TINDAKAN EPISIOTOMI

No. Dokumen :
No. Revisi :
SOP
TanggalTerbit :

Halaman :
UPT. PUSKESMAS
dr.Fachriany,S.Ked,M.Kes
BONTOA Nip.19790808 200902 2 003

1.    Pengertian Episiotomi adalah insisi perineum yang menyebabkan terpotongnya selaput
lendir vagina, serta kulit sebelah depan perineum untuk melebarkan jalan lahir
sehingga mempermudah proses persalinan.
2.    Tujuan Sebagai acuan dalam melakukan tindakan episiotomi
3.    Kebijakan SK Kepala Puskesmas Bontoa 012/SK/Pusk-BT/I/2019 tentang jenis pelayanan
Puskesmas
SK Kepala Puskesmas No.96/SK/Pusk-Bt/III/2020

4.    Referensi
a) UU No.36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan
b) Kebijakan Permenkes No 9 Thn 2020 tentang Pedoman pembatasan
Sosial Berkala Besar dalam rangka percepatan penanganan covid 19
c) Kepmenkes no HK.01.07/menkes/413/2020 tentang pedoman
pencegahan dan pengendalian covid 19
d) Buku pelayanan Obstetri dan Neonatal emergency dasar.

5. Prosedur / 1. Persiapan alat dan bahan

Langkah-langkah a. Gunting Episiotomi
b. Sarung Tangan
c. Spoid 5cc berisilidocain 2% (4ml)
d. Kasa sterilatau DTT.
e. Perlengkapan APD
2. Prosedur
a. Petugas memberikan informed consent.
b. Petugas menjelaskan pada ibu tindakan yang akan dilakukan.
c. Petugas menyiapkan peralatan yang akan digunakan untuk episiotomy.
d. Petugas mengatur posisi pasien pada posisi dorsal recumbent
e. Petugas menggunakan APD,dan mencuci tangan dibawah air mengalir
dengan menggunakan sabun lalu mengeringkan dengan tissue/handuk
f. Petugas menggunakan sarung tangan.(memakai masker)
g. Petugas memasukkan lidocain 2% (4ml) kedalam spoit 5cc, kemudian
aspirasi.
h. Petugas berdiri disebelah kanan pasien dan melakukan aseptic dan
antiseptic pada daerah yang akan di lakukan episiotomy.
i. Letakkan 2 jar itelunjuk dan jari tengah diantara kepala dan perineum,
suntikkan spoid yang berisi lidocain tepat berada dibawah kulit perineum.
j. Petugas menunggu 1 - 2 menit agar efek anastesi bekerja maksimal.
k. Petugas meletakkan jari telunjuk dan jari tengah diantara kepala bayi
dan perineum searah rencanasayatan.
l. Petugas menggunting perineum dimulai dari fourchette
(komisuraposterior) 45derjat (kiri/kanan).
6.   Unit Terkait 1. Dokter puskesmas
2. Bidan dengan kualifikasi D-III kebidanan
7. Dokumenterkait 1. Rekaman medis
2. Partograf
3. Blangko informed consent