Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
Di Buat Oleh:
Nama : 1. Fahri (062040210375)
2. Hernando Ari Saputra (062040210376)
3. Nabila Adisty Septrianti (062040210379)
4. Benny Saputra (062040212080)
Dosen:
Dodi Tafrant, S.T., M.T.
Fisika adalah sains atau ilmu alam dalam makna yang terluas. Fisika mempelajari
gejala alam yang tidak hidup atau materi dalam lingkup ruangdan waktu. Salah satu yang
kita pelajari dalam fisika adalah gaya.Purwanto (2005:187) mengatakan “secara umum,
gaya didefinisikan
sebagai sesuatu yang dapat mengubah keadaan gerak suatu benda. Suatubenda
dapat bergerak karena mendapat gaya. Gaya juga dapat mempercepat atau memperlambat
gerak benda. Selain itu, gaya jugadapat dikatakan sebagai tarikan atau dorongan.”
Halliday (1991:256) mengemukakan “dalam bahasa sehari-hari gayasering
diartikan sebagai dorongan atau tarikan, terutama yang dilakukanoleh otot- otot kita.”
Di dalam ilmu fisika, gaya atau kakas adalah apapun yang dapat menyebabkan
sebuah benda bermassa mengalami percepatan, salah satunya adalah gaya gesek. Manfaat
gaya gesek sangat besar dalam kehidupan manusia. Disamping itu, gaya gesek juga
menimbulkan kerugian bagi kehidupan manusia. Pengetahuan manusia tentang gaya
gesek, macam-macam gaya gesek, manfaat, dan kerugian gaya gesek dalam kehidupan
sehari-hari masih sangat minim. Untuk itu dalam makalah ini penulis akan memaparkan
secara rinci mengenai gaya gesek,macam-macam gaya gesek, manfaat, dan kerugiangaya
gesek bagi kehidupan manusia.
B. Rumusan Masalah
Dari latar belakang masalah diatas, maka rumusan masalahnya adalah sebagai
berikut:
1. Apa yang dimaksud dengan gaya gesek?
2. Bagaimana asal terjadinya gaya gesek?
3. Apa macam-macam gaya gesek?
4. Apa saja manfaat dan kerugian gaya gesek dalam kehidupan sehari-hari?
Pernahkah anda jatuh terpeleset karena menginjak sesuatu yang licin? Kita bisa
terpeleset ketika menginjakkan kaki pada sesuatu yang licin karena tidak ada gaya gesek
yang bekerja. Tanpa gaya gesek, kitatidak akan bisa berjalan, roda sepeda motor atau
mobil juga tidak akan bisa berputar. Demikian juga berita di televisi dan surat kabar yang
mengatakan bahwa pesawat terbang tergelincir merupakan salah satu bukti. Kehidupan
kita sehari-hari tidak terlepas dari bantuan gaya gesekan, walaupun terkadang kita tidak
menyadarinya. Dalam pembahasan mengenai hukum Newton, kita akan selalu
berhubungan dengan gaya gesekan.Sumarjono (2005:70) mengemukakan gaya gesek
adalah gaya yangberarah melawan gerak benda atau arah kecenderungan benda
akanbergerak. Gaya gesek muncul apabila dua buah benda bersentuhan. Benda-benda
yang dimaksud disini tidak harus berbentuk padat, tetapi dapat pula berbentuk cair, atau
pun gas. Gaya gesek antara dua buah benda padat misalnya adalah gaya gesek statis dan
kinetis, sedangkan gaya antara benda padat, cairan, dan gas adalah gaya Stokes.Gaya gesek
pada benda mempunyai arah yang selalu berlawanan dengan kecenderungan arahgerak
benda.Lohat (2008:349) mengemukakan gesekan biasanya terjadi diantara dua permukaan
benda yang bersentuhan, baik terhadap udara, airatau benda padat. Ketika sebuah benda
bergerak di udaa, permukaan bendatersebut bersentuhan dengan udara sehingga terjadi
gesekan antara benda dengan udara, demikian juga ketika bergerak di dalam air. Gaya
gesekan juga selalu terjadi antara permukaan benda padat yang bersentuhan, sekalipun
benda tersebut sangat licin. Permukaan benda yang sangat licinsebenarnya sangat kasar
dalam skala mikroskopis. Ketika kita mencobamenggerakkan suatu benda, tonjolan-
tonjolan mikroskopis ini menganggugerak tersebut.Sebagai tambahan, pada tingkat atom
(ingat bahwa semuaateri tersusun dari atom-atom), sebuah tonjolan pada
permukaanmenyebabkan atom-atom sangat dekat dengan permukaan lainnya.Sehingga
gaya-gayalistrik di antara atom dapat membentuk ikatan kimia,sebagai penyatu kecil di
antara dua permukaan benda yang bergerak.Ketika sebuah benda bergerak, misalnya
ketika kita mendorong sebuahbuku pada permukaan meja, gerakan buku tersebut
mengalami hambatandan akhirnya berhenti, karena terjadi gesekan antara permukaan
bawahbuku dengan permukaan meja serta gesekan antarapermukaan bukudengan udara,
dimana dalam skala miskropis, hal ini terjadi akibat pembentukan dan pelepasan ikatan
tersebut.Jika permukaan suatu benda bergeseran dengan permukaan benda lain, masing-
masing benda tersebut melakukan gaya gesekan antara satu dengan yang lain. Gaya
gesekan padabenda yang bergerak selalu berlawanan arah dengan arah gerakan
bendatersebut.
Selain menghambat gerak benda, gesekan dapat menimbulkan ausdan kerusakan.
Hal ini dapat kita amati pada mesin kendaraan. Misalnya ketika kita memberikan minyak
pelumas pada mesin sepeda motor,sebenarnya kita ingin mengurangi gaya gesekan yang
terjadi di dalammesin. Jika tidak diberi minyak pelumas maka mesin kendaraan kita
cepatrusak. Kita dapat berjalan karena terdapat gaya gesek antara permukaansandal atau
sepatu dengan permukaan tanah. Jika anda tidak biasa menggunakan alas kaki gaya gesek
tersebut bekerja antara permukaan bawah kaki dengan permukaan tanah atau lantai. Alas
sepatu atau sandalbiasanya kasar/bergerigi atau tidak licin. Para pembuat sepatu dan
sandal membuatnya demikian karena mereka sudah mengetahui konsep gaya gesekan.
Demikian juga alas sepatu bola yang dipakai oleh pemain sepak bola, yang terdiri dari
tonjolan-tonjolan kecil. Apabila alas sepatu atau sandal sangat licin, maka anda akan
terpeleset ketika berjalan di atas lantai yang licin atau gaya gesek yang bekerja sangat kecil
sehingga akan mempersulit gerakan anda. Ketika sebuah benda berguling di atas suatu
permukaan (misalnya roda kendaraan yang berputar atau bolayang berguling di tanah),
gaya gesekan tetap ada walaupun lebih kecildibandingkan dengan ketika benda tersebut
meluncur di atas permukaan benda lain.Gaya gesekan yang bekerja pada benda yang
berguling di atas permukaan benda lainnya dikenal dengan gaya gesekan rotasi.
Sedangkan gaya gesekan yang bekerja pada permukaan benda yang meluncur di atas
permukaan benda lain (misalnya buku yang didorong di atas permukaan meja) disebut
sebagai gaya gesekan translasi. Pada kesempatan ini kita hanya membahas gaya gesekan
translasi, yaitu gaya gesekan yang bekerja pada benda padat yang meluncur di atas benda
padat lainnya.
Besarnya gaya gesek yang bekerja pada sebuah benda bergantng pada:
A. Kesimpulan
• Gaya gesek adalah gaya yang arahnya berlawanan dengan gerak benda. Gaya
gesek munculapabila dua buah benda bersentuhan.Gaya gesek dapat terjadi pada
benda yang berwujud padat, cair,maupun gas.
• Terdapat dua jenis gaya gesek antara dua buah benda yang padatsaling bergerak
lurus, yaitu gaya gesek statis dan gaya gesek kinetis.Gaya gesek statis bekerja pada
benda diam hingga tepat akanbergerak sehingga besarnya berubah hingga
mencapai nilaimaksimum yang diperlukan untuk menggerakkan benda. Gaya
gesek kinetis merupakan gayagesek yang bekerja pada benda yangbergerak.
B. Saran
Sebaiknya kita harus memperdalam lagipengetahuan kita tentanggejala fisika
yang terjadidisekitar kita, khususnya tentang gaya gesek.Gaya gesek memiliki peranan
penting dalam kehidupan manusia, sehinggakita harus mengetahui
manfaat,kerugiannyadan cara mengatasi gayagesek tersebut