LAPORAN PRAKTIKUM

TUGAS PPAKGS
PERIODONTAL PROBE

Dosen Pengampu : Sadimin S,Si. T,M.Kes

Disusun Oleh :

Nurul Patehatun
P1337425121073
2B

POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES SEMARANG PRODI KESEHATAN GIGI

PROGRAM DIPLOMA III KESEHATAN GIGI TAHUN AKADEMI 2021/2022

A. Latar Belakang
Probe periodontal( Bahasa inggris: Periodontal probe) adalah alat yang digunakan
untuk melokalisir, mengukur, dan menandai saku, serta untuk memperkirakan
konfigurasi saku pada setiap sisi gigi. Umumnya, bentuk prob periodontal berupa
batang yang mengecil ke arah ujung dengan ujung yang membulat dan tumpul.
Kalibrasinya dalam ukuran milimeter. Prob terlihat tipis dengan leher membentuk
sudut sehingga mudah diselipkan ke dalam saku.

B. Tujuan
Tujuannya agar mahasiswa memahami cara menggunakan dan memegang periodontal
probe yang baik dan bener pada saat melihat kedalam atau saku gigi yang berlubang

C. Ciri ciri
• Berbentuk seperti sonde lurus dengan kalibrasi 1-3 mm
• Probe yang memiliki pisau yang tipis dengan shank yang membentuk sudut
sehingga mudah diselipkan ke dalam saku gigi
• Terbuat dari stainlees steel

D. Resiko pemakaian
Kritis ( karena bagian ujung yang membulat dan tumpul dan kecil maka dengan
mudah diselipkan kedalam saku gigi maka dari itu menggunakan periodontal probe
harus hati hati agar bagian mulut tidak ada yang terluka ataupun berdarah

E. Alat dan bahan

No Nama Gambar
1. Kaca mulut

2. Pinset
 3. Periodontal probe

4. Catten pellet

5. Larutan antiseptic

6. Masker

7. Sarung tangan

F. Prosedur kerja
• Siapkan alat dan bahan yang akan digunakan
• Pasien disuruh berkumur terlebih dahulu dan membuka mulutnya
• Aplikasi antiseptik pada area kerja dengan menggunakan cotton pellet dan
pinset dengan arah memutar dari dalam keluar
• memasukkan probe dengan memperhatikan adaptasi, parallel dengan tehnik
walking probe
• Masukkan probe kedalam sulkus atau poket dan dijaga agar tip probe
senantiasa nempel permukaan gigi. Kekuatan yang digunakan antara 20-30
gram.
 • Melakukan walking stroke dengan menggerakkan probe ke atas dan ke bawah
seperti gerakan menganggukkan kepala sambil maju kedepan permilimeter.
Tip probe tidak boleh sampai keluar dari dalam sulkus atau poket
• Melakukan pencatatan kedalaman poket dengan sistem six site
• Enam sisi per gigi (Six site). Sisi yang dicatat adalah distofacial, facial,
mesiofacial, distolingual, lingual, dan mesiolingual.
• One reading per site. Jika dalam satu sisi yang diukur terdapat beberapa
kedalaman poket maka dicatat yang paling dalam saja
• Full millimeter Measurement. Jika terdapat pengukuran yang tidak bulat
maka dilakukan pembulatan ke nomor selanjutnya pada pencatatannya.
Misalnya jika ditemukan pengukuran kedalaman sebesar 3,5 mm maka dicatat
4 mm, dst.

G. Kesimpulan
Kesimpulan yang dapat diambil adalah alat yang digunakan untuk melokalisir,
mengukur, dan menandai saku, serta untuk memperkirakan konfigurasi saku pada
setiap sisi gigi. Umumnya, bentuk prob periodontal berupa batang yang mengecil ke
arah ujung dengan ujung yang membulat dan tumpul. Kalibrasinya dalam ukuran
milimeter dan terbuat dari stainlees steel