MANAJEMEN
KEPEMIMPINAN
OLEH:
2021
KATA PENGANTAR
Puji syukur kita panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas
izin dan kehendak-Nya. Makalah ini dapat kami selesaikan pada waktunya.
Kami berharap makalah ini dapat menjadi referensi dan berguna bagi kami
dan siapapun yang membacanya.
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.....................................................................................i
DAFTAR ISI...................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUA
1. Latar Belakang......................................................................................1
2. Rumusan Masalah.................................................................................1
3. Tujuan...................................................................................................2
BAB II PEMBAHASAN
1. Filsafat Ilmu Menajemen......................................................................3
2. Ilmu Dan Seni Menajemen...................................................................7
3. Definisi Menajemen..............................................................................8
4. Profesi Menajemen...............................................................................9
BAB III PENUTUP
1. Kesimpulan...........................................................................................11
2. Saran.....................................................................................................11
DAFTAR PUSTAKA
BAB I
PENDAHULUAN
Ilmu manajemen secara ilmiah lahir pada sekitar awal abad ke-20
di Benua Eropa dan Amerika. Dimana di Negara-negara tersebut sedang
dilanda dengan sebuah revolusi yang kita kenal dengan nama revolusi
industri. Yaitu perubahan dalam pengelolaan produksi yang efektif dan
efisien. Hal ini dikarenakan ilmu pengetahuan yang semakin maju dan
kebutuhan manusia yang semakin banyak dan beragam jenisnya.
Maka dari itu perlu bagi kita untuk mempelajari konsep dasar
manajemen baik dari filsafat ilmu manajemen, ilmu dan seni manejemen,
definisi manejemen, dan profesi manajemen guna untuk memperoleh ilmu
dan menambah wawasan yang dapat bermanfaat baik untuk masa sekarang
maupun masa yang akan datang.
1.3 Tujuan
1. Untuk mengetahui apa itu Filsafat Ilmu Manajemen.
PEMBAHASAN
2.1 Filsafat Ilmu Manajemen
Filsafat atau falsafah mempunyai banyak pengertian. Menurut
Socrates, filsafat adalah suatu cara berpikir yang radikal dan menyeluruh
atau cara berfikir yang mengupas sesuatu sedalam-dalamnya. Tetapi
tugas filsafat tidak menjawab pertanyaan yang timbul dalam kehidupan,
tetapi mempersonalkan jawaban yang diberikan. Berfilsafat adalah
berfikir radikal atau sampai kepada radiksnya (akarnya), menyeluruh dan
mendasar.
Dari dua definisi tersebut dapat disimpulkan bahwa ada tiga pokok
penting dalam defisi tersebut yaitu, pertama adanya tujuan yang ingin
dicapai, kedua tujuan yang dicapai dengan mempergunakan kegiatan
orang lain, dan ketiga kegiatan orang lain itu harus dibimbing dan
diawasi.
1. Ontologi
Epistemologi
Isitilah epistimologi ini pertama kali digunakan oleh J.F. Ferrir pada
tahun 1854 dalam judulnya yang berjudul Institute of metaphysics.
Menurut sarjana tersebut ada dua cabang dalam filsafat, ialah:
empistemologi berasal dari bahasa yunani episteme yang berarti
pengetahuan dan logos yang berarti teori. Jadi dengan istilah itu, yang
dimaksud epistemologi adalah penyelidikan asal mula pengetahuan atau
strukturnya, metodenya, dan validitasnya.
c. Manajemen keuangan
d. Manajemen personalia
Aksiologi
Permasalahan aksiologi ilmu manajemen (1) sifat niai , (2) tipe nilai (3)
kriteria nilai dan (4) status metafisika nilai.
Sifat nilai atau paras nilai didukung oleh pengertian tentang pemenuhan
hasrat,kesenangan, kepuasan, minat kemauan rasional yang murni, serta
persepsi mental yang erat sebagai pertalian antara sesuatu sebagai sarana
untuk menuju ke titik akhir atau menuju kepada tercapainya hasil yang
sebenarnya.
Perihal tipe didapat informasi bahwa ada nilai intrinsik dan ada nilai
instrumental. Nilai intrinsik ialah nilai konsumatoris atau yang melekat
pada diri sesuatu sebagai bobot martabat diri. Nilai insrtrumental adalah
nilai penunjang yang menyebabkan sesuatu memiliki nilai intrinsik.
Penerapan tipe nilai bagi manajemen diarahkan manajemen sebagai
profesi.
4. Profesi Manajemen
c. Para professional harus ditentukan oleh suatu kode etik yang kuat.
3.1 Kesimpulan
Dapat di simpulkan dari makalah ini, bahwa manajemen adalah ilmu
dan seni perencanaan, pengorganisasian, pengarahan dan pengawasan
terhadap usaha-usaha para anggota organisasi dan pengguna sumber daya
organisasi untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan sebelumnya.
Bahkan pada ilmu fisafat bagian yang paling penting dari pengetahuan
dan kepercayaan yang memberikan dasar yang luas untuk menetapkan
pemecahan permasalahan manajerial. Dan dengan profesi manajemen
semua jenis kegiatan selalu harus dimanajemeni oleh semua orang sesuai
dengan aturan yang jelas. Kegiatan manajemen mulai dari perusahaan,
organisasi, dan untuk dirinya sendiri, baik sebagai kepala instansi
perusahaan, organisasi dan lain sebagainya.
3.2 Saran