HALAMAN JUDUL

ANALISIS MANFAAT TANAMAN KUNYIT SERTA BUNGA KENANGA DAN

DAUN KEMUNING UNTUK SKINCARE

Disusun oleh:

Annisa Tifani Nabila Putri (5402420041)

Ranieta Galuh Triani (5402420049)
Aliviya Kamila Umma Masyithoh (5402420055)
Annisa Aulya (5402420067)
Mutiara Ningtias Zain (5402420069)
Dosen pengampu:

Adhi Kusumastuti, S.T., M.T., Ph.D.

dr.Eny Widhia Agustin, M.K.M

PRODI PENDIDIKAN TATA KECANTIKAN

JURUSAN PENDIDIKAN KESEJAHTERAAN KELUARGA

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG

2022
 KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan kesempatan
kepada penulis untuk menyelesaikan makalah ini. Atas Rahmat dan Hidayah-Nya penulis
dapat menyelesaikan makalah yang berjudul “Analisis Manfaat Tanaman Kunyit serta Bunga
Kenanga dan Daun Kemuning” ini dengan tepat waktu.

Makalah Analisis Manfaat Tanaman Kunyit serta Bunga Kenanga dan Daun
Kemuning ini disusun guna memenuhi tugas dari Ibu Adhi Kusumastuti, S.T., M.T., Ph.D.
dan dr.Eny Widhia Agustin, M.K.M pada mata kuliah Kometika Tradisional di Universitas
Negeri Semarang. Selain itu penulis juga berharap agar makalah ini dapat menambah
wawasan dan pengetahuan bagi pembaca tentang manfaat-manfaat beberapa bahan
tradisional dalam kebutuhan pemakaian skincare.

Penulis mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada Ibu Adhi

Kusumastuti, S.T., M.T., Ph.D. dan dr.Eny Widhia Agustin, M.K.M selaku dosen mata
kuliah. Tugas yang diberikan ini dapat membantu kami dalam memahami materi terkait
bidang yang kami tekuni. Penulis juga mengucapkan terimakasih kepada seluruh pihak yang
telah membantu dalam proses penyusunan makalah ini.

Penulis menyadari akan kekurangan-kekurangan pada makalah ini sehingga masih

jauh dari dari kata sempurna. Karenanya kritik dan saran yang membangun akan penulis
terima demi kesempurnaan makalah ini.

Semarang, 26 Februari 2022

Penulis

ii
 DAFTAR ISI

Table of Contents
HALAMAN JUDUL ............................................................................................................................... i

KATA PENGANTAR ............................................................................................................................ ii

DAFTAR ISI.......................................................................................................................................... iii

BAB I PENDAHULUAN ....................................................................................................................... 4

A. Latar Belakang ............................................................................................................................ 4

B. Rumusan Masalah ....................................................................................................................... 5

C. Tujuan Makalah .......................................................................................................................... 5

BAB II PEMBAHASAN ........................................................................................................................ 6

A. Tanaman Kunyit (Curcuma Domestica) ..................................................................................... 6

B. Bunga Kenanga (Cananga Odorata) ........................................................................................... 7

C. Daun Kemuning (Murayya Paniculata) ...................................................................................... 8

BAB III PENUTUP .............................................................................................................................. 10

A. Kesimpulan ............................................................................................................................... 10

B. Saran ......................................................................................................................................... 10

DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................................................... 11

iii
 BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Dalam Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 1175/MENKES/
PER/VIII/2010 tentang Izin Produksi Kosmetika tertulis pengertian Kosmetika adalah bahan
atau sediaan yang dimaksudkan untuk digunakan pada bagian luar tubuh manusia (epidermis,
rambut, kuku, organ genital bagian luar) atau gigi dan membran mukosa mulut terutama
untuk membersihkan, mewangikan, mengubah penampilan atau memperbaiki bau badan atau
melindungi atau memelihara tubuh pada kondisi baik. Atau dalam artian singkatnya,
kosmetika merupakan racikan dari berbagai bahan yang dijadikan suatu produk guna
merawat, memelihara, dan menjaga kecantikan tubuh bagian luar.

Perawatan tubuh menggunakan produk kosmetik saat ini lebih dikenal dengan sebutan
Skincare Routine. Keinginan konsumen untuk mendapatkan kulit yang cerah, lembut dan
sehat membuat masyarakat semakin rutin menggunakan skincare. Tidak sedikit dari mereka
yang menginginkan hasil dari penggunaan kosmetik terlihat dalam jangka waktu yang pendek
sehingga membuat mereka tidak ragu untuk menggunakan kosmetik apa pun tanpa
menyesuaikan kebutuhan kulit dan kandungan yang ada dalam kosmetik tersebut.
Berkebalikan dengan pemilik kulit sensitif yang dimana mereka tidak dapat menggunakan
kosmetik secara bebas yang apabila tidak sesuai akan akibatnya dapat mempengaruhi
kesehatan kulit.

Dari kedua hal yang telah diuraikan dapat disimpulkan bahwa diperlukan kewaspadaan
dalam penggunaan suatu produk kosmetik karena tidak semua kosmetik dapat digunakan oleh
setiap orang. Perawatan kulit tidak selalu harus dengan menggunakan kosmetik yang dibeli di
pasaran karena saat ini juga sudah banyak tutorial-tutorial pemanfaat bahan-bahan tradisional
yang dapat diracik sendiri untuk dijadikan kosmetik, beberapa diantaranya yaitu kunyit,
bunga kenanga dan daun kemuning.

Dari uraian latar belakang diatas maka dengan ini penulis mengambil judul makalah yang
disesuaikan yaitu “Analisis Manfaat Tanaman Kunyit serta Bunga Kenanga dan Daun
Kemuning”

4
B. Rumusan Masalah
Dari uraian latar belakang yang telah diuraikan maka dapat disimpulkan rumusan
masalah sebagai berikut:

1) Apa manfaat yang didapatkan dari tanaman kunyit?

2) Apa manfaat yang didapatkan dari bunga kenanga?

3) Apa manfaat yang didapatkan dari daun kemuning?

C. Tujuan Makalah
Adapun tujuan dari penulisan makalah ini yaitu untuk menambah wawasan dan
pengetahuan seluruh pembaca tentang pemanfaat bahan-bahan alami untuk merawat
kesehatan kulit sehingga mengurangi penggunaan kosmetik yang mengandung bahan kimia.

5
 BAB II PEMBAHASAN

A. Tanaman Kunyit (Curcuma Domestica)

Curcuma Domestica merupakan nama latin dari salah satu bahan alami yaitu Kunyit.
Selain merupakan bahan yang termasuk dalam rempah-rempah yang biasanya dijadikan
sebagai bumbu masakan, kunyit juga dapat diolah menjadi bahan pembuatan kosmetik
tradisional.

Gambar 1. Kunyit
Sumber: id.pinterest.com

Kunyit merupakan salah satu tanaman herbal yang didalamnya memiliki kandungan berupa
protein, vitamin A, vitamin C, Curcumin, Tanin dan masih banyak lagi. Warna kuning/jingg
kemerahan tanaman ini dari senyawa yang ada didalamnya.
 Manfaat Tanaman Kunyit untuk Kulit Wajah
Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, salah satu pemanfaatan tanaman kulit
yaitu dapat dijadikan sebagai bahan alami pembuatan kosmetik tradisional. Kandungan
minyak esensial bermanfaat untuk membantu mencerahkan kulit, begitu juga sifat
antiradang yang terkandung dalam kurkumin yang dapat memperbaiki struktur pori-pori
kulit wajah sehingga mengurangi dan mencegah timbulnya jerawat. Termasuk juga
didalamnya antioksidan yang membantu melindungi kulit dari terjadinya penuaan dini.
 Kosmetik Berbahan Kunyit
Kunyit dahulu dijadikan jamu untuk dikonsumsi sebagai ramuan kecantikan, biasanya
dicampur dengan asam atau sering disebut dengan jamu kunir asem. Namun saat
dijadikan kosmetik, maka pengaplikasiannya dilakukan dari luar tubuh. Sebagai contoh
perawatan kulit berbahan kunyit dapat diolah dalam bentuk masker wajah dan lulur
badan.

6
 Pengolahana paling sederhana dalam pembuatan kosmetik tradisional berbahan kunyit
yaitu mencampurkan air rebusan kunyit dengan segelas air yang selanjutnya dicampurkan
dengan daging lidah buaya

B. Bunga Kenanga (Cananga Odorata)

Gambar 2. Bunga Kenanga/Ylang-ylang

Sumber: id.pinterest.com

Gambar diatas merupakan penampakan bunga kenanga dimana tanaman tersebut

termasuk dalam keluarga Anonacease. Bunga ini banyak tumbuh di daerah dengan ketinggian
kurang dari 1.200 mdpl1. Adapun ciri-ciri bunga kenanga yang dapat dilihat yaitu memiliki
enam lembar mahkota bunga dan putik berbentuk lingkaran yang terdapat lendir.
Bunga Kenanga merupakan salah satu jenis bunga yang dapat dimanfaatkan sebagai
bahan campuran dalam pembuatan kosmetik tradisional. Kandungan Flavonoid pada bunga
kenanga dapat mencegah inflamasi kulit akibat paparan sinar matahari dan sebagai anti aging.
Begitu juga minyak essential yang terkandung didalamnya dapat mengurangi bekas jerawat
serta melembabkan kulit.
Selain yang telah disebutkan, bunga kenanga juga dapat dimanfaatkan untuk mengatasi
infeksi jamur (Candida Albincas). Hal ini dikarenakan bunga kenanga memiliki kandungan
Linalool atau senyawa dengan efek antibakteri atau anti jamur.
Pengolahan bunga kenanga menjadi kosmetik tradisional tidak dapat dilakukan dengan
mudah, diperlukannya keahlian dan alat-alat khusus dalam membuatnya. Adapun beberapa
contoh produk berbahan dasar bunga kenanga yang terjual dipasaran seperti Toner dan
Minyak Essential.

1
Meter diatas permukaan laut

7
 Gambar 3. Herborist Essential Kenanga Gambar 4. Sariayu Toner Kenanga
Sumber: blibli.com Sumber: reviews.femaledaily.com

C. Daun Kemuning (Murayya Paniculata)

Tanaman yang memiliki nama latin Murraya Paniculata ini sering kali juga dimanfaatkan
sebagai tanaman obat oleh sebagian masyarakat. Kemuning seringkali dipakai sebagai bahan
ramuan tradisional untuk mengatasi peradangan pada testis, keputihan, menstruasi yang tidak
teratur atau tidak lancar, kelebihan berat badan, meredakan sakit gigi, nyeri reumatik, dan
lain-lain. Bagian yang dimanfaatkan pada tanaman kemuning yaitu bagian daun, akar, dan
kulit batangnya.

Selain dijadikan sebagai obat, tanaman kemuning yang memiliki kandungan cadinene,
methyl-anthranilate, bisabolene, P-earyophyllene, geraniol, carene-3, citronellol,
geraniol, metil salisilat, s-guaiazulene, osthole, paniculatin, tannins, dan coumurrayin dapat
dimanfaatkan untuk melembabkan dan melembutkan kulit wajah utamanya Daun Kemuning.

Daun kemuning dapat diolah dengan cara sederhana untuk dijadikan sebagai lulur.
Adapun caranya yaitu:

1. Cuci daun kemuning sampai benar-benar bersih

2. Tumbuk daun kemuning yang telah dicuci tersebut sampai halus

3. Campurkan dengan sedikit air sampai merata

4. Oleskan lulur ini pada bagian tubuh yang dikehendaki

8
Gambar 5. Daun & Bunga Kemuning
Sumber: id.pinterest.com

9
 BAB III PENUTUP

A. Kesimpulan
Kosmetika merupakan racikan dari berbagai bahan yang dijadikan suatu produk guna
merawat, memelihara, dan menjaga kecantikan tubuh bagian luar. Kosmetika tradisional
berasal dari bahan-bahan alami yang diolah secara tradisional. Berbagai macam bahan alami
dapat diolah menjadi kosmetik tradisional termasuk kunyit, bunga kenanga, dan daun
kemuning. Banyak manfaat yang dapat diperoleh dari ketiga tanaman tersebut, terutama
manfaat untuk menjaga kesehatan kulit.

B. Saran
Indonesia merupakan negara yang dikenal memiliki kekayaan alam yang melimpah.
Beberapa diantara tanaman yang tumbunh dan berkembang di Indonesia Kunyit, Bunga
Kenanga dan Daun Kemuning. Tanaman-tanaman tersebut merupakan tanaman yang dapat
dimanfaatkan sebagai bahan dasar pembuat produk kecantikan yang disebut dengan
kosmetika tradisional. Penggunaan kosmetika tradisional dapat dikatakan lebih aman
dibandingkan menggunakan produk kosmetik yang mengandung bahan kimia, namun
penggunaan kosmetik tradisional bukan berarti tanpa ada aturan pakainya. Masyarakat atau
konsumen perlu memperhatikan manfaat dan kegunaan apa yang dapat diambil dari bahan-
bahan alami tersebut.

10
 DAFTAR PUSTAKA

Asnia, Marisa, Nenegng Siti Ambarwati dan Jenny Sista Siregar. 2019. PEMANFAATAN
REMPANG KUNYIT (Curcuma Domestica Val.) SEBAGAI PERAWATAN
KECANTIKAN KULIT. Prosiding SENDI_U, 697-703.
Arantika, Oki dan Suhartiningsih. 2018 PENGARUH PROPORSI BIJI BUNGA
MATAHARI (Helianthus Annuus L.) DAN BUNGA KENANGA (Cananga
Ordorata) TERHADAP SIFAT FISIK MASKER TRADISIONAL. E-Journal, Vol. 7
(1), 92-98.
Rita, W.S, I.W. Suirta, E. Sahara dan L.A.R.A Asih. 2019. PEMANFAATAN VCO DAN
EKSTRAL BUNGA KENANGA DALAM PEMBUATAN SABUN ANTI
BAKTERI DI DESA ABADI KECAMATAN ABANG KARANGASEM. V OL.
18 (2), 65-70.

11