Anda di halaman 1dari 6

Materi kependudukkan

Tugas
Menjelaskan teori teori demografi atau kependudukkan berupa massalah
kependudukkan pada zaman kuno dan priode moderen , teori kependudukkan
modern : teori ekonomi dan kependudukkan klasik dan neoklasik serta perang
pnting.

Pengertian demografi adalah ilmu yang mempelajari penduduk. Memahami


demografi adalah bagian dari ilmu geografi. Fenomena demografi adalah
dipengaruhi kelahiran, kematian, dan migrasi.
Menurut  modul berjudul Pengantar Demografi oleh Sonny Harry B. Harmadi.,
Ph.D, mengutip dari Daivid V. Glass pengertian demografi adalah terbatas pada
studi penduduk sebagai akibat pengaruh dari proses demografi yaitu fertilitas,
mortalitas, dan migrasi. Pengertian demografi adalah studi tentang penduduk yang
dilihat dari ukuran (jumlah), struktur atau komposisi.
Memahami demografi adalah bagian dari ilmu geografi. Multilingual
Demographic Dictionary 1982 menjelaskan pengertian demografi adalah ilmu
yang mempelajari penduduk (suatu wilayah) terutama mengenai jumlah, struktur
(komposisi penduduk) dan perkembangannya (perubahannya)..
Dalam buku berjudul Elements de Statistique Humaine, ou Demographie
Comparee oleh Achille Guilard, secara etimologi istilah demografi berasal dari
kata “demos” yang berarti penduduk dan “grafein” yang berarti gambaran.
Jadi pengertian demografi adalah ilmu yang mempelajari penduduk atau manusia
terutama tentang kelahiran, kematian dan perpindahan penduduk yang terjadi.
Menurut Pemerintah Kota Banda Aceh dalam keterangan tertulis yang dilansir dari
laman website resminya, menjelaskan demografi adalah nama lain dari
kependudukan. Pengertian demografi adalah ilmu yang mempelajari dinamika
kependudukan manusia, merujuk pada masyarakat secara keseluruhan.

Demografi adalah meliputi ukuran, struktur, dan distribusi penduduk, serta


bagaimana jumlah penduduk berubah setiap waktu akibat kelahiran, kematian,
migrasi, serta penuaan,” dijelaskan.
Memahami demografi adalah ilmu tentang kependudukan yang perubahannya
dipengaruhi kelahiran, kematian, dan migrasi. 

Dalam modul berjudul Pengantar Demografi oleh Sonny Harry B. Harmadi., Ph.D,


mengutip dari Daivid V. Glass : pengertian demografi adalah terbatas pada studi
penduduk sebagai akibat pengaruh dari proses demografi yaitu fertilitas, mortalitas,
dan migrasi.

Pengertian demografi adalah studi tentang penduduk yang dilihat dari ukuran
(jumlah), struktur atau komposisi, persebaran ke ruangan serta faktor-faktor yang
mempengaruhi jumlah, struktur dan persebaran penduduk yaitu fertilitas,
mortalitas, dan migrasi di suatu wilayah tertentu .

Pengertian Demografi Menurut Para Ahli

1. Pengertian Demografi Menurut Philip M Hauser dan Duddley Duncan

Pengertian demografi adalah ilmu pengerathuan yang menjelaskan tentang


ukuran penduduk, struktur penduduk, dan distribusi penduduk, serta
bagaimana jumlah penduduk berubah setiap hari-harinya akibat adanya
kelahiran, kematian, migrasi, serta penuaan.

2. Pengertian Demografi Menurut Johan Susczmilch

Pengertian demografi adalah sistem ilmu pengetahuan yang senantisa


menjelasan terkait dengan perubahan sosial yang mencangkup kematian
dan kelahiran. Sehingga atas dasar inilah setidaknya spesifikasi
pengetahuan ini dikenal dengan hukum ilahi.

3. Pengertian Demografi Menurut United Nations Multilingual Demographic

Pengertian demografi adalah studi ilmiah keilmuan yang menjelaskan


tentang sistem kependudukan, terutama yang terkait dengan jumlah
penduduk, struktur, serta perkembangannya dalam suatu wilayah tertentu.
Yang mencangkup angkatan kerja, jumlah pengangguran, dan lainnya.
4. Pengertian Demografi Menurut George W. Barclay

Pengertian demografi adalah suatu cabang ilmu yang menggambarkan


penduduk di suatu daerah dalam bentuk statistika. Selain itu, demografi
juga mempelajari bagaimana tingkah laku penduduk secara keseluruhan.

5. Pengertian Demografi Menurut Achille Guillard

Pengertian demografi adalah ilmu yang mempelajari tentang keadaan dan


sikap manusia yang dapat diukur, yaitu meliputi perubahan secara umum,
fisiknya, peradabannya, intelektualitasnya, dan kondisi moralnya.

6. Pengertian Demografi Menurut David V. Glass

Pengertian demografi adalah suatu studi penduduk sebagai akibat


pengaruh dari proses demografi, yaitu fertilitas, mortalitas, dan migrasi.

7. Pengertian Demografi Menurut Hawthorn

Pengertian demografi adalah studi tentang interaksi tingkat perkembangan


dari 3 komponen (kelahiran, kematian dan migrasi) dan studi tentang
dampak dari perubahan komposisi dan perkembangan dari penduduk.

8. Pengertian Demografi Menurut Boque

Pengertian demografi adalah ilmu statistik dan matematika yang


mempelajari ukuran, komposisi dan persebaran penduduk serta
perubahannya pada suatu kurun waktu melalui proses fertilitas, mortalitas,
perkawinan, migrasi serta perubahan penduduk

9. Pengertian Demografi Menurut Donald J. Boague 

Pengertian demografi adalah ilmu yang mempelajari secara statistik dan


matematik tentang besaran, komposisi dan distribusi penduduk dan
perubahan-perubahannya sepanjang masa melalui bekerjanya lima
komponen demografi yaitu kelahiran, kematian, perkawinan, migrasi, dan
mobilitas sosial.
10. Pengertian Demografi Menurut PBB 1958

Pengertian demografi adalah studi ilmiah terhadap populasi manusia,


terutama terhadap jumlah, struktur, dan perkembangannya. Masalah
demografi lebih ditekankan pada perubahan dinamika kependudukan
karena pengaruh perubahan fertilitas, mortalitas dan migrasi.

11. Pengertian Demografi Menurut Pressat

Pengertian demografi adalah studi tentang populasi manusia dalam


hubungannya dengan perubahan yang terjadi akibat kelahiran, kematian,
dan migrasi.

Zaman kuno

kemudian diteliti lebih lanjut oleh Thomas Robert Malthus yang menulis pada


akhir abad ke-18. Ia menyumbang gagasan bahwa jika pertumbuhan penduduk
tidak dikendalikan, maka akan cenderung melampaui pertumbuhan produksi
pangan, yang menyebabkan timbulnya kelaparan dan kemiskinan yang terus
meningkat.

Zaman moderen

demografi dihitung berdasarkan economic support ratio yaitu jumlah tenaga


kerja produktif yang menopang setiap seratus orang penduduk. Economic support
ratio dapat memberikan gambaran secara lebih efektif potensi penduduk usia
produktif yang tersedia untuk dioptimalkan dalam pembangunan.

indonesia sudah mendapat bonus demografi mulai 2010 dan akan mencapai
puncaknya sekitur tahun 2020 hingga tahun 2030. Berdasarkan data Badan Pusat
Statistik hasil sensus penduduk tahun 2010 angka rasio ketergantungannya adalah
51.3%. Bonus demografi tertinggi biasanya didapatkan angka ketergantungan
antara 40-50%, yang berarti bahwa 100 orang usia produktif menanggung 40-50
orang usia tidak produktif. Di negara-negara maju seperti di Eropa sudah melewati
masa keemasan bonus demografi, sementara beberapa
negara Asia seperti Tiongkok kini sudah mulai menikmatinya. Bonus demografi di
negara-negara Eropa terjadi bervariasi antara tahun 1950-2000. Tiongkok mulai
menikmati bonanza bonus demografi sejak tahun 1990 dan akan berlangsung
sampai 2015. Di India, hampir sama dangan Indonesia, mendapatkan bonus
demografi sejak tahun 2010. Sementara di negara-negara Afrika, bonus demografi
bakal didapatkan hingga tahun 2045.

Teori kependudukkan moderen


Periode ini merupakan awal dari revolusi industri yang sebelumnya diawali dengan
periode Renaissance. Ide-ide merkantilisme menguasai periode ini (terutama pada
sebagian besar abad ke-17 dan 18). Meskipun merkantilisme sendiri masih
ditafsirkan menurut cara yang berbeda, tetapi ajaran pokoknya adalah kekuasaan
dan kesejahteraan negara, terutama akumulasi uang dan logam mulia yang
dipandang sebagai sasaran utama kebijakan nasional. Sarana yang paling penting
untuk mencapai tujuan kekuasaan dan kekayaan itu adalah perluasan perdagangan
luar negeri dan pembangunan pabrik. Maka itu ditegaskan bahwa padatnya
penduduk merupakan sumber kekayaan yang tidak ternilai harganya dan apabila
jumlah penduduk sedikit mereka akan mudah mencari nafkah dan akibatnya
mereka menjadi malas. Sebaliknya, dalam kondisi penduduk yang padat, maka
mau tidak mau penduduk harus bekerja keras dan hal itu akan merangsang
timbulnya pikiran yang lebih cenderung ke arah kegiatan ekonomi dan industry.
Teori ekonomi kependudukkan
Suatu perekonomian dikatakan mengalami pertumbuhan jika jumlah produksi
barang dan jasanya meningkat. Artinya, pertumbuhan ekonomi menunjukkan
peningkatan aktivitas perekonomian di tengah masyarakat yang menyebabkan
kenaikan produksi barang dan jasa, serta berujung pada bertambahnya pendapatan
nasional .
1. Teori pertumbuhan ekonomi klasik
Teori pertumbuhan klasik menganggap pertumbuhan ekonomi suatu negara
akan menurun dengan bertambahnya populasi dan sumber daya yang
semakin terbatas. Para ekonom teori pertumbuhan klasik berpendapat bahwa
kenaikan sementara PDB riil per orang pasti akan menyebabkan ledakan
populasi. Hal itu bisa membuat sumber daya suatu negara bakal semakin
merosot, yang akhirnya menurunkan nilai PDD riil serta membikin
pertumbuhan ekonomi melambat.

2. Teori pertumbuhan ekonomi neoklasik


Teori Pertumbuhan Neoklasik adalah model pertumbuhan ekonomi yang
menguraikan bagaimana tingkat pertumbuhan ekonomi bisa stabil hanya jika
tiga kekuatan ekonomi ikut bermain: tenaga kerja; modal; dan teknologi.
Versi Model Pertumbuhan Neoklasik yang paling sederhana dan populer
adalah Model Pertumbuhan Solow-Swan. Teori tersebut menyatakan bahwa
ekuilibrium ekonomi jangka pendek adalah hasil dari setiap jumlah tenaga
kerja dan modal yang memainkan peran penting dalam proses produksi.
Teori tersebut berdalil bahwa perubahan teknologi secara signifikan
mempengaruhi fungsi ekonomi secara keseluruhan. Teori pertumbuhan
neoklasik menguraikan tiga faktor yang diperlukan untuk pertumbuhan
ekonomi. Namun, teori ini menekankan pada asumsinya bahwa sebuah
keseimbangan akan berlangsung sementara, atau keseimbangan jangka
pendek. Berbeda dari keseimbangan jangka panjang, yang tidak memerlukan
salah satu dari ketiga faktor tersebut.

Anda mungkin juga menyukai