Anda di halaman 1dari 10

( x 2−1 ) .

sin 11 x
Hasil dari lim adalah ….
x →0 x 3 +3 x 2+2 x
( x 2−1 ) . sin 11 x ( x 2−1 ) . sin 11 x
lim
x →0
3 2
x +3 x +2 x
=lim
x→ 0
2
x ( x + 3 x +2)
=lim
x→ 0
( x−1 ) ( x+1 ) . sin11 x
x ( x+1 ) ( x+ 2 )
=lim
x→ 0
( x−1 ) .sin 11 x
x ( x +2 )
=11. lim
( x−1 ) .
x →0 ( x +2 )
=11. (
( 3 x+8 )4 34 81
lim = 4=
( 5 x −5 ) 5 625
4
x→ ∞

sin 7 p cos 5 p+ cos 7 p sin5 p=sin ( 7 p+5 p ) =sin 12 p

Pernyataan yang salah adalah….


A. Dua buah garis dikatakan berpotongan jika kedua garis tersebut terletak pada satu bidang dan
mempunyai sebuah titik persekutuan.
B. Suatu titik dikatakan terletak pada bidang jika titik tersebut dapat dilalui oleh bidang.
C. Dua bidang dikatakan sejajar jika kedua bidang tersebut mempunyai satu titik persekutuan.
D. Jarak titik ke bidang pada bangun dimensi tiga didefinisikan sebagai ruas garis terpendek tegak
lurus bidang yang menghubungkan titik dengan bidang tersebut.
E. Jarak titik ke titik atau jarak antara dua titik merupakan panjang garis yang menghubungkan
kedua titik tersebut.
Pada suatu kelas yang beranggotakan 100 siswa dilakukan pengukuran tinggi badan siswa. Dari data
hasil pengukuran tinggi badan tersebut diperoleh tinggi badan siswa tertinggi yaitu 177 cm dan
terpendek 158 cm. Misalkan variable acak yang menyatakan tinggi badan siswa adalah t maka ….
T = {t | 158 ≤ t ≤ 177}

Diketahui ❑4 log6=a dan ❑3 log 4=b. Maka nilai dari ❑4 log 18=…
4 4 4 4
1 ab+1
log 18= log 6.3= log 6+ log 3=a+ =
❑ ❑ ❑ ❑ b b

( )
−1
4 a−3 b3 c 20 a−5 b 4 c−1 5b
Bentuk sederhana dari −5 4 −1
= −3 3
=5 a−5+3 b 4−3 c−1−1 =5 a−2 b c−2= 2 2
20 a b c 4a b c a c
2 2

Himpunan penyelesaian dari ¿ xx−+y=1


y =25
¿ adalah . . ……
– y=1−x maka y =x−1substitusi ke x 2+ y 2=25
2 2
x + ( x−1 ) =25
2 2
x + x −2 x +1=25
2 x2 −2 x−24=0
2
x −x−12=0
( x−4 ) ( x+3 )=0
Jadi x=4 maka y=x−1=4−1=3 … … . ( 4,3 )
Jadi x=−3 maka y=x−1=−3−1=−4 … … . (−3 ,−4 )
Himpunan penyelesaiannya adalah { (−3 ,−4 ) , ( 4,3 ) }

2 2
Turunan pertama dari f ( x )= √3 sin 2 4 x=sin 3 4 x=( sin 4 x ) 3
2 −1
2 −1 8 8 cos 4 x 8 cos 4 x 8 cos 4 x
f ( x )= ( sin 4 x ) 3 . cos 4 x .4= ( sin 4 x )
' 3
.cos 4 x= = = .
3 3 1
3 √3 sin 4 x 3 √3 sin 4 x
3 ( sin 4 x ) 3

Diketahui f ( x )=( 4−sin x )3 ( 2+cos x )2 dan f ' (x ) adalah turunan pertama dari f ( x ) . Nilai dari

f' ( π2 ) adalah . . .
Misalkan u=( 4−sin x )3 maka u' =3 ( 4−sin x )2 .¿
Dan v=( 2+cos x )2 maka v ' =2 ¿
f ( x )=u . v maka f ' ( x ) =u' v+ u v '
' 2 2 3
f ( x )=−3 cos x ( 4−sin x ) . ( 2+cos x ) + ( 4−sin x ) .−2 sin x ¿ ¿

f
'
() π
2
π
(
=−3 cos 4−sin
2
π 2
2
. 2+cos )(
π 2
2
+ 4−sin
π 3
2 )( π
.−2sin ¿ ¿
2 )
Diketahui titik – titik A ( 3,1,3 ) , B (−2,−2 ,−1 ) dan C ( 3,0 ,−5 ). Misal d⃗ , ⃗e dan ⃗f adalah vektor –
vektor berurutan yang mewakili ruas garis berarah ⃗
AB , ⃗ AC , maka nilai dari |d⃗ + ⃗e + ⃗f |
BC dan ⃗
adalah . . .

( )( )
−2−3 −5
⃗ ⃗
d= AB= −2−1 = −3
−1−3 −4

( )( )
3+ 2 5
e⃗ =⃗
BC = 0+ 2 = 2
−5+ 1 −4

()
0
dan ⃗
f = ⃗
AC= −1
−8

|( ) ( ) ( )| |( )|
−5 5 0 0
|d⃗ + ⃗e + ⃗f |= −3 + 2 + −1 = −2 =√ 0 +(−2) +(−16) =√ 260
2 2 2

−4 −4 −8 −16

7 4
Diketahui tan A= dan sin B= , sudut A di kuadran III dan B di kuadran II . Nilai dari
24 5
cos ( A−B ) adalah . . .
7 −7 4
tan A= III sinA= sin B= II
24 25 5
cosA =−24 /25 cosB=-3/5

cos ( A−B )=cosAcosB +SinAsinB


¿(-24/25).(-3/5)+(-7/25)(4/5)=72/125+(-28/125)=44/125
Pada harga Rp s per satuan, depertemen pemasaran dalam suatu perusahaan tekstil
memperkirakan bahwa biaya mingguan (C) dan pendapatan (R) akan diberikan dalam bentuk
persamaan – persamaan di bawah ini :
C=400−s (dalam ribuan rupian) → persamaan biaya produksi
R=7 s−0,6 s2 (dalam ribuan rupiah) → persamaan pendapatan.
Dalam kondisi bagaimanakah perusahaan memperoleh keuntungan ?

C< 400−s
2
R>7 s−0,6 s

BUTIR SOAL

Himpunan penyelesaian dari


5 7
> adalah . . .
x−7 x +5
¿>5 x +25>7 x−49
¿>5 x−7 x >−25−49
¿>−2 x >−74
¿> x <37
V X V

-5 7 37

HP= { x|x ←5 , 7< x <37 , x ∈ R }


Salah satu faktor suku banyak x3 − kx2 −9x −18 adalah (x−3) .Faktor yang lainnya adalah ….

3 1 -k -9 -18
3 9-3k -9k
1 3-k -3k -9k-18 = 0 maka -9k=18, jadi k=-2
1 3-(-2) -3(-2)
1 5 6
H(x)=x2 + 5x +6=(x+2)(x+3)
Hasil dari ∫ 7 x ( x−1 ) dx adalah . . .
5

∫ udv=uv−∫ vdu
Misalkan u=7 x maka du=7 dx
dv =( x−1 ) dx maka ∫ dv=∫ ( x−1 ) dx
5 5

1 6
v= ( x−1 ) +C
5

∫ udv=uv−∫ vdu

1 1 7x 7
∫ 7 x ( x−1 )5 dx =7 x. 5 ( x−1 ) −∫ 5 ( x−1 ) .7 dx= ( x−1 )6− ∫ ( x−1 )6 dx=¿ ¿
6 6
5 5
7x
5
7 1
5 7
7
5
1
( x −1 )6− . . ( x−1 )7 +C= ( x−1 )6 x− ( x−1 ) +C
7 { }
( ) ( ) ( )
6
7 6 6x 7 6 6 x+ 7 7 6 x +7 (
¿ ( x−1 ) +1 +C= ( x−1 ) +C= x−1 ) +C
5 7 5 7 5 7
Persamaan lingkaran yang berpusat di titik ( 4,3 )dan menyinggung garis 2 x−6 y−1=0
adalah . .
r=
|
√22 +(−6)2
=
|
2.4+ (−6 ) .3+(−1) 8−18−1 −11
√ 40
=
2 √ 10
2 121
r=
40
2 2 121
(x−4) +( y −3) =
40
2 2 121
x −8 x +16+ y −6 y + 9=
40
2 2
40 x −320 x +640+40 y −240 y +360=121
2 2
40 x +40 y −320 x−240 y +879=0

1
Diketahui fungsi peluang f(x) = terdefinisi untuk variable acak x berada pada interval
6
-3 ≤ x ≤ 2 dan bernilai 0 untuk nilai x yang lain. Nilai peluang P ( -1 ≤ x ≤ 2) adalah ….
−3 ≤ x ≤ 2
-3 -1 2

1 1 1 1 4 2
P (−1≤ x ≤ 2 )=f (−1 )+ f ( 0 ) + f ( 1 )+ f ( 2 )= + +¿ + = =
6 6 6 6 6 3

Variabel acak X menyatakan banyak sisi angka pada pelemparan dua keping mata uang logam. Nilai
dari P(𝑋 = 1) adalah ….
A G

A AA AG

G GA GG
1 1 2 1
P ( X=1 ) = + = =
4 4 4 2

Beberapa ilmuwan sedang meneliti suatu senyawa yang merupakan hasil reaksi kimia dari
beberapa senyawa. Setelah diteliti ternyata jumlah senyawa baru yang terbentuk mengikuti
2
2021t + 3 t−7
fungsi f(t) = , dengan f(t) menyatakan jumlah senyawa dalam milligram dan t
t 2+5 t−4
waktu dalam detik. Jumlah senyawa yang terbentuk untuk jangka waktu yang sangat lama
adalah … milligram.
2
2021 t +3 t−7
lim 2
=2021
t→∞ t +5 t−4

Tentukan luas daerah yg diarsir

|
5 5
4 x2 5
L=∫ 4 x dx= =¿ 2 x 2|2=2.52−2.22 =50−8=42 satuan luas ¿
2 2 2
Bila daerah yang diarsir diputar sejauh 3600 mengelilingi sb Y maka tentukan volume benda
putar yang terjadi.
b
V =π ∫ y dx
2

|
5 5 3 5
16 x 16.5 −16.23 2000−128 1872
3
V =π ∫ ( 4 x ) dx=π ∫ 16 x dx=
2 2
=¿ = = =624 satuanvolume ¿
2 2 3 2 3 3 3

1). Himpunan penyelesaian dari persamaan 5 √ 3 sin x +5 cos x=5 √ 3 untuk 0° ≤ x ≤ 2 π adalah . . .
2 2

a=5 , b=5 √ 3 maka k= √ a + b = 5 + ( 5 √ 3 ) =√ 25+75=10
2 2
b 5 √3
=√ 3 makaα =60
0
tan α= =
a 5

5 √ 3 sin x +5 cos x=5 √ 3 diuba h menjadi 10 cos( x – 60 )=5 √ 3


0

10 cos( x – 60 )=5 √ 3
0

1
cos ( x – 60 )=
0
√3
2

cos ( x – 60 0 )=cos 30 0

( x – 600 ) =±30 0+ k . 3600


0 0 0
x=60 ± 30 +k . 360

x 0 0 0 900 1
1=¿90 +k . 360 didapat x=90 = π= π¿
180
0
2

x 0 0 0 30 0 1
2=¿30 +k . 360 didapat x=30 = π= π ¿
180
0
6

Jadi Himpunan penyelesaiannya adalah {16 π , 12 π }={ π6 , π2 }

Bentuk trigonometri a cos x +b sin x=c dapat diubah kedalam bentuk k cos (x – α )=c dengan:
b
k =√ a2 +b 2 dan tan α=
a

2). Daerah penyelesaian dari system pertidaksamaan { y ≥–xx+−5y <1x+ 6


2

adalah . . .
x 2−5 x+ 6=( x−2 ) (x−3)

3). Hasil dari ∫ x √ x +8 dx adalah ….


∫ x √ x +8 dx =∫ x ¿ ¿
misalkan u=x makadu=dx

dv =¿

( ) ( )
3 3
2x 2 2 2 3 x 16
∫ x √ x +8 dx =∫ x ¿ ¿= 3
¿ = . ( x+ 8 ) 2 x− ( x+ 8 ) = . ( x+ 8 ) 2
3 5 3 5

5

( )( ) ( )
3 3
2 2 3 x−16 6 x−32 6 x−32
. √( x+ 8)
2 3
. ( x+ 8 ) = . ( x +8 ) =
3 5 5 5

4). Sebuah pancuran atap (talang) logam dengan permukaan berbentuk prisma memiliki sisi 20 cm dan alas
mendatar 20 cm. Sudut  membentuk sudut yang sama besar. Agar pancuran berkapasitas maksimum maka
besar sudut  adalah ….

1 1
Luas penampang pancuran = L(θ) = . t . ( PQ + SR )= . t ( 20+20+ 2 x )=t . ( 20+ x )
2 2
t
sin θ= jadi t=20 sin θ
20

x
cos θ= jadi x=20 cos θ
20

Jadi L (θ )=20 sin θ ( 20+ x )=20 sin θ ( 20+20 cos θ )=400 sin θ+ 400 sin θ cos θ

¿ 400 sin θ+200.2 sin θ cos θ=400 sin θ+200 sin 2 θ

L (θ )=400 sinθ+ 200 sin2 θ agar kapasitas pancuran maksimum maka L' (θ)=0
'
L ( θ )=400 sin θ+200 sin 2 θ=0

400 cosθ+200.2 cos 2 θ=0

cosθ +cos 2 θ=0

cos 2 θ=−cos θ

cos 2 θ=cos(180 0−θ)

2 θ=± ( 180 −θ ) +k . 360


0 0

0 0
3 θ=±180 + k .360
0 0
θ=±60 + k .120

Jadi besar sudut yang mungkin agar kapasitas talang maksimum adalah 600

5). Perhatikan gambar berikut.


Diketahui titik A(3,4) dan B(5,2). Jika BX:XC=1:3 dan CY:YA=3:2, maka koordinat Z adalah ….
BX CY AZ
. . =1
XC YA ZB
1 3 AZ
. . =1
3 2 ZB
1 AZ
. =1
2 ZB
AZ 1 2
= =
ZB 1 1
2
Misalkan koordinat Z( p , q)

AZ ( )
=
p−3
q−4 2
= maka 10−2 p= p−3 dan 4−2 q=q−4
( )
ZB 5−p 1
2−q

13
10−2 p=p−3 , maka−3 p=−13 jadi p=
3
8
4−2q=q−4 , maka−3 q=−8 jadi q=
3
13 8
Jadi Z( , )
3 3

Anda mungkin juga menyukai