Anda di halaman 1dari 2

14. Jelaskan prinsip umum penandingan biaya dan pendapatan.

1).Pengakuan pendapatan tidak langsung dikaitkan dengan pengakuan biaya karenateknik pembukuan
tidak memungkinkan hal tersebut. Dengan kata lain, prosespenandingan tidak dilakukan pada saat
transaksi pendapatan terjadi tetapi padaumumnya dilakukan pada akhir tahun.

2) Transaksi terjadinya pendapatan pada umumnya tidak berkaitan langsung dengantransaksi terjadinya
biaya. Sebagai contoh, pemerolehan dan pembayaran barang

dan jasa untuk menghasilkan produk tidak selalu bersamaan (tidak terjadi dalam perioda yang sama)
dengan penjualan dan pengumpulan kas. Tetapi bisa jadi berkaitan antara beban maupun pendapatan.
Contoh: • Harga pokok penjualan. HPP akan biaya apabila barang terjual. Jika barang tidak terjual, maka
tidak akan ada HPP. • Komisi penjualan. Jika suatu perusahaan memperkerjakan karyawan dengan
komisi penjualan pada bidang marketing. Jika salah satu produknya terjual karena si marketing tersebut,
maka komisi penjualan pun ada untuk si marketing. Jika tidak terjual, maka komisi pun tidak ada.
(Halaman 450)

15. Apakah argumen untuk mendukung pengakuan kos sebagai biaya secara arbitrer?

Kos adalah pengukur biaya atau biaya direpresentasi dengan kos sehingga secarateknis dan praktis biaya
sering disebut kos saja. Memang biaya selalu dapat disebut koskarena kos melekat didalamnya. Akan
tetapi, kos tidak selalu dapat disebut biaya karenakos dapat juga merepresentasi aset. Peng segera
(immediate recognition) Beberapakos diasosiasi dengan perioda berjalan sebagai biaya karena:

1) Kos yang terjadi dalam perioda berjalan tidak memberi manfaat masa datangyang cukup nyata
(discernible)

2) Kos yang dicatat sebagai aset dalam perioda-perioda sebelumnya tidak lagi mempunyai manfaat
ekonomik yang cukup nyata

. 3) Mengalokasi berbagai kos baik atas dasar asosiasi dengan pendapatan atau atas dasarperioda
akuntansi dipandang tidak mempunyai manfaat yang berarti ( halaman 421)

16. Apakah yang dimaksud bahwa penandingan harus didasarkan pada kelayakan ekonomik?

.Penandingan yang tepat harus didasarkan pada kelayakan ekonomik dan bukan fisis. Memang
penandingan menuntut identifikasi konsumsi manfaat aset atau jasa secara fisis tetapi nilai aset atau
jasa yang dikonsumsi juga harus ditentukan secara tepat dengan memperhatikan kondisi yang
melingkupinya. Jadi, dasar penandingan yang paling utama adalah kelayakan ekonomik bukannya dasar
aliran fisis semata-mata.(Halaman 426)
17. Apakah komisi penjualan dapat dikurangkan langsung ke pendapatan sehingga yang dilaporkan
hanya pendapatan netonya?

Ada kalanya biaya komisi penjualan, biaya angkut pengiriman barang, dan biaya-biaya lain yang
bersangkutan dengan transaksi penjualan dikurangkan langsung terhadap hasil penjualan dan hanya
jumlah rupiah netonya dicatat dalam akun Penjualan dan penjualan dilaporkan sebesar nilai netonya.
Perlakuan semacam ini secara teoritis tidak layak. Karena karakteristik yang berbeda, upaya harus
dipisahkan dengan hasil. Semua kos yang merepresentasikan upaya harus tetap diacatat sebagia kos
(atau biaya kalau langusng dibebankan). Sebaliknya, seluuh hasil penjualan produk harus dicat
seluruhnya secara utuh sebagai pendapatan Alasannya adalah aliran pendapatan dan cost berbeda dan
keduanya mencerminkan dua faktor yang berbeda (upaya dan hasil) sehingga tiap faktorhams
ditunjukkan secara utuh sesuai dengan fungsinya pos yang sam tidak selayaknya dikompensasi dengna
pos yang lain. Penyimpangan terhadap prinsip ini jelas akan mengaburkan faktor-faktor penting dalam
penentuan laa tidak terpengaruh.

18. Apakah masalah yang timbul bila asosiasi produk di jadikan basis penandingan?

Identifikasi kos produk:

- Produk Usang atau Musiman

Persoalan terkait dengan penandingan atas dasar sebab-akibat adalah apakah kosproduk musiman yang
tidak terjual merupakan sebab (biaya) atau akibat (rugi). Dalam hal ini Paton dan Littleton menegaskan
bahwa penandingan harus didasarkan pada kelayakan ekonomik. Dalam keadaan yang khusus sebagian
kos sediaan barang yang tidak terjual dalam suatu perioda secara logis dapat dijadikan komponen kos
barang terjual. Dengan kata lain, sediaan akhir yang tidak terjual sebenarnyamerupakan upaya (biaya)
atau sebab untuk mendatangkan penjualan yang dicapaipada musim tertentu. Barang RusakKelayakan
ekonomik menuntut pertimbangan dengan memperhatikan kondisi yang melikupi suatu masalah. Bila
kerusakan produk merupakan hal yang wajar atau bukan merupakan prasyarat untuk menghasilkan
barang dengan kualitas baik, kos barang yang rusak dapat dianggap sebagai upaya menghasilkan
pendapatan.

Identifikasi kos nonproduk: Biaya Antisipasian

Biaya antisipasian (anticipated expenses) adalah biaya yang dianggap menyebabkan timbulnya
pendapatan tetapi baru terjadi seteleh pendapatan diakui. Sebagai contoh adalah kos yang berkaitan
dengan kegiatan purna-jual seperti jaminan penjualan. jaminan reparasi gratis, dan pengumpulan
piutang. Bila penandingan sebab-akibat dipertahankan, kos semacam itu harus diantisipasi dan diakui
pada periode terjadinya penjualan meskipun kos belum terjadi.(Halaman 435)

Anda mungkin juga menyukai