Makalah Bahasa Indonesia
Makalah Bahasa Indonesia
PENDAHULUAN
1
1.2 RUMUSAN MASALAH
Berdasarkan latar belakang diatas dapat dirumuskan kedalam identifikasi masalah sebagai
berikut :
1. Bagaimana cara belajar mahasiswa baru yang efektif selama masa Covid – 19 ?
2. Apa kelebihan dan kekurangan pembelajaran online berdasarkan pengelaman
mahasiswa?
Berdasarkan rumusan masalah diatas maka tujuan dalam penulisan makalah ini
sebagai berikut :
2
BAB II
METODE PENELITIAN
2.1 JenisPenelitian
Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian tidak langsung.
Dalam penelitian ini kami menggunakan aplikasi google from untuk mempermudah
dalam penelitian.
2.2 Tempatdanwaktupenelitian
Dikarenakan pada masa pandemic ini kami memutuskan untuk menggunakan bantuan
aplikasi google from dimana aplikasi ini berguna untuk menyebarkan kuesioner secara
cepat dan luas melalui link yang dibagikan kepada subjek penelitian. Waktu penelitian ini
berlangsung mulai dari hari kamis, 18 juni 2021 jam 08.00-16.00 wita.
Jenis data yang kami lakukan yaitu : data primer dimana jenis data penelitian ini bias
didapatkan oleh peneliti secara langsung dari sumber datanya. Jenis data primer ini bias
disebut juga sebagai data asli.
Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah menggunakan
metode kuesioner dengan memberikan pertanyaan kepadapa ramahasiswa yang berkuliah
di NTT dan diluar NTT secara online dengan menggunakan teknik Self-Administered
Questionnaires.Teknik Self-Administered Questionnaires adalah teknik pengumpulan
data dengan menyerahkan atau mengirimkan daftar pertanyaan untuk diisi sendiri oleh
Respoden.
Teknik analisis data merupakan suatu langkah yang paling menentukan dari suatau
penelitian, karena analisis data berfungsi untuk menyimpulkan hasil penelitian. Analisis
data dapat dilakukan melalui tahap berikut ini :
1. Tahap penelitian
a. Perencanaan
Pada tahap ini kegiatan yang dilakukan adalah :
1) Peneliti merancang kelas yang akan dijadikan sampel
2) Peneliti membuat instrumen-instrumen penelitian yang akan digunakana untuk
penelitian
b. Pelaksanaan
Pada tahap ini kegiatan dilakukan secara tidak langsung atau online :
1) Peneliti melaksanakan pembelajaran pada sampel penelitian
3
2) Peneliti menguji cobs, menganalisis dan menetapkan instrumen penelitian.
c. Evaluasi
Pada tahap ini, peneliti menganalisis dan mengolah data yang telah dikumpulkan
dengan metode yang dikumpulkan.
d. Penyusunan laporan
Pada tahap ini, kegiatan yang dilakukan adalah menyusun dan melaporkan hasil-
hasil penelitian.
2. Instrumen penelitian
Instrumen yang digunakan dalam penelitian secara tidak langsung atau online
ini berupa soal-soal. Adapun prosedur yang dilakukan dalam penyusunan instrumen
ini adalah :
a. Perencanaan
Tahap perencanaan dilakukan oleh para peneliti. Pada tahap ini ditentukan
mengenai:
1) Materi pokok yang akan diteliti
2) Bentuk-bentuk soal yang akan digunakan
b. Pembuatan Butir Soal
Pembuatan butir soal dilakukan oleh peneliti berdasarkan perencanaan yang
telah dibuat, karena untuk menjaga kemungkinan soal yang akurat atau tidak
terjadi kekeliruan.
c. Uji Coba Instrumen
Sebelum soal digunakan mengukur peserta didik pada kelas sampel, soal tes
terlebih dahulu diujicobakan.
4
BAB III
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
5
pada diagram di atas, sistem pembelajaran yang dilaksanakan melalui perangkat laptop
atau handphone yang terhubung dengan koneksi jaringan internet. dimana aplikasi yang
sering digunakan mahasiwa untuk mengikuti kuliah online adalah Zoom setelah itu
classroom dan lainnya.
Semua sektor merasakan dampak corona. Dimana dunia pendidikan adakah salah
satunya. Dilihat dari kejadian sekitar yang sedang terjadi, baik mahasiswa maupun
orangtua yang tidak memiliki handphone untuk menunjang kegiatan pembelajaran daring
ini merasa kebingungan, sehingga pihak kampus ikut mencari solusi untuk mengantisipasi
hal tersebut.
Permasalahan yang terjadi bukan hanya terdapat pada sistem media pembelajaran akan
tetapi ketersediaan kuota yang membutuhkan biaya cukup tinggi harganya bagi mahasiswa
dan dosen guna memfasilitasi kebutuhan internet menjadi melonjak dan banyak diantara
orangtua yang siap untuk menambah anggaran dalam menyediakan jaringan internet.
Pemerintah juga membantu memberikan paket gratis kepada dosen dan mahasiwa untuk
meringankan biaya paket internet, tetapi sebagian mahasiswa lainya tidak pernah
mendapatkan paket internet sama sekali dari pemerintah.
6
Gambar1.3 Kendala mahasiswa dalam mengikuti kuliah daring
Pembelajaran daring tidak lepas dari jaringan internet. Pada tabel di atas kami
melakukan penelitian kepada para mahasiswa melelaui google from, dimana mereka
sangat mengeluhkan jaringan internet, apalagi mahasiswa yang bertempat tinggalnya
didaerah pedesaan, terpencil dan tertinggal. Kalaupun ada yang menggunakan jaringan
seluler terkadang jaringan yang tidak stabil, karena letak geografis yang masih jauh dari
jangkauan sinyal seluler. Hal ini yang menyebabkan sebagian mahasiswa yang mengeluh
suara yang putus-putus, sehingga mahasiswa tersebut kurang paham dengan materi yang
diberikan oleh dosen.
Gambar 1.4 Sebagian mahasiswa kurang memahami materi yang dosen berikan
7
Gambar 1.5 yang mahasiswa rasakan selama perkuliahan online
Perlu disadari bahwa ketidakpastian dosen dan mahasiswa terhadap pembelajaran daring
juga menjadi masalah. Perpindahan sistem belajar konvensional ke sistem daring amat
mendadak, tanpa persiapan yang matang. Tetapi semua ini harus tetap dilaksanakan agar
proses pembelajaran dapat berjalan lancar dan mahasiswa aktif dalam mengikuti walaupun
dalam kondisi pamdemi Covid-19.
Kegagapan atau kegugupan dalam pembelajaran daring memang nampak terlihat di
hadapan kita, tidak satu atau dua universitas saja melainkan menyeluruh dibeberapa
daerah di Indonesia. Komponen-komponen yang sangat penting dari proses pembelajaran
daring (online) perlu ditingkatkan dan diperbaiki. Pertama dan terpenting adalah jaringan
internet yang stabil, aplikasi dengan platform yang user friendly, san sosialisasi daring
yang bersifat efisien, efektif, kontinyu, dan integratif kepada seluruh stekholder
pendidikan.
Disini kami akan memberikan beberapa hasil penelitian kami yang kami berikan kepada
para mahasiswa baru.
Apakahyangandarasakanselamamengikutiperkuliahanonline?
6
0 jawaba 8
n
Biasa
saja
Bai
Bosa
n
Kurang memahami
materi
Senan
g
Efektivitas Pembelajaran Online Bagi Mahasiswa
Yang di rasakan adalah sedih dan cemas karena kurang efektivitas
perkuliahan
Bosan, tertekan, tapi lumayan
enak
Biasa-biasa
saja
enjoyy sih, tapi rumit. seperti hubungan
kita :')
9
Apakah paket dari kemendikbud digunakan dengan baik? ( sertakan dengan alasan)
Ya , Saya menggunakan dengan baik. Alasannya, selama perkuliahan online berlangsung saya sering
menggunakan laptop untuk masuk le ruang kelas online. Dengan paket dari kemendikbud saya
menggunakannya untuk hotspot ke laptop biar jaringan internet juga bisa terhubung di laptop dan saya
bisa mengakses internet lewat laptop saya.
Saya cukup memahami materi selama prkuliahan yang daring. Alasannya, setalah selesai menerima
materi, saya dan teman saya sering berdiskusi kembali tentang materi-materi yang diberikan. Dan
saat berdiskusi saya bisa menjelaskan materi itu kepada teman saya. Namun ada yang kurang saya
pahami maka teman-teman saya juga akan melengkapi. Selain itu tugas-tugas yang diberikan juga
dapat saya selesaikan dengan baik.
Saya merasa baik-baik sajah selama mengikuti perkuliahan online. Karena menurut saya perkuliahan
online selain untuk mencegah penularan covid yang lebih luas juga dilihat dari sudut pandang
mahasiswa , perkuliahan online memudahkan mahasiswa karena tidak perlu pergi ke kampus dan
tidak terlalu mengeluarkan banyak biaya untuk transportasi ataupun untuk jajan. Tapi terkadang saya
juga ingin mengikuti perkuliahan di kampus. Sebab dari awal perkuliahan saya belum pernah
merasakan suasana kampus sebab saya merupakan mahasiswa baru saat pandemi mulai maraknya.
Konten ini tidak dibuat atau didukung oleh Google.
Formulir
10
Efektivitas Pembelajaran Online Bagi
Mahasiswa
11
https://docs.google.com/forms/d/1Lf2MQ4STXQv7BMds1GFCX0A3EcMtx-VyTCJiE7icW0M/edit#response=ACYDBNjn9_Rdm-
EhCpQuu5xeqYIunPxI… 1/2 6/18/2021 Efektivitas Pembelajaran Online Bagi Mahasiswa
Tentunya Pengalaman baruu, setelah semua ekspetasi tentang serunya belajar di kelas
bersama teman baru,suasana baru,dan semuanya itu dipatahakn oleh kondisi
sekarang,memberikan sesuatu yang sangat berbeda. Menarik sekali dengan suatu sistem
pembelajaran baru yang menurut saya tidak buruk dalam situasi sekarang yang dipaksa untuk
membuat sesuatu yang baru untuk berdaptasi dengan smua Sejauh ini masih menikmati dg
perkuliahan online, ya meskipun sudah sngat berharap untuk tatap muka
https://docs.google.com/forms/d/1Lf2MQ4STXQv7BMds1GFCX0A3EcMtx-VyTCJiE7icW0M/edit#response=ACYDBNjn9_Rdm-
EhCpQuu5xeqYIunPxI…
12
BAB IV
PENUTUP
4.1 Kesimpulan
Dengan pembelajaran daring ini ada baik dan buruknya, kalau baiknya kita bias
memutuskan rantai Covid-19, buruknya yaitu ; untuk mahasiswa yang tinggal di kota-kota
besar, kami rasa baik-baik saja karena askes internet atau gadet yang sudah memenuhi
standar sedangkan mahasiswa yang tinggal di pelosok daerah atau perkampungan kecil, kami
rasa kurang kurang efektif dengan kurangnya askes internet yang masuk kesana membuat
mahasiswa tidak memahami materi yang dosen berikan.
4.2 Saran
Pada masa pandemi seperti ini, kita sebagai mahasiswa harus membagi waktu dan
mempergunakan waktu sebaik-baiknya. Agar kita dapat membagi waktu atau
mempergunakan waktu dengan baik, maka kita harus tetap belajar mandiri guna untuk
memperdalam materi yang diberika para dosen.
Dalam pembelajaran online pastinya menggunakan koneksi internet untuk itu disarnakan
agar para mahasiswa mencari tempat dimana koneksi internet yang kuat, sehingga dalam
proses pembelajaran tidak terdapat gangguan yang akan mengakibatkan tidak fokusnya dalam
mendengarkan dan memahami materi yang digunakan.
13
Daftar Pustaka
e-journal.uajy.ac.id/126442/4/EM201102.pdf
https://www.proz.com/kudoz/english-to-indonesian/marketing-market-
research/4931776-self-administered-questionnaire.html
14