Neonatus adalah bayi yang baru mengalami proses kelahiran dan harus
Bayi baru lahir disebut juga dengan neonatus merupakan individu yang
sedang bertumbuh dan baru saja mangalami trauma kelahiran serta harus dapat
cukup
10. Rambut lanugo tidak terlihat dan rambut kepala biasanya telah
sempurna
15. Reflek rooting (mencari puting susu dengan rangsangan taktil pada
16. Reflek sucking( isap dan menelan) sudah terbentuk dengan baik
dengan baik
19. Genetalia
b. Atresia esofagus
d. Obstruksi billiaris
e. Hernia diafragmatika
f. Meningokel
1. Sistem pernafasan
alveoli. Selama dalam uterus, janin dapat oksigen dari pertukaran gas
melalui plasenta. Setelah bayi lahir, pertukaran gas harus melalui paru-
paru bayi.
mekanik)
2. Sirkulasi darah
ke bilik kiri jantung. Dari bilik kiri dipompa melalui aorta ke seluruh
tubuh. Dari bilik kanan darah dipimpa sebagian ke paru dan sebagian
Aliran dara paru pada hari pertama ialah 4-5 liter per menit/m2. Aliran
darah sistolik pada hari pertama rendah yaitu 1,96 liter/menit/m3 dan
jam-jam pertama sedikit menurun, untuk naik lagi dan menjadi konstan
kira-kira 85/40mmHg.
3. Metabolisme
Luas permukaan tubuh neonatus, relatif lebih luas dari tubuh orang
Tubuh BBL mengandung lebih relatif banyak air dan kadar natrium
tubulus proksimal
dewasa.
6. Hepar
Hepar janin pada kehamilan empat bulan mempunyai peranan dalam
sudah disimpan dalam hepar. Fungsi hepar janin dalam kandungan dan
segera setelah lahir masih dalam keadaan imatur (belum matang), hal
7. Imunoglobulin
Pada neonatus tidak terdapat plasma pada sum-sum tulang dan lamina
bebas dari antigen stres dan stres imunologis. Pada BBL hanya
Hal – hal yang perlu diperhatikan dalam melakukan manajemen bayi baru
b. Kejang
c. Bayi bergerak hanya jika dirangsang
f. Merintih
g. Sianosis sentral
3. Rujuk segera jika ada salah satu tanda bahaya, sebeleum dirujuk
1. Penilaian
Segera setelah bayi lahir, letakkan bayi diatas kain yang bersih dan
kering yang sudah disiapkan diatas perut ibu. Apabila tali pusat
pendek, maka letakkan bayi diantara kedua kaki ibu pastikan bahwa
sianosis.
Bayi baru lahir belum dapat mengatur suhu tubuhnya, sehingga akan
1) Konduksi
langsung dengan objek yang lebih dingin (perpindahan panas dari tubuh
2) Radiasi
bayi baru lahir keluar dari tubuhnya ke lingkungan yang lebih dingin
3) Konveksi
Terjadi saat panas hilang dari tubuh bayi ke udara di sekitarnya yang
4) Evaporasi
Kehilangan panas yang terjadi pada bayi yang terlalu cepat dimandikan
Tiga faktor yang paling berperan dalam kehilangan panas tubuh bayi
adalah :
sempurna.
lainnya.
c. Lakukan penjepitan ke 1 tali pusat dengan klem DTT atau klem tali
( pangkal pusat ) bayi. Dari titik jepitan, tekan tali pusat dengan
dua jari kemudian dorong isi tali pusat ke arah ibu ( agar darah
1 ke arah ibu.
e. Ikat tali pusat dengan benang DTT atau steril satu susu kemudian
dini ( IMD ).
Rangsangan hisapan bayi pada puting susu ibu akan diteruskan oleh
a. Manfaat IMD
4) Meningkatkan kecerdasan
attacment.
5. Pencegahan pendarahan
Salep atau tetes mata untuk pencegahan infeksi mata diberikan setelah
proses IMD dan bayi selesai menyusu. Salep atau tetes mata tersebut
dilakukan terhadap bayi setelah berada didunia luar yang bertujuan untuk
( indrayani,Dkk, 2016:5018)
6) Mata
Lihat apakah ada tanfda-tanda infeksi atau pus, berika salep mata
tetrasiklin
7) Telinga
8) Refleks rooting
untuk menghisap.
9) Refleks menggenggam
fleksi.
ketukan pertama.
bayi menyusu
13) Leher
Ada pembengkakan dan gumpalan atau tidak
14) Dada
15) Genetalia
skrotum
16) Anus
Lihat lubang anusn ada atau tidak, dan lihat apakah sudah
mengeluarkan mekonium.
7. KUNJUNGAN NEONATAL
keluarga.
a. Mencegah infeksi
a) Setiap kali bayi basah, keringkan tubuhnya dan ganti dengan kain
yang kering
pintu
kembang bayi, mudah dicerna dan efesien serta bounding antara bayi dan
ibu.
1. Evidence Based
diartikan evidence adalah bukti atau fakta, based adalah dasar. Jadi
lain :
klien mengharapkan asuhan yang benar, sesuai dengan bukti dan teori
infeksi,sedangkan non imunoglobulin pada ASI seperti anti bakteri, anti virus
atau anti mikroba yang menyebabkan anti inflamasi atau anti radang.
bakteri, virus jamur, dan protozoa. Topikal ASI lebih cepat mengalami
berguna untuk dapat melawan infeksi sehingga waktu pelepasan tali pusat
dapat berlangsung lebih cepat. ( Santoso Budi, Yunitasari dan nursalam, 2018
: 9-16)
b. Pijat Bayi
efektif sehingga ketika bayi terbangun akan membawa energi cukup untuk
sehingga nafsu makan nya meningkat. Peningkatan nafsu makan ini juga
ditambah dengan peningkatan nervus vagus (sistem saraf otak yang bekerja
untuk daerah leher ke bawah sampai dada dan rongga perut). Dalam
setiap hari oleh orang tua bayi atau minimal 2 kali selama satu minggu.