Anda di halaman 1dari 18

Lanjut ke konten

CARI

KACANG MERAH
BERDOA, BERDOA DAN BERDOA

RINGKASAN BUKU PENGANTAR PL


II
2 November 2019suparman

Oleh NVL

BAB  1
KETULUSAN HATI ORANG YANG DITEBUS AYUB
Perjanjian Lama dibagi atas tiga bagian: sejarah (Kejadian-Ester), Syair (Ayub-Kidung Agung),
dan nubuat (Yesaya-Maleakhi). Jumlah pasal masing-masing bagian kira-kira sama. Kitab Ayub
ialah Kitab pertama dari bagian kitab Syair.  Kitab Ayub sampai dengan Kidung Agung disebut
Kitab Syair, sebab hamper semuanya ditulis dalam Syair Ibrani.  Akan tetapi Syair-Syair itu tidak
hanya terbatas pada lima buah Kitab itu saja, sebab hampir dalam  semua bagian dalam Alkitab
terdapat Puisi.

     Kitab sejarah  yang terakhir, yaitu Ester, mempunyai banyak persamaan dengan kitab Syair
yang pertama, yaitu Ayub. Keduanya mengemukakan dua orang pangeran, Ahsyweros dan Ayub,
ditangan Allah dan Iblis. Ayub dianggap sebagai tokoh yang terbesar dan Ahasyweros dianggap
sebagai raja yang terbesar didunia Timur.  Kedua Kitab itu menunjukkan pemeliharaan Allah
yang terus menerus. Dalam kitab Ayub, Allah memelihara seorang yang dikasihinya, dan dalam
kitab Ester, Allah memelihara bangsa yang dikasihinya.

1. Pelajaran Tentang Alam


Tokoh-tokoh dalam Kitab Ayub menyajikan fakta-fakta astronomi yang baru diketahui secara
umum dalam abad ke dua puluh ini. Pengetahuan mereka tentang ilmu bumi alam dan ilmu
hewan sangat tepat. Kitab Ayub sebagai salah satu buku yang tertua di dunia, telah menerangkan
bahwa bumi ini bulat, tergantung diruang angkasa.

 Pelajaran Tentang Iblis


Pelajarannya tentang iblis merupakan salah satu keistimewaan Kitab Ayub. Tidak ada Kitab lain
yang mengungkapkan keterangan semacam itu tentang “Penguasa dunia ini”. Iblis diperkenalkan
sebagai pendakwa orang beriman. Ketika Allah menarik perhatiannya kepada kebenaran Ayub,
yang tidak dapat dirusaknya itu, ia menuduh Ayub mempunyai sifat “mencari untung”. Iblis
mengatakan bahwa Ayub tidak akan setia lagi kepada Allah, jika Allah mengambil berkat-berkat
jasmaniah itu dari padanya.

KEPRIBADIAN AYUB
Pembicara dan tokoh utama dalam Kitab Ayub ialah Ayub sendiri. Penting diketahui bahwa nama
Ayub dalam bahasa Ibrani berarti:orang yang dianiaya atau orang yang kembali kepada Allah.

1. Ayub, Seorang yang Kaya


Ayub adalah seorang yang paling kaya di dunia Timur dan mungkin ia yang terbesar pada
zamannya. Ia memiliki sejumlah besar ternak dan hamba, yang merupakan harta kekayaan pada
zaman  itu,

 Ayub, seorang yang Dihormati


Ayub bukan saja seorang yang kaya raya tetapi namanya juga harum. Ia mempunyai kedudukan
sebagai pemimpin dan hidup sebagai seorang raja dikotanya itu. Tua dan muda menyegani dia.
Pangeran dan bangsawan menghormatinya. Ia bagikan seorang bapa bagi orang miskin dan hakim
yang menolong orang yang tertindas.

 Ayub, Seorang Yang Benar


Ayub menyenangkan hati Allah dan juga manusia. Walaupun disekitarnya ada penyembahan
berhala, dan setia ia menyembah Allah yang esa dan benar. Setiap hari ia mempersembahkan
kurban untuk dirinya sendiri dan untuk anak-anaknya. Ia mencintai kebenaran dan membenci
kejahatan.

PENCOBAAN AYUB
Kesetiaan Ayub kepada Allah mengalami ujian yang sangat berat. Allah menguji dia, tetapi iblis
menggoda dia. Bencana yang satu disusul oleh yang lain. Ia kehilangan semua lembu dan
keledainya, kemudian kambing domabnya, lalu semua untanya, dan akhirnya semua anaknya
laki-laki dan perempuan.

1. Kunjungan Elifas, Bildad, dan Zofar (Fasal 3:31)


Pencobaan yang sangat berat terjadi, ketika tiga orang sahabatnya, yaitu Elifas, Bildad, dan Zofar
dating untuk menyatakan simpati, tetapi akhirnya mengecam dirinya. Ayub mengatakan bahwa
mereka itu bagaikan  “penghibur sialan”yang tidak mengerti akan penderitaannya. Kemudian ia
berpaling kepada Allah dan mencurahkan isi hatinya dengan ratap tangis dan mempertahankan
bahwa ia tidak bersalah dalam hal-hal yang mereka tuduhkan kepadanya.

 Pidato Elihu (Fasal 32-37)


Walaupun Elihu masih muda, namun ia mendapati bahwa kebijaksanaa tidak hanya dimiliki oleh
orang yang sudah lebih tua atau yang cendekiawan. Elihu ialah  “Wasit” yang diingini Ayub
(Ayub 9:33), karena Elihu berpendapat bahwa penderitaan mempunyai faedah  sebagai
pengajaran, dan bahwa pada akhirnya  Allah mempunyai maksud yang baik untuk orang yang
menderita.

TEGURAN ALLAH
Ayub mengeluh bahwa Allah berdiam diri dan tidak memperhatikan ratap tangisnya, tetapi
setelah pidato Elihu, datanglah jawaban Allah. Dalam fasal-fasal ini yang merupakan bagian yang
terindah didalam Alkitab, Allah menjawab Ayub dan temanya ialah diriNya sendiri.

PEMULIHAN ALLAH
Demikianlah Ayub, seperti Nuh dan Daniel, menjadi perantara yang agung. Tidak hanya nama
yang dipulihkan, tetapi ia juga hidup cukup lama sehingga dapat melihat anak-anak dan cucunya,
hartanya yang mula-mula dilipatgandakan, dan ia mendapatkan kembali martabat  dan
kemakmurannya yang semula.

BAB 2
NYANYIAN ORANG YANG DITEBUS
Mazmur (Bagian I)
Melalui Kitab Mazmur, orang Ibrani diajar bahwa hokum dalam bentuk lahiriah tanpa jiwa itu
sia-sia, dan bahwa Allah yang adalah Roh menghendaki penyembahan dalam Roh juga. Tidak
ada buku lain dalam Alkitab yang lebih sungguh-sungguh memuliakan Firman Allah. Di dalam
Mazmur 119, maka seratus tujuh puluh empat  dari keseratus tujuh puluh enam ayatnya
memberikan penghormatan kepada Firman Allah.

TUJUAN KITAB MAZMUR


Kitab Mazmur sama seperti Kitab Ayub, ditulis dan ditujukan kepada orang saleh dan bukannya
kepada orang berdosa. Kitab itu terdiri dari nyanyian-nyanyian untuk orang yang ditebus, dan
tidak berisi berita untuk orang yang tidak percaya.

1.  Ditulis Untuk Dinyanyikan


Salah satu kata yang diterjemahkan sebagai “Mazmur” berarti “suatu gubahan yang berlagu”.
Pemain-pemain music Israel tidak dibayar. Orang Ibrani memakai berbagai macam alat music.
Banyak alat musik dipakai untuk mengiringi paduan suara di Bait suci dalam upacara Ibadat.
Rupanya alat musik menjadi tiga golongan. Golongan pertama, yaitu alat music tiup, Golongan
yang kedua ialah alat music gesek, yang paling disebut ialah kecapi, Golongan ketiga ialah alat
misik tabuhan.

 Dipakai Oleh Jemaat Mula-mula


Mungkin Mazmur-mazmur adalah nyanyian pujian yang dinyanyikan oleh Tuhan  dan murid-
muridnya (Matius 26:30).  Dan mungkin juga Mazmur-mazmur itu merupakan nyanyian pujian
gereja  yang Mula-mula. Kitab Mazmur adalah Kitab pujian-pujian bagi bangsa Israel dan telah
menjadi sumber bahan music gerejawi.

 Hubungannya dengan Kehidupan Masa Kini


Mazmur merupakan teladan kasih setia yang dapat diterima. Kitab-Kitab lain di dalam Firman
Allah menggambarkan Allah sedang bercakap-cakap dengan manusia; dengan Kitab ini kita dapat
menguji ucapan dan perasaan hati kita, serta mengetahui apakah doa dan pujian kita diungkapkan
dengan cara yang berkenan kepada Allah. Kitab Mazmur merupakan teladan ungkapan etika.

 Untuk Memberi Dorongan Rohaniah


Mazmur yang pertama ini memuliakan Firman Allah dan membedakan keadaan yang sekarang
dan yang akan datang dari orang-orang yang percaya dan yang tidak percaya. Enam Mazmur
adalah nyanyian pagi atau tiga yang lain adalah nyanyian malam. Empat Mazmur dimulai dengan
kata-kata, “Bersyukurlah”

SUSUNAN KITAB MAZMUR


Kitab Mazmur, seperti Pentateukh, diatur dalam lima Kita atau bagian yang penting dari segi
gereja. Sebagian besar Mazmur itu berkaitan dengan tiga masa dalam sejarah bangsa Ibrani, yaitu
Masa pemerintahan Daud dan salomo, masa pemerintahan Hizkia, dan masa pembuangan serta
kembalinya bangsa Yahudi.

PARA PENULIS MAZMUR


Mazmur-Mazmur ini dikumpulkan selama seribu tahun, yakni disumbang oleh lebih dari dua
belas orang penulis. Penulisannya dimulai dari tahun 1400 SM, ketika Musa menulis Mazmur 90,
hingga 444 SM, ketika Ezra melengkapi kanon Mazmur-Mazmur itu.  Paling sedikit tujuh puluh
tiga Mazmur yang ditulis oleh Daud dan dua oleh Salomo. Ini berarti hampir separuh dari semua
mazmur itu. Kebanyakan penulis Mazmur adalah Pemusik. Mereka mengarang kata-kata dan juga
lagunya.

JUDUL TAMBAHAN MAZMUR-MAZMUR


Seratus Enam belas ada judulnya. Judul-judul ini tidak dianggap seperti sebagian Firman
Allah,tetapi merupakan keterangan yang menunjukkan keadaan-keadaan yang mengakibatkan
penulis Mazmur itu, nama pengarangnya, petunjuk untuk pemusiknya, peristiwa sejarahnya,
penggunaan liturgisnya, gaya bahasa penulis, alat musik yang mengiringnya, dan irama musik
untuk  menyanyikannya.

AJARAN KITAB MAZMUR


1. Teologi Yang Diilhami
Tidak ada Kitab lain dalam perjanjian lama yang mengajarkan begitu banyak tentang Allah. Garis
besar teologinya meliputi sifat mahakuasa, mahatau, dan mahahadir, serta kekekalan dan
keabadian.

 Teologi alamiah
Hanya Kitab Ayub yang melebihi Kitab Mazmur dalam hal teologi alamiah. Pemazmur memakai
alam untuk memperkenalkan Allah sebagai pencipta yang ajaib dan mahakuasa, dan juga sebagai
pemelihara dan pelindung. Banyak pernyataan dalam Kitab ini menjelaskan masa penciptaan
pada zaman Prasejarah dan member kesan adanya pengetahuan ilmiah yang jauh melebihi ilmu
pengetahuan yang ada pada zaman itu.

 Nubuat
Ada nubuat-nubuat tentang kehidupan Kristus yang dengan tepat sekali menggambarkan
penderitaan dan kemuliannya. Kitab Mazmur adalah Injil yang dinubuatkan. Tidak ada bukti
yang lebih baik tentang Ilham Alkitab dari pada drama penyaliban Tuhan kita yang dilukiskan
oleh Kitab Mazmur pada seribu tahun sebelum ia lahir.

BAB 3
TEMA-TEMA KITAB MAZMUR
Mazmur (bagian 2)
Kumpulan lagu-lagu pujian dan penyembahan zaman kuno ini dapat digolongkan dalam banyak
tema umum. Ada Mazmur-mazmur yang menguraikan beberapa tema yang berlainan, namun ada
hubungannya. Mazmur 19, misalnya, menyanjung pekerjaan dan Firman Allah. Dari semua
penggolongan yang berbeda-beda itu, ada enam penggolongan yang paling penting, yang
menyusun rangka kitab Mazmur itu yaitu: Mazmur penyesalan: yang meminta pengampunan
Allah, Mazmur Akrostik: ayat-ayat atau bagian-bagian Mazmur semacam ini mulai dengan huruf 
abjad Ibrani yang berturut-turut, Mazmur Haleluya: yang memuji Yehova. Kata Haleluya berarti
Puji Tuhan, Mazmur kutuk: yang menyatakan sikap  balas dendam pemazmur terhadap musuh-
musuhnya dan juga mengucapkan kutukan, Mazmur sejarah: yang mengemukakan peristiwa-
peristiwa sejarah yang penting dalam bentuk puisi, Mazmur Nubuat: yang menceritakan
peristiwa-peristiwa yang akan dating.

BAB 4
KITAB-KITAB YANG BERISI KEBIJAKSANAAN
Amsal, Pengkhotbah kidung Agung
Isi Kitab-kitab Amsal, Pengkhotbah, dan kidung agung dikumpulkan, dan mungkin juga disusun
oleh Salomo, raja Israel yang terkenal itu. Ketiga Kitab itu disebut sebagai Kitab-kitab yang
berisi kebijaksanaan dari bangsa Ibrani Kuno. Mereka mengatakan bahwa Kidung Agung
dikarang ketika Salomo masih muda, Amsal pada Waktu ia telah dewasa, dan Kitab Pengkhotbah
ketika usianya sudah lanjut.

Amsal- Puisi tentang Kesalehan yang Praktis


Kata Ibrani yang diterjemahkan sebagai “Amsal” secara harafiah berarti persamaan atau
perbandingan. Semula kata itu berarti tamsil, kemudian diberi arti yang lebih luas. Sebagaimana
Kitab Mazmur sangat berarti untuk hidup beribadat, demikianlah Kitab Amsal sangat berarti
untuk hidup yang praktis. Kitab Mazmur membuat hati kita tertarik kepada Allah dengan kasih
sayang yang murni dan saleh.

Dalam ajaranNya, Kristus juga memakai amsal, seperti, “Hai tabib, sembuhkanlah dirimu
sendiri”; (Lukas 4:23 bandinglah Yohanes 25:29). Seorang nabi dihormati di mana-mana, kecuali
ditempat asalnya sendiri, (Matius 13:57; Markus 6:4; Yohanes 4:44).

PENULISNYA
Salomo paling sedikit menulis tiga ribu amsal (1 Raja-raja 4:32), tetapi hanya sebagian yang
disimpan. Amsal-amsal yang hilang ini mungkin juga  bijaksana dan penuh pengajaran, tetapi
tidak mengherankan bahwa ada yang tidak muat dalam Kitab Suci, karena Yohanes 20:30,
mengatakan, bahwa banyak tanda ajaib dari Dia “yang lebih dari Salomo” saja tidak muat di
Alkitab.

AYAT POKOK
Ayat pokok Kitab Amsal ialah, “Permulaan hikmat adalah takut akan Tuhan” (Amsal 9:10).
Pepatah ini benar dan penting sekali, dan seharusnya terukir pada pintu gerbang tiap lembaga
pendidikan. Juga seharusnya tertanam di hati tiap-tiap pengajar. “takut” berarti rasa hormat yang
sepatutnya terhadap Allah.

BAGIAN-BAGIAN KITAB AMSAL


Ada lima bagian yang wajar dalam Alkitab Amsal ini. Fasal  1-9 berisi bermacam-macam
petunjuk dan dorongan untuk mempelajari kebijaksanaan yang benar. Bagian ke dua Kitab ini,
10:1-22:16, memang patut disebut Amsal. Sapaan yang bersifat pribadi, Anakku, dan nasihat-
nasihat Pribadi lainnya tidak terdapat dibagian ini. Dalam bagian yang ketiga, 22:17 sampai
seluruh fasal 24, terdapat petunjuk-petunjuk pokok. Bagian yang keempat, Fasal 25-29, berisi
amsal-amsal salomo yang dikumpulkan oleh pegawai-pegawai hizkia. Bagian yang terakhir,
Fasal 30 dan 31, berisi  doa dan ajaran  Agur kepada Itiel dan Ukhal.

Pengkhotbah- Syair-syair Kesia-siaan


Latar belakang sejarah Kitab Amsal ialah keadaan Israel yang makmur pada Zaman Salomo.
Latar belakang Kitab Pengkhotbah adalah kemakmuran dan kekuasaan kehidupan Salomo
Sendiri. Kitab ini yang paling sulit di Alkitab.  Ada dua ungkapan yang penting yaitu: “segala
sesuatu adalah sia-sia” ditulis sebanyak tiga puluh empat kali, dan “dibawah matahari”sebanyak
tiga puluh satu kali.

Salomo gagal, sebab ia berpikir bahwa dengan segala berkat duniawi yang dimilikinya itu ia tidak
memerlukan Allah.Ada yang menyebut Kitab ini sebagai “Khotbah penyesalan” Salomo, yang
mungkin ditulis menjelang kematiannya. Akan tetapi berlainan dengan Mazmur 51, yang
merupakan “Mazmur penyesalan” Daud, Kitab ini tidak menyatakan  pengakuan dosa, dan
perkataannya “Kesiaa-siaan dan usaha menjaring angin”, lebih menunjukkan kekecewaan dari
pada pengakuan perbuatan yang salah. 

Kidung Agung-Kidung Kesetiaan


Kitab ini juga terkenal sebagai kidung segala Kidung, karena dianggap paling utama  dari
keseribu lima nyanyian yang dikarang oleh Salomo (1 Raja-raja 4:32). Kata” Allah “ tidak
terdapat didalam Kitab kidung Agung. Hal ini serta kenyataan bahwa Kidung Agung tidak
dikutip  didalam perjanjian baru, telah menimbulkan pertanyaan apakah Kitab ini patut
dimasukkan di dalam kanon Alkitab. Walaupun demikian sejak permulaan Kitab itu menjadi
bagian dari Kanon perjanjian Lama.

Dr. Ironside menerangkan bahwa tafsiran inilah yang paling sesuai dengan Kisah gembala yang
kita temukan dari Kejadian sampai Wahyu, yang menceritakan tentang Dia yang dating dari
Surga yang mulia kedalam dunia gelap ini untuk mendapatkan seorang penganti bagi diriNya.

BAB 5
MEMAHAMI KITAB-KITAB PARA NABI
Istilah” nubuat” sering dipakai untuk menunjuk segala Wahyu ilahi, karena Ilahi itu diberikan
Roh Allah kepada nabi-nabi dahulu, dan kemudian mereka menyampaikannya kepada manusia
pada umumnya, (II Petrus 1:20,21). Walaupun kebanyakan nabi  hidup dengan bersahaja dan
miskin, dan biasanya ditempat terpencil, hamba-hamba Allah  ini mempunyai Wibawa diantara
bangsanya dan sangat dihormati oleh raja-raja yang saleh.

PERSIAPAN PARA NABI


Kebanyakan nabi menerima pendidikan yang formal, Samuellah yang pertama-tama mendirikan
sekolah nabi. Pada masa hidupnya sekolah tersebut ada di Rama (I Samuel 19:19,20). Sekolah-
sekolah ini mengumpulkan murid-murid yang terbakat dan berserah, serta melatih mereka untuk
pelayanannya yang akan datang.

TUJUAN AJARAN NABI-NABI


Pengajaran lisan, yang dibedakan dengan ajaran tertulis, lama-kelamaan dialihkan dari para imam
kepada nabi-nabi.  Pelayanan bagi nabi bukan sebagai pengganti, tetapi sebagai tambahan bagi
orang yang telah ditunjuk untuk pelayanan iu, tetapi tidak lagi berfungsi. Ada perbedaan antara
nabi-nabi yang awal dan yang akhir. Nabi-nabi yang awal hanya menyampaikan pesan Allah
untuk masa itu, sedangkan nabi-nabi yang kemudian bernubuat mengenai  masa yang akan
dating. Hal ini tidak berarti bahwa semua nubuat di Alkitab hanya terdapat di dalam Kitab para
nabi.
HAL-HAL YANG DIUTAMAKAN PARA NABI
Nabi-nabi mungkin dapat digolongkan secara geografis. Hal ini tidak berarti  bahwa daerah
pelayanan mereka terbatas. Berita yang disampaikan beberapa nabi, seperti Yesaya,
diperuntukkan bagi bangsa Ibrani dan juga dan juga bangsa bukan Yahudi, tetapi tampaknya
pelayanan mereka terutama ditujukan kepada penduduk dari daerah-daerah tertentu.

Para nabi juga dapat dibagi secara Kronologis dalam  empat masa. Kemerosotan dan keruntuhan
Kerajaan Utara terjadi pada masa kekuasaan Asyur. Setelah Israel ditawan, para nabi
memusatkan perhatian pada Yehuda.

BERITA PARA NABI


Pada abad ke-19 SM barulah para nabi mencatat nubuat-nubuat  mereka, Jelas bahwa kerajaan
Israel dan kerajaan Yehuda makin merosot, dan nubuat-nubuat ini penting untuk mengingatkan
sisa bangsa yang setia mengenai kedatangan Mesias dan masa pemugaran serta berkat yang akan
datang.

1. Nubuat dan Sejarah


Dari segi sejarah Kitab para nabi menguraikan hal-hal yang sama dengan Kitab Raja-raja dan
Tawarikh, tetapi pendekatannya berbeda sama sekali.  Untuk dapat mengerti dan memahami
Kitab para nabi, kita harus mengetahui tentang latar belakang sejarah dalam Kitab Raja-raja dan
Tawarikh. Dengan mempelajari Kisah pemerintahan Raja-raja itu didalam Kitab Raja-raja, kita
dapat mengetahui kejahatan-kejahatan yang harus diberantas oleh Yesaya.

 Nubuat dan Mujizat


Nubuat dan mujizat merupakan bukti penting dan jelas bahwa Alkitab diilhami ole Allah. Namun,
juga nubuat dan mujizat itu harus dievaluasi  berdasarkan latar belakang seluruh rencana Allah.
Nubuat-nubuat disampaikan sebagai bukti yang mendasari Iman kita, seperti yang dikatakan oleh
Tuhan, dan sekarang aku juga mengatakannya kepadamu sebelum hal itu terjadi, supaya kamu
pecaya, apabila hal itu terjadi (Yohanes 14:29).

NUBUAT YANG DIPENUHI


Nubuat yang dipenuhi merupakan bukti yang paling baik bahwa Alkitab adalah Firman Allah.
Nubuat nabi-nabi yang kelihatan sangat mustahil juga membuktikan bahwa perkataan mereka
diIlhami. Para nabi tidak mempunyai pengetahuan yang lengkap tentang apa yang mereka
katakana dan tuliskan.

BAB 6
NABI YANG BERNUBUAT TENTANG MESIAS
Yesaya ialah seorang dari nabi-nabi Ibrani yang paling terkenal. Ia juga seorang penyair,
negarawan, dan ahli pidato. Nenek moyang Yesaya tidak diketahui, tetapi tampaknya ia
dilahirkan di Yerusalem dan tinggal disana selama pelayanan di depan umum.

ZAMAN YESAYA
Yesaya hidup dalam Zaman menuntut keberanian yang besar. Yesaya menyaksikan
perkembangan bangsanya di bidang perdagangan dan Militer. Dibawah pemerintahan Uzia yang
lama, Yehuda mendapat kemakmuran dan kuasa yang tidak pernah dinikmatinya setelah masa
pemerintahan Salomo.
BERITA YESAYA
Yesaya sangat menonjol diantara para penulis perjanjian lama dalam mengemukakan dengan
jelas tentang pribadi, sifat, dan pekerjaan Mesias. Nubuat-nubuat Yesaya menonjol karena 
kecermelangan gaya bahasanya dan ungkapannya yang simbolis. Kitab Yesaya bagaikan Alkitab
sendiri dan berisi enam puluh enam fasal. Tema utama Kitab  ini seluruhnya ialah pembebasan
yang dikerjakan Allah.

NUBUAT-NUBUAT PENGHAKIMAN
Ketika masih muda, Yesaya mendapat penglihatan yang menakjubkan. Kemurnian dan kesucian
Allah sangat Kontras dengan kepura-puraan dan sifat membenarkan diri sendiri yang ada
disekitarnya. Janji Mesias yang pertama difasal 2 diberikan setelah begitu banyak nubuat tentang
malapetaka yang mengancam sehingga janji tentang penebus yang diberikan sejak awal zaman itu
nyaris terlupakan.

1. Yehuda dan Isreal (Fasal 1-12)


Bagian pertama dari nubuat-nubuat Yesaya menggambarkan persekutuan yang tak pantas antara
Yehuda dan Asyur. Ketika Yesaya mulai bernubuat, “dalam tahun matinya raja Uzia”, kerajaan
Utara sudah dijajah oleh Asyur.

Sebagian besar dari nubuat-nubuat Yesaya yang mula-mula ini segera digenapi, sehingga
menguatkan iman bangsa itu akan nubuat-nubuat mengenai peristiwa-peristiwa yang jauh di hari
depan, yang terdapat dibagian akhir Kitab itu.

 Bangsa-bangsa bukanYahudi
Kemudian nabi itu menyampaikan sejumlah nubuat yang melukiskan kejatuhan bangsa-bangsa
yang dimintai pertolongan Israel dan Yehuda ketika mereka putus asa. Nubuat mengenai jatuhnya
Babilonia dan rajanya diucapkan dengan bahasa yang sangat dramatis. Tanggal nubuat ini
ditetapkan pada waktu Babilonia baru memasuki masa kejayaannya yang paling cemerlang.

 Israel-Pada Masa itu dan Masa yang Akan Datang (Fasal 25-35)
Sesudah hukuma-hukuman atas bangsa-bangsa bukan Yahudi, Yehuda tampak dalam keadaan
tertebus dari kejahatannya, terlepas dari penderitaanya, dan dikembalikan kenegerinya. Fasal 28
sampai dengan 35 terutama menceritakan persekutuan yang sia-sia antara Yehuda dan Mesir.

BAGIAN SEJARAH PEMERINTAHAN HIZKIA


Bagian sejarah Kitab Yesaya, terletak diantara nubuat-nubuat yang menyatakan hukuman dan
penghiburan. Sebagian besar sejarah itu diulang dalam Kitab II Raja-raja (bandingkan Yesaya 36-
39; II Raja-raja 18:20). Maksud pengulangan ini ialah untuk mengingatkan umat Allah bahwa
bila mereka bertobat dari dosa mereka dan kembali kepadanya dengan sepenuh hati, ia akan turun
tangan dan melindungi serta memelihara mereka.

NUBUAT-NUBUAT PENGHIBURAN
Sifat bagian pertama Kitab Yesaya ialah penghakiman, bagian yang kedua yaitu penghiburan.
Bagian kedua Kitab ini terdiri dari serangkaian nubuat. Pertama-tama tentang kelepasan dari
penawanan Babilonia,  kedua, nubuat tentang mesias, dan ketiga, kemuliaan kerajaan seribu
tahun.           
1. Penghiburan yang Akan Datang untuk Israel (Fasal 40-48)
Pembukaan bagian perihal “Perjanjian Baru”dari Kitab Yesaya merupakan uraian yang paling
indah tentang kemuliaan Allah. Yesaya membandingkan dewa-dewa Babilonia yang seolah-olah
tak dapat dikalahkan itu dengan Allah yehuda, bangsa yang telah ditaklukkan dan ditindas.
Yesaya meyakinkan mereka bahwa mereka tidak usah takut, karena tak ada apa-apa yang dapat
mencegah kebebasan mereka.

 Hamba  Yehova (Fasal 49-57)


Pemberitahuan tentang Koresy sebagai pembebas Yehuda membuka jalan bagi Yesaya untuk
memberikan gambaran yang tidak ada taranya tentang penebus yang akan datang, baik bagi orang
Yahudi maupun  untuk orang bukan Yahudi.

 Kerajaan yang Akan Datang(Fasal 58-66)


Setelah Penglihatan yang besar ini, “Hamba Tuhan” itu dan penderitaanNya tidak disebut lagi.
Kemudian menyuslah doa syafaat bangsa Israel yang bertobat pada masa  itu. Doa ini dapat
dibandingkan dengan doa Nehemia dan Daniel (Nehemia 1;Daniel 9).

BAB 7
NUBUAT-NUBUAT HUKUMAN ATAS YEHUDA
Yeremia dan Ratapan
Kitab Yeremia dan Ratapan merupakan satu Kitab. Cukup jelas bahwa penulisnya satu orang
saja.

YEREMIA
Nubuat-nubuat Yeremia dinamai menurut nama nabi itu. Kitab Yeremia menempati kira-kira 5%
dari Alkitab seluruhnya, dan dengan perkecualiaan Kitab Mazmur, merupakan Kitab yang
terpanjang dari antara keenam puluh enam Kitab didalam Alkitab. Kitab ini merupakan
kombinasi yang luar biasa, yaitu sejarah, riwayat hidup, dan nubuat, yang tidak hanya mencatat
kisah pribadi nabi itu, tetapi juga berita-berita  tentang hukuman yang mendatang, dan
kedatangan Tunas keadilan serta pemerintahannya yang mulia.

PANGGILAN DAN PENGUTUSAN YEREMIA


Sebelum kelahirannya, Yeremia telah dipanggil Tuhan, di desa Anatot, untuk menjadi nabi pada
hari-hari terakhir kota Yerusalem. Sejak masa mudanya ia telah diberi tugas yang berat, yaitu
mencabut, merobohkan, membinasakan, meruntuhkan, membangun, dan menanam.

NUBUAT-NUBUAT SELAMA MASA PEMERINTAHAN YOSIA


Nubuat-nubuat dalam bagian ini mungkin disampaikan sebelum penemuan Kitab Taurat di Bait
Allah (II Raja-raja 22:3-13). Hal ini menerangkan sifat yang lunak dari nubuat-nubuat itu, jika
dibandingkan dengan yang kemudian. Fasal 11 menerangkan bagaimana Yeremia dianiaya oleh
orang-orang Anatot, sehingga mengakibatkan dia mulai pelayanan yang lama di Yerusalem,
membantu dalam pembaharuan yang diadakan oleh Yosia.

NUBUAT-NUBUAT SELAMA PEMERINTAHAN YOYAKIM


  Rangkaian pertama
Dalam Fasal 13, 18, 19, nabi itu memakai lambing-lambang untuk menyampaikan nubuat-
nubuatnya. Ikat pinggang lenan melambangkan Yehuda.
Rangkaian kedua
Fasal-fasal ini memusatkan perhatian kepada nasihat-nasihat Yeremia yang tak henti-hentinya. Ia
menyatakan bahwa  Yehuda dan bangsa-bangsa di sekitarnya akan ditaklukkan  oleh
Nebukadnezar, yang baru saja naik takhta Babilonia.

NUBUAT-NUBUAT SELAMA MASA PEMERINTAHAN ZEDEKIA


Rangkaian Pertama
 Nubuat-nubuat dalam Fasal-fasal ini diberikan karena raja ingin mengetahui tentang akibat
pengepungan Yerusalem oleh Nebukadnezar. Fasal 22 memberitahukan nasib yang menyedihkan
dari Raja-raja Yehuda yang terakhir.

Rangkaian kedua
Yeremia menubuatkan pengembaran bangsa Yahudi diantara bangsa-bangsa dan  pemugaran
terakhir kerajaan Daud ketika Kristus duduk diatas takhtanya. Yeremia menebus tanah milik
leluhurnya diAnatot, sebagai bukti imannya bahwa nubuat itu akan terpenuhi.

NUBUAT-NUBUAT SELAMA MASA PEMBUANGAN


Yeremia menegaskan bahwa mereka akan selamat di Yehuda tetapi binasa di Mesir. Mereka
sekali lagi menolak nasihatnya dan memaksanya untuk pindah bersama yang lain-lain. Hingga
kematiannya, Yeremia terus bernubuat tentang hukuman atas mesir dan bangsa-bangsa
sekitarnya,termasuk Babilonia yang menaklukkan mereka semua.

     NUBUAT-NUBUAT MENGENAI BANGSA-BANGSA BUKAN YAHUDI


Pasal-pasal ini berisi kumpulan nubuat-nubuat yang diucapkan pada waktu-waktu yang berlainan
selama masa pelayanan Yeremia. Fasal 45 merupakan pesan kepada hamba Yeremia, Barukh.
Yeremia bernubuat tentang masa yang biasanya disebut  “Zaman bangsa-bangsa”. Selama Zaman
itu Israel akan terserak diantara bangsa-bangsa tanpa seorang raja dan tanpa bait suci.

RATAPAN
Ratapan ini menyatakan nabi yang menagis itu. Ratapan ini digubah seperti nyanyian
pemakaman, dan merupakan kesaksian tentang reruntuhan kota itu dan bait suci. Nubuat Yeremia
tentang keruntuhan yang dikerjakan oleh Nebukadnezar telah terpenuhi. Ratapan ini adalah
ucapan seorang yangb berdukacita, “setiap huruf ditulis dengan air mata, dan setipa kata
merupakan jeritan hati yang hancur”.

BAB 8
NUBUAT PEMUGARAN
YEHEZKIEL
Dua orang dari empat nabi perjanjian lama yang terkemuka adalah imam, yaitu Yeremia dan
Yehezkiel. Mereka melayani pada waktu yang sama. Yeremia mengambil bagian dalam
peristiwa-peristiwa yang terjadi sementara jatuhnya Yerusalem.

NABI YEHEZKIEL
Yehezkiel tinggal dirumahnya sendiri dan melayani bangsanya yang tidak berbahagia itu sebagai
pendeta, nabi, dan imam.

1. Dibandingkan dengan Yeremia


Yeremia dan Yehezkiel keduanya memberikan berita-berita peringatan dan nasihat, tetapi watak
mereka amat berbeda. Yeremia bernubuat tentang bangsa yang menuju kematian, dan kasih
sayang serta kelemah-lembutannya nyata dimana-mana. Yehezkiel tidak memiliki perasaan-
perasaan itu. Gaya penulisan Yehezjiel berbeda dengan Yeremia. Penglihatannya akan masa
mendatang lebih luas dan jauh lebih lengkap.

 Pemakaian Lambang
Yehezkiel menjelaskan nubuat-nubuatnya dengan memakai lambing-lambang yang menyolok.
Yehezkiel juga memakai penglihatan simbolis,yang sering sulit dimengerti. Misalnya,
perumpamaan api di hutan selatan (Yehezkiel 20:45-49).

 Prihatin akan Bait Suci


Dalam bagian yang pertama penulisannya, ia menyebut takhta Allah di dalam Bait Suci itu.
Kemudian, ia berbicara mengenai pemindahan takhta itu dari Yerusalem, karena pemerintahan
bumi  diambil dari Israel dan diberikan kepada bangsa-bangsa bukan Yahudi.

NUBUAT-NUBUAT YEHEZKIEL
Isi Kitab Yehezkiel dibagi menjadi tiga bagian:

1. Nubuat-Nubuat Hukuman Atas Yehuda (Fasal 1-24)


2. Nubuat-nubuat tentang Hukuman atas Bangsa-bangsa Bukan Yahudi (Fasal
25-32,35)
3. Nubuat-nubuat tentang pemugaran (Fasal 33,34, 36-48)
BAB 9
NUBUAT-NUBUAT PENTING TENTANG
KERAJAAN-KERAJAAN DUNIA
DANIEL
Daniel berarti Allah hakimku. Ia seorang pangeran dari keluarga Raja Daud. Pada 605 SM
sebagai seorang pemuda ia dibawa tertawan ke Babilonia oleh Nebukadnezar dengan beberapa
orang bangsawan lain dari Yehuda. Daniel seorang keturunan Raja dan memiliki kepribadian
yang menarik. Ia dipilih bersama dengan tiga pemuda Ibrani lainnya, Sadrakh, Mesakh, dan
Abednego, untuk di didik supaya bekerja bagi raja.

BAGIAN SEJARAH
Pasal 1-6 dari Kitab Daniel terutama bersifat sejarah. Selain dari pengalaman Sadrakh, Mesakh,
dan Abednego didalam perapian yang menyala itu, maka semuanya bertalian dengan Daniel dan
hubungannya dengan kerajaan-kerajaan besar yaitu Babilonia dan Media-Persia.

1. Nebukadnezar (Fasal 2-4)


Pasal kedua merupakan nubuat maupun sejarah, karena penafsiran mimpi Nebukadnezar itu
menunjuk kepada peristiwa-peristiwa yang akan datang.

 Belsyazar (Fasal 5)
Dibawah Belsyazar, Daniel kehilangan kedudukannya yang penting. Kemudian pada pesta
Belsyazar, ketika tulisan didinding tidak dapat diartikan oleh orang-orang yang bijaksana,
permaisuri teringat bagaiman Daniel telah mengartikan mimpi-mimpi Nebukadnezar.
 Darius dan Koresy (Fasal 6)
Dibawah Darius orang media (538 SM), kerajaan diperintah oleh seratus dua puluh Wakil Raja
yang dibawahi oleh tiga pejabat tinggi.

BAGIAN NUBUAT
Empat penglihatan akan sejarah masa depan bangsa-bangsa menunjukkan hubungannya dengan
bangsa Yahudi, termasuk gambaran yang nyata tentang waktu dan keadaan yang bertalian dengan
kedatangan Kristus.

1. Wahyu-wahyu Daniel (Fasal 7,8)


2. Tujuh Puluh Minggu (Fasal 9)
3. Masa depan Israel (Fasal 10-12)
BAB 10
HOSEA, YOEL, AMOS, OBAJA
HOSEA- NUBUAT TENTANG KASIH ALLAH
Masa pelayanan nabi Hosea, kira-kira empat puluh tahun lamanya, dimulai sementara
pemerintahan Yerobeam II yang jahat itu, dan mungkin kehidupan dan pelayanannya berakhir
pada waktu hancurnya kerajaan Utara. Hosealah nabi yang menagisi Israel, seperti Yeremia
menangisi Yehuda.

PELAJARAN NABI HOSEA


Kelembutan Hosea menunjukkan dia sebagai nabi Kasih. Meskipun demikian Hosea mengasihi
menebusnya dari perbudakan, dan memberinyatempat dirumahnya lagi, dimana ia tinggal dalam
kesunyian dan kesedihan selama berhari-hari.

BERITA NABI HOSEA


Dari gambaran dalam tiga Fasal yang pertama itu, Hosea beralih dan dalam Fasal 4   mulai
dengan mengemukakan tuduhan-tuduhan Allah terhadap Israel.

YOEL-NUBUAT PENTAKOSTA
Masa pelayanan Yoel telah banyak dibicarakan. Ia tidak menyebut Niniwe atau Babilonia, tetapi
menyebut orang Fenisia, Filistin, Edom, dan Mesir.

PERTOBATAN DIWAJIBKAN
Lebih dari setengah Kitab Yoel membentangkan pengrusakan karena serbuan belalang. Dengan
nada tegas Yoel berbicara tentang bencana nasional itu dan menyerukan kepada bangsanya untuk
meratap dan merendahkan hati.

JANJI BERKAT
Nabi itu tidak melihat bangsa-bangsa menempa pedang mereka menjadi mata bajak (Mikha
4:3;Yesaya 2:4), malahan ia melihat masa peperangan semesta yang mendahului Kerajaan Seribu
tahun yang penuh damai.

AMOS-NUBUAT-NUBUAT PENGGEMBALAAN
Amos bernubuat kepada Israel hampir dua abad setelah Salomo dan satu abad sesudah Elia. Ia
lebih tua dari pada Hosea tetapi hidup sezaman. Akan tetapi ia satu generasi lebih dahulu dari
Yesaya.
NABI AMOS DAN BERITANYA
Amos seorang gembala dan petani buah-buahan. Ia berasal dari Tekoa, sebuah desa kecil lebih
kurang 9,5 Km di Selatan Betlehem. Gaya Amos jelas, terus terang, dan beribawa. Bahasanya
sesuai sifat beritanya. Ia memakai kiasan dari keidupan yang lazim baginya.

BANGSA-BANGSA DIHUKUM
Nabi petani yang berasal dari bangsa lain muncul ditengah-tengah istana yang penuh dengan
korupsi. Hal ini menimbulkan prasangka pendengarnya. Akan tetapi dengan kebijaksanaan yang
luar biasa, Amos membangkitkan minat dan perhatian mereka dengan pertama-tama mencela
musuh-musuh Israel. Ia mulai dengan Aram, Negara tetangga yang dibenci Israel. Ia
mengumumkan hukuman atas Filistea dan Tirus, yang sejak semula adalah musuh Israel. 

ISRAEL DICELA
Orang dusun ini membuka segala yang ada di balik kemakmuran yang sementara itu dan
membeberkan kelemahan dan kebusukan bangsa itu yang mendatangkan hukuman. Karena
mengetahui bahwa ajakannaya untuk hidup benar akan diabaikan, maka nabi itu segera
menyatakan keputusan hukuman. Ia menyinggung tentang penawanan Israel dimasa depan.

JANJI PEMUGARA
Amos tidak meninggalkan pendengarnya dalam keputusasan yang dalam. Ia mengumumkan hari
baru yang cerah, dalam kata-katanya terakhir dari pemberitahuannya, ia menyatakan bahwa Allah
melepaskan umatnya dari penawanan.

Obaja-kebinasan Edom
obaja merupakan Kitab yang terpendek didalam perjanjian lama. Kitab tersebut ditulis khusus
Edom, suatu bangsa asing yang lebih sering disebut dalam nubuat-nubuat di Alkitab dari pada
bangsa lain, kecuali Babilonia.

BAB 11
YUNUS, MIKHA,NAHUM HABAKUK
YUNUS-KEMURAHAN HATI KEPADA BANGSA BUKAN YAHUDI
Yunus adalah satu-satunya nabi yang berusaha menyembunyikan beritanya. Akibat dari nubuat
Yunus, yaitu pertobatan kota penyembah berhala itu.

MIKHA-NUBUAT DAMAI SEDUNIA


Mikha satu-satunya nabi yang menunjukkan berita-beritanya kepada Israel maupun kepada
Yehuda. Tulisannya singkat, namun berisi salah satu nubuat yang paling penting didalam
perjanjian lama, yaitu gambaran yang luas mengenai Mesias, sifatnya,Kerajaannya dan
pekerjaanNya (Mikha 5:1).

HUKUMAN ATAS DOSA


Fasal pertama merupakan tuduhan Mikha terhadap Israel karena dosa-dosanya dan karena
mencemarkan Yehuda dan Yerusalem. Fasal kedua dan ketiga berisi perincian dari tuduhannya.
Nabi Mikha membandingkan pemerasan kaum miskin seperti itu bagaikan jamuan pemakan
daging manusia.

NUBUAT KESELAMATAN
Nubuat Mikha yang penting memberitahukan tempat kelahiran Mesias, tuhan kita. Walaupun
diucapkan tujuh ratus tahun sebelum mesias lahir, namun itu merupakan salah satu dari empat
nubuat penting yang berhubungan dengan peristiwa ini.

PERSELISIHAN DENGAN UMAT PERJANJIAN


     Yesaya dan Amos menyatakan Allah bersengketa dengan umatNya karena dosa-dosa mereka.
Mikha menyatakan Allah sedang berselisih dengan mereka karena ibadat mereka yang formal dan
tidak dengan sepenuh hati, yang dipemandangan Allah adalah dosa.

NAHUM-HUKUMAN ATAS ASYUR


Kitab Nahum merupakan lanjutan dari Kitab Yunus. Kedua Kitab itu merupakan bagian-bagian
yang berhubungan tentang sejarah moral yang sama. Yunus mencatat pertobatan niniwe dan
nahum menubutkan pembinasaannya.

BENCANA ATAS NINIWE


     Asyur telah mendatangkan kesusahan pada Yerusalem dalam masa Hizkia, tetapi Nahum
dengan berani meyakinkan bangsanya bahwa mereka tidak perlu takut akan disusahkan oleh
niniwe lagi. Hukuman yang akan datang akan membinasakannya sama sekali.

PENYERBUAN ATAS NINIWE


     Dalam Fasal 2 nabi Nahum memberitakan pengepungan, perebutan, penjarahan, dan
pemusnahan ibu Kota Asyur yang megah itu. Ia menggambarkan seragam kermizi dan perisai
merah dari tentara kasdim yang menyerang, sementara sarakus, raja Niniwe, dengan sia-sia
mengumpulkan tentaranya untuk bertahan.

KERUNTUHAN NINIWE
     Keruntuhan kerajaan Asyur itu terjadi dengan tiba-tiba dan tak disangka-sangka. Hal itu
terjadi karena Babilonia dan media bersama-sama memberontak terhadap raja lalim yang pada
waktu itu menduduki takhta Asyur. Pengepungan Niniwe berlangsung selama dua tahun, tetapi
penduduknya tidak merasa cemas.

HABAKUK-BENCANA ATAS KASDIM


     Habakuk, seperti Ayub, berbicara tentang kesengsaraan. Ia menulis dengan rasa kesedihan
seperti Yeremia yang hidup sezaman dengan dia. Nubuatnya penuh dengan penghinaan, olok-
olokan, dan kesedihan, tetapi ada juga pengharapan.

KELUHAN-KELUHAN HABAKUK
Keluhan Habakuk tentang kejahatan yang tetap bertahan terjawab dengan kehancuran Kerjaan
Kasdim. Kitab Habakuk berisi beberapa ayat yang terkenal. “Orang yang benar itu akan hidup
oleh percayanya”.

BAB 12
ZEFANYA,HAGAI,ZAKHARIA,MALEAKHI
ZEFANYA-NUBUAT PENGHANCURAN
Nubuat-nubuat Zefanya berlaku bagi semua bangsa. Telah dikatakan, “Jika seseorang ingin
mengetahui ringkasan semua nubuat yang diucapkan oleh nabi-nabi Perjanjian lama. Akhir
kerajaan Israel yang tragis itu menjadi peringatan bagi Yehuda hanya selama masa pemerintahan
Hizkia saja.

BENCANA YANG MENGANCAM


Fasal pertama menggambarkan penghancuran yang akan terjadi atas Yehuda karena perbuatan-
perbuatannya ketika menyembah Baal dan sujud menyembah “atas sotoh kepada tentara langit.
Nabi-nabi Baal dengan Jubah hitamnya bersekutu dengan nabi-nabi Allah.

HUKUMAN ATAS BANGSA-BANGSA


Fasal kedua menubuatkan  hukuman atas bani Filistin, Moab, Amon, dan Etiopia, serta
melukiskan dengan tepat penghancuran niniwe. Dalam Fasal 3, nabi itu menegur Yerusalem dan
mencela dosa-dosanya. Ia menjelaskan bahwa kemusnahan Negara-negara tetangga semestinya
membuat Yerusalem bertobat.

PEMBAHARUAN DAN BERKAT  PADA MASA YANG AKAN DATANG


Nububuatnya diakhiri dengan janji pemulihan umat pilihan Allah dimasa depan. Mereka   akan
diselamtkan, dikumpulkan, dan dikembalikan ke negeri Palestina.

HAGAI-NUBUAT TENTANG BAIT SUCI YANG KEDUA


Nabi-nabi pada masa kerajaan Asyur menubuatkan kejatuhan Samaria yang terjadi kira-kira 722
SM. Nabi-nabi pada pada Zaman Kasdim bernubuat tentang kebinasan Yerusalem  pada 586 SM.

PEMBANGUNAN BAIT ALLAH


Hagai termasuk rombongan orang buangan yang pertama, yang kembali dibawah pimpinan
Zerubabel, buapati Yehuda, dan Yosua, imam besarnya (Ezra 3:8; Hagai 1:1). Hagai
menyampaikan nubuatnya yang pertama. Ia mendorong supaya bangsanya mementingkan hal-hal
yang paling utama, dengan menjanjikan bahwa jika ,mereka menaati Allah dan membangun
kembali Bait Suci, maka berkat rohani dan materi akan menyertai mereka.

PENGHIBURAN BAIT SUCI


Hagai harus memberikan dorongan yang kuat lagi. Dalam nubuatnya yang kedua, ia meyakinkan
mereka bahwa kemuliaan Bait Suci yang terkemudian ini akan lebih besar dari pada yang
pertama.

KESUCIAN BAIT ALLAH


Nabi itu memberi kepastian bahwa pada saat mereka dengan sungguh-sungguh mau memulai
membangun Bait Suci maka semua hama dan hujan es akan dihentikan dan mereka akan menuai
panen yang banyak sekali.

KUAT KUASA BAIT SUCI


Zerubabel adalah pangeran dari keturunan raja Daud. Ia disebut dalam silsilah Mesias sebagai
seorang leluhurnya, baik dalam Matius 1 maupun Lukas 3.

ZAKHARIA-NUBUAT TENTANG KERAJAAN MESIAS


Zakharia hidup sezaman dengan Hagai dan mempunyai tugas yang sama, yaitu membangkitkan
orang Yahudi untuk menyelesaikan Pembangunan Bait Suci. Pelayanan Hagai berkenan dengan
Bait Suci dan hidup keagamaan umat Yehuda. Berita Zakharia berkenaan dengan bangsa itu dan
kehidupan politiknya.

1. Panggilan untuk bertobat


2. Penglihatan-penglihatan Zakharia
3. Sebuah Pelajaran Peraga
4. Perintah mengenai Puasa
5. Nubuat-nubuat Tentang Penguasa Sedunia
MALEAKHI-PEMBERITA MESIAS
Maleakhi seorang guru dan pendebat, bukan seorang penyair atau juru pidato. Ia banyak
menggunaakan perdebatan dan bantahan untuk menggugah pendengarnya dan membuktikan
pernyataanya.

1. Dosa-Dosa Bangsa
2. Hukuman dan nasihat
ortho
christian.com
Bagikan ini:

 Facebook

Anda mungkin juga menyukai