06/10/2014

METODE SIMPLEKS
Angga Akbar Fanani, ST., MT.

SPL Nonhomogen dengan penyelesaian tunggal (unique)

Cari penyelesaian dari sistem : x1 – 2x2 + x3 = -5

3x1 + x2 – 2x3 = 11 1 2 0 4
 
1 0
~ 0 3
0 0 1 1
-2x123
+ x + x = -2  
1 0 0 2 r(A) = 3 r(A G) = 3
Metode Gauss-Jordan :  
n=3
~ 0 1 0 3 
0 0 1 1
lakukan OBE, bawa (A G) menjadi  
bentuk echelon baris tereduksi.
Persamaan terakhir menjadi:
 1 2 151 2 15  x1 = 2
  
(A G) =  3 1 2 11 ~ 0 7 5 26  x2 = 3
2 1 1 20 3 3 12 x3 = -1
  
2 71 1
1 5 1 2 1 5
 1 5  1 
~ 0 2 11 26 ~ 0 7 5 4 
0 0 4 0 2 26 Jadi penyelesaiannya :
 1 1 
 {(2, 3, -1)}.
1 51 5
~ 0  
 1 4
~ 0 1 1 4
0 2 2 0 01 1
  

1
 06/10/2014

METODE SIMPLEK
Metode geometrik untuk menyelesaikan
permasalahan linier programming. Metode grafik
hanya dapat digunakan untuk menyelesaikan permasalahan dengan 2 variabe
Apa yang dapat dilakukan dengan permasalahan dengan variabel keputusan lebih dari dua?

Digunakan metode aljabar yang disebut metode simplek, yang diekmbangkan

SIMPLEX METHOD

langkah 4 Apakah terdapat elemen positif pada kolom pivot, diatas garis tebal?
langkah-1 Tulis persamaan ke dalam bentuk persamaan standar optimasi, tentukan slack variabel. langkah- 5
langkah 3 apakah terdapat indikator negatif pada baris Zj? Pilih elemen pivot dan lakukan operasi pivot.
langka h-3 Pilih kolom pivot
langka h-2 Buat tabel standar simplek

STOP
STOP Permasalahan linier programming tidak memiliki solusi optimal
Solusi optimal telah didapatkan

Algoritma simplek untuk permasalahan standar maksimasi.

2
 06/10/2014

Untuk menyelesaikan permasalahan linier programming dalam bentuk standar, terapkan langkah berikut:
Rubah pertidaksamaan dalam fungsi tujuan menjadi sebuah persamaan dengan menambahkan slack varia
Buat tabel awal simplek.
Pilih pivot column. ( kolom dengan nilai negatif terbesar pada baris Zj) 4- Pilih pivot row. (baris dengan ni
dari ruas kanan dibagi dengan elemen dari kolom pivot.)
Lakukan operasi baris elementer untuk menghitung nilai baru dari baris pivot sehingga pivot bernilai 1 (m
Lakukan operasi baris elementer untuk membuat semua angka pada pivot kolom bernilai 0 kecuali pivot nu
jika sudah diperoleh tabel akhir, maka linier programing telah mendapatkan solusi optimal yaitu terletak p

Indeks
Pivot Column: kolom dari tabel yang merepresentasikan variabel yang dimasukan kedalam tabel solusi.

Pivot Row: Baris dari tabel yang merepresentasikan variabel yang dikeluarkan dari tabel solusi.

Pivot Number: Element pertemuan antara pivot column dan the pivot row.

Slack Variabel: merepresentasikan sumber daya yang tidak digunakan

3
 06/10/2014

Tebel Simplek
Sebagian besar permasalahan pada dunia nyata seringkali terlalu kompleks u
Tabel simplek merupakan langkah yang sistematis untuk mengevaluasi gabu

Initial Simplex Tableau

Semua variabel solusi

Variabel basis koefisien

4
 06/10/2014

Contoh soal
Perusahaan furnitur ABC memproduksi meja dan kursi. Setiap meja membu

Langkah 1
Semua informasi terkait contoh soal
Sumber daya Meja ( x1) Kursi ( x2 ) batasan
Tukang kayu
4 3 240
(jam)
Finishing
2 1 100
(jam)
keuntungan 70 50

Fungsi tujuan P = 70x1 + 50x2 4x1 + 3x2  240

Batasan tukang kayu Batasan finishing
2x1 +1x2Batasan non negatif
 100
x1, x2  0

5
 06/10/2014

Langkah pertama metode simplek adalah merubah pertidaksamaan menjadi persamaan.

Asumsikan s1 sebagai jam tukang kayu dan s2 sebagai jam

finishing yang belum digunakan dalam 1 minggu. Fungsi batasan akan menjadi;

4x1 + 3x2 + s1 = 240 4x1 + 3x2 + s1 + 0s2 = 240

2x1 + x2 + s2 = 100 atau 2x1 + x2 + 0s1 + s2 = 100

Sumber daya yang tidak digunakan tidak menghasilkan keuntungan, slack variabel dapat
P = 70x1 + 50x2 + 0s1 + 0s2
P  70x1  50x2  0s1  0s2 = 0

Permasalahan tersebut dapat diselesaikan sebagai 3 persamaan linier dengan 5 variabel x

4x1 + 3x2 + s1 + 0s2 = 240

2x1 + x2 + 0s1 + s2 = 100
P  70x1  50x2  0s1  0s2 = 0

Kemudian, sisetm persamaan linier dapat ditulis dalam sebuah matik berukuran 3x6. Tabe

6
 06/10/2014

Langkah 2
Right
Basic variabel
x1 x2 S1 S2 PHand
Side
S1 4 3 1 0 0 240
S2 2 1 0 1 0 100
P -70 -50 0 0 1 0

Solusi berdasarkan tabel awal;

x1 = 0, x2 = 0, s1 = 240, s2 = 100, P = 0
Pada tabel awal simplek variabel S1 and S2 masuk kedalam solusi. Solusi awal menggunakan asumsi bahwa semu

Variabel yang berada pada tabel solusi disebut variabel basis (basic variabel). Setiap variabel ba

Pada proses simplek, variabel basis pada tabels solusi digantikan oleh variabel lain yang tidak b

7
 06/10/2014

Langkah 3
Pilih kolom pivot (tentukan variabel yang akan masuk ke dalam tabel solusi). Pilih kolom de

Right
variabel
x1 x2 S1 S2 P hand
basis
side
S1 4 3 1 0 0 240
S2 2 1 0 1 0 100
P -70 -50 0 0 1 0

Pivot column
x1 seharusnya masuk ke tabel solusi dikarenakan setiap unit x1 (meja) berkontribusi keuntung

Langkah 4
Dikarenakan nilai fungsi tujuan untuk pivot kolom bernilai negatif.

Dapat dilanjutkan pada langkah 5.

8
 06/10/2014

langkah 5
Pilih baris pivot (variabel yang akan dikeluarkan dari tabel solusi). Bagi elemen Right hand side (RHS)
masuk

Right
variabel
x1 x2 S1 S2 P hand
basis
side
S1 4 3 1 0 0 240 240 / 4 = 60
keluar
S2 2 1 0 1 0 100 100 / 2 = 50

P -70 -50 0 0 1 0
Pivot row
Pivot column

Pivot number

Masukan x1 pada menjadi variabel basis. 60 meja dapat diproduksi berdasarkan batasan 240 jam kerja
Langkah selanjutnya adalah menghitung nilai baru dari baris pivot, yaitu dengan membagi setiap elem

Right
variabel
x1 x2 S1 S2 P hand
basis
side
S1 4 3 1 0 0 240
R2 2
x1 1 1/2 0 1/2 0 50
P -70 -50 0 0 1 0

9
 06/10/2014

Lakukan operasi baris elementer sehingga semua elemen dari kolom pivot menjadi nol (0) kecuali pivot number yan

Right
variabel
x1 x2 S1 S2 P hand
basis
side
S1 0 1 1 -2 0 40 4.R2 + R1
x1 1 1/2 0 1/2 0 50
P 0 -15 0 35 1 3500 70.R2 + R3

Dikarenakan 50 meja diproduksi sehingga jam kerja tukang kayu yang belum digunakan berkurang sebesar 200 (4 j

Sehingga solusi baru ,x1 = 50, x2 = 0, s1 = 40, s2 = 0, P = 3500

Selanjutnya ulangi langkah hingga semua nilai pada baris fungsi tumenjadi variabel basis.
Pilih kolom pivot baru. Masukan x2 should enter into the solution mix. Pilih baris pivot baru, keluarkan S1 dari va

Enter

Right
variabel
x1 x2 S1 S2 P hand
basis
side
Exit S1 0 1 1 -2 0 40 40 /1 = 40
x1 1 1/2 0 1/2 0 50 50 / 0, 5 = 100

P 0 -15 0 35 1 3500
New pivot row
New pivot column

1
 06/10/2014

Hitung nilai baru bagi baris pivot. Dikarenakan pivot number sudah bernilai 1, semua nilai pada baris pivot tetap.

Lakukan operasi baris elementer sehingga semua elemen dari kolom pivot menjadi nol (0) kecuali pivot number ya

Right
variabel
x1 x2 S1 S2 P hand
basis
side
x2 0 1 1 -2 0 40
– 1 .R + R
x1 1 0 -1/2 3/2 0 30 12
2
P 0 0 15 5 1 4100 15.R1 + R3

Jumlah kursi yang diproduksi adalah 40 , sehingga jumlah meja yang diproduks turun 20 (1/2
30. penurunan 20 meja digantIf 40 chairs are made, then the number of tables are redukan 40

Pada tabel hasil iterasi kedua didapatkan bahwa semua elemenya bernilai positif semua, denga

1
 06/10/2014

Hasil
Tabel simplek merepresentasikan solusi optimal untuk permasalahan LP, de
x1 = 30,x2 = 40,s1 = 0,s2 = 0
dan fungsi keuntungan atau P= 4100 Solusi optimal (keuntungan maksimal
mungkin dihasilkan) adalah dengan
memproduksi 30 meja dan 40 kursi dengan keuntungan sebesar 4100.