WS 3.

Food Frequency Questionnaire

Mata Kuliah : PENILAIAN STATUS GIZI

Topik : Food Frequency Questionnaire

Kelompok : B1

Nim : 1911401074

Nama : Yayang Wulan Ardina Lasitae

mahasiwa

1. Tujuan Praktikum
Mahasiswa mampu membedakan pengukuran dengan menggunakan formulir SQ-FFQ
dan Q-FFQ

2. Alat dan Bahan

a. Formulir SQ-FFQ, dan Q-FFQ
b. Alat Tulis
c. Food model
d. Buku foto makanan

3. Hasil Praktikum
Kasus: Wawancara dengan teman anda

Formulir SQ-FFQ
KUESIONER PENELITIAN
SEMI QUANTITATIVE – FOOD FREQUENCY QUESTIONNAIRE

Nama Responden : Yayang Wulan Ardina Lasitae

Waktu Pengambilan Data : 09 Oktober 2020
Nama pewawancara : Nur Azizah Dwi Jayanti

Jenis makanan Standar Jumlah Konsumsi Frekuensi Rata-rata

Porsi (setiap kali) berat/konsumsi/hari
(gram)
URT Gram Harian Mingguan Bulan
Sumber Makanan Pokok
Nasi putih 100 gram 1½ centong 90 gram 2x 180 gram
plastik
Bubur beras 400 gram 1 mangkok kcl 150 gram 1x 21 gram
Bubur susu
Jagung 180 gram 1 bonggol 180 gram 1x 25 gram
Kentang 210 gram 1 piring 100 gram 1x 3,3 gram
Ketan
Singkong rebus 120 gram 1 ptg kcl 50 gram 1x 1,6 gram
Ketela rambat rebus
Ketela rambat
goreng
Talas rebus
Talas goreng
Sukun rebus
Sukun goreng
Bihun 50 gram ½ gls 50 gram 2x 14 gram
Mie goreng (Merk: 50 gram ½ piring 50 gram 1x 1,6 gram
..................)
Mie rebus
(Merk:.......)
Tape ubi/singkong
Tepung terigu 50 gram 5 sdm 50 gram 1x 7 gram
Tepung beras 50 gram 5 sdm 31 gram 1x 4 gram
Macaroni
Roti
coklat/kukis/mocca
Roti isi
nanas/strawberry
Roti tawar 35 gram 2 lembar 70 gram 1x 70 gram
Roti isi kacang ijo
Roti keju
Roti susu
Lainnya
Sumber Lauk Hewani
Daging sapi
Daging kambing
Bebek
Daging ayam 40 gram 1 ptg sdg 40 gram 2x 2,6 gram
Hati sapi
Hati ayam
Rempela ayam
Babat sapi
Usus sapi
Telur ayam 55 gram 1 butir 55 gram 1x 7 gram
kampong
Telur ayam negeri
Telur bebek
Telur puyuh
Ikan
bandeng/pindang
Ikan asin
Ikan kaleng
(merk:..................)
Ikan kembung 30 gram 1 ekr sdg 60 gram 2x 17 gram
Ikan tongkol 70 gram 1 ptg bagian ekr 70 gram 2x 20 gram
Ikan nila
Ikan lele
Udang basah 35 gram 4 ekr sdg 28 gram 3x 12 gram
Bakso daging 170 gram 10 biji sdg 170 gram 2x 11 gram
(ayam/sapi)
Sosis
Cumi-cumi 45 gram 1 ekr sdg 30 gram 1x 4 gram
Lainnya
Sumber Lauk Nabati
Kacang hijau 25 gram 1 mangkok kecil 100 gram 1x 100 gram
Kacang kedelai
Kacang tanah
dengan kulit
Kacang tanah tanpa
kulit
Rempeyek kacang
tanah
Kacang merah
Kacang mete
Kacang atom
(Merk:..............)
Tahu putih
Tahu kulit kuning
Tempe 50 gram 2 ptg sdg 50 gram 2x 14 gram
Oncom
Lainnya
Sayuran
Bayam
Daung singkong
Tauge 100 gram 1 sdm 10 gram 3x 4 gram
Kangkung 100 gram ½ piring 50 gram 2x 14 gram
Daun katuk
Kacang panjang 100 gram ½ piring 50 gram 3x 21 gram
Daun kacang
panjang
Daun kecipir
Sawi hijau
Labu siam
Daun kemangi
Daun pakis
Daun papaya
Melinjo
Daun melinjo
Kol
Wortel 100 gram 2 sdm 20 gram 1x 0,67 gram
Nangka Muda
Terong 100 gram ½ gls 50 gram 1x 7 gram
Ketimun 110 gram 3 potong 45 gram 1x 45 gram
Brokoli
Jamur
(sebutkan......)
Rebung
Jantung pisang
Lainnya:
Buah-buahan
Pepaya 100-190 ½ gls 50 gram 1x 1,6 gram
gram
Apel hijau/malang 75 gram 1 bh sdg 75 gram 1x 2,5 gram
Apel merah
Pir
Pisang ambon
Pisang raja 40 gram 1 buah 50 gram 1x 7 gram
Pisang kapok
Pisang susu
Pisang mas 40 gram 1 buah 20 gram 1x 2,8 gram
Jeruk manis 100 gram 2 juring 120 gram 1x 17 gram
Alpukat
Melon
Mangga
(sebutkan:...........)
Semangka
Kurma
Nangka masak
Salak pondok
Jambu merah
Belimbing
Anggur 165 gram 10 buah sdg 120 gram 1x 4 gram
Durian
Lainnya:
Susu, Minyak, dan lainnya
Susu sapi
Air susu ibu (ASI)
Susu formula
(merk:.................)
Susu kotak (merk: 194 gran 1 gls sdg 194 gram 1x 27 gram
UHT)
Susu kental manis
(merk..................)
Susu kaleng (merk: 183 gram 1 gls sdg 183 gram 3x 78 gram
bear brand)
Coklat beng-beng
Yoghurt
Coklat batang
(merk:.................)
Minyak kelapa 2 sdt 10 gram 1x 10 gram
sawit
Minyak sayur
Mentega 1 sdt 5 gram 1x 5 gram
Margarine
Santan (air saja)
kental/encer
Gula pasir
Gula aren
Es krim 60 gram 1 potong bsar 60 gram 3x 25 gram
(merk:.................)
Biskuit 116 gram 6 biji 50 gram 2x 14 gram
(merk: Sari
Gandum Sandwich)
Wafer (merk: 7,5 gram 1 bks sdg 7,5 gram 2x 2,14 gram
Nabati)
Donat 30 gram 2 buah 60 gram 2x 17 gram
Bakwan 50 gram 4 buah 200 gram 1x 28 gram
Risoles
Getuk lindri
Ongol-ongol
Kue bolu
Sirup
(merk:.................)
Lainnya
Formulir Q-FFQ
QUALITATIVE - FOOD FREQUENCY QUESTIONNAIRE

Nama Responden : Yayang Wulan Ardina Lasitae

Waktu pengambilan data : 09 Oktober 2020
Nama pewawancara : Yayang Wulan Ardina Lasitae

Jenis Makanan Frekuensi

Harian Mingguan 1 bulan Tahunan

Makanan pokok

Nasi putih 2x
Bubur beras 1x
Bubur susu
Jagung 1x
Kentang 1x
Ketan
Singkong rebus 1x
Ketela rambat rebus
Ketela rambat goreng
Talas rebus
Talas goreng
Sukun rebus
Sukun goreng
Bihun 2x
Mie goreng (Merk: ..................) 1x
Mie rebus
(Merk:.......)
Tape ubi/singkong
Tepung terigu 1x
Tepung beras 1x
Macaroni
Roti coklat/kukis/mocca
Roti isi nanas/strawberry
Roti tawar 1x
Roti isi kacang ijo
Roti keju
Roti susu
Lainnya
Lauk Hewani
Daging sapi
Daging kambing
Bebek
Daging ayam 2x
Hati sapi
Hati ayam
Rempela ayam
Babat sapi
Usus sapi
Telur ayam kampong 1x
Telur ayam negeri
Telur bebek
Telur puyuh
Ikan bandeng/pindang
Ikan asin
Ikan kaleng (merk:..................)
Ikan kembung 2x
Ikan tongkol 2x
Ikan nila
Ikan lele
Udang basah 3x
Bakso daging (ayam/sapi) 2x
Sosis
Cumi-cumi 1x
Lainnya
Lauk Nabati
Kacang hijau 1x
Kacang kedelai
Kacang tanah dengan kulit
Kacang tanah tanpa kulit
Rempeyek kacang tanah
Kacang merah
Kacang mete
Kacang atom (Merk:..............)
Tahu putih
Tahu kulit kuning
Tempe 2x
Oncom
Lainnya
Sayuran
Bayam
Daung singkong
Tauge 3x
Kangkung 2x
Daun katuk
Kacang panjang 3x
Daun kacang panjang
Daun kecipir
Sawi hijau
Labu siam
Daun kemangi
Daun pakis
Daun papaya
Melinjo
Daun melinjo
Kol
Wortel 1x
Nangka Muda
Terong 1x
Ketimun 1x
Brokoli
Jamur (sebutkan......)
Rebung
Jantung pisang
Lainnya:
Buah-buahan
Pepaya 1x
Apel hijau/malang 1x
Apel merah
Pir
Pisang ambon
Pisang raja 1x
Pisang kapok
Pisang susu
Pisang mas 1x
Jeruk manis 1x
Alpukat
Melon
Mangga (sebutkan:...........)
Semangka
Kurma
Nangka masak
Salak pondok
Jambu merah
Belimbing
Anggur 1x
Durian 1x
Lainnya:
Susu, Minyak, dan Lainnya
Susu sapi
Air susu ibu (ASI)
Susu formula (merk:.................)
Susu kotak (merk: UHT) 1x
Susu kental manis (merk..................)
Susu kaleng (merk: bear brand) 3x
Coklat beng-beng
Yoghurt
Coklat batang (merk:.................)
Minyak kelapa sawit 1x
Minyak sayur
Mentega 1x
Margarine
Santan (air saja) kental/encer
Gula pasir
Gula aren
Es krim (merk:.................) 3x
Biskuit 2x
(merk: Sari Gandum Sandwich)
Wafer (merk: Nabati) 2x
Donat 2x
Bakwan 1x
Risoles
Getuk lindri
Ongol-ongol
Kue bolu
Sirup (merk:.................)
Lainnya
 4. Pembahasan

Dari hasil Kuesioner Penelitian SQ-FFQ dan Q-FFQ di dapatkan hasil berdasarkan frekuensi
Harian responden lebih sering mengkonsumsi Nasi yaitu sebanyak 2x dalam sehari. Sedangkan
untuk frekuensi Mingguan responden lebih sering mengkonsumsi Udang basah, Tauge, Kacang
panjang, Susu kaleng (Bear Breand), dan Es krim yaitu sebanyak 3x dalam seminggu, serta
mengkonsumsi Bihun, Ikan kembung, Ikan tongkol, Tempe, Kangkung, Biscuit (Roma
sandwich), dan donat sebanyak 2x dalam seminggu. Dan untuk frekuensi Bulan responden lebih
sering mengkonsumsi Daging ayam, dan Bakso daging ayam sebanyak 2x dalam sebulan.

PENGERTIAN FOOD FREQUENCY QUESTIONNAIRE

Menurut Cameron dan Van Staveren dalam Nimas Ayu (2008) FFQ (Food Frequency
Questionnaire) merupakan metode atau cara mengukur frekuensi makanan yang bersifat
kualitatif dan menggambarkan frekuensi konsumsi per hari, minggu, atau bulan.
Tujuan mengisi FFQ yaitu melengkapi data yang tidak dapat diperoleh melalui ingatan 24 jam.
Pada umumnya, FFQ digunakan untuk mengelompokkan orang berdasarkan besaran asupan zat
gizi, tetapi tidak dirancang untuk memperkirakan asupan secara absolut. Meskipun demikian,
cara ini lebih akurat untuk menentukaan rata-rata asupan gizi jika menu makanan dari hari ke
hari sangat bervariasi. Akhirnya, dengan cara ini orang dapat memperoleh data asupan zat gizi
dalam jumlah besar yang mencakup 50-150 jenis makanan.

Kelebihan FFQ yaitu :

a. Dapat diisi sendiri oleh responden
b. Machine readable / dapat dibaca oleh mesin
c. Relative murah untuk populasi yang besar
d. Dapat digunakan untuk melihat hubungan antara diet dengan penyakit
e. Data usual intake lebih representatif dibandingkan diet record beberapa hari
Kekurangan FFQ yaitu :
a. Kemungkinan tidak menggambarkan usual food atau porsi yang dipilih responden
b. Tergantung pada kemampuan responden untuk medeskripsikan dietnya
c. Tidak dapat untuk menghitung intake zat gizi sehari
d. Sulit mengembangkan kuesioner pengumpulan data
e. Bergantung pada ingatan responden

LANGKAH-LANGKAH METODE FFQ

Langkah – langkah metode FFQ adalah sebagai berikut,

 Responden diminta untuk memberi tanda pada daftar makanan yang tersedia pada
kuesioner mengenai frekuensi penggunaannya dan ukuran porsinya.
 Lakukan rekapitulasi tentang frekuensi penggunaan jenis – jenis bahan makanan
terutama bahan makanan yang merupakan sumber – sumber zat gizi tertentu selama
periode tertentu pula.
Sedangkan prosedur penggunaan SQ FFQ menurut Fahmida & Dillon, (2007) adalah sebagai
berikut.

1. Subyek diwawancarai mengenai frekuensi mengkonsumsi jenis makanan sumber zat

gizi yang ingin diketahui, apakah harian, mingguan, bulanan atau tahunan.
2. Subyek diwawancarai mengenai ukuran rumah tangga dan porsinya. Untuk
 memudahkan subyek menjawab, pewawancara menggunakan alat bantu foto ukuran
bahan makanan.
3. Mengestimasi ukuran porsi yang dikonsumsi subyek ke dalam ukuran berat (gram).
4. Mengkonversi semua frekuensi daftar bahan makanan untuk perhari. Misalnya :
 Nasi dikonsumsi 3x perhari ekuivalen dengan 3
 Tahu dikonsumsi 4x perminggu ekuivalen dengan 4/7 perhari = 0,57
 Es krim dikonsumsi 5x perbulan ekuivalen dengan 5/30 perhari = 0,17
 Untuk buah musiman digunakan kategori pertahun. Misalnya mangga dikonsumsi
10x diatas bulan oktober ke desember ekuivalen dengan 10/365 per hari = 0,03
perhari
5. Mengalikan frekuensi perhari dengan ukuran porsi (gram) untuk mendapatkan berat
yang dikonsumsi dalam gram/hari
6. Hitung semua daftar bahan makanan yang dikonsumsi subyek penelitian sesuai dengan
yang terisi di dalam form.
7. Setelah semua bahan makanan diketahui berat yang dikonsumsi dalam gram/hari, maka
semua berat item dijumlahkan sehingga diperoleh total asupan zat gizi dari subyek.
8. Cek dan teliti kembali untuk memastikan semua item bahan makanan telah dihitung dan
hasil penjumlahan berat (gram) bahan makanan tidak terjadi kesalahan.

5. Kesimpulan
 Metode Food Frequency Questionnaire (FFQ) adalah salah satu metode perhitungan
asupan makanan yang biasa digunakan untuk studi epidemiologi. Metode FFQ
menggunakan kuesioner yang menggambarkan frekuensi konsumsi per hari, minggu,
atau bulan.

 FFQ ada 2 jenis yaitu SQ-FFQ dan Q-FFQ

 Semi Quantitative Food Frequency Questionnaire (SQ-FFQ), pada kuesioner

memberikan porsi konsumsi

 Qualitative Food Frequency Questionnaire (Q-FFQ), pada kuesioner tidak memberikan

porsi konsumsi.