Anda di halaman 1dari 12

Makalah Tentang Sekolah Adiwiyata

Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Pendidikan Lingkungan Hidup


Dosen Pengampu: Feni Kurnia, M. Pd
Disusun Oleh:
No Nama Nim
1 Umi Kulsum 190141647
2 Nurul Sapita 190141666 Kelompok: 5
3 Navita Hasybyah 190141681 Kelas/Prodi: 5D/PGSD
4 Siti Mulyani 190141659
5 Tiara Fiska 19014644
6 Dianto 170141323 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN
GURU SEKOLAH DASAR
FAKULTAS KEGURUAN ILMU DAN PENDIDIKAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BANGKA BELITUNG
2021/2022

KATA PENGANTAR

i
Alhamdulillah segala puji bagi Allah SWT. atas Rahmat dan Hidayah-Nya. Shalawat dan
salam kepada Nabi Besar Muhammad SAW. beserta para sahabat yang telah memperjuangkan
Islam, sehingga kita bisa merasakan indahnya iman.
Makalah ini kami susun untuk memenuhi tugas dari mata kuliah Pendidikan Lingkungan
Hidup, program studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar. Kami menyadari bahwa penyelesaian
makalah ini tidak akan terwujud tanpa adanya bantuan, bimbingan dan dorongan dari berbagai
pihak. Oleh karena itu, penulis mengucapkan terima kasih kepada:
1. Bapak Fadillah Sabri, S.T., M.Eng., selaku Rektor Universitas Muhammadiyah Bangka
Belitung.
2. Bapak Romadon, S.T., M.Pd., selaku Ketua Program Studi Pendidikan Guru Sekolah
Dasar.
3. Ibu Maulina Hendrik, M.Pd, selaku Dosen Pembimbing Akademik.
4. Ibu Feni Kurnia, M.Pd, selaku Dosen Pengampu Mata Kuliah Pendidikan Lingkungan
Hidup.
5. Teman-teman seperjuangan yang turut membantu dalam penyelesaian makalah ini.
Kami menyadari berbagai kelemahan dan kekurangan dalam penulisan makalah ini.
Mudah-mudahan makalah ini dapat bermanfaat bagi pengembangan ilmu pendidikan, khususnya
di Universitas Muhammadiyah Bangka Belitung. Akhir kata, saran dan kritik yang membangun
penulis harapkan demi perbaikan dan pengembangan makalah ini.

Pangkalanbaru, 11 Oktober 2021

Penyusun

DAFTAR ISI

ii
HALAMAN JUDUL…………………………………………………………………. i
KATA PENGANTAR……………………………………………………………….. ii
DAFTAR ISI………………………………………………………………………..… iii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang………………………………………………………………… 1
B. Rumusan masalah……………………….……………………………………... 1
C. Tujuan masalah………………………………………………………………... 1
BAB II PEMBAHASAN
A. Pengertian Sekolah Adiwiyata.......................…………………………............ 3
B. Adiwiyata sebagai pendidikan Lingkungan Hidup............................................ 3
C. Prinsip Dasar Program Adiwiyata..................................................................... 5
D. Tujuan dari Adiwiyata....................................................................................... 5
E. Model Sekolah Adiwiyata................................................................................. 5
BAB III PENUTUP
A. Kesimpulan……………………………………………………………………. 8
B. Saran…………………………………………………………………………… 8
DAFTAR PUSTAKA………………………………………………………………... 9

iii
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Adiwiyata adalah salah satu program kementrian negara lingkungan hidup dalam
rangka mendorong terciptanya pengetahuan dan kesadaran warga sekolah dalam
pelestarian lingkungan hidup. Adiwiyata mempunyai pengertian atau makna sebagai
tempat yang baik dan ideal dimana dapat diperoleh segala ilmu pengetahuan dan berbagai
norma serta etika yang dapat menjadi dasar manusia menuju terciptanya kesejahteraan
hidup dan menuju kepada cita-cita pembangunan berkelanjutan. Dalam program ini
diharapkan semua warga sekolah ikut terlibat dalam kegiatan sekolah menuju lingkungan
yang sehat serta menghindari dampak lingkungan yang negatif. 1 Dalam mewujudkan
terciptanya perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup, pemerintah meluncurkan
sekolah Adiwiyata pada tahun 2010. Sekolah Adiwiyata merupakan salah satu program
kementrian negara lingkungan hidup yang dicanangkan pada tahun 2006 dan pada tahun
2010 program Sekolah Berbudaya lingkungan (SBL) diubah menjadi sekolah Adiwiyata.
Program tersebut bertujuan mendorong dan membimbing sekolah-sekolah di Indonesia
aktif berperan melaksanakan pelestarian dan pembangunan lingkungan berkelanjutan
bagi kepentingan generasi mendatang

B. Rumusan Masalah
1. Bagaimana Pengertian Sekolah Adiwiyata?
2. Bagaimana Adiwiyata Sebagai Pendidikan Lingkungan Hidup?
3. Bagaimana Prinsip Dasar Program Adiwiyata?
4. Bagaimana Tujuan dari Adiwiyata?
5. Bagaimana Model Sekolah Adiwiyata?

C. Tujuan Masalah
1. Mengetahui Pengertian Sekolah Adiwiyata
2. Mengetahui Adiwiyata Sebagai Pendidikan Lingkungan Hidup

1
3. Mengetahui Prinsip Dasar Program Adiwiyata
4. Mengetahui Tujuan dari Adiwiyata
5. Mengetahui Model Sekolah Adiwiyata

2
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian Sekolah Adiwiyata
Sekolah Adiwiyata Sekolah adiwiyata atau disebut dengan green school adalah
salah satu program kementerian negara lingkungan hidup dalam rangka mendorong
terciptanya pengetahuan dan kesadaran warga sekolah dalam pelestarian lingkungan
hidup. Green school atau adiwiyata mempunyai pengertian atau makna sebagai
tempat yang baik dan ideal dimana dapat diperoleh segala ilmu pengetahuan dan
berbagai norma serta etika yang dapat menjadi dasar manusia menuju terciptanya
kesejahteraan hidup kita dan menuju kepada cita-cita pembangunan berkelanjutan.
Dalam program ini diharapkan semua warga sekolah ikut terlibat dalam kegiatan
sekolah menuju lingkungan yang sehat serta menghindari dampak lingkungan yang
negatif.
Kata Adiwiyata berasal dari 2 (dua) Kata “ADI” dan “WIYATA”. Adi memiliki
makna: besar, agung, baik, ideal dan sempurna. Wiyata memiliki makna: tempat
dimana seorang mendapat ilmu pengetahuan, norma dan etika dalam berkehidupan
sosial. Jika secara keseluruhan Adiwiyata mempunyai pengertian atau makna: tempat
yang baik dan ideal dimana dapat diperoleh secara ilmu pengetahuan dan berbagai
norma serta etika yang dapat menjadi dasar manusia menuju terciptanya
kesejahteraan hidup kita menuju keadaan dan cita-cita pembangunan berkelanjutan.
Adiwiyata mempunyai pengertian atau makna sebagai tempat yang baik dan ideal di
mana dapat diperoleh segala ilmu pengetahuan dan berbagai norma serta etika yang
dapat menjadi dasar manusia menuju terciptanya kesejahteraan hidup kita dan menuju
kepada cita-cita pembangunan berkelanjutan. Tujuan program Adiwiyata adalah
mewujudkan warga sekolah yang bertanggung jawab dalam upaya perlindungan dan
pengelolaan lingkungan hidup melalui tata kelola sekolah yang baik untuk
mendukung pembangunan berkelanjutan.

B. Adiwiyata Sebagai Pendidikan Lingkungan Hidup


Lingkungan yang bersih dan sehat tentunya menjadi dambaan institusi
pendidikan kapanpun dan dimanapun.Lingkungan  sekolah yang bersih dan sehat juga

3
mencerminkan keberadaan warga sekolah yang ada mulai dari siswa , guru,  staf,
karyawan, unsur pimpinan sekolah bahkan sampai orang tua siswa.  Sangatlah tepat ,
himbaun yang mengatakan bahwa tanggung jawab penciptaan lingkungan yang bersih
dan sehat merupakan kewajiban dan tangggungjawab bersama.
Pendidikan Lingkungan Hidup (PLH) merupakan upaya untuk mengubah perilaku
dan sikap yang dilakukan oleh berbagai pihak atau elemen masyarakat  yang
bertujuan meningkatkan pengetahuan, keterampilan, dan kesadaran masyarakat
tentang nilai-nilai lingkungan dan isu permasalahan lingkungan. Semua itu pada
akhirnya dapat menggerakkan masyarakat untuk berperan aktif dalam upaya
pelestarian dan keselamatan lingkungan generasi sekarang dan yang akan datang.
Pendidikan Lingkungan Hidup (PLH) secara khusus memiliki 5 tujuan:
Pertama, Kesadaran. Ini untuk membantu peserta didik memperoleh sebuah
kesadaran dan kepekaan terhadap lingkungan dan berbagai permasalahannya,
membangun kemampuan untuk merasakan dan membedakan diantara stimulus,
mengulah, menyaring dan memperluas pandangan-pandangan dan menggunakan
dalam berbagai konteks.
Kedua, Pengetahuan. Dimaksudkan membantu peserta didik untuk memperoleh
sebuah pengertian mendasar tentang bagaimana fungsi lingkungan , bagaimana orang
berinteraksi dengan lingkungan, dan bagimana timbulnya isu-isu dan masalah
berkaitan dengan lingkungan dan bagaimana cara penyelesainnya.
Ketiga, Sikap. Ini untuk membantu peserta didik memperoleh seperangkat nilai
dan perasaan-perasaan kepedulaian, motivasi dan komitmen terhadap lingkungan.
Keempat, Keterampilan. Membantu peserta didik memperoleh keterampilan
yang diperlukan untuk mengidentifikasi dan menyelidiki permasalahan lingkungan
dan berkontribusi untuk pemecahan masalah tersebut.
Kelima,   Dimaksudkan  untuk membantu peserta didik memperoleh pengalaman
dalam menggunakan pengetahuan yang mereka peroleh dan keterrampilan dalam
pengambilan keputusan, tindakan-tindakan positif yang mengarah pada pemecahan
isu-isu dan permasalah lingkungan.
Pendidikan Lingkungan Hidup PLH) dan peranannya dalam membentuk
manusia yang memiliki kesadaran dan kepedulian terhadap lingkungan adalah suatu

4
keniscayaan, Dalam pengertian  Pendidikan Lingkungan Hidup PLH)  terdapat unsur
pendidikan. Sementara  pendidikan memiliki pengertian suatu proses yang dapat
mengubah perilaku seseorang untuk lebih bersikap dan memiliki tata laku dan
berakhlak dan cerdas melalui upaya pengajaran dan latihan. Dalam konteks ini,
memiliki sikap dan tata laku yang berakhlak dan cerdas dalam memanfaatkan dan
mengelola lingkungan

C. Prinsip Dasar Program Adiwiyata


1. Edukatif, prinsip ini mendidik program Adiwiyata untuk mengedepankan nilai-
nilai pendidikan dan pembangunan karakter peserta didik agar mencintai
lingkungan hidup, baik lingkungan dalam sekolah, di rumah dan di masyarakat
luas.
2. Partisipatif, komunitas sekolah harus terlibat dalam manajemen sekolah yang
meliputi keseluruhan proses perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi sesuai
tanggungjawab dan peran.Partisipatif ini juga merupakan sebuah sikap yang
harus dituntujukkan kepada lingkungan sekitar sekolah dari komite sampai
pemerintahan setempat, harus dilibatkan, agar pelestarian lingkungan hidup dari
sekolah bisa berdampak ke lingkungan sekitar.
3. Berkelanjutan, seluruh kegiatan harus dilakukan secara terencana dan terus
menerus secara komprehensif/berkesinambungan.

D. Tujuan dari Adiwiyata


 Tujuan Umum : membentuk sekolah peduli dan berbudaya lingkungan yang
mampu berpartisipasi dan melaksanakan upaya pelestarian lingkungan dan
pembangunan berkelanjutan bagi kepentingan generasi sekarang maupun yang
akan datang.
 Tujuan Khusus : mewujudkan warga sekolah yang bertanggung jawab dalam
upaya perlindungan dan pengelolaan lingkungan melalui tata kelola sekolah yang
baik untuk mendukung pembangunan berkelanjutan

E. Model Sekolah Adiwiyata

5
Sekolah Model Adiwiyata adalah suatu program pendidikan lingkungan hidup
yang ditujukan bagi pemberdayaan sekolah di tingkat SD, SMP, dan SMA. Untuk
mewujudkan sekolah yang peduli dan berbudaya lingkungan maka diperlukan model
pengelolaan sekolah yang mendukung dilaksanakannya pendidikan lingkungan hidup
oleh semua warga sekolah sesuai dengan prinsip- prinsip dasar . Program Adiwiyata
yakni Partisipatif dan Berkelanjutan.
Indikator keberhasilan program Adiwiyata ada 4 faktor meliputi :
1. Pengembangan Kebijakan Sekolah yang diperlukan untuk mewujudkan Sekolah
Peduli dan Berbudaya Lingkungan Dalam hal ini antara lain : Visi dan Misi
Sekolah yang Peduli dan Berbudaya Lingkungan, Kebijakan Sekolah tentang
pengembangan PLH, peningkatan pendidikan SDM, penghematan SDA, pola
hidup bersih dan sehat (PHBS) pengalokasian dana kegiatan LH.
2. Pengembangan Kurikulum Berbasis Lingkungan.
Dalam hai ini antar lain: Pengembangan model pembelajaran lintas mata
pelajaran, Penggalian dan pengembangan materi dan persoalan lingkungan
hidup yang ada di masyarakat sekitar, Pengembangan metode belajar berbasis
lingkungan dan budaya,Pengembangan kegiatan kurikuler untuk peningkatan
pengetahuan dan kesadaran siswa tentang lingkungan hidup. Pendidikan
Lingkungan Hidup bisa dilakukan dalam 2 cara: monolitik yakni menjadi satu
mapel khusus, dan atau integratif yakni masuk ke dalam sub-sub materi di
pelajaran lain. (disesuaikan kondisi wilayah/sekolah masingmasing).
3. Pengembangan Kegiatan Berbasis Parsitipatif.
Dalam hal ini antara lain : Menciptakan kegiatan ekstrakurikuler/kurikuler di
bidang lingkungan hidup berbasis partisipatif di sekolah, mengikuti kegiatan
aksi lingkungan hidup yang dilakukan oleh pihak luar,Membangun kegiatan
kemitraan atau memprakarsai pengembangan pendidikan lingkungan hidup di
sekolah. (disesuaikan kondisi wilayah/sekolah masing-masing).
4. Pengelolaan dan atau pengembangan Sarana Pendukung Sekolah.
Dalam hal ini antara lain : Pengembangan fungsi sarana pendukung sekolah
yang ada untuk pendidikan lingkungan hidup, Peningkatan kualitas
pengelolaan lingkungan di dalam dan di luar kawasan sekolah,Penghematan

6
sumberdaya alam (listrik, air dan ATK),Peningkatan kualitas pelayanan
makanan sehat,Pengembangan sistem pengelolaan sampah. (disesuaikan
kondisi wilayah/sekolah masing-masing).
Jadi idealnya sekolah-sekolah yang sudah menerapkan ke 4 indikator tersebut,
sudah tergolong kriteria sekolah adiwiyata disesuaikan dengan kondisi
sekolah/daerah masingmasing. Jadi belum tentu semua kebijakan di sekolah
satu sama dengan kebijakan di sekolah/daerah lain.

7
BAB III
PENUTUP

A. KESIMPULAN
Sekolah Adiwiyata Sekolah adiwiyata atau disebut dengan green school adalah salah satu
program kementerian negara lingkungan hidup dalam rangka mendorong terciptanya
pengetahuan dan kesadaran warga sekolah dalam pelestarian lingkungan hidup.
Pendidikan Lingkungan Hidup (PLH) merupakan upaya untuk mengubah perilaku dan
sikap yang dilakukan oleh berbagai pihak atau elemen masyarakat  yang bertujuan
meningkatkan pengetahuan, keterampilan, dan kesadaran masyarakat tentang nilai-nilai
lingkungan dan isu permasalahan lingkungan.
prinsip dasar dari program sekolah adiwiyata dibagi menjadi diantaranya: Partisipatif
yaitu komunitas sekolah terlibat dalam manajemen sekolah yang meliputi keseluruhan
proses perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi sesuai tanggungjawab dan peran.
Berkelanjutan yaitu seluruh kegiatan harus dilakukan secara terencana dan terus menerus
secara komprehensif.
Sekolah Model Adiwiyata adalah suatu program pendidikan lingkungan hidup yang
ditujukan bagi pemberdayaan sekolah di tingkat SD, SMP, dan SMA. Untuk mewujudkan
sekolah yang peduli dan berbudaya lingkungan maka diperlukan model pengelolaan
sekolah yang mendukung dilaksanakannya pendidikan lingkungan hidup oleh semua
warga sekolah sesuai dengan prinsip- prinsip dasar . Program Adiwiyata yakni
Partisipatif dan Berkelanjutan.

B. SARAN
Hendaknya makalah ini bisa digunakan sebagai salah satu sumber pembelajaran dan
semoga makalah ini bisa bermanfaat bagi semua pihak, khususnya bagi penyusun dan
pembaca
.

8
DAFTAR PUSTAKA
Anonim. 2012. Kementerian Negara Lingkungan Hidup. Panduan Adiwiyata. Jakarta:
Konservasi Nasional Lingkungan Hidup.
Endang Haris, dkk., Sekolah Adiwiyata panduan implementasi Adiwiyata mandiri di sekolah ,
(Jakarta: Erlangga, 2018), hlm. V
Daryanto, dkk. 2013. Pengantar Pendidikan Lingkungan Hidup. Yogyakarta: Gava Media.
Dasrita, Y., Saam, Z., Amin, B., & Siregar, Y. I. (2015). Kesadaran Lingkungan Siswa Sekolah
Adiwiyata. Dinamika Lingkungan Indonesia, 2(1), 61-64.
Landriany, E. 2014. Impementasi Kebijakan Adiwiyata dalam Upaya Mewujudkan Pendidikan
Lingkungan Hidup. Jurnal Kebijakan dan Pengembangan Pendidikan. 2(1): 110-143.
Mukminin, A. (2014). Strategi pembentukan karakter peduli lingkungan di sekolah adiwiyata
mandiri. Ta'dib: Jurnal Pendidikan Islam, 19(02), 227-252.
Sudjoko. 2011. Pendidikan Lingkungan Hidup. Jakarta.Universitas Terbuka

Anda mungkin juga menyukai