Anda di halaman 1dari 15

SOAL UJIAN KOMPETENSI TOKSIKOLOGI KLINIK

1. Seorang pasien akan melakukan pemeriksaan Glukosa Puasa dan Lipid Profil. Ada
beberapa hal yang harus dipersiapkan oleh pasien sebelum melakukan pengambilan
darah, supaya hasil pemeriksaan darah tersebut valid.
Berapa lamakah pasien harus berpuasa sebelum diambil sampelnya?
A. 2-5 Jam
B. 5-8 Jam
C. 8-10 Jam
D. 10-12. Jam
E. 12-15 Jam
2. Seorang pasien berusia 62 tahun, datang ke dokter dengan tanda-tanda ikterus.
Pasien ini diketahui baru saja pulang dari mengunjungi cucunya di daerah
transmigrasi di Kalimantan. Pada formulir permintaan pemeriksaan ke laboratorium,
dokter member tanda untuk tes urin (bilirubin, urobilinogen) dan kimia darah (bilirubin
total, direk & indirek).
Bagaimanakah Penanganan specimen urin yang baik?
A. Specimen urin secepatnya dibuat alkalis
B. Specimen urin disimpan dalam freezer sebelum dianalisis
C. Specimen urin pagi dengan penambahan satu tetes formalin
D. Specimen urin dilindungi dari cahaya dan segera dianalisis.
E. Dipilih urin sewaktu dengan penambahan Natrium karbonat
3. Pada saat terjadi infeksi pada tubuh manusia, maka tubuh akan menunjukkan
pertahanan respon imun terhadap infeksi tersebut dengan menunjukan respon
imunitas yang ditunjukan dengan adanya peningkatan leukosit.. Hal ini dapat terlihat
pada pemeriksaan diff count yang menunjukkan peningkatan pada sel.
Sel apakah yang menunjukkan peningkatan pada kondisi diatas?
A. Monosit
B. Neutrofil segmen.
C. Eosinofil
D. Basofil
E. Limphosit
4. Anak X menderita demam yang cukup tinggi selama 3 hari, selain itu juga mengeluh
mual & muntah.. Dari pemeriksaan darah lengkap diperoleh hasil : HB : 13,9 HT : 50
Leukosit : 10.500 Trombosit : 67.000
Berdasarkan hasil diagnosa sementara dokter adalah suspect DHF. Jika dilakukan
pemeriksaan hapusan darah tepi maka sel leukosit yang khas pada DHF adalah :
A. Limfosit T
B. Limfosit B
C. Limfosit plasma biru.
D. Neutrofil segmen
E. Eosinofil
5. Seorang ATLM melakukan pemeriksaan kultur urin pada perbenihan agar Mac
Concay. Setelah diinkubasi 24 jam 37OC, didapatkan koloni dengan pigmen hijau
yang merembes hingga ke dalam perbenihan.
Bakteri Apakah yang memiliki ciri seperti yang terdapat pada media tersebut?
A. Pseudomonas aeruginosa.
B. Proteus vulgaris
C. Acinetpbacter sp
D. Salmonella sp
E. Serratia mercescens
6. Pada pemeriksaan feaces secara mikroskopis dengan menggunakan direct preparat
eosin 2% ditemukan telur cacing dengan ciri-ciri dinding luar terdiri dari lapisan
ambumin dengan permukaan berupa tonjolan-tonjolan yang berwarna kecoklatan
dan dinding bagian dalam terdiri dari lapisan vitellin.
Apakah spesies dari telur cacing tersebut ?
A. Ascaris lumbricoides.
B. Trichuris trichuria
C. Enterobius vermicularis
D. Necator americanus
E. Amcylostoma duodenale
7. Seorang laki-laki datang ke laboratorium untuk memeriksakan dirinya karena ada
keluhan berupa timbulnya benjolan luka pada kulit sekitar kelamin setelah
berhubungan badan dengan PSK. Diagnosa dokter sementara adalah penyakit sifilis,
kemudian dokter meminta untuk diperiksa VDRL.
Apakah dasar reaksi yang digunakan untuk tes VDRL?
A. Flokulasi.
B. Direk aglutinasi
C. Indirek aglutinasi
D. Hemaglutinasi
E. Koagulasi
8. Seorang ATLM membantu melakukan penelitian dokter dengan memeriksa kadar
timbal dalam darah pedagang asongan yang sudah berjualan selama lebih dari 10
tahun di jalan yang ramai dilalui kendaraan bermotor. Hasil pemeriksaan
menunjukkan rata ratanya kadar timbal dalam darah adalah 100mg/dL.
Termasuk kategori apakah yang harus dicantumkan dalam laporan penelitian?
A. Normal
B. Paparan berlebih
C. Keracunan ringan.
D. Keracunan sedang
E. Keracunan tinggi
9. Seorang ibu hamil datang dengan keluhan pembengkatan yang terjadi dikaki dan
tekanan darah yang sangat tinggi. Diketahui bahwa ibu tersebut mengalami pre
eklamsia(gestosis).
Pemeriksaan Apakah yang dilakukan untuk mendukung diagnose tersebut?
A. Keton
B. Glukosa urin
C. Protein urin.
D. Bilirubin urin
E. Tes darah samar
10. Seorang pasien datang ke laboratorium dengan membawa formulir permintaan
pemeriksaan dari seorang dokter. Pemeriksaan yang diminta oleh dokter hitung
jumlah lekosit. Seorang ATLM melakukan pemeriksaan hitung lekosit dengan cara
memipet larutan Turk sebanyak 380 μL dan sampel sebanyak 20 μL. Kemudian
dimasukkan ke dalam bilik hitung dan dibaca dengan mikroskop pada 4 kotak
lekosit. Sel lekosit yang didapatkan sebanyak 85 sel.
Berapakah jumlah sel lekosit per μL darah?
A. 2125
B. 4000
C. 4250.
D. 6000
E. 8500
11. Seorang ATLM melakukan pemeriksaan kultur urin atas permintaan dokter. Urin
ditanam di media perbenihan agar dengan menggunakan loop / ose kalibrasi 0,01
ml. Setelah diinkubasi selama 24 jam 37OC, terdapat 25 koloni bakteri yang
tumbuh pada media tersebut.
Berapa jumlah koloni bakteri per ml dari sampel tersebut?
A. 25
B. 250
C. 2500.
D. 25000
E. 250000
12. Seorang ATLM bekerja di suatu rumahsakit, datang pasien dengan membawa form
permintaan pemeriksaan dari dokter, pemeriksaan yang diminta adalah RF.
Fasilitas yang ada di rumah sakit untuk pemeriksaan tersebut berupa kit yang berisi
antigen latek. Pemeriksaan yang akan dilakukan tujuannya adalah determinasi
semikuantitatif adanya RF secara imunologis.
Apakah dasar reaksi dari pemeriksaan pada kasus di atas?
A. Flokulasi.
B. Hemaglutinasi
C. Aglutinasi
D. Ikatan Komplemen
E. Elisa
13. Seorang ATLM atas permintaan dokter membuat sediaan langsung preparat KOH
dari spesimen kerokan kulit. Spesimen tersebut didapat dari lesi pasien wanita
penderita diabetes melitus. Dari sediaan langsung tersebut analis menemukan
adanya jamur Candida sp.
Apa yang menjadi dasar ATLM dalam mengidentifikasi spesies jamur tersebut ?
A. Adanya blastospora
B. Terbentuknya germ tube
C. Terlihat adanya pseudohifa
D. Sel bulat berkelompok
E. Sel berbentuk lonjong dengan atau tanpa tunas.

14. Pada kasus keracunan yang diduga penyebabnya senyawa arsen, dilakukan
pemeriksaan terhadap spesimen darah dengan metode modifikasi Gutzeit
menggunakan labu “generator arsin” sesuai dengan prosedur WHO. Pada
pemeriksaan tersebut harus dicegah agar tidak terjadi penguapan senyawa arzen.
Tindakan apa yang harus dilakukan oleh seorang ATLM?
A. Zink ditambahkan pada proses terakhir.
B. Penambahan asam klorida tetes demi tetes
C. Etilditiokarbamat ditambahkan di awal proses
D. Penyumbatan kapas timbal asetat pada labu penjerap
E. Penggunaan asam sulfat yang digunakan konsentrasinya pekat
15. Pada pemeriksaan serum untuk parameter ALT/SGPT, sebanyak 1,0 mL larutan
kerja dimasukkan dalam tabung reaksi kemudian ditambahkan 100 μL serum.
Campuran tersebut kemudian dimasukkan dalam cuvet alat fotometer untuk
dilakukan pengukuran aktivitas ALT/SGPT dengan metode kinetik pada panjang
gelombang 340 nm.
Apakah zat yang terukur pada panjang gelombang tersebut ?
A. NAD+
B. NADH.
C. Alanin
D. Piruvat
E. Glutamat
16. Seorang pasien datang ke laboratorium klinik dengan membawa surat pengantar
dari dokter untuk melakukan pemeriksaan urin reduksi. ATLM melakukan analisa
urin tersebut dengan metoda Benedict. Sebanyak 5 mL larutan Benedict
dimasukkan dalam tabung reaksi kemudian ditambahkan 8 tetes urin. Selanjutnya
campuran tersebut dipanaskan sampai mendidih menggunakan lampu spiritus.
Berapa lama campuran tersebut di atas dipanaskan?
A. 1 menit
B. 2 menit.
C. 3 menit
D. 4 menit
E. 5 menit
17. Seorang ATLM menerima sampel sputum dengan permintaan pemeriksaan BTA.
Dari hasil pemeriksaan mikroskopik yang dilakukan pada 100 lapang pandang
dengan menggunakan lensa objektif 100 kali, didapat basil warna merah dengan
jumlah total 8.
Bagaimana pelaporan hasil pemeriksaan BTA tersebut menurut skala IUATLD ?
A. Ditemukan 8 BTA/lapang pandang
B. Ditemukan 800 BTA/lapang pandang
C. Ditemukan 8 BTA/100 lapang pandang.
D. Ditemukan 800 BTA/100 lapang pandang
E. Ditemukan 8 BTA/1000 lapang pandang
18. Seorang ATLM menerima permintaan pemeriksaan kultur bakteri dari sampel rektal
swab bayi usia 4 bulan dengan gejala diare. Dari pemeriksaan lab didapat hasil sbb
: Basil Gram negatif, koloni pada MC berwarna merah muda, Indol positif, MR
positif, VP negatif, SC negatif, dan pada TSIA lereng kuning dasar kuning dengan
gas positif.
Bakteri apakah yang terdapat pada sampel tersebut?
A. Enterobacter aerogenosa
B. Yersinia enterocolitica
C. Escherichia coli.
D. Citrobacter freundii
E. Klebsiella oxytoca
19. Seorang laki-laki datang ke dokter dengan keluhan terdapat luka / lesi pada alat
kelaminnya, kebiasaan melakukan sex bebas. Untuk memastikan diagnose, dokter
minta pemeriksaan llaboratorium.
Apakah pemeriksaan yang harus dilakukan.pada kasus di atas?
A. Tubex TF
B. TPHA.
C. ASTO
D. CRP
E. Dengue blot
20. Seorang ATLM menerima sampel darah dari bangsal rumah sakit dengan disertai
permintaan pemeriksaan NS1. Hasil pemeriksaan laboratorium menunjukan hasil
positif.
Bagaimana interpretasi hasil tersebut?
A. Sifilis positif
B. Thypus positif
C. Hepatitis positif
D. Leptosperosis positif
E. Demam berdarah positif.
21. Seorang ATLM di puskesmas melakukan pemeriksaan lekosit secara manual
dengan pipet thoma . Tahapannya adalah dipipet darah sampai tanda 0,5, pada
ujung pipet di lap, kemudian dipipet larutan Turk, kemudian di campur hingga
homogen.
Apa tahap selanjutnya yang harus dilakukan ?
A. Ujung pipet dilap
B. Dibuang 3-5 tetes.
C. Didiamkan 5-10 menit
D. Dihitung jumlah sel lekosit
E. Diteteskan pada bilik hitung
22 . Seorang ATLM melakukan pemeriksaan darah lengkap dan sediaan hapus darah
tepi. Hasil pemeriksaan yang didapatkan adalah hemoglobin 6,1 gr/μl, jumlah
lekosit 15.000 sel/μl darah, laju endap darah 120 mm/jam.
Bagaimana gambaran morfologi eritrosit pada kasus tersebut di atas ?
A. Hipokrom.
B. Normokrom
C. Hiperkrom
D. Normositer
E. Hipositer
23. Seorang laki laki 18 tahun mengalami overdosis narkotika golongan opioid yang
menyebabkan kematian. Dokter forensik ingin mengetahui penyebab keracunannya
morfin atau heroin, maka harus dilakukan pemeriksaan metabolit heroin yang
spesifik yaitu monoasetilmorfin (MAM) yang mudah terurai
Spesimen apa yang disarankan oleh ATLM untuk memeriksa metabolit tersebut?
A. Feses
B. Urine
C. Darah.
D. Saliva
E. Rambut
24. Seorang ATLM dokter datang ke laboratorium rumah sakit untuk pemeriksaan urin.
Hasil pemeriksaan menunjukkan bahwa masih positif walaupun menurut
pengakuannya sudah berhenti sejak 2 minggu lalu.
Apakah jenis narkotika yang kemungkinan dikonsumsi pasien tersebut?
A. Kodein
B. Papaverin
C. Morfin
D. Petidin
E. Heroin.
25. Dari sebuah preparat faeces seorang pasien yang didiagnosis menderita diare
infeksi amoeba, ditemukan protozoa dengan ciri-ciri inti dengan kariosom yang
kasar dan endoplasma bergranula kasar serta berisi bakteri dan sisa makanan.
Apa spesies protozoa tersebut ?
A. Entamoeba histolytica
B. Endolimax nana
C. Dientamoeba fragilis
D. Iodamoeba butchilli
E. Entamoeba coli

26. Seorang ATLM di rumah sakit tipe A mengerjakan sampel serum rujukan dari
laboratorium swasta, serum dipipet 20 mikron kemudian diletakkan pada plate
berwarna putih dan ditambahkan suspense antigen salmonella typhi O, salmonella
parathypi (AO, BO, CO), salmonella typhi H, salmonella parathypi (AH, BH, CH),
jika positif maka titernya adalah 1/80.
Apakah Pemeriksaan yang dikerjakan oleh ATLM tersebut?
A. Widal Test.
B. ASTO Test
C. RF Test
D. CRF Test
E. Tubex TF
27. Seorang wisatawan menderita diare setelah mengunjungi tempat dengan sanitasi
yang kurang baik. Dokter menganjurkan wisatawan tersebut melakukan
pemeriksaan ke laboratorium mikrobiologi dengan metode kultur/biakan. Setelah
ditanam pada media EMB agar kemudian diinkubasi pada suhu 37 0C selama 24
jam didapatkan koloni dengan ciri – ciri bagian tengah koloni terdapat kilap logam
dan bintik biru kehijauan. Setelah dilakukan uji IMVIC didapatkan hasil sebagai
berikut : Uji Indol (+), Uji metil merah (+), Uji voger proskauer (-), dan Uji sitrat (-).
Apakah jenis bakteri yang menginfeksi pasien di atas?
A. Shigella sp
B. Vibrio cholera
C. Salmonella Typosa
D. E. Coli.
E. Pseudomonas aerugenosa
28 . Seorang ATLM diminta melakukan perhitungan indeks eritrosit pada pasien yang
didiagnosa menderita anemia defisiensi besi dan mendapatkan hasil sebagai
berikut : MCV : 68 fl MCH : 22 pikogram MCHC : 29 %
Apa gambaran khas yang terlihat dalam sediaan apus darah?
A. Normositik Normokhrom
B. Makrositik Normokhrom
C. Mikrositik Normokhrom
D. Mikrositik Hipokhrom.
E. Mikrositik Normokhrom
29. Seorang ibu datang ke laboratorium klinik dengan membawa surat pengantar dari
dokter dan sampel feses bayinya untuk dilakukan pemeriksaan feses rutin. ATLM
melakukan pemeriksaan feses rutin. Pada pemeriksaan makroskopis didapatkan
hasil konsistensi cair, warna putih susu dan bau tengik. Kemudian dilanjutkan
dengan pemeriksaan mikroskopis untuk melihat ada tidaknya lemak dalam feses
tersebut.
Manakan larutan yang tepat digunakan untuk menganalisa lemak dalam feses?
A. Lugol
B. Eosin
C. Sudan III.
D. NaCl 0,9%
E. Asam asetat 10%
30. Seorang pasien korban kecelakaan lalu lintas dilakukan pemeriksaan NAPZA,
pasien tidak sadar yang diduga “mabuk”, uji skrining dilakukan dengan menetapkan
kadar alkohol dalam darah.
Berapakah kadar terendah yang menyebabkan penurunan kesadaran?
A. 0,003
B. 0,004
C. 0,005.
D. 0,006
E. 0,007
31. Seorang pasien pekerja industri menelan bahan air yang diduga mengandung
logam berat. Dokter menuliskan untuk dilakukan identifikasi secara cepat pada
cairan lambung. Seorang ahli teknologi lab medik harus melakukan spot test
menggunakan pereaksi ditizon.
Warna apakah yang terjadi jika reaksi positif?
A. Nila
B. Hijau
C. Kuning
D. Jingga
E. Merah.
32. Telah terjadi keracunan masal siswa siswi di suatu sekolah setelah mengonsumsi
biskuit yang di jual di pedagang jajanan di sekolah dasar. Balai pemeriksaan obat
dan makanan menelusuri penyebabnya dan dokter mencari penyebab dan
pengobatannya. Pemeriksaan oleh ATLM menunjukkan kadar methemoglpbin
melebihi normal.
Senyawa apakah yang menyebabkan keracunan tersebut?
A. Sulfat
B. Sulfit
C. Nitrat
D. Nitrit.
E. Klorat
33. Seorang pasien yang didiagnosis menderita filariasis oleh dokter datang ke
laboratorium dengan membawa surat untuk pemeriksaan hitung jenis leukisit dan
pemeriksaan preparat parasit tetes tebal. Dari hasil hitung jenis leukosit pasien
tersebut mengalami eosinofilia, sedangkan dari pemeriksaan praparat pasrasit tetes
tebal ditemukan larva cacing dengan ciri-ciri terdapat
selubung hialin, inti sel pada tubuhnya berbentuk granul tetapi tidak mencapai ekor,
serta hanya ditemukan pada malam hari.
Berdasarkan keterangan diatas, mikrofilaria dari psesies apa yang ditemukan ?
A. Wuchereria brancofti.
B. Brugia malayi
C. Brugia timori
D. Loa loa
E. M. ozzaerdi

34. Seorang ATLM di terjunkan ke suatu daerah yang mengalami wabah dermatitis akut
disertai alergi, serta berakibat fatal bagi anak-anak yang diduga disebabkan
serangga. ATLM tersebut diperintahkan untuk mengidentifikasi spesies serangga
yang menyebabkan wabah tersebut. hasil identifikasi diketahui adanya serangga
dengan ciri- ciri 1,5 sampai 4 mm, tidak mempunyai comb, ocular bristle terletak
dibawah mata, serta hanya ditemukan pada manusia
Apa spesies dari serangga tersebut ?
A. Pulex irritans.
B. Tunga penetrans
C. Nosopsylus fasciatus
D. Ctenocephalides felis
E. Xenopsylla cheopis

35. Seorang penderita yang telah sembuh dari malaria, namun 6 (enam) bulan
kemudian kembali mengalami gejala klinik malaria, seperti demam dan anemia.
Setelah dilakukan penghambilan darah jari penderita tersebut, kemudian dibuat
sediaan darah tipis dan diwarnai dengan giemsa. Pemeriksaan secara mikroskopis
dijumpai eritrosit yang berisi parasit membesar jika dibandingkan normal, inti parasit
membesar dan sitoplasma berbentuk ameboid.
Apakah diagnosa yang tepat terhadap kasus di atas?
A. Plasmodium vivax.
B. Plasmodium falcifarum
C. Plasmodium malariae
D. Plasmodium ovale
E. Plasmodium knowlesi

36. Seorang wanita suspek demam berdarah dengue berusia 37 tahun, datang ke
laboratorium dengan membawa surat pengantar dari dokter untuk dilakukan
pemeriksaan kadar antibodi untuk kepastian diagnosa.
Jenis antibodi apa saja yang dapat diperiksa untuk membantu menegakkan
diagnosa tersebut?
A. Imunoglobulin A dan M
B. Imunoglobulin G dan M.
C. Imunoglobulin M dan E
D. Imunoglobulin D dan G
E. Imunoglobulin E dan A
37. Saat ini penyakit yang menyerang sel T CD4+ dalam tubuh , merupakan salah satu
penyakit menular seksual yang sering menyerang kaum homoseksual. Salah satu
parameter
pemeriksaan untuk membantu diagnosa penyakit tersebut adalah dengan menemukan
antibodi pada tubuh penderita.
Pemeriksaan apakah yang digunakan?
A. HBsAg
B. HIV.
C. Dengue Blot
D. VDRL
E. TPHA

38. Infeksi bakteri Treponema pallida dalam tubuh dapat menyebabkan penyakit sifilis.
Diagnosa penyakit ini ditegakkan melalui tes dengan menggunakan metode
hemaglutinasi, spesimen serum darah vena dan alat mikroplate V.
Apakah nama tes yang spesifik terhadap infeksi Treponema pallida?
A. Tes VDRL
B. Tes KAHN
C. Tes Widal
D. Tes TPHA.
E. Tes HBsAg

39. Karena ada kasus keracunan makanan, seorang ATLM menerima sampel makanan
untuk diperiksa. Setelah dilakukan pemeriksaan dengan metode biakan pada media
BAP, ditemukan zona bening di sekitar koloni, uji catalase (-), dan koagulase (+).
Apakah bakteri yang menyebabkan keracunan makanan tersebut?
A. Shigella sp
B. Escherichia coli
C. Streptococcus sp
D. Staphylococcus aureus.
E. Clostridium botulinum
40. Pasien rujukan dari dokter praktik swasta meminta diperiksa secara laboratorium
dengan catatan keluhan sakit di tenggorokan dan muncul ruam-ruam pada dada
bagian atas. Hasil pemeriksaan kultur pada agar darah menunjukkan hemolisis total
dan pada uji katalase menunjukkan hasil negative
Apakah jenis bakteri yang menginfeksi pasien di atas?
A. Streptococcus pyogenes.
B. Streptococcus mutans
C. Streptococcus pneumonia
D. Staphylococcus aures
E. Staphylococcus sp
41. Pasien dengan infeksi kulit membawa surat rujukan dari dokter praktik swasta. Kulit
pada bagian tangannya menunjukkan ciri-ciri peradangan, nekrosis, dan abses.
Sampel diambil dari bagian kulit yang terinfeksi kemudian di periksa dengan
metode kultur dan pewarnaan gram
Sebutkan media selektif yang digunakan untuk pemeriksaan tersebut dan
bagaimana sifat gram nya ?
A. MCA, gram (+)
B. BAP, gram (+)
C. NA, gram (-)
D. PCA, gram (-).
E. SS, gram (-)
41. Seorang ATLM diminta melakukan pemeriksaan hitung jumlah trombosit atas
permintaan dokter pada sampel darah EDTA. Pemeriksaan trombosit
menggunakan alat hitung otomatis dengan hasil 80.000 sel/μl darah. Untuk
memastikan hasil tersebut, ATLM melakukan verivikasi dengan pemeriksaan darah
tepi.
Apa alasan ATLM tersebut melakukan verifikasi ?
A. Alat hitung otomatis tidak sensitive terhadap giant trombosit
B. Alat hitung otomatis tidak sensitive terhadap satellite trombosit
C. Alat hitung otomatis tidak sensitive terhadap fragmentasi eritrosit
D. Alat hitung otomatis tidak sensitive terhadap fragmentasi trombosit
E. Alat hitung otomatis tidak sensitive terhadap gumpalan trombosit.
42. Seorang anak berusia 12 tahun diduga menderita anemia dengan gejala lemah,
letih, lesu, mata berkunang-kunang. Hasil laboratorium hematologi menunjukan
kadar Hb 7 gr%, MCV, MCH dan MCHC menurun, eosinofilia, gambaran eritrosit
hipokrom mikrositer, kadar besi serum < 50 mg/dl dan saturation transferin < 15%
Jenis anemia apakah yang dialami oleh anak tersebut?
A. Anemia aplastik
B. Anemia megaloblastik
C. Anemia defisiensi besi
D. Anemia hemolitik.
E. Anemia sideroblastik

43. Seorang ATLM mendapat permintaan pemeriksaan darah, dengan diagnosa


keracunan Pb. Salah satu permintaan pemeriksaan adalah sediaan darah tepi, dan
hasilnya didapatkan kelainan bentuk sel eritrosit.
Sel apakah yang dimaksud?
A. Target sel
B. Ovalosit sel
C. Howel joli bodies sel
D. Basophilik stipling sel.
E. Inklusion bodies sel

44. Seorang ATLM melakukan pemeriksaan kontrol sebelum pemeriksaan glukosa


darah. Bila terjadi hasil pemeriksaan kontrol menyimpang (out of control, ≥ ± 2 SD),
maka akan dilakukan pemeriksaan ulang dengan serum kontrol dari fresh vial. Hasil
pemeriksaan masih menunjukan + 2,5 SD
Apa tindakan selanjutnya yang harus dilakukan ?
A. Periksalah reagen yang digunakan
B. Lakukan validasi metoda yang digunakan
C. Laporkan pada pimpinan dan hubungi pemasok alat
D. Periksalah apakah prosedur kerja sudah diikuti dengan benar
E. Lakukan rekalibrasi alat dengan larutan standar atau kalibrator.
45. Seorang ATLM melakukan pemeriksaan carik celup terhadap urin seorang pasien .
Hasil pemeriksaan didapat reduksi +1 dan parameter lainnya negatif. Kemudian
dilakukan pemeriksaan konfirmasi reduksi menggunakan metode Benedict dan
didapat hasil +2.
Apa yang menyebabkan hasil pemeriksaan carik celup lebih rendah dibandingkan
Benedict ?
A. Benedict dapat mendeteksi adanya bahan oksidator
B. Carik celup tidak dapat mendeteksi glukosauri
C. Carik celup menggunakan enzim hexokinase
D. Carik celup bersifat non enzimatik.
E. Carik celup bersifat enzimatik.
46. Seorang ATLM sedang melakukan pemeriksaan liquor cerebro spinalis (LCS)
spesimen pasien wanita berusia 46 tahun didiagnosa meningitis atas permintaan
dokter penyakit dalam. Hasil pemeriksaan dilaporkan LCS keruh, tes Nonne Apelt
positif, BJ 1.040. Pemeriksaan dilanjutkan dengan pemeriksaan mikroskopis.
Bagaimana gambaran sel dari mikroskopis LCS pasien tersebut?
A. Didapatkan lebih banyak sel monosit
B. Didapatkan lebih banyak sel limfosit
C. Didapatkan lebih banyak sel eosinofil
D. Didapatkan lebih banyak sel polinuclear.
E. Didapatkan lebih banyak sel mononuclear
47. Seorang ATLM diminta melakukan pemeriksaan kadar parasetamol dalam darah
menggunakan metode diazotasi dengan pereaksi natrium nitrit dan asam klorida
menghasilkan senyawa nitoroso yang akan bereaksi dengan parasetamol yang ada
dalam plasma.
Apakah warna yang terjadi jika dalam plasma terdapat obat tersebut?
A. Merah
B. Pink
C. JIngga
D. Kuning.
E. Krem
48. Terjadi keracunan parasetamol pada anak anak usia 6 bulan karena kelalaian orang
tua sehingga mengakibatkan kerusakan hati karena menghasilkan metabolit toksik.
Senyawa apakah yang menyebabkan keracunan akut tersebut?
A. n-asetilsistein
B. n-p-aminosistein
C. n-asetil-p-aminofenol.
D. n-asetil-p-aminobenzilamin
E. n-asetil-p-aminobenzokuinonimin
49. Anak berusia 12 (dua belas) tahun, pada malam hari mengalami gangguan tidur,
mimpi buruk, enuresis, gigi menggertak saat tidur. Mengalami penurunan napsu
makan, lemah, cepat tersinggung dan pemarah. Seorang ATLM mengambil
spesimen perianal swab. Hasil spesimen perianal swab diperiksa di bawah
mikroskop, ditemukan telur berukuran 55x25 mikron, bentuk lonjong, asimetrik,
salah satu dinding datar, dinding telur jernih dan tipis.
Apakah diagnosa yang tepat terhadap kasus anak tersebut?
A. Ascaris lumbricoides
B. Trichuris trichiura
C. Enterobius vermicularis.
D. Ancylostoma doudenale
E. Trichinella spiralis

50. Seorang pasien datang pada siang hari ingin melakukan pemeriksaan kecacingan
filariasis, sedangkan didaerah tersebut biasanya bersifat nocturna.
Apa yang harus dilakukan oleh ATLM pada situasi tersebut?
A. Melakukan pengambilan spesimen darah saat itu juga
B. Menganjurkan pengambilan darah pada malam hari.
C. Mengajurkan pengambilan darah pada pagi hari
D. Menganjurkan pengambilan darah pada sore hari
E. Menolak melakukan pengambilan darah

51. Gangguan imunologis yang disebabkan oleh infeksi bakteri Streptococcus β


hemoliticus dapat dilakukan dengan pemeriksaan ASTO menggunakan reagen
yang mengandung latek. Pada hasil pemeriksaan diketahui titer tertinggi terakhir
adalah 1/32.
Berapakah nilai kadar ASTO yang diperoleh?
A. 192 IU/L
B. 256 IU/L
C. 320 IU/L
D. 4600 IU/L
E. 6400 IU/L.

52. Seorang ATLM diminta oleh dokter untuk melakukan pemeriksaan pada pasien
yang didiagnosa menderita Syphilis. Sebagai uji penyaring digunakan metode
VDRL dengan hasil 1+, sehingga perlu dilakukan uji konfirmasi dengan metode
TPHA
Pada kasus tersebut alasan apakah yang paling tepat sehingga harus dilakukan uji
konfirmasi?
A. Metode VDRL kurang spesifik untuk menentukan diagnosa penyakit Syphilis.
B. Metode VDRL hanya sensitive bila titer reagin dalam serum tinggi
C. Metode VDRL hanya spesifik untuk memantau keberhasilan pengobatan
penyakit Syphilis
D. Metode VDRL hanya sensitive terhadap antibody Treponema pallidum
E. Metode VDRL tidak dapat dipedomani sebagai penentu diagnosa penyakit
Syphilis

Anda mungkin juga menyukai