Anda di halaman 1dari 6

TUGAS ANATOMI FISIOLOGI

Nama : Muhammad Ashbihan


Id : AH1098
Kelompok : 1 (Zingiber officinale)

ANATOMI JANTUNG
Anatomi Jantung dan Fungsinya :
Jantung memiliki ukuran sedikit lebih besar dari kepalan tangan yakni sekitar 200 hingga 425
gram. Jantung terletak di antara paru-paru di tengah dada, di belakang dan sedikit ke kiri tulang
dada (sternum).

1. Perikardium

Jantung berada dalam rongga berisi cairan yang disebut rongga perikardial. Dinding dan
lapisan rongga perikardial inilah yang disebut dengan pericardium
Perikardium ialah sejenis membran serosa yang menghasilkan cairan serous untuk melumasi
jantung selama berdenyut dan mencegah gesekan yang menyakitkan antara jantung dan organ
sekitarnya.
Bagian ini juga berfungsi untuk menyangga dan menahan jantung untuk tetap berada dalam
posisinya. Dinding jantung terdiri dari 3 lapisan :
1. Epikardium (lapisan terluar)
2. Miokardium (lapisan tengah)
3. Endokardium (lapisan dalam).
Bila perikardium meradang dikenal dengan istilah Perikarditis.
Bila Endokardium meradang dikenal dengan istilah Endokarditis
Bila Miokardium meradang dikenal dengan istilah  Miokarditis.

2. Atrium

Atrium merupakan bagian jantung atas yang terdiri dari Atrium kanan dan kiri. 
1. Atrium kanan berfungsi untuk menerima darah kotor dari tubuh yang dibawa oleh
pembuluh darah.
2. Atrium kiri berfungsi untuk menerima darah bersih dari paru-paru.

Atrium memiliki dinding yang lebih tipis dan tidak berotot, karena tugasnya hanya sebagai
ruangan penerima darah.

3. Ventrikel (ventrikel)

Ventrikel merupakan bagian jantung bawah yang terdiri dari bagian kanan dan kiri. 
1. Ventrikel kanan berfungsi untuk memompa darah kotor dari jantung ke paru-paru
2. Ventrikel kiri berfungsi untuk memompa darah bersih dari jantung ke seluruh tubuh.

Dinding Ventrikel jauh lebih tebal dan berotot dibandingkan dengan Atrium karena bekerja lebih
keras untuk memompa darah baik dari jantung ke paru-paru, maupun ke seluruh tubuh.
4. Katup

Ada 4 (empat) katup yang menjaga aliran darah mengalir ke satu arah, yaitu:
1. Katup Trikuspidalis, mengatur aliran darah antara Atrium kanan dan Ventrikel kanan.
2. Katup Pulmonal, mengatur aliran darah dari Ventrikel kanan ke arteri pulmonalis yang
membawa darah ke paru-paru untuk mengambil oksigen.
3. Katup Mitral, mengalirkan darah yang kaya oksigen dari paru-paru mengalir dari Atrium
kiri ke Ventrikel kiri.
4. Katup Aorta, membuka jalan bagi darah yang kaya akan oksigen untuk dilewati dari
Ventrikel kiri ke aorta (arteri terbesar di tubuh).
Apabila katup jantung tidak berfungsi sebagaimana semestinya, dapat menyebabkan Penyakit
Katup Jantung.

5. Otot Jantung

Otot dalam jantung bertugas untuk memompa darah ke seluruh tubuh. Otot jantung dianggap
sebagai otot terkuat karena mampu bekerja terus menerus sepanjang waktu tanpa istirahat
untuk memompa darah. Jika otot ini berhenti bekerja, maka sistem peredaran darah akan
terhenti, sehingga terjadilah kematian.

Pada otot jantung ini ada yang dinamakan siklus jantung, yakni urutan kejadian yang terjadi
saat jantung berdetak. Berikut dua fase siklus jantung, yaitu:

1. Sistol, jaringan otot jantung berkontraksi untuk memompa darah keluar dari ventrikel.
2. Diastol, otot jantung rileks terjadi pada saat pengisian darah di jantung

Tekanan darah meningkat di arteri utama selama sistol ventrikel dan menurun selama diastol
ventrikel. Hal ini menyebabkan 2 angka yang terkait dengan tekanan darah.

Tekanan darah sistolik adalah angka yang lebih tinggi


Tekanan darah diastolik adalah angka yang lebih rendah.
Sebagai contoh, tekanan darah 120/80 mmHg menggambarkan tekanan sistolik (120) dan
tekanan diastolik (80).
Otot jantung dapat melemah atau memiliki kelainan struktur, dan ini dikenal
dengan Kardiomiopati.

6. Pembuluh Darah

Ada tiga pembuluh darah utama yang terdapat di jantung, yaitu:


Arteri

Pembuluh darah jantung ini kaya akan oksigen karena berfungsi darah ke sisi kiri otot jantung
(ventrikel dan atrium kiri). Arteri memiliki dinding yang cukup elastis sehingga mampu menjaga
tekanan darah tetap konsisten..

Arteri koroner kiri utama bercabang membentuk:


 Arteri Left Anterior Descending (LAD), berfungsi menyediakan darah menuju bagian
atas dan kiri jantung.
 Arteri Left Circumflex (LCX), cabang arteri kiri utama yang mengelilingi otot jantung
dan menyediakan darah menuju sisi luar dan belakang jantung.
 Arteri Koroner Kanan bertugas memasok darah menuju ventrikel kanan, atrium kanan,
SA (sinoatrial) dan AV (atrioventricular). Arteri koroner kanan bercabang menjadi
arteri Right Posterior Descending, dan arteri marginal kanan. Bersama dengan LAD,
arteri koroner kanan membantu memasok darah menuju sekat jantung.

Pembuluh darah pada jantung dapat menyebabkan masalah, seperti Penyakit Jantung


Koroner dan Arterosklerosis, kedua kondisinya menandakan adanya penyumbatan pada
pembuluh jantung.

Vena

Pembuluh darah yang satu ini membawa darah yang miskin oksigen dari seluruh tubuh untuk
kembali ke jantung. Dibandingkan dengan arteri, vena memiliki dinding pembuluh yang lebih
tipis.

Kapiler

Pembuluh darah ini bertugas untuk menghubungkan arteri terkecil dengan vena terkecil.
Dindingnya sangat tipis sehingga memungkinkan pembuluh darah untuk bertukar senyawa
dengan jaringan sekitarnya, seperti karbon dioksida, air, oksigen, limbah, dan nutrisi.
SISTEM PEREDARAN DARAH (CIRCULATORY SYSTEM)
Sistem Peredaran Darah (Circulatory System)
Sistem peredaran darah atau sistem kardiovaskular atau yang biasa disebut sistem sirkulasi
adalah suatu sistem organ yang berfungsi memindahkan zat dan nutrisi ke dan dari sel. Sistem
ini juga membantu stabilisasi suhu dan pH tubuh. ( Wikipedia )

Sistem Peredaran Darah terbagi menjadi 2, yaitu :


1. Sistem Peredaran Darah Besar
2. Sistem Peredaran darah Kecil

Sistem Peredaran Darah Besar :


Darah dari seluruh tubuh yang rendah oksigen memasuki jantung melalui Vena Cava Superior
dan Vena Cava Inferior menuju atrium kanan. Atrium akan berkontraksi, darah tersebut akan
mengalir ke ventrikel kanan melalui katup trikuspid yang terbuka. Setelah ventrikel penuh, katup
trikuspid akan menutup untuk mencegah darah mengalir mundur ke atrium.

Peredaran Darah Kecil :


Ventrikel akan berkontraksi dan darah meninggalkan jantung melalui katup pulmonal, ke arteri
pulmonalis dan ke paru-paru. Lalu, darah akan kembali kaya dengan oksigen.
Darah yang kaya oksigen ini akan dipompa dan mengalir melewati jantung sisi kanan. Darah
akan melewati vena pulmonalis menuju atrium kiri. Atrium akan berkontraksi dan mengalirkan
darah ke ventrikel kiri melalui katup mitral yang terbuka. Saat ventrikel penuh, katup tersebut
akan menutup untuk mencegah darah mengalir kembali ke atrium.

Anda mungkin juga menyukai