Disusun Dalam Rangka Menyelesaikan Program Studi DIII Keperawatan
Disusun Dalam Rangka Menyelesaikan Program Studi DIII Keperawatan
Oleh
MAUREN R BR PASARIBU
142500016
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena berkat
pertolongan-Nya, penulis dapat menyelesaikan Karya Tulis Ilmiah ini dengan judul “Asuhan
Keperawatan pada Ny. S dengan Prioritas Masalah Kebutuhan Dasar Rasa Nyaman: Nyeri di
Kelurahan Sari Rejo Kecamatan Medan Polonia”. Karya Tulis Ilmiah ini disusun sebagai
salah satu syarat bagi penulis untuk menyelesaikan pendidikan Program Studi DIII
Keperawatan Universitas Sumatera Utara.
Untuk menyelesaikan Karya Tulis Ilmiah ini, penulis mendapat bimbingan, bantuan
dan kerjasama dari berbagai pihak. Dalam kesempatan ini penulis menyampaikan terima
kasih kepada:
1. Bapak Setiawan, S.Kp, MNS, Ph.D selaku Dekan Fakultas Keperawatan Universitas
Sumatera Utara.
2. Ibu Sri Eka Wahyuni, S.Kep, Ns, M.Kep selaku Wakil Dekan I Fakultas Keperawatan
Universitas Sumatera Utara.
3. Ibu Cholina T. Siregar, S.Kep, Ns, M.Kep, Sp.KMB selaku Wakil Dekan II Fakultas
Keperawatan Universitas Sumatera Utara.
4. Dr. Siti Saidah Nasution, S.Kp, M.Kep, Sp.Mat selaku Wakil Dekan III Fakultas
Keperawatan Universitas Sumatera Utara.
5. Ibu Mahnum Lailan Nasution, S.Kep, Ns, M.Kep selaku ketua Prodi DIII Fakultas
Keperawatan Universitas Sumatera Utara, dan ibu Wardiyah Daulay, S.Kep, Ns,
M.Kep selaku sekretaris Prodi DIII Fakultas Keperawatan Universitas Sumatera.
6. Ibu Nunung Febriany Sitepu, S.Kep, Ns, MNS selaku dosen pembimbing yang telah
membimbing penulis dengan sabar, dan memberikan waktunya kepada penulis dalam
menyelesaikan Karya Tulis Ilmiah sehingga dapat selesai tepat waktu.
7. Ibu Rehk Sonya Erienh, S.Kep, Ns, M.Kep selaku dosen penguji yang telah
meluangkan waktu, serta dengan sabar menguji dan membimbing penulis.
8. Ibu Dewi Elizadiani Suza, S.Kp, MNS, Ph.D selaku dosen Pembimbing Akademik.
9. Teristimewa kepada kedua orang tua tersayang bapak M. Pasaribu, dan ibu T.Br
Sitinjak S.Pd yang sudah memberikan motivasi, dukungan, semangat, perhatian, dan
kasih sayang, serta mendoakan penulis sehingga dapat menyelesaikan Karya Tulis
Ilmiah ini dengan baik.
(Mauren R Br Pasaribu)
NIM. 142500016
Lembar Pengesahan................................................................................................i
Kata Pengantar........................................................................................................ii
Daftar Isi.................................................................................................................iv
BAB 1 PENDAHULUAN......................................................................................1
1.1 Latar Belakang........................................................................................1
1.2 Tujuan.....................................................................................................3
1.2.1 Tujuan Umum...................................................................................3
1.2.2 Tujuan Khusus..................................................................................3
1.3 Manfaat...................................................................................................3
BAB 2 PENGELOLAAN KASUS........................................................................4
2.1 Konsep Dasar Asuhan Keperawatan Dengan Masalah Kebutuhan
Rasa Nyaman: Nyeri...............................................................................4
2.1.1 Pengkajian Nyeri...............................................................................6
2.1.2 Analisa Data......................................................................................9
2.1.3 Rumusan Masalah.............................................................................10
2.1.4 Perencanaan......................................................................................12
2.2 Asuhan Keperawatan Kasus...................................................................18
2.2.1 Pengkajian........................................................................................18
2.2.2 Analisa Data.....................................................................................30
2.2.3 Rumusan Masalah.............................................................................31
2.2.4 Perencanaan Keperawatan................................................................32
2.2.5 Implementasi Dan Evaluasi..............................................................38
BAB 3KESIMPULAN DAN SARAN..................................................................44
3.1 Kesimpulan............................................................................................44
3.2 Saran.......................................................................................................44
DAFTAR PUSTAKA............................................................................................46
LAMPIRAN
1.2 Tujuan
1.2.1 Tujuan Umum
Untuk memberikan asuhan keperawatan pada klien dengan prioritas masalah
kebutuhan dasar rasa nyaman: nyeri di Kelurahan Sari Rejo, Kecamatan Medan
Polonia.
1.2.2 Tujuan Khusus
1. Penulis mampu melakukan pengkajian keperawatan pada klien dengan masalah
kebutuhan dasar rasa nyaman: nyeri.
2. Penulis mampu menegakkan diagnosa keperawatan pada klien dengan masalah
kebutuhan dasar rasa nyaman: nyeri.
3. Penulis mampu memberikan intervensi keperawatan pada klien dengan masalah
kebutuhan dasar rasa nyaman: nyeri.
4. Penulis mampu memberikan implementasi keperawatan pada klien dengan masalah
kebutuhan dasar rasa nyaman: nyeri.
1.3 Manfaat
1. Untuk kegiatan belajar mengajar
Sebagai sumber informasi dalam menangani masalah kesehatan pada klien dalam
upaya pencegahan tentang adanya nyeri.
2. Untuk praktik keperawatan
Karya tulis ilmiah ini diharapkan dapat menambah wawasan dan masukan bagi
praktisi keperawatan guna meningkatkan pelayanan asuhan keperawatan pada pasien
dengan prioritas masalah rasa nyaman: nyeri.
3. Untuk kebutuhan klien
Membantu meningkatkan kesehatan klien dalam upaya perawatan dan pencegahan
tentang adanya nyeri.
2.1 Konsep Dasar Asuhan Keperawatan dengan Masalah Kebutuhan Rasa Nyaman:
Nyeri
Kolcaba dalam Potter & Perry (2005), mendefinisikan kenyamanan sebagai suatu
keadaan telah terpenuhi kebutuhan dasar manusia. Kebutuhan tersebut meliputi kebutuhan
akan ketentraman, kelegaan, dan transenden (keadaan tentang sesuatu yang melebihi masalah
atau nyeri). Nyeri dapat mengganggu hubungan personal dan mempengaruhi makna
kehidupan. Rasa nyeri muncul akibat respon psikis dan refleks fisik. Kualitas nyeri fisik
dinyatakan sebagai nyeri tusukan, nyeri tersayat, nyeri terbakar, rasa sakit, denyutan, sensasi
tajam, rasa mual, dan kram. Peningkatan aktivitas sistem saraf simpatik timbul sebagai
respon terhadap nyeri dan dapat mengakibatkan perubahan tekanan darah, denyut nadi,
pernafasan, dan warna kulit.
Berdasarkan klasifikasinya secara umum, (Mubarak & Chayatin, 2008) nyeri terbagi atas
nyeri akut dan nyeri kronis.
a) Nyeri Akut
Nyeri akut merupakan suatu kondisi yang biasanya berlangsung tidak lebih dari enam bulan.
Awitan gejalanya mendadak, dan biasanya penyebab serta lokasi nyeri sudah diketahui. Nyeri
akut ditandai dengan peningkatan tegangan otot dan kecemasan yang keduanya meningkat
presepsi nyeri (Mubarak & Chayatin, 2008).
Menurut Prasetyo, nyeri akut berdurasi singkat (kurang dari 6 bulan), memiliki onset yang
tiba-tiba, dan terlokalisir. Nyeri ini biasanya diakibatkan oleh trauma, bedah, atau imflamasi.
Hampir setiap individu pernah merasakan nyeri ini, seperti sakit kepala, sakit gigi, tertusuk
jarum, terbakar, nyeri otot, nyeri saat melahirkan dan nyeri sesudah tindakan pembedahan.
b) Nyeri Kronis
Nyeri kronis merupakan suatu kondisi yang biasanya berlansung lebih dari enam bulan.
Sumber nyeri bisa diketahui atau tidak. Nyeri cenderung hilang timbul dan biasanya tidak
dapat disembuhkan. Selain itu pengindraan nyeri menjadi lebih dalam sehingga penderita
menjadi lebih mudah tersinggung dan sering mengalami insomnia. Akibatnya, mereka
menjadi kurang perhatian, sering merasa putus asa, dan terisolir dari kerabat dan keluarga.
Nyeri kronis biasanya hilang timbul dalam priode waktu (Mubarak & Chayatin, 2008).
Adapun faktor-faktor yang dapat mempengaruhi nyeri menurut (Potter & Perry, 2006)
sebagai berikut :
b) Respon perilaku
Respon perilaku terhadap nyeri yang biasa ditunjukan oleh pasien antara lain: merubah posisi
tubuh, mengusap bagian yang sakit, menopang bagian nyeri yang sakit, mengeretakkan gigi,
menunjukan ekspresi wajah meringis, mengerutkan alis, ekspresi verbal menangis,
mengerang, mengaduh, menjerit, dan meraung.
c) Respon afektif
Respon afektif juga perlu diperhatikan oleh seorang perawat di dalam melakukan pengkajian
terhadap pasien dengan ganguan rasa nyeri.
d) Pengaruh nyeri terhadap kehidupan klien
Klien yang merasakan nyeri setiap hari akan mengalami gangguan dalam kegiatan sehari-
hari.
a) Jaringan parut.
a) Nyeri kronik.
a) Nyeri musculoskeletal.
b) Nyeri insisi.
a) Nyeri muskuloskeletal.
2.1.4 Perencanaan
Perencanaan adalah kategori dari perilaku keperawatan dimana tujuan yang berpusat
pada klien dan hasil yang di perkirakan di tetapkan dan intervensi keperawatan dipilih untuk
mencapai tujuan tersebut (Potter & Perry, 2005). Berikut asuhan keperawatan pada klien
dengan masalah nyeri berdasarkan intervensi NIC (Nursing Interventions Classification)dan
kriteria hasil NOC (Nursing Outcomes Classification) meliputi:
No Diagnosa Keperawatan NOC NIC
1. Nyeri akut berhubungan - Pain level Pain manajemen
dengan peradangan sendi. - Pain kontrol 1. Lakukan pengkajian
- Konfort level nyeri secara komperensif
Defenisi : pengalaman termasuk lokasi,
sensori dan emosional yang Kriteria Hasil: karakteristik, durasi,
tidak menyenangkan yang Mampu mengontrol frekuensi, kualitas dan
muncul akibat kerusakan nyeri (tahu penyebab faktor presipitasi.
jaringan yang aktual atau nyeri, mampu 2. Observasi reaksi
potensial atau gambaran menggunakan teknik nonverbal dari ketidak
dalam hal kerusakan nyamanan.
Ansietas.
Indeks masa tubuh
diatas perentil ke-75
sesuai usia.
Gangguan kognitif.
Konstraktur.
Kepercayaan budaya
tentang aktivitas
sesuai usia.
Fisik tidak bugar.
Penurunan ketahan
tubuh.
Penurunan kendali
otot.
I. BIODATA
IDENTITAS PASIEN
Nama : Ny. S
Jenis Kelamin : Perempuan
Umur : 51 tahun
Status Perkawinan : Menikah
Agama : Kristen Protestan
Pendidikan : SMA
Pekerjaan : Wiraswasta
Alamat : Jalan Bilal No. 18 B Kelurahan Sari Rejo, Kecamatan
Medan Polonia
Tanggal Pengkajian : 12 juni 2017
Diagnosa Medis : Rheumatoid Arthritis
I. KELUHAN UTAMA
Ny. S mengatakan nyeri pada kaki, kaku, kesemutan, dan linu pada kedua
kakinya.
II. RIWAYAT KESEHATAN SEKARANG
A. Provocative/palliative
1. Apa Penyebabnya
Ny. S mengatakan nyeri timbul pada saat terlalu banyak melakukan
aktivitas sehari-hari,jika terkena dingin dan jarang minum air putih.
2. Hal-hal yang memperbaiki keadaan:
Ny. S mengatakan, keluhan yang dialaminya akan berkurang jika klien
beristirahat dan minum obat dari pelayanan kesehatan.
Waktu pemberian makan : Pagi jam 08.00 WIB, siang jam 13.00
WIB dan malam jam 20.00 WIB.
Masalah makan dan minum (kesulitan menelan, mengunyah):
Klien mengatakan tidak mengalami kesulitan untuk mengunyah.
DO : parsial/ total
memegangi kakinya.
- kaki klien agak sedikit
membengkak.
- Pemeriksaan TTV
- TD : 120/80 mmHg
- HR : 82 kali/menit
- RR : 22 kali/menit
- T : 36, 5°C
2. DS : Deformitas skeletal Kerusakan mobilitas
- Klien mengatakan pergelangan kaki fisik
terasa linu dan kesemutan pada saat Nyeri pada
melakukan aktivitas. ekstremitas bawah
DO :
- Klien tampak mengurut kakinya. Penurunan kekuatan
3.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil pengkajian yang telah dilaksanakan pada tanggal 12 juni 2017 sampai
dengan 16 juni 2017 di Kelurahan Sari Rejo Kecamatan Medan Polonia dapat diambil
kesimpulan bahwa yang menjadi prioritas masalah keperawatan pada Ny. S dengan diagnosa
Rheumatoid Arthritis adalah masalah kebutuhan rasa nyaman : nyeri. Data – data yang
mendukung yaitu klien mengatakan sakit, kaku, kesemutan dan linu pada kedua kakinya.
Setelah dilakukan pengkajian intensitas nyeri, Skala nyeri berada dalam intensitas sedang
yaitu 6.
Intervensi yang diimplementasikan terkait dengan masalah kebutuhan dasar rasa nyaman
: nyeri adalah melakukan pengkajian nyeri secara komperensif termasuk lokasi, karakteristik,
durasi, frekuensi, kualitas dan faktor presipitasi, mengobservasi reaksi nonverbal dari
ketidaknyamanan gunakan teknik komunikasi terapetik untuk mengetahui pengalaman nyeri
pasien, mengkaji tipe dan sumber nyeri untuk nyeri untuk menentukan intervensi,
mengajarkan tentang manajemen nyeri: kompres hangat,teknik relaksasi dan distraksi,
mengevaluasi keefektifan kontrol nyeri dan meningkatkan istirahat, dan senam rematik serta
memberikan massage yang lembut pada kaki.
Dari Implementasi yang telah dilakukan diperoleh hasil evaluasi bahwa masalah teratasi
sebagian yaitu klien mengatakan nyeri berkurang. dengan skala 3.
3.2. Saran
Dari pengkajian yang dilakukan pada Ny.S menunjukkan bahwa informasi tentang
penatalaksanaan nyeri bagi penderita rematik di Kelurahan Sari Rejo Kecamatan Medan
Polonia masih kurang. Untuk itu penulis menyarankan kepada pelayanan kesehatan
khususnya puskesmas untuk memberikan informasi tentang penatalaksanaan nyeri pada
rematik dengan tepat.
DAFTAR PUSTAKA
Moorhead sue, dkk. 2013. Nursing outcomes classification (NOC), Idonesian edition.
Indonesia: Mocomedia.
Mubarak, W. I., & Nurul Chayatin. 2008. Buku Ajar Kebutuhan Dasar Manusia, Teori Dan
Aplikasi dalam Praktek, Jakarta: EGC.
Nurarif, A. N., & Kusuma, H. 2016. Asuhan Keperawatan Praktis Berdasarkan Penerapan
Diagnosa NANDA, NIC, NOC dalam Berbasis Kasus, Jogjakarta: Mediaction.
Potter & Perry. 2005. Buku Ajar Fundamental Keperawatan: Konsep, Proses dan Praktik.
Edisi 4, Jakarta: EGC.
Prasetyo, S. 2010. Konsep Dan Proses Keperawatan Nyeri. Surakarta: Graha Ilmu
Riset Kesehatan Dasar, RI. 2013. Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan. Jakarta.
LAMPIRAN
CATATAN PERKEMBANGAN