Anda di halaman 1dari 1

Serum (pengertian, tujuan, manfaat keunggulan, kontrol uji)

Serum merupakan sediaan dengan viskositas rendah, karena viskositasnya yang rendah, serum
dikategorikan sebagai sediaan emulsi (Indrayanti, 2019). Serum mulai berkembang karena beberapa
alasan, seperti perubahan gaya hidup konsumen yang ingin menyederhanakan penggunaan kosmetik
untuk menghemat waktu sehingga bentuk konsentrat yang dipilih karena dianggap memiliki efek yang
lebih baik dan penggunaan teknologi pelembab berbasis fisiologi kulit (Ojha et al., 2020). Serum
mengandung konsistensi pelembab dan memiliki kemampuan penetrasi lebih dalam untuk
menghantarkan bahan aktif ke dalam kulit. Serum menghantarkan zat aktif melalui permukaan kulit
dengan membentuk lapisan film tipis dengan kandungan bahan yang lebih banyak dan kandungan
pelarut yang lebih sedikit sehingga cenderung terkonsentrasi. Saat konsentrat digunakan, kulit
langsung mendapatkan jumlah zat aktif yang lebih mudah untuk diasimilasi. Zat aktif dalam
konsentrasi tinggi bekerja dengan cara yang sama, seperti melembabkan, meremajakan, mengangkat,
dll (Thakre, 2017). Serum memiliki kelebihan yaitu memiliki konsentrasi bahan aktif tinggi sehingga
efeknya lebih cepat diserap kulit, dapat memberikan efek yang lebih nyaman dan lebih mudah
menyebar dipermukaan kulit karena viskositasnya yang tidak terlalu tinggi (Kurniawati, 2018). Selain
itu, penampilan serum juga transparan, bersifat pseudoplastis sehingga mudah merata dan
menempel bila dioleskan serta mudah dibilas dengan air. Pemilihan bahan larut air dalam pembuatan
serum harus dipertimbangkan karena serum diaplikasikan dalam jumlah yang sedikit.

Indrayati, A., 2019. FORMULASI, UJI STABILITAS FISIK DAN KOMPATIBILITAS PRODUK KOSMETIK ANTI-
AGING DALAM SEDIAAN SERUM PUDDING. Pharma Xplore: Jurnal Sains dan Ilmu Farmasi, 4(2).

Kurniawati, Azizah Yunita. 2018. Karakteristik Sediaan Serum Wajah Dengan Variasi Konsentrasi Sari
Rimpang Temu Giring (Curcuma heyneana) Terfermentasi Lactobacillus bulgaricus. Karya Tulis Ilmiah.
Akademi Farmasi Putra Indonesia Malang, Malang.

Ojha, S., Sinha, S., Chaudhuri, S.D., Chadha, H. and Jain, S.M., 2020. Formulation and evaluation of
face serum containing bee venom and aloe vera gel. Retrieved on, 4.

Thakre, A.D., 2017. Formulation and Development of De Pigment Serum Incorporating Fruits Extract.
Int J Innov Sci Res Technol, 2(12), pp.330-82.

Anda mungkin juga menyukai