Anda di halaman 1dari 2

BAB 5

PERLINDUNGAN TENAGA KERJA DI INDONESIA

A. Hakekat Tenaga Kerja di Indonesia


1. Pengertian Tenaga Kerja
UU No. 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan (Pasal 1 ayat 2): Tenaga kerja adalah setiap
orang yang mampu melakukan pekerjaan guna menghasilkan barang atau jasa, baik untuk
memenuhi kebutuhan sendiri maupun untuk masyarakat.
2. Kata-kata kunci yang berkaitan dengan Tenaga Kerja
a. Ketenagakerjaan: adalah segala hal yang berhubungan tenaga kerja pada waktu sebelum,
selama, dan sesudah masa kerja.

b. Pekerja/buruh: adalah setiap orang yang bekerja dengan menerima upaha atau imbalan
dalam bentuk lain.
c. Pengusaha: adalah orang perseorangan, persekutuan, atau badan hokum yang
menjalankan suatu perusahaan milik sendiri.
d. Tenaga kerja asing: adalah warga negara asing pemegang visa denagn maksud bekerja di
wilayah Indonesia.
e. Pemutusan hubungan kerja: adalah pengakhiran hubungan kerja karena suatu hal
tertentu yang mengakibatkan berakhirnya hak dan kewajiban antara pekerja/buruh dan
pengusaha.

f. Upah: adalah pekerja/buruh yang diterima dan dinyataka dalam bentuk uang sebagai
imbalan dari pengusaha atau pemberi kerja.
B. Perjanjian Tenaga Kerja
1. Pengertian Perjanjian Tenaga Kerja:

UU No. 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan (Pasal 1 angka 14): perjanjian kerja adalah
perjanjian antara pekerja dan pengusaha atau pemberi kerja yang memuat syarat-syarat
kerja, hak, dan kewajiban para pihak.
2. Syarat Perjanjian Kerja
( diataur dalam Pasal 1320 KUHPerdata)
a. syarat subjektif: karena berkenaan dengan subjek perjanjian.

b. syarat objektif: karena berkenaan dengan objek perjanjian.


• Adanya kesepakatan kehendak (consensus, agreement)
• Wewenang/kecakapan berbuat menurut hukum (capacity)
• Opjek/perihal tertentu

• Kausa yang diperbolehkan/halal/legal


C. Perlindungan Tenaga Kerja
1. Dasar Hukum Perlindungan Kerja
- UUD NRI Tahun 1945 Pasal 27 ayat (2), pasal 28D ayat (1)dan (2)

- UU No. 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan


2. Lingkup Perlindungan pekerja atau buruh dalam UU No. 13 Tahun 2003 yaitu:
a. perlindungan atas hak-hak dasar pekerja/buruh untuk berunding dengan pengusaha
b. perlindungan keselamatan dan kesehatan kerja
c. perlindungan khusus bagi pekerja/buruh perempuan, anak, dan penyandang cacat

d. perlindungan tentang upah, kesejahteraan, dan jaminan


sosial tenaga kerja
TUGAS 5.1:
Sebutkan pasal-pasal dalam UU No.13 Tahun 2003 tentang ketenagakerjaan dan isi pasal

secara singkat tentang:


a. perlindungan atas hak-hak dasar pekerja/buruh untuk berunding dengan pengusaha
b. perlindungan keselamatan dan kesehatan kerja
c. perlindungan khusus bagi pekerja/buruh perempuan, anak-anak dan penyandang cacat

d. perlindungan tentang upah serta kesejahteraan dan jaminan sosial tenaga kerja

NAMA: NUR RAHMA ANNISA


KELAS: XI-TITL 1

Anda mungkin juga menyukai