pendekatan, strategi, model danmetode dalam
pembelajaran yang tepat, pendidik harus pandaimenggunakan hal tersebut secara
arif dan bijaksana. Pandangan guruterhadap anak didik akan menentukan sikap
dan perbuatan. Setiap pendidik tidak selalu memiliki suatu pandangan yang sama
dalam halmendidik anak didik. Hal ini akan mempengaruhi pendekatan dan
strategimana yang pendidik ambil dalam pembelajaran.
B. Tujuan
BAB II
PEMBAHASAN
Dalam dunia pendidikan, strategi bisa diartikan sebagai suatu cara atau
metode kegiatan untuk mencapai suatu tujuan pendidikan. Jadi definisi strategi
pembelajaran bisa diartikan sebagai sebuah perencanaan yang berisi tentang
rangkaian kegiatan yang didesain untuk mencapai tujuan-tujuan pendidikan
tertentu.
Selain itu, adanya strategi pembelajaran juga turut membantu guru agar
memiliki gambaran bagaimana cara membantu siswa dalam kegiatan belajarnya.
Hal ini dikarenakan siswa memiliki perbedaan dalam hal kemampuan, motivasi
untuk belajar, keadaan latar belakang sosio budaya dan tingkat ekonominya.
Contoh metode, teknik dan alat yang menjadi bagian di dalam pelaksanaan
sesuatu strategi pembelajaran diantaranya adalah ceramah, diskusi, demonstrasi,
debat, simulasi, laboratorium, pengalaman lapangan, brainstorming, simposium,
bermain peran, LCD, video-tape, karya wisata, penggunaan narasumber, dan lain
sebagainya.
Definisi Strategi Pembelajaran Secara Umum
Definisi strategi pembelajaran dapat diartikan sebagai yang dipilih, yaitu yang
dapat memberikan fasilitas atau bantuan kepada peserta didik menuju tercapainya
tujuan pembelajaran tertentu.
Arti strategi pembelajaran adalah pola ketrampilan dan perilaku guru yang
dimaksudkan untuk menolong siswa mencapai tujuan pengajaran.
- Cropper (1998)
Arti strategi Pembelajaran terdiri atas seluruh komponen materi pembelajaran dan
prosedur atau tahapan kegiatan belajar yang digunakan oleh guru dalam rangka
membantu peserta didik mencapai tujuan pembelajaran tertentu.
Arti strategi pembelajaran menurut Hilda Taba adalah pola atau urutan tongkah
laku guru untuk menampung semua variabel-variabel pembelajaran secara sadar
dan sistematis.
Strategi pembelajaran adalah sebuah pola umum perbuatan guru siswa didalam
perwujudan kegiatan belajar-mengajar yang menunjuk kepada karakteristik
abstrak dari pada rentetan perbuatan guru-siswa tersebut.
Strategi pembelajaran adalah suatu kondisi yang diciptakan oleh guru dengan
sengaja agar peserta difasilitasi dalam mencapai tujuan pembelajaran yang
ditetapkan.
Definisi strategi pembelajaran dapat diartikan sebagai kegiatan yang dipilih oleh
pembelajar atau instruktur dalam proses pembelajaran yang dapat memberikan
kemudahan fasilitas kepada pebelajar menuju kepada tercapainya tujuan
pembelajaran tertentu yang telah ditetapkan.
Hal ini berarti arah dari semua keputusan penyusunan strategi adalah
pencapaian tujuan sehingga penyusunan langkah-langkah pembelajaran,
pemanfaatan berbagai fasilitas dan sumber belajar semuanya diarahkan dalam
upaya pencapaian tujuan.
Dan untuk lebih jelasnya mengenai pengertian dan definisi dari macam macam
strategi pembelajaran, simak penjelasan lengkapnya berikut ini :
1. Strategi Pembelajaran Ekspositori (SPE)
Dalam sistem ini guru menyajikan dalam bentuk yang telah dipersiapkan secara
rapi, sistematik dan lengkap sehingga anak didik tinggal menyimak dan
mencernanya saja secara tertib dan teratur.
Dilihat dari aspek psikologi belajar SPBM bersandarkan kepada psikologi kognitif
yang berangkat dari asumsi bahwa belajar adalah proses perubahan tingkah laku
berkat adanya pengalaman. Pada dasarnya, belajar bukan hanya merupakan proses
menghafal sejumlah ilmu dan fakta, tetapi suatu proses interaksi secara sadar
antara individu dengan lingkungannya.
Melalui proses ini sedikit demi sedikit siswa akan berkembang secara utuh. Hal
ini berarti perkembangan siswa tidak hanya terjadi pada aspek kognitif, tetapi juga
aspek efektif dan psikomotor melalui penghayatan secara internal akan masalah
yang akan dihadapi.
Dilihat dari aspek filosofis tentang fungsi sekolah sebagai arena atau wadah untuk
mempersiapkan anak didik agar dapat hidup di mayarakat, maka SPBM
merupakan strategi yang memungkinkan dan sangat penting untuk dikembangkan.
Hal ini disebabkan pada kenyataan setiap manusia agar selalu dihadapkan kepada
masalah baik masalah yang sederhana sampai masalah yang kompleks. Proses
pembelajaran SPBM ini diharapkan dapat memberikan latihan dan kemampuan
setiap individu untuk dapat menyelesaikan masalah yang dihadapinya.
Dilihat dari konteks perbaikan kualitas pendidikan, maka SPBM merupakan salah
satu strategi pembelajaran yang dapat digunakan untuk memperbaiki sistem
pembelajaran
C. Prosedur Pembelajaran
Ada beberapa cara yang dapat digunakan dalam kegiatan apersepsi di antaranya:
Langkah kegiatan inti yang perlu dilakukan dalam pembelajaran secara sistematis
sebagai berikut:
1. Memberitahukan tujuan atau garis besar materi dan kemampuan yang akan
dipelajari.
2. Menyampaikan alternatif kegiatan belajar yang akan ditempuh siswa.
Kegiatan akhir dalam pembelajaran tidak hanya diartikan sebagai kegiatan untuk
menutup pelajaran, tetapi juga sebagai kegiatan penilaian hasil belajar siswa dan
kegiatan tindak lanjut. Kegiatan tindak lanjut harus ditempuh berdasarkan pada
proses dan hasil belajar siswa.
Secara umum kegiatan akhir dan tindak lanjut pembelajaran yang harus dilakukan
oleh guru di antaranya:
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Strategi adalah suatu pola yang direncanakan dan ditetapkan secara sengaja untuk
melakukan kegiatan atau tindakan. Dimana pembelajaran adalah upaya pendidik
untuk membantu peserta didik melakukan kegiatan belajar. Dengan demikian
strategi pembelajaran mencakup penggunaan pendekatan, metode dan teknik,
bentuk media, sumber belajar, pengelompokan peserta didik, untuk mewujudkan
interaksi edukasi antara pendidik dengan peserta didik, antar peserta didik, dan
terhadap proses, hasil, dan/atau dampak kegiatan pembelajaran. Dalam hal ini,
strategi pembelajaran di artikan sebagai perencanaan yang berisi tentang
rangkaian kegiatan yang di desain untuk mencapai tujuan pendidikan tertentu.
Jenis-Jenis strategi pembelajaran, strategi pembelajaran langsung,
pembelajaran tidak langsung, belajar melalui pengalaman, belajar mandiri dan
pembelajaran interaktif. Istilah yang terkait dalam strategi pembelajaran meliputi
model pembelajaran, pendekatan pembelajaran, metode pembelajaran teknik dan
taktik dalam pembelajaran.
B. Saran
DAFTAR PUSTAKA
https://www.zonareferensi.com/pengertian-strategi-pembelajaran/
https://www.haruspintar.com/macam-macam-strategi-pembelajaran/