A. PERANGKAT PEMBELAJARAN KD 3.8 4.

MATA PELAJARAN DASAR-DASAR KREATIVITAS – DKV

KELAS/SEMESTER X / GENAP
ALOKASI WAKTU 5 JP
KOMPETENSI INTI KI 1: Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
KI 2: Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong
royong, kerja sama, toleran, damai), bertanggung-jawab, responsif, dan proaktif
melalui keteladanan, pemberian nasihat, penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian
secara berkesinambungan serta menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas
berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial
dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan
dunia
KI 3: Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasitentang
pengetahuan faktual, konseptual, operasional dasar, dan metakognitif sesuai dengan
bidang dan lingkup kerja Tata Busanapada tingkat teknis, spesifik, detil, dan
kompleks, berkenaan dengan ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan
humaniora dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai bagian dari keluarga,
sekolah, dunia kerja, warga masyarakat nasional, regional, dan internasional.
KI 4: a. Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat, informasi, dan
prosedur kerja yang lazim dilakukan serta memecahkan masalah sesuai dengan
bidang kerja Tata Busana. Menampilkan kinerja di bawah bimbingan dengan mutu
dan kuantitas yang terukur sesuai dengan standar kompetensi kerja.
b. Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif,
kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam ranah
abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta
mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.
c. Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan, gerak
mahir, menjadikan gerak alami dalam ranah konkret terkait dengan pengembangan
dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di
bawah pengawasan langsung.
KD 3 KD 4
TUJUAN PEMBELAJARAN 3.8 Memahami level kreativitas seni 4.8 Mengkomunikasik an level
kreativitas seni

IPK 3 IPK 4
3.8.1 Menjelaskan level kreativitas seni 4.8.1 Mempresentasikan level
kreativitas seni
3.8.2 Mengidentifikasi jenis level
kreativitas seni

MATERI PEMBELAJARAN Level Kreativitas

PENDEKATAN : LANGKAH PEMBELAJARAN :

Saintifik Pendahuluan
1. Salam, Doa, Presensi
MODEL : 2. Apersepsi dalam menyiapkan siswa secara psikis dan fisik untuk mengikuti
Discovery Learnng pembelajaran
3. Memberi motivasi belajar siswa sesuai manfaat dan aplikasi materi ajar dalam
kehidupan sehari-hari
METODE : 4. Mengajukan pertanyaan yang mengaitkan materi sebelumnya dengan materi
Latihan soal, kuiz, penugasan yang akan dipelajari
praktik, ulangan harian 5. Menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi dasar yang akan dicapai
6. Menyampaikan cakupan materi dan penjelasan uraian kegiatan

DESKRIPSI : Pertemuan Pertama

Peserta didik memahami konsep,  Mengamati untuk mengidentifikasi dan merumuskan masalah tentang level
arti, dan hubungan melalui proses kreativitas seni
intuitif untuk akhirnya sampai  Mengumpulkan data tentang level kreativitas seni
kepada suatu kesimpulan.  Mengolah data tentang level kreativitas seni
1. Alat dan Bahan Mengomunikasikan tentang level kreativitas seni
a. LCD
Pertemuan Kedua
2. Media Belajar  Guru memberikan stimulus berupa Peserta didik memperhatikan contoh
a. LCD dan laptop. level kreativitas seni
 Peserta didik membuat pernyataan/Identifikasi Masalah: Dari hasil
b. Power Point pengamatan tentang contoh prinsip-prinsip kreativitas seni. Peserta didik
3. Sumber Belajar melakukan identifikasi tentang level kreativitas seni
 Pada kegiatan ini diharapkan peserta didik dapat mengumpulkan data:
a. Buku Desain Grafis dari hasil mengidentifikasi data-data di atas, siswa mengumpulkan data
tentang level kreativitas seni
 Peserta didik dapat mengolah data: lembar pengamatan dan eksperimen
yang telah diisi di atas diskusikan dengan teman-teman di kelas, dan
bandingkan dengan hasil kesimpulan sementara.
 Peserta didik verifikasi / pembuktian: siswa mempresentasikan hasil temuan
pembelajaran level kreativitas seni. Siswa menuliskan masukan-masukan
yang diperoleh dari presentasi yang disajikan di kelas/sekolah ataupun
forum ilmiah lain yang dapat digunakan untuk mempresentasikan hasil
pembelajaran.
Peserta didik generalisasi / menarik Kesimpulan: Siswa membuat
kesimpulan/ laporan/ presentasi tentang level kreativitas seni.

Pertemuan Ketiga
 Guru menjelaskan tugas level kreativitas seni
 Peserta didik membuat contoh level kreativitas seni
 Peserta didik mencari referensi di internet maupun buku
 Peserta didik menentukan level kreativitas seni
 Peserta didik menyimpulkan dan membuat resume hasil presentasi tentang
level kreativitas seni
 Guru memfasilitasi peserta didik untuk menemukan dan menyimpulkan
kendala dalam proses pengerjaan

PENUTUP
1. Mengevaluasi rangkaian aktivitas pembelajaran dan hasilnya serta manfaat pembelajaran
2. Memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran
3. Melakukan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pemberian tugas
4. Menginformasikan rencana kegiatan pembelajaran untuk pertemuan berikutnya

B. Penilaian Pembelajaran
 1. Penilaian Sikap

a. (Jurnal Sikap)

No. Tanggal Nama siswa Catatan Perilaku Butir Sikap

1
2
3
4
dst

b. Indikator sikap

No. SIKAP INDIKATOR

1 Sikap jujur, yaitu perilaku dapat
dipercaya dalam perkataan,
tindakan, dan
pekerjaan
2 Sikap disiplin, yaitu tindakan yang
menunjukkan perilaku tertib dan
patuh pada
berbagai ketentuan dan peraturan
3 Sikap tanggung jawab, yaitu sikap
dan perilaku seseorang untuk
melaksanakan
tugas dan kewajibannya, yang
seharusnya dia lakukan, terhadap
diri sendiri,
masyarakat, lingkungan (alam,
sosial dan budaya), negara dan
Tuhan Yang Maha
Esa:
4 Sikap toleransi, yaitu sikap dan
a. tidak menyontek dalam mengerjakan ujian;
b. tidak menjadi plagiat (mengambil/menyalin karya orang lain
tanpa menyebutkan sumber);
c. mengungkapkan perasaan apa adanya;
d. menyerahkan kepada yang berwenang barang yang
ditemukan;
e. membuat laporan berdasarkan data atau informasi apa
adanya;
f. mengakui kesalahan atau kekurangan yang dimiliki;
a. datang tepat waktu;
b. patuh pada tata tertib atau aturan bersama/ sekolah;
c. mengerjakan/mengumpulkan tugas sesuai dengan waktu
yang ditentukan,
d. mengikuti kaidah berbahasa tulis yang baik dan benar;
a. melaksanakan tugas individu dengan baik;
b. menerima resiko dari tindakan yang dilakukan;
c. tidak menyalahkan/menuduh orang lain tanpa bukti yang
akurat;
d. mengembalikan barang yang dipinjam;
e. mengakui dan meminta maaf atas kesalahan yang dilakukan;
f. menepati janji;
g. tidak menyalahkan orang lain utk kesalahan tindakan kita
sendiri;
h. melaksanakan apa yang pernah dikatakan tanpa
disuruh/diminta;
a. menerima kesepakatan meskipun berbeda dengan
No. SIKAP
tindakan yang menghargai
keberagaman latar
belakang, pandangan, dan
keyakinan
5 Sikap gotong royong, yaitu bekerja
bersama-sama dengan orang lain
untuk
mencapai tujuan bersama dengan
saling berbagi tugas dan tolong
menolong secara
ikhlas.
6 Sikap Santun atau sopan, yaitu
sikap baik dalam pergaulan baik
dalam berbahasa
maupun bertingkah laku. Norma
kesantunan bersifat relatif, artinya
yang dianggap
baik/santun pada tempat dan waktu
tertentu bisa berbeda pada tempat
dan waktu
yang lain.
7 Sikap percaya diri, yaitu suatu
keyakinan atas kemampuannya
sendiri untuk
INDIKATOR
pendapatnya;
b. dapat menerima kekurangan orang lain;
c. dapat mememaafkan kesalahan orang lain;
d. mampu dan mau bekerja sama dengan siapa pun yang
memiliki keberagamanlatar belakang, pandangan, dan
keyakinan;
e. tidak memaksakan pendapat atau keyakinan diri pada orang
lain;
f. kesediaan untuk belajar dari (terbuka terhadap) keyakinan
dan gagasan oranglain agar dapat memahami orang lain lebih
baik;
g. terbuka terhadap atau kesediaan untuk menerima sesuatu
yang baru;
a. terlibat aktif dalam bekerja bakti membersihkan kelas atau
sekolah;
b. kesediaan melakukan tugas sesuai kesepakatan;
bersedia membantu orang lain tanpa mengharap imbalan;
c. aktif dalam kerja kelompok;
d. memusatkan perhatian pada tujuan kelompok;
e. tidak mendahulukan kepentingan pribadi;
f. mencari jalan untuk mengatasi perbedaan pendapat/pikiran
antara diri sendiri dengan orang lain;
g. mendorong orang lain untuk bekerja sama demi mencapai
tujuan bersama;
a. menghormati orang yang lebih tua;
b. tidak berkata-kata kotor, kasar, dan takabur;
c. tidak meludah di sembarang tempat;
d. tidak menyela pembicaraan pada waktu yang tidak tepat;
e. mengucapkan terima kasih setelah menerima bantuan orang
lain;
f. bersikap 3S (salam, senyum, sapa);
g. meminta ijin ketika akan memasuki ruangan orang lain atau
menggunakan barang milik orang lain;
h. memperlakukan orang lain sebagaimana diri sendiri ingin
diperlakukan
a. berpendapat atau melakukan kegiatan tanpa ragu-ragu.
b. mampu membuat keputusan dengan cepat
No. SIKAP INDIKATOR
melakukan kegiatan atau tindakan. tidak mudah putus asa
c. tidak canggung dalam bertindak berani presentasi di depan
kelas
d. berani berpendapat, bertanya, atau menjawab pertanyaan

2. Pengetahuan
a) Bentuk instrumen penilaian

b) Pedoman penskoran
NA = Jumlah skor perolehan X 100
Skor maksimal (20)

3. Ketrampilan ( Kinerja )

a) Jenis/teknik penilaian
1. Ide atau gagasan
2. Kegunaan
3. Penguasaan teknis
4. Penguasaan bahan

b) Bentuk instrumen penilaian

c) Pedoman penskoran
NA = Jumlah skor perolehan X 100
Skor maksimal (100)

Mengetahui, Surabaya, 14 Januari 2022

Kepala Sekolah SMK Saintren Al Hasan Guru Komputer Grafis

Yusuf, M.Pd Yunda Paramita, S.Pd