TUGAS

MANAJEMEN PRODUKSI DAN OPERASI AGRIBISNIS

POLBANGTAN BOGOR
Nama : Tsani bin Maki
NIRM : 02.05.20.101
Prodi : Agribisnis Hortikultura (2C)
Dosen Pengampu : Ir. Wasrob Nasaruddin, MS

Program Evaluation and Review Technique (PERT)

1. Untuk penyelesaian suatu proyek, diketahui kegiatan-kegiatan yang harus

dilaksanakan sebagai berikut:
No. Kegiatan Kegiatan sebelumnya Waktu (Hari)
1 A - 0
2 B A 20
3 C B 30
4 D B 60
5 E C 40
6 F C 40
7 G D 20
8 H E,F 50
9 I F,G 60
10 J H,I 20
11 K J 0
Berapa waktu penyelesaian normal proyek tersebut?
Jawaban

Berdasarkan tabel digambarkan dalam bentuk jaringan kegiatan sebagai berikut:

40

30 E 50
C 40 H
20 20
F J K
A B
D I
G
60 60
20
 Berdasarkan bentuk jaringan kegiatan, terdapat 4 macam jalur-jalur kegiatan yaitu:
1) A–B–C–E–H–J–K  0+20+30+40+50+20+0 = 160
2) A–B–C–F–H–J–K  0+20+30+40+50+20+0 = 160
3) A–B–C–F–I–J–K  0+20+30+40+60+20+0 = 170
4) A–B–D–G–I–J–K  0+20+60+20+60+20+0 = 180
Jalur kritisnya adalah jalur A – B – D – G – I – J – K dengan waktu yang dibutuhkan =
180 hari (panah tebal pada jaringan kegiatan)
Jadi, waktu penyelesaian yang normal dari proyek tersebut adalah = 180 hari.

2. Cari jalur kritis (Critical Plath) rangkaian kegiatan-kegiatan di bawah ini:

Kegiatan Lama waktu Kegiatan Lama waktu
(hari) (hari)
1-2 6 5-8 7
1-3 4 5-10 8
1-4 5 6-7 7
2-5 7 6-9 3
2-7 6 7-10 9
3-5 8 7-8 3
3-7 10 8-11 8
4-6 4 9-10 6
10-11 5

Berapa lama untuk menyelesaikan kegiatan-kegiatan ini? Bila kita dapat mempercepat 3
hari kegiatan yang paling lama dalam jalur kritis, bagaimana pengaruhnya pada
penyelesaian kegiatan seluruhnya? Apakah muncul jalur kritis baru?

Jawaban

Berdasarkan tabel digambarkan dalam bentuk jaringan kegiatan sebagai berikut:

 2 5 8
8 3
8
6 8
1 4 3 10 7 9 10 5 11
7 6

4 6 9

Terdapat 11 jalur alternatif yang ditemukan dari bentuk jaringan kegiatan:

1) 1–2–5–8–11 6+7+7+8 =28
2) 1–2–5–10–11 6+7+8+5 =26
3) 1–2–7–8–11  6 + 6 + 3 +8 =23
4) 1–2–7–10–11 6+6+9+5 =26  23
5) 1–3–5–8–11 4+8+7+8 =27
6) 1–3–5–10–11 4+8+8+5 =25
7) 1–3–7–8–11  4 + 10 + 3 + 8 =25
8) 1–3–7–10–11  4 + 10 + 9 + 5 =28  25
9) 1–4–6–7–8–11 5+4+7+3+8 =27
10) 1–4–6–7–10–11 5+4+7+9+5 =30  27
11) 1–4–6–9–10–11 5+4+3+6+5 =23
Jalur kritisnya adalah 1 – 4 – 6 –7 – 10 – 11 dan waktu yang dibutuhkan untuk
menyelesaiakan kegiatan-kegiatan tersebut = 30 hari atau ditunjukkan jalur kesepuluh
(warna sorot kuning) pada alternatif jalur.
Bila kegiatan 7 – 10 dipercepat 3 hari (maka waktu 9 hari – 3 hari = 6 hari).
Maka berpengaruh terhadap beberapa jalur alternative dan terdapat jalur kritis (Critical
Plath) baru. Jalur alternative yang berubah ada 3 yaitu no 4, no 8 dan no 10:
Jalur alternatif yang baru :
4) 1–2–7–10–11  6 + 6 + 6 + 5 = 23
5) 1–3–7–10–11  4 + 10 + 6 + 5 = 25
 10) 1–4–6–7–10–11  5 + 4 + 7 + 6 + 5 = 27
Perubahan waktu ditunjukkan dengan anak panah yang berwarna biru.

Jadi, ada perubahan jalur kritis dan waktu penyelesaian kegiatan seluruhnya.
Jalur kritis yang baru adalah 1 – 2 – 5 – 8 – 11 (ditunjukkan dengan warna sorot hijau).
Waktu penyelesaian kegiatan seluruhnya = 28 hari (lebih cepat 2 hari dari jalur kritis
lama).