Anda di halaman 1dari 2

muda & berilmu

Nonton Anak Sekolahan SCTV


Kumpulan Acara Menarik SCTV
Jangan Terlewat Episode Sinetron Anak
Sekolahan, berbagai hiburan lengkap ada di
Vidio.

vidio.com

BUKA

Bahasa Inggris

Teknologi

IPS !

IPA Bahasa
PKN Indonesia !
Islam
Bahasa dan
Budaya

6+ Contoh Teks
Pidato Amanat
Pembina Upacara
Hari Senin
October 7, 2021October 1, 2021 by
Maraya Ctn

Amanat Pembina Upacara adalah


pesan atau perintah yang disampaikan
pembina dalam upacara bendera yang
berisi wawasan, nasehat atau ajakan
untuk berbuat kebaikan sesuai dengan
tema yang dibawakan.

Pembina upacara hari senin di sekolah


umumnya diisi oleh kepala sekolah atau
guru sesuai dengan kapasitas yang
dimilikinya. Sedangkan dalam
kedinasan biasanya diisi oleh kepala
tertinggi atau perwakilannya.

Ketika menjadi seorang guru disekolah,


kita harus siap menjadi pembina
upacara sewaktu-waktu, entah itu nanti
karena ditunjuk langsung bergiliran
ataupun menggantikan pembina
upacara yang berhalangan hadir.

Tentu saja itu bukan pekerjaan mudah,


bagaimanapun itu membutuhkan
persiapan dan mental tersendiri. Nah,
untuk itu berikut ini adalah pembahasan
tentang teks pidato pembina upacara
yang bisa kamu jadikan referensi untuk
latihan.

Daftar Isi Artikel [buka]

Metode Amanat Pembina


Upacara

Sama seperti pembacaan pidato atau


sejenisnya, membaca teks amanat
pembina upacara juga mempunyai
teknik atau metode tersendiri.
Diantaranya adalah;

Metode Naskah : Pembina


menyampaikan amanat dengan
membaca catatan yang telah
dipersiapkan, namun cara ini
umumnya digunakan pada
acara-acara formal.
Metode Menghapal : Pembina
menghapalkan teks yang dibuat
kemudian menyampaikannya
secara lisan dihadapan para
peserta upacara
Metode Serta Merta :
Pembina menyampaikan amanat
dengan keterampilannya dalam
berbicara, entah itu berbicara
spontan ataupun berbicara
dengan sedikit melihat poin-poin
penting yang ditulis di kertas
kecil.

Susunan Teks Amanat


Pembina Upacara

Secara umum, teks pidato pembina


upacara terdiri dari 3 poin.
Penjelasannya bisa dilihat dalam
susunan berikut:

1. Pembukaan/Mukhadimah :
Berisi ucapan Salam, kemudian
dilanjutkan Kalimat Pujian
terhadap Allah dan Shalawat
salam terhadap Rasul. Setelah
itu dilanjutkan salam hormat
terhadap seluruh peserta yang
hadir.
2. Isi Pidato : Berisi materi yang
akan dibahas. Panjang pendek
isi materi pidato disesuaikan
dengan situasi, keadaan dan
kebutuhan
3. Penutup: Pada bagian ini
berisi kesimpulan, harapan atau
pesan dan Salam penutup

Contoh Teks Amanat


Pembina Upacara

smpn4kertek.sch.id

Ini adalah beberapa contoh teks atau


pidato amanat pembina acara singkat
pendek berbagai tema pembahasan,
mulai dari tentang kebersihan,
kedisiplinan, akhlak, tanggung jawab,
lingkungan dan sebagainya.

1. Amanat Pembina Upacara


Tentang Kedisiplinan

Assalamualaikum warahmatullahi
wabarakatuh.

Yang terhormat Kepala Sekolah…..


Yang saya hormati seluruh bapak / ibu
guru dan staf karyawan yang bekerja
Dan tak lupa para siswa …. yang saya
cintai dan saya banggakan

Puji syukur kita panjatkan kepada Allah


Subhanallahu Wata’ala yang telah
melimpahkan karunianya kepada kita
semua, sehingga di hari Senin ini kita
semua bisa melaksanakan upacara
tanpa ada halangan suatu apa.

Tak lupa Shalawat dan salam semoga


tercurah pada Nabi kita,l Nabi
Muhammad SAW kepada keluarganya,
sahabatnya dan para pengikutnya
sampai akhir jaman.

Anak-anakku semua
Pada kesempatan pagi hari ini, ada
beberapa hal yang hendak saya
sampaikan. Yang pertama, saya ingin
menyampaikan ucapan terima kasih
kepada seluruh petugas upacara yang
telah melaksanakan tugasnya dengan
baik.

Selanjutnya, saya di sini akan


menyampaikan mengenai kedisiplinan
dalam melaksanakan kegiatan upacara
bendera. Seperti yang kita tahu bahwa
upacara bendera menjadi salah satu
kegiatan yang membutuhkan disiplin
tinggi. Tidak hanya bagi para petugas
upacara, tetapi juga bagi para peserta
upacara.

Dalam hal ini, saya sampaikan bahwa


anak-anak yang berbaris harus benar-
benar mengikuti aba-aba yang
diperintahkan oleh pemimpin setiap
regu maupun pemimpin upacara.

Tidak hanya mengenai kedisiplinan


dalam baris berbaris, saya juga ingin
menyampaikan mengenai kedisiplinan
dalam hal berpakaian. Selalu saya
ingatkan bahwa setiap siswa jika
berada di lingkungan sekolah harus
selalu memakai baju seragam yang
sesuai dengan aturan yang telah
ditetapkan di sekolahan.

Dan jika sewaktu – waktu ada anak


yang tidak memakai seragam dengan
lengkap, maka harus tahu konsekuensi
yang diberikan. Yakni berupa
pemberian sanksi sesuai dengan
peraturan yang berlaku di sekolah.

Dan yang terakhir yang ingin saya


sampaikan kepada anak – anak
sekalian yakni mengenai pentingnya
membiasakan sikap disiplin sejak dini
baik di lingkungan sekolah, rumah dan
lain – lain. Dengan membiasakan sikap
disiplin, maka anak akan terbiasa hidup
teratur.

Selain itu, anak-anak juga akan terlihat


rapi dan tertib jika bisa menerapkan
sikap disiplin dalam berpakaian dan lain
– lain. Bahkan, anak – anak yang sudah
terbiasa dalam mematuhi peraturan di
sekolah, nantinya akan bisa hidup lebih
teratur setelah beranjak dewasa
nantinya.

Mungkin itu saja amanat yang bisa saya


sampaikan, semoga bisa berguna dan
bermanfaat bagi kita semua. Apabila
ada kekurangan dalam menyampaikan
amanat ini, saya memohon maaf
sebesar – besarnya.

Wassalamualaikum warah matullahi


wabarakatuh.

2. Amanat Pembina Upacara


Kebersihan

Assalamualaikum warahmatullahi
wabarakatuh.

Yang terhormat Kepala Sekolah…..


Yang saya hormati juga para guru dan
staf karyawan
Dan yang saya cintai dan banggakan
seluruh siswa / siswi yang berbahagia
pada pagi hari ini.

Pertama – tama, marilah kita panjatkan


puji syukur kepada Allah SWT yang
telah memberikan banyak nikmatnya
kepada kita, sehingga kita bisa kembali
berkumpul di upacara bendera hari
Senin dengan keadaan sehat walafiat.

Tak lupa kita selalu sanjungkan


shalawat serta salam kepada junjungan
Nabi Agung Muhammad SAW yang
telah membawa kita dari zaman yang
gelap gulita menuju zaman yang terang
benderang. Semoga, kita semua
mendapatkan syafaat dari beliau pada
yaumil akhir kelak aamiin aamin yarobal
alamin…

Pada kesempatan di pagi hari ini,


ijinkan saya untuk menyampaikan
sebuah amanat pembina upacara
dengan tema kebersihan di lingkungan
sekolah.

Seperti yang kita semua tahu bahwa


sekolah merupakan tempat untuk
kegiatan belajar mengajar bagi seluruh
siswa. Dimana, proses belajar mengajar
yang dilakukan di sekolah pun
dilakukan dari pagi hingga siang hari.

Nah, di sekolah inilah semua siswa /


siswi mendapatkan bimbingan dari para
guru agar menjadi anak yang pandai
dan berakhlak sopan santun. Sehingga,
bimbingan inilah yang nantinya bisa
menjadi anak yang berguna bagi
keluarga, masyarakat serta bangsa dan
negara.

Oleh karena itu, untuk bisa memupuk


rasa yang nyaman ketika mengikuti
proses belajar mengajar di sekolah,
maka sebaiknya kita semua harus
memiliki sikap bertanggung jawab
dalam menjaga kebersihan di sekolah.

Dalam diri sendiri, saya sangat yakin


jika kebersihan akan membuat kita
semua lebih nyaman dan enak dalam
proses belajar mengajar, bukan?
Dengan begitu, maka kita semua akan
terhindar dari semua penyakit –
penyakit yang dapat mengganggu
kesehatan tubuh.

Adapun dalam menjaga kebersihan


sekolah secara efektif dan efisien ini,
tidak hanya petugas piket saja yang
harus bekerja dan bertanggung jawab.
Namun, juga perlu untuk dilakukan oleh
semua warga sekolah.

Salah satu contoh paling mudah yang


bisa dilakukan dalam menjaga
kebersihan di lingkungan sekolah yakni
seperti membuang sampah pada
tempatnya, tidak mencoret – coret meja,
kursi, dinding dan lain – lain.

Selain itu, bila anak – anak sedang


buang air kecil sebaiknya disiram baik
sebelum kencing maupun sesudah. Hal
ini penting dilakukan agar tidak
menimbulkan bau yang akan
mengganggu warga sekolah yang lain
ketika menggunakannya.

Ya, mungkin itu saja amanat pembina


upacara tentang kebersihan sekolah
yang bisa saya sampaikan pada pagi
hari ini. Semoga, anak – anak dan
seluruh warga sekolah bisa
bertanggung jawab dalam memelihara
lingkungan sekolah dengan menjaga
kebersihannya dengan baik.

Demikianlah amanat pembina upacara


yang bisa saya sampaikan, kurang dan
lebihnya mohon maaf. Saya akhiri
Wassalamualaikum warahmatullahi
wabarakatuh.

3. Contoh Amanat Pembina


Upacara Tentang Sopan Santun

Assalaamualaikum warahmatullahi
wabarakatuh

Yang terhormat Kepala Sekolah…..


Yang saya hormati para guru dan staf
karyawan yang bertugas
Dan tak lupa seluruh siswa / siswi ….
yang saya cintai dan saya banggakan.

Puji syukur selalu kita panjatkan kepada


Allah SWT yang telah memberikan
semua nikmat dan karunia-Nya,
sehingga kita bisa bertemu kembali
pada upacara hari Senin di pagi yang
berbahagian kali ini.

Tak lupa kita selalu haturkan shalawat


serta salam atas jujungan kita kepada
Nabi Muhammad SAW. Atas berkat jasa
beliaulah kita semua bisa merasakan
nikmat iman, islam, dan ihsan di pagi
hari ini.

Di kesempatan pada pagi hari ini, saya


sebagai pembina upacara akan
menyampaikan sebuah amanat yang
bertema tentang perilaku / akhlak sopan
santun yang perlu dipupuk sejak dini
dalam diri sendiri.

Seperti yang kita tahu bahwa sikap


sopan santun umumnya sudah
seharusnya dibiasakan sejak dini pada
setiap orang. Hal ini dikarenakan sikap
sopan santun termasuk akhlak terpuji
yang dianjurkan oleh Allah SWT.

Dan tidak hanya itu saja, kalian pada


saat pertama kali bertemu dengan
seseorang pasti yang dinilai adalah
akhlaknya atau sopan santunnya
terlebih dahulu, bukan? Bukan menilai
mengenai jenjang lulusannya, pangkat,
jabatan atau yang lainnya.

Ya, hal ini memang penting sekali untuk


diperhatikan lantaran sikap sopan dan
santun ini dikatakan sangat bagus untuk
dimiliki oleh setiap orang karena
memiliki banyak manfaat dan
kebaikannya baik itu bagi diri sendiri
maupun bagi orang lain. Sebagai
contoh ketika kita ingin disenangi,
dihargai bahkan dihormati banyak
orang, tentunya kita harus menunjukkan
perilaku sopan santun terhadap orang
lain, bukan?

Nah, pertanyaannya sekarang siapa


yang harus kita perlakukan dengan
sopan dan santun itu? Perilaku terpuji
ini umumnya harus selalu kita tanamkan
ketika bertemu dengan orang lain tanpa
pandang bulu.

Adapun sikap ini perlu kita tanamkan


kepada semua orang yang
berhubungan erat dengan kita. Seperti
halnya orang tua, guru, teman bahkan
orang yang tidak kita kenal tetap harus
bersikap dengan sopan dan santun.

Oleh karena itu, kepada anak – anak


yang saya sayangi dan banggakan,
marilah kita untuk terus belajar dan
berlatih dalam menerapkan sikap sopan
dan santun dalam kehidupan sehari –
hari.

Adapun dalam menerapkan sikap


sopan dan santun ini, marilah kita mulai
dari hal yang kecil terlebih dahulu. Kita
ambil contoh seperti halnya dalam
mempergunakan tutur kata / bahasa
yang lemah – lembut ketika bertemu
dengan orang yang lebih tua seperti
guru dan orang lain.

Agar sikap ini bisa terus terpatri dalam


diri sendiri, maka ada baiknya anak –
anak mulai membiasakan diri bersikap
sopan santun sejak dini. Sehingga,
kehidupan yang dilalui dengan selalu
menerapkan sikap sopan dan santun
kepada orang lain akan memberikan
manfaat bagi diri sendiri maupun bagi
orang lain.

Mungkin, sekian dulu amanat upacara


yang bisa saya sampaikan pada pagi
hari ini kepada kalian agar bisa
dipahami dan dimengerti dengan baik.
Sekian dari saya selaku pembina
upacara, jika ada kurang lebihnya
dalam penyampaian amanat pembina
upacara tadi, saya mohon maaf yang
sebesar – besarnya.

Wassalamu alaikum warahmatullahi


wabarokaatuh.

4. Contoh Amanat Pembina


Upacara Tentang Motivasi
Belajar

Assalaamualaikum warahmatullahi
wabarakatuh

Bapak / Ibu guru dan seluruh staf tata


usaha yang saya hormati…
Serta anak – anakku para siswa dan
siswi … yang saya cinta dan banggakan

.
Sebelum saya menyampaikan amanat
pembina upacara pada pagi hari ini,
marilah kita semua panjatkan puji
syukur kepada Allah SWT yang telah
memberikan rahmat dan karunia-Nya
kepada kita semua, sehingga kita bisa
kembali berkumpul dalam
melaksanakan kegiatan upacara
bendera tanpa ada halangan suatu apa.

Dan tak lupa shalawat serta salam


selalu kita haturkan kepada junjungan
kita Nabi Agung Muhammad SAW
sebagai suri tauladan yang baik kepada
seluruh umat manusia yang ada di
dunia.

Pada kesempatan pagi hari ini, izinkan


saya untuk memberikan amanat
pembina upacara dengan mengambil
tema motivasi belajar bagi para siswa –
siwi di sekolah.

Seperti yang kita ketahui bersama


bahwa belajar merupakan sebuah
proses untuk mengetahui dan
memahami sesuatu untuk kita terapkan
di masa depan kelak. Dengan belajar,
maka seseorang bisa menjadi tahu dan
paham pada apa yang ia pelajari
selama ini di sekolah.

Meski demikian, saya ingin ingatkan


kembali bagi para siswa – siswi bahwa
belajar umumnya tidak dapat
menjadikan seseorang paham jika
dilakukan tanpa adanya niat /
kesungguhan dalam diri sendiri. Maka
dari itu, seseorang perlu sekali untuk
memiliki adanya motivasi yang kuat
agar dapat belajar dengan sungguh –
sungguh demi mencapai cita – citanya
kelak.

Dalam hal ini, saya ingin


menyampaikan bahwa anak – anak
juga perlu memiliki motivasi dalam
belajar agar apa yang telah dipelajari di
sekolah nantinya bisa mengubah diri
kalian sendiri dari tidak tahu menjadi
banyak tahu dan dari tidak mengerti
menjadi lebih paham.

Selain itu juga, saya sendiri ikut


merasakan ketika seusia kalian dulu
saya bahkan merasa kesulitan dalam
menumbuhkan motivasi dalam diri
sendiri. Namun, setelah saya mencoba
belajar untuk mencintai semua
pelajaran di sekolah, saya jadi sadar
bahwa belajar itu ternyata sangat
menyenangkan.

Oleh karena itu, saya sampaikan


kepada anak – anak bahwa kalian juga
bisa mulai mencintai semua mata
pelajaran mulai dari sekarang. Dengan
begitu, maka kalian akan memiliki
semangat yang lebih agar nantinya
motivasi belajarmu akan lebih besar.

Dan yang perlu kalian ingat baik – baik


bahwa ketika seseorang memiliki
motivasi yang besar, maka itu
merupakan modal utama untuk meraih
keberhasilan di masa depan. Baik itu
dalam hal apapun itu, motivasi sendiri
bisa menjadi suatu energi tambahan
agar seseorang bisa berhasil atau
sukses.

Mungkin itu saja amanat yang bisa saya


sampaikan mengenai motivasi belajar,
jika ada kekurangan dalam
penyampaian saya mohon maaf yang
sebesar – besarnya. Terimak asih.

Wassalamu alaikum warahmatullahi


wabarokaatuh.

5. Contoh Amanat Pembina


Upacara Tentang Akhlak

Selamat pagi, assalamualaikum


warahmatullahi wabarakatuh.

Yang terhormat Kepala Sekolah…..


Yang saya hormati juga para guru dan
staf karyawan
Dan yang saya cintai dan banggakan
seluruh siswa / siswi yang berbahagia
pada pagi hari ini.

Pertama – tama, marilah kita panjatkan


puji syukur kehadirat Allah SWT tuhan
semesta alam yang telah memberikan
nikmat dan karunia-Nya, sehingga kita
bisa berkumpul di upacara bendera hari
Senin ini. Tak pernah lupa, shalawat
dan salam selalu kita haturkan kepada
junjungan kita, Nabi Muhammad SAW
yang menjadi suri tauladan yang baik
bagi umat manusia.

Dalam kesempatan di pagi hari ini,


izinkan saya mengucapkan banyak
terima kasih kepada seluruh petugas
upacara yang telah menjalankan
tugasnya dengan baik. Dan tak lupa
kepada seluruh peserta upacara yang
telah menjalankan upacara dengan
khidmat dan tertib. Di pagi hari ini,
izinkan saya selaku pembina upacara
menyampaikan sebuah amanat yang
bertema tentang akhlak terpuji.

Sebelumnya, saya ingin mengingatkan


kembali kepada kalian semua bahwa
akhlak terpuji merupakan salah satu
ucapan atau perbuatan yang baik dan
harus diterapkan dalam kehidupan
sehari – hari. Adapun akhlak terpuji ini
bisa diterapkan seperti halnya dalam
bersikap sopan dalam setiap perkataan.

Anak – anak sekalian, kalian tentu


pernah mendengar bahwa suatu
ucapan atau perkataan yang tidak
sopan tentu sering kali bisa
menyakitkan hati orang lain yang
mendengarnya, bukan? Oleh karena itu,
perlu diingat baik – baik bahwa suatu
ucapan yang sopan dikatakan lebih baik
dari pada memberi sesuatu tapi disertai
dengan ucapan yang menyakitkan.

Selain dalam perkataan, akhlak terpuji


selanjutnya yakni akhlak dalam
memberikan pertolongan kepada orang
lain. Dalam hal ini, kalian tentu pernah
atau bahkan sering menolong ibu untuk
menyapu rumah, atau mencuci piring,
bukan?

Bahkan, kalian juga tentu pernah


menolong teman yang sedang sakit
dengan menjenguk dan mendo’akannya
agar cepat sembuh, dan sebagainya.
Nah, akhlak terpuji inilah yang perlu
ditumbuhkan dan ditingkatkan dalam
kehidupan sehari – hari.

Adapun akhlak terpuji selanjutnya yang


tak kalah penting yakni bersikap
amanah (dapat dipercaya) oleh orang
lain. Seperti yang kita tahu bahwa orang
yang memiliki sikap amanah, biasanya
tidak suka berkhianat.

Sebagai contoh siswa yang mendapat


amanat menjadi ketua kelas, maka dia
akan menjalankan tugas yang
diembannya dengan baik dan penuh
tanggung jawab.

Bahkan, dia juga tidak akan


menyalahgunakan apa yang menjadi
tanggung jawabnya. Tak hanya itu,
siswa yang mendapat amanah sebagai
anggota OSIS juga umumnya akan
menjalankan tugas dan tanggung jawab
di organisasi dengan sebaik – baiknya.

Dan yang tak kalah penting dalam sikap


akhlak terpuji berikutnya yakni bersikap
jujur. Kalian tentu pernah mendengar
bahwa seseorang yang memiliki sikap
jujur akan disenangi oleh teman-
temannya dibandingkan dengan siswa
yang tidak jujur, bukan? Ya, hal ini
memang benar lantaran siswa yang
tidak jujur adalah siswa yang suka
berkhianat dan terkadang sering dijauhi
oleh teman – teman.

Oleh karena itu, saya ingin


menyampaikan bahwa kalian perlu
untuk menerapkan sikap akhlak terpuji
yang baik dalam kehidupan sehari –
hari. Sehingga, hidup akan berguna dan
bermanfaat bagi diri sendiri maupun
orang lain di sekitarnya.

Terlebih lagi, segala sesuatu yang


banyak akan menjadi murah harganya
kecuali akhlak terpuji. Bahkan, semakin
banyak akhlak terpuji yang dipupuk oleh
seseorang, maka akan semakin tinggi
harga dirinya.

Ya, mungkin itu saja amanat pembina


upacara yang bisa saya sampaikan
pada hari ini, saya ucapkan terima kasih
atas perhatiannya.

Wassalamualaikum warahmatullahi
wabarakatuh.

6. Contoh Amanat Pembina


Upacara Tentang Tanggung
Jawab

Assalamualaikum Warahmatullahi
Wabarakatuh

Yang terhormat Kepala Sekolah…


Bapak dan Ibu Guru beserta staf TU
sekolah
Dan juga siswa siswi yang saya cintai
dan banggakan.

Marilah kita panjatkan puji syukur


kehadirat Allah SWT yang telah
memberikan berkat dan rahmat-Nya
kepada kita, sehingga kita dapat
berkumpul pada hari ini dalam acara
dan upacara bendera di hari yang cerah
ini. Tak lupa shalawat serta salam kita
haturkan kepada junjungan Nabi Agung
Muhammad SAW sebagai suri tauladan
yang baik bagi semua umat manusia di
dunia.

Di kesempatan yang berbahagia ini,


izinkanlah saya selaku pembina
upacara menyampaikan amanat
mengenai sikap tanggung jawab. Jika
membahas mengenai tanggung jawab,
mungkin kalian bisa mengartikan
dengan konsekuensi yang harus
diterima atas apa yang sudah dilakukan
atau dipilihnya, bukan?

Apalagi, sering kita mendengar


mengenai kata “lepas tanggung jawab"
yang sering diartikan sebagai tidak mau
mempertanggungjawabkan
perbuatannya atau istilahnya “lempar
batu sembunyi tangan". Dalam hal ini
saya ingin menyampaikan bahwa sikap
tanggung jawab dapat diterapkan dalam
beberapa hal sebagai berikut :

Tanggung jawab yang pertama yakni


sikap tanggung jawab terhadap
kebersihan diri dan lingkungan di
sekitarnya. Sebagai contoh yang bisa
kita terapkan dalam menerapkan
tanggung jawab dalam diri sendiri yakni
dengan selalu mandi yang bersih
menggunakan sabun, menyikat gigi,
selalu membiasakan diri untuk
merapikan tempat tidur atau kamar
setelah bangun tidur.

Adapun tanggung jawab untuk


lingkungan di sekitarnya yakni dengan
selalu menerapkan prinsip hidup sehat
seperti selalu menjaga kebersihan
lingkungan agar tidak terkena penyakit
berbahaya.

Kemudian yang kedua, yakni


bertanggung jawab untuk selalu
mengerjakan tugas pribadi seperti PR
atau tugas dari sekolah secara tepat
waktu. Di samping itu, kalian juga bisa
menerapkan sikap tanggung jawab
dalam hal melaksanakan kegiatan
mengaji, shalat, mengulang pelajaran di
rumah dan sebagainya dengan disiplin.

Jika hal ini tidak dilakukan dengan baik,


maka dipastikan kalian sendiri yang
nantinya akan terkena imbasnya.
Sebagai contoh ketika kalian tidak rajin
belajar, maka nantinya harus siap
mendapatkan konsekuensi seperti hasil
nilai rapor yang rendah dan
mengecewakan.

Yang ketiga yakni bertanggung jawab


dalam menjaga diri dan barang-barang
pribadi dengan penuh kehati – hatian.
Hal ini sangat penting dilakukan bagi
setiap orang agar selalu menjaga
keamanan diri sendiri maupun barang –
barang yang dibawanya ketika berada
di lingkungan yang aman.

Jika hal ini disepelekan, maka harus


bersiaplah untuk menghadapi hal – hal
yang bisa saja membahayakan bagi diri
sendiri nantinya.

Dan yang terakhir yakni sikap


bertanggung jawab dalam menjalankan
peraturan di rumah dan di sekolah.
Adapun contoh peraturan di rumah
misalnya menjaga kebersihan rumah
dengan menyapu, mengepel dan lain –
lain.

Sementara untuk peraturan di sekolah


sendiri yakni seperti disiplin
melaksanakan tugas piket kelas, datang
dan pulang dari sekolah tepat waktu,
mengumpulkan tugas tepat waktu dan
lain sebagainya. Jika aturan ini tidak
dilakukan dengan baik, maka kalian
juga akan tahu mengenai sanksi yang
akan diberikan, bukan?

Oleh karena itu, penting sekali bagi


setiap orang untuk selalu menerapkan
sikap tanggung jawab dalam diri sendiri.
Sebab, orang yang bertanggung jawab
umumnya merupakan orang yang dapat
diandalkan dalam berbagai hal.

Dengan sikap inilah, mereka akan


memperoleh kepercayaan dan
penghargaan serta penghormatan dari
orang lain. Dengan begitu, maka
peluang untuk mencapai keberhasilan
akan lebih mudah untuk didapatkan.

Mungkin itu saja amanat pembina


upacara yang bisa saya sampaikan
mengenai sikap tanggung jawab pada
hari ini, saya ucapkan terima kasih.

Wassalamualaikum warahmatullahi
wabarakatuh.

Jadi, itulah sekilas informasi penting


mengenai amanat pembina upacara
beserta contohnya dari berbagai tema
unik dan menarik yang bisa dijadikan
untuk referensi ketika bertugas sebagai
pembina upacara nanti.

Jaga terus semangat belajar kamu


ditengah kondisi pandemi Covid-19
seperti sekarang ini. Tetap jaga
kesehatan diri sendiri dan keluarga
sobat sekalian dirumah.

Baca Juga Artikel Ini

5+ Contoh Teks Janji Siswa SD, SMP &


SMA Terbaru

10+ Contoh Pidato Singkat Tentang


Pendidikan, Perpisahan dll

30+ Contoh Tata Tertib Sekolah SD,


SMP dan SMA

" Bahasa Indonesia


# E-COMMERCE Adalah: Pengertian,
Manfaat, Sejarah, Jenis & Contohnya
$ 70+ Contoh Catatan Wali Kelas
Untuk Raport SMA, SMP, SD K13

Leave a Comment

Name *

Email *

Website

Notify me of follow-up comments by


email.

Notify me of new posts by email.

Post Comment

ARTIKEL LAINNYA

CLOUD COMPUTING: Pengertian,


Manfaat, Jenis & Contoh
Apa Itu Ilmu SEO?
METODE WATERFALL:
Pengertian, Kelebihan & Tahapan
Model
PENGERTIAN SDLC adalah:
Fungsi, Metode dan Tahapan SDLC
PENGERTIAN APLIKASI: Fungsi,
Sejarah, Klasifikasi, Jenis & Contoh
PENGERTIAN WEBSITE: Fungsi,
Sejarah, Kegunaan, Jenis Jenis &
Contoh Web

© 2022 Salamadian • Built with


GeneratePress

Beragam pilihan hotel dengan


harga terbaik!

OYO 2208 Thyesza Hotel


Danau Toba

Rp 724rb
Rp 565rb

Book Now

report this ad

Quick Links

Home
Bahasa Inggris
Teknologi
Pendidikan

Follow Us

PRIVACY POLICY

© 2022 SALAMADIAN.COM. ALL RIGHTS RESERVED.

Tokopedia

Tanaman Rumput
Sintetis Untuk Lantai
Learn more

Anda mungkin juga menyukai