J
DENGAN PENYAKIT APENDICITIS AKUT
DI RSUD WANGAYA KOTA DENPASAR
OLEH :
FAKULTAS KESEHATAN
PROGRAM STUDI PROFESI NERS
INSTITUT TEKNOLOGI DAN KESEHATAN BALI
DENPASAR
2022
ASUHAN KEPERAWATAN GAWAT DARURAT
PADA An. J DENGAN APENDICITIS AKUT DI INSTALASI GAWAT DARURAT
RSUD WANGAYA KOTA DENPASAR
A. PENGKAJIAN
GENERAL IMPRESSION
Keluhan Utama : nyeri perut bagian kanan bawah
Mekanisme Cedera/penyakit : Pasien datang ke UGD RSUD WANGAYA Kota Denpasar pada
tanggal 08 April 2022 pukul 10.30 wita diantar oleh keluarga dalam keadaan sadar dengan
keluhan nyeri perut bagian kanan bawah, diare dari kemarin dan deman dari 2 hari yang lalu.
AIRWAY
Jalan Nafas : √ Paten Tidak Paten
Obstruksi : Lidah Cairan Benda Asing / sekret √ Tidak Ada
Suara Nafas : Ronchi Snoring Gurgling Stridor N/A
Keluhan Lain: Tidak ada
BREATHING
DISABILITY
ANAMNESA
Riwayat Penyakit Saat Ini : Pasien datang ke UGD RSUD WANGAYA Kota Denpasar pada
tanggal 08 April 2022 pukul 10.30 wita diantar oleh keluarga dalam keadaan sadar dengan
keluhan nyeri perut bagian kanan bawah, diare dari kemarin dan deman dari 2 hari yang lalu
Sign and Symptom : Pasien mengeluh nyeri perut bagian kanan bawah, dan deman dari 2 hari
yang lalu
Medikasi : Pasien mengatakan tidak menjalani pengobatan jangka pendek maupun jangka
panjang
Past Medical History : Pasien mengatakan tidak memiliki riwayat penyakit kronis dan
menular. Sakit yang dialami biasanya panas, batuk, pilek dan sembuh setelah istirahat yang
cukup setelah minum obat dari dokter.
Last Meal/ Makan Minum Terakhir : Pasien terakhir mengkonsumsi bubur dan minum air
putih pukul 11.00 wita
Event/ Peristiwa Penyebab : Sebelum pasien mengeluh sakit pada perut kanan bawah pasien
mengatakan mengalami panes dari hari minggu dan diare pada hari senin, namun setelah
mengeluh sakit pda perut bagian kanan bawah pasien nampak susah bergerak.
Tanda-tanda Vital :
TD : 118/71 mmHg N : 141x/menit S : 38,9°C RR : 26 x/menit BB : 43 kg
Inspeksi : Kepala dan leher tampak simetris, tidak ada lesi, tidak ada benjolan.
Palpasi : Kepala tidak ada ada nyeri tekan. Leher tidak ada pembesaran kelenjar limfe dan
tiroid.
Dada:
Inspeksi : Tampak simetris, tidak terdapat jejas
Palpasi : Tidak ada nyeri tekan, tidak teraba massa.
Perkusi : Sonor
Auskultasi :Suara nafas normal
Abdomen:
Inspeksi : Tampak simetris, tidak ada lesi
Palpasi : Terdapat nyeri tekan pada perut kanan bawah
Perkusi : Tidak ada dispensi
Auskultasi : Bising usus normal 15x/mnt
Pelvis:
Inspeksi : Tidak ada jejas/memar, tidak ada lesi
Palpasi : Tidak ada nyeri tekan
Ektremitas Atas/Bawah:
Inspeksi : Tidak ada kelainan pada ekstremitas atas dan bawah, tidak ada odema, Terpasang
infuse Rl 18tpm di tangan kiri.
Palpasi : Pergerakan kaki bebas.
Kekuatan Otot
5555 5555
5555 5555
Punggung :
Inspeksi : Tampak simetris, tidak ada lesi
Palpasi : Tidak ada nyeri tekan
Neurologis :
Pasien compos mentis dengan GCS : 15 (E4V5M6)
Normal tidak ada keluhan
PEMERIKSAAN PENUNJANG
1. Pemerikasaan Lab : Rapid Antigen Negatif,
Darah lengap
06 April 2022 pukul 18.00 wita
B. ANALISA DATA
Analisa Data Pasien An. J dengan Penyakit Apendicitis akut di Ruang UGD
RSUD Wangaya Kota Denpasar
Tanggal 08 April 2022
C. DIAGNOSA KEPERAWATAN
1. Nyeri akut berhubungan dengan agen pencedera fisiologis ( appendicitis) yang
dibuktikan dengan pasien mengeluh nyeri pada perut kanan bawah, pasien
mengatakan skala nyeri 7 dari 0 – 10 skala nyeri yang diberikan menggunakan
categorical skala.
2. hipertermi berhubungan dengan proses infeksi yang ditandai dengan pasien
mengatakan badannya panas sejak 2 hari yang lalu, kulit nampak kemerahan, hasil
pemeriksaan tanda-tanda vital, S: 38,9 c
D. PERENCANAAN
Rencana Keperawatan Pasien An.J dengan Penyakit Apendicitis Akut
di Ruang UGD RSUD Wangaya Kota Denpasar
Tanggal 08 April 2022
2. Hipertermi Setelah diberikan asuhan 1. Memonitor suhu tubuh 1. Untuk memantai suhu tubuh pasien
berhubungan dengan keperawatan selama 1x4 2. Longgarkan atau lepaskan 2. Untuk melancarkan sirkulasi tubuh
proses penyakit jam diharapkan pakian 3. Untuk memenuhi kebutuhan cairan pasien
( appendicitis) termoregulasi membaik 3. Berikan cairan oral 4. Kolaborasi dengan ahli gisi diharapkan mampu
dengan kriteria hasil: 4. Anjurkan tirah barik meningkatkan indeks masa tubuh dan melengkapi
1. Suhu tubuh membaik 5. Kolaborasi pemberian gizi sesuai kebutuhan pasien
2. Tekanan darah antipiretik
membaik
3. Kulit merah menurun
E. IMPLEMENTASI
Pelaksanaan Keperawatan Pasien An.J dengan Penyakit Apendicitis Akut
di Ruang UGD RSUD Wangaya Kota Denpasar
Tanggal 08 April 2022
Nama
No Hari/Tgl/Jam Nomor Tindakan Keperawatan Evaluasi Respon
Perawat
Diagnosa
/ Paraf
1. Jumat, 08 April 1 Mengobservasi tanda-tanda vital Subjektif:-
2022 pasien Objektif: TD : 118/71 mmHg
10.30 Wita Nadi : 141x/menit
Suhu : 38,9°C
RR : 26x/menit
SpO2: 97%
Catatan Perkembangan Keperawatan Pada Pasien An.J dengan Penyakit Apendicitis Akut
di Ruang UGD RSUD Wangaya Kota Denpasar
Tanggal 08 April 2022
Nadi : 98 x/menit
Suhu : 37,2 C
RR : 26x/menit
SpO2 : 99%
1. Obat masuk dengan lancar
2. Nyeri berkurang
3. Pasien tampak tidak meringis
4. Nadi dalam rentang normal
A:
Tujuan no 1,2,3, 4 tercapai
P:
Lanjutkan intervensi keperawatan no 1, 2, 3,
4,
13.45 Wita O:
1. Suhu : 37,2
2. Kulit sudah tidak kemerahan
3. Tekanan darah dalam batas normal
A:
Tujuan no 1,2,3 tercapai
P:
Lanjutkan intervensi no 1,2, dan 3