10 Prinsip PR

Anda mungkin juga menyukai

Anda di halaman 1dari 2

Nama : M.

Riski Rinaldi

Nim : 202124012

Parodi : Public Relation

Matkul. : PR Principle

10 Prinsip Public Relation

1. Decite ( penipuan )

Jangan pernah menipu public dengan informasi apapun yang Anda berikan. Sebuah kebohongan
akan terbongkar dan hasilnya jauh lebih buruk dari kebohongan itu sendiri dibandingkan dengan
masalah yang coba ditutupi. Berika fakta melalui sudut pandang positif sebisa mungkin.

2. Informasi Kontak

Setiap materi public relations yang datang dari perusahaan Anda harus memiliki informasi kontak
yang mencakup nama, nomor telepon, alamat email dan alamat surat menyurat.

Berikan kesempatan kepada public untuk mengikuti perkembangan informasinya termasuk kalangan
media untuk menghadirkan informasi terbaru jika mereka menganggap informasinya sebagai berita
menarik.

3. Target informasi

Menggunakan distribusi rilis pres dapat melambungkan biaya dan membuat proses menyampaikan
informasi kepada public menjadi mahal.  Menjelang publikasi informasi, targetkanlah pemirsanya
yang menurut Anda memiliki minat paling tinggi untuk informasi yang akan diberikan.

4. Photography

Sebuah rilis pres yang disiapkan dengan baik dapat membantu public memahami pesan yang ingin
disampaikan.

Menambahkan foto yang tepat dalam rilis pres akan memberikan public sebuah gambar visual yang
akan menambahkan titik berat dari pesan Anda atau menambah kejelasan atas peluang kebingungan
yang mungkin disebabkan pesan Anda.
5. Hubungan Media

Seorang professional dalam bidang public relations akan memiliki sekutu paling baik yaitu jurnalis.
Hubungan yang baik dengan media tidak hanya memberikan tempat untuk rilis pres perusahaan
Anda namun juga akan menghasilkan wawancara personal yang akan lebih mempromosikan
perusahaan.

6. Perlengkapan

Memahami semua perlengkapan public relations dan bagaimana cara menggunakannya. Rilis pres,
pidato, wawancara pribadi, seminar, email langsung merupakan beberapa perlengkapan seorang
professional public relations untuk mentarget pemirsanya.

7. Waktu

Beberapa public relations dapat dijadwalkan untuk publikasi sedini mungkin. Misalkan pengumuman
akan peluncuran produk baru, seorang professional public relations dapat berkoordinasi dengan
bagian marketing untuk mendapatkan waktu yang tepat. Pilihan waktu lainnya untuk diperhatikan
adalah ketika ada skandal perusahaan, atau kebutuhan darurat perusahaan.

8. Ketersediaan

Wartawan tidak dapat mengkonfirmasi informasi tepat waktu untuk mencetak sesuai deadline jika
Anda tidak “tersedia” untuk mereka setiap saat. Ketersediaan Anda sangatlah penting dalam public
relations, dan itu berarti memberikan semua informasi kontak Anda kepada media dan selalu siap
dihubungi setiap saat.

9. Aktif

Perusahaan Anda tidak boleh menunggu sedetikpun untuk memberikan materi public relations.
Anda harus selalu aktif dalam menemukan cara baru memberikan informasi kepada media atau
konsumen. Selalu persiapkan diri untuk pidato dan seminar, dan jadilah anggota aktif dikalangan
professional dan organisasi.

10. Memeriksa dengan cepat

Jangan pernah publikasikan informasi sampai benar-benar diperiksa dengan teliti. Kembangkan
sistem pemeriksaan cepat untuk rilis pres dan semua materi public relations yang akan memberikan
informasi kepada pihat terkait untuk memberikan otorisasi sebelum dipublikasikan.

Anda mungkin juga menyukai