DAFTAR ISI
ii
DAFTAR GAMBAR
Gambar 3.1 Flowchart Praktikum ......................................................................... 8
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Pengumpulan data yang dilakukan melalui penyebaran kuesioner telah
menghasilkan sejumlah data. Sebelum hasil data survei tersebut dianalisis,
pengolahan data awal perlu dilakukan untuk mengetahui kualitas dari hasil
data yang diperoleh. Kualitas dari hasil data ini akan mempengaruhi
keputusan yang akan diambil oleh suatu perusahaan. Dewasa ini, banyak
perusahaan yang telah mendirikan divisi analis data untuk mengetahui kualitas
data yang diperoleh. Setiap keputusan yang diambil oleh perusahaan
dilakukan berdasarkan data. Oleh karena itu, setiap data yang diperoleh perlu
dilakukan pengolahan data awal agar dapat menghasilkan data yang
berkualitas. Hasil pengolahan data ini akan diberikan kepada manajer untuk
pengambilan keputusan atau perumusan strategi yang tepat. Berdasarkan hal
tersebut, PT. Sanford perlu melakukan pengolahan data awal untuk
mengetahui kualitas data sehingga dapat diinterpretasikan dengan tepat dan
tidak ada hasil yang bias. Hasil data yang tidak bias ini mempengaruhi
keputusan yang akan dilakukan. Dengan demikian, perusahaan dapat
memenuhi kebutuhan dan keinginan konsumen yang sesuai.
Semakin banyak bertambahnya perusahaan dalam bidang perdagangan
sekarang ini membuat persaingan pasar semakin ketat. Termasuk diantaranya
perusahaan perdagangan aksesoris pintu dan jendela semakin banyak
pesaingnya, pemesanan setiap hari dari berbagai macam pelanggan. Hal
tersebut akan berdampak pada terjadinya pertambahan jumlah data setiap hari
dalam basis data, baik data transaksi pemesanan maupun data pelanggan.
Dengan banyaknya pelanggan pada perusahaan perlu dilakukan pengolahan
data untuk dilakukan strategi bisnis dalam menjaga hubungan yang baik
dengan pelanggan terutama pelanggan yang loyal terhadap perusahaan. Hal
tersebut dapat dilakukan proses segmentasi dengan mengelompokkan
pelanggan yang memiliki kesamaan tertentu menjadi satu. Pada segmentasi
pelanggan ini diterapkan metode clustering yang merupakan salah satu
metode pada data mining untuk mengelompokkan sejumlah data menjadi
kelompok-kelompok tertentu.
1.3. Tujuan
Adapun tujuan praktikum pada modul III mengenai pengolahan data
awal dan segementasi konsumen dengan analisis cluster antara lain:
1. Dapat mendokumentasikan data hasil survei dan melakukan proses
pemeriksaan data awal untuk menjamin kualitas data.
2. Membuat pengolahan data awal untuk memberikan gambaran mengenai
data berupa statistika deskriptif.
3. Membuat segmentasi konsumen dan menggabungkan cluster berdasarkan
data preferensi.
4. Melakukan interpretasi atas hasil analisis cluster dalam konteks
pengembangan produk.
1.4. Manfaat
Manfaat dari praktikum pada modul III mengenai pengolahan data awal
dan segementasi konsumen dengan analisis cluster antara lain:
1. Memudahkan saat mendokumentasikan data hasil survei dan melakukan
proses pemeriksaan data awal untuk menjamin kualitas data.
2. Dapat mengolah data awal menjadi data berupa statistika deskriptif .
3. Dapat membuat segmentasi konsumen dan menggabungkan cluster
berdasarkan data preferensi.
4. Dapat menyimpulkan atau menginterpretasikan hasil analisi cluster dalam
konteks pengembangan produk.
BAB II
LANDASAN TEORI
2.1. Proses Pemeriksaan Data Awal
Pemeriksaan data awal ini perlu dilakukan untuk menyaring data yang
sudah ada dari kesalahan-kesalahan pada data. Selain itu, pemeriksaan data
awal juga meyakinkan bahwa data yang akan diolah tidak akan menghasilkan
bias. Dengan demikian, pemeriksaan data awal akan menghasilkan data yang
berkualitas yang dapat diproses lebih lanjut. Proses-proses pemeriksaan data
awal yang dibutuhkan untuk memastikan kualitas dara adalah sebagai berikut:
2.3.1 Outlier
Outlier merupakan data yang memiliki karakteristik yang berbeda dari
data lainnya. Menurut Hawkins (1980), outlier merupakan hasil penelitian
yang menyimpang jauh dari hasil penelitian lainnya sehingga menimbulkan
kecurigaan bahwa hal tersebut dihasilkan oleh mekanisme yang berbeda.
Outlier juga diketahui sebagai abnormal, penyimpangan, dan
ketidakharmonisan dalam pengolahan data atau ilmu statistika. Outlier dapat
berisi informasi yang berguna tentang karakteristik abnormal sistem dan
entitas, yang berdampak pada proses generalisasi data. Oleh karena itu, tidak
boleh tergesa-gesa dalam menghilangkan outlier karena akan mengurangi
tingkat generalisasi data. Sehingga, identifikasi data outlier perlu dilakukan
untuk mengetahui apakah seharusnya data outlier dihilangkan atau tidak.
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
3.1. Flowchart
Flowchart parktikum modul III sebagai penyelesaian masalah mengenai
pengolahan data awal dan segementasi konsumen dengan analisis cluster.
Mulai
Perumusan Masalah
Pengolahan Data
(Mean),(Modus), (Standar
Deviasi)
Analisis Kluster
Analisis Data
Selesai
BAB IV
B. Jenis Kelamin
1. Perempuan
Pada klasifikasi jenis kelamin jumlah responden perempuan
sebanyak 20 orang.Hasil nilai rata-rata yang tertinggi pada setiap
pernyataan terdapat pada pernyataan nomor 2 dengan nilai 4.80
dan modus 5 yang mengindikasikan jawaban responden sangat
setuju pada harga terjangkau dan mudah ditemukan dimana saja
produk Mineral Sanford.
2. Laki-Laki
Pada klasifikasi jenis kelamin jumlah responden perempuan
sebanyak 10 orang.Hasil nilai rata-rata yang tertinggi pada setiap
pernyataan terdapat pada pernyataan nomor 2 dengan nilai 4.60
dan modus 5 yang mengindikasikan jawaban responden sangat
setuju pada harga terjangkau dan mudah ditemukan dimana saja
produk Mineral Sanford.
BAB V
BAB VI
6.2 Saran
Produk mineral sanford sangat umum dan dikenali oleh seluruh
penduduk Kepulauan Riau mulai dari mengonsumsi mineral bentuk produk
galon,botol dan gelas laris di pasar. Agar masyarakat dapat mengambil
peluang pada produk sebagai agen minuman sanford,perusahaan sanford dapat
mensosialisasikan cara untuk menjadi agen sanford disetiap wilayah
Kepulauan Riau dengan cara melalui media sosial ataupun berkunjung
langsung yang dapat mengumpulkan masyarakat.Selain menguntungkan
perusahaan, masyarakat penduduk Kepulauan Riau mampu menghasilkan
pendapatan sampingan. Selain itu karena kemasan yang pada umumnya
berbahan plastik memicu pencemaran lingkungan,perusahaan sebaiknya
mengalihkan kemasan selain bahan dari plastik ataupun mendaur ulang
sampah kemasan sanford kedalam bnetuk lain seperti pembuatan lemari,kursi
dan sebagainya.
DAFTAR PUSTAKA
De Amorim, Renato Cordeiro dan Boris Mirkin. 2014. A clustering-based approach
to reduce feature redundancy. Diakses pada 5 Desember 2021 Pukul 13.56
Hawkins, Douglas M.1980. Identification of Outliers Volume 13. Chapman and Hall.
Diakses Pada 1 Desember 2021 Pukul 15.07
Hidayat, Anwar. 2014. Penjelasan Lengkap tentang Analisis Cluster. Diakses pada 5
Desember 2021 Pukul 10.45.
Laeli, Sofya. 2014. Analisis Cluster dengan Average Linkage Method dan Ward’s
Method untuk Data Responden Nasabah Asuransi Jiwa Unit Link. Diakses
pada 5 Desember 2021 Pukul 11.55.
LAMPIRAN