Anda di halaman 1dari 5

MANAJEMEN VAKSIN YANG

DISIMPAN PADA SUHU 2-8°C, -


20°C DAN -70°C
No.Dokumen : SOP/UKP-…..
/Pkm.Pab/I/2021
SOP No. Revisi : 00
Tanggal Terbit : 15 Januari 2021
Halaman : 1/5

Puskesmas dr. Saprita Aliance N, MKK


Pabuaran Indah NIP.197604012007012007

1. Pengertian Vaksin adalah suatu produk biologis yang terdiri dari kuman,
komponen kuman (bakteri, virus atau riketsia), atau racun
kuman (toxoid) yang telah dilemahkan atau dimatikan dan akan
menimbulkan kekebalan spesifik secara aktif terhadap penyakit
tertentu
2. Tujuan Sebagai acuan langkah- langkah Penyimpanan vaksin yang
baik dan benar sehingga vaksin tetap poten
3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala Puskesmas Pabuaran Indah Nomor
440/SK-…/Pkm.Pab/2020 tentang Panduan Pelaksanaan
Pencegahan dan Pengendalian Corona Virus Disease 2019
(COVID-19) pada Unit Pelayanan dan Program Kegiatan di
Puskesmas Pabuaran Indah.
4. Referensi 1. Peraturan menteri Kesehatan Nomor 12 tahun 2017
Tentang Penyelenggaraan Imunisasi
2. Pengelolaan Cold Chain Petugas Imunisasi, Direktorat
Jendral Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan
KEMENTRIAN KESEHATAN R.I tahun 2013
3. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 99 Tahun
2020 Tentang Pengadaan Vaksin Dan Pelaksanaan
Vaksinasi Dalam Rangka Penanggulangan Pandemi
Coroana Virus Disease 2019 (Covid- 19)
4. Final Petunjuk teknis Pelayanan Imunisasi pada masa
Pandemi Covid-19, Kemenkes, Mei 2020
5. Keputusan direktur Jendral pencegahan dan pengendalian
penyakit Nomor: HK. 02.02/4/1/2021 tentang petunjuk teknis
pelaksanaan vaksinasi dalam rangka penanggulangan
pandemic Corona virus Disease 2019 (Covid19)
5. Prosedur/ Peralatan
Langkah- 1. Lemari es
langkah 2. Cool pack / kotak dingin cair
3. Alat pemantau pemaparan suhu beku
4. Alat pemantau paparan suhu panas
5. Thermometer
6. Grafik catatan suhu
Penatalaksanaan
1. Pastikan lemari es buka atas dalam kondisi baik dengan
ketentuan sebagai berikut:
a. Lemari es pada posisi datar
b. Terlindung dari sinar matahari langsung
c. Terdapat stabilisator pada setiap lemari es
d. Satu stop kontak untuk setiap lemari es
e. Jarak antara lemari es dengan dinding 15-20 cm
f. Tidak terdapat bunga es yang tebal pada evaporator
2. Letakkan grafik catatan suhu pada bagian atas lemari es
3. Letakkan coolpack pada bagian dasar lemari es
4. Pastikan bahwa semua vaksin berada di dalam dus vaksin
5. Letakkan vaksin sesuai dengan sensitifitasnya:
a. Sensitif panas (BCG, Campak, dan polio) dekat
evaporator
b. Sensitif beku ( Hepatitis B,DPT-HB-HiB,TT,DT dan Td,
IPV dan vaksin Covid19 dalam box terpisah) jauh dari
evaporator
6. Pelarut disimpan pada suhu ruang terlindung dari sinar
matahari langsung
7. Vaksin dengan masa kadaluarsa pendek atau VVM B
diletakkan dibagian atas
8. Beri jarak antar dus vaksin 1-2 cm untuk sirkulasi udara
9. Letakkan 1 buah termometer pada bagian tengah diantara
vaksin
10. Letakkan 1 buah alat pemantau paparan beku diantara
vaksin yang sensitif beku
11. Periksa suhu lemari es 2 kali sehari pagi dan sore
(termasuk hari libur) kemudian catat pada gafik suhu
12. Persiapan vaksin covid19 saat pelayanan:

2|5
Berdasarkan prosedur/manajemen penyimpanannya,
vaksin COVID-19 dibagi menjadi 3 yaitu:
A. Vaksin COVID-19 dengan suhu penyimpanan 2-8 °C,
a. Ruang penyimpanan harus terhindar dari paparan sinar
matahari langsung.
b. Penyimpanan vaksin COVID-19 diatur sedemikian rupa
untuk menghindari kesalahan pengambilan, perlu
disimpan secara erpisah dalam box, rak atau
keranjang vaksin yang berbeda agar tidak tertukar
dengan vaksin rutin. Apabila memungkinkan, vaksin
COVID-19 disimpan dalam vaccine refrigerator yang
berbeda, dipisahkan dengan vaksin rutin.
c. Penyimpanan vaksin bagi fasilitas pelayanan kesehatan
yang belum memiliki vaccine refrigerator standar (buka
atas sesuai Pre-Kualifikasi WHO), masih dapat
memanfaatkan lemari es domestik/ rumah tangga,
dimana penataan vaksin dilakukan berdasarkan
penggolongan sensitivitas terhadap suhu dan sesuai
manajemen vaksin yang efektif.
d. Vaksin tidak boleh diletakkan dekat dengan evaporator
e. Saat hari pelayanan:
 Mempersiapkan vaksin Carierr yang telah dialasi
dengan coolpack, dan menempelkan alat pemantau
suhu di badan vaccine carrier
 Masukkan vaksin dalam vaksin carrier sesuai
kebutuhan
 Vaksin dibawa ke meja 3
B. Vaksin COVID-19 dengan suhu penyimpanan -20 °C
(vaksin mRNA, Moderna)
a. Ruang penyimpanan harus terhindar dari paparan sinar
matahari langsung. Penyimpanan vaksin COVID-19
diatur sedemikian rupa untuk menghindari kesalahan
pengambilan, perlu disimpan secara terpisah dalam rak
atau keranjang vaksin yang berbeda agar tidak tertukar
dengan vaksin rutin. Apabila memungkinkan, vaksin
COVID-19 disimpan dalam freezer atau vaccine
refrigerator yang berbeda, dipisahkan dengan vaksin

3|5
rutin.
b. Vaksin dapat bertahan selama 30 hari pada suhu 2-8 °C.
Pada vaccine refrigerator, letakkan vaksin dekat
dengan evaporator.
C. vaksin COVID-19 dengan suhu penyimpanan -70 °C
(vaksin mRNA, Pfizer).
a. Penyimpanan jenis vaksin COVID-19 ini membutuhkan
sarana Ultra Cold Chain (UCC). Ruang penyimpanan
harus terhindar dari paparan sinar matahari langsung.
b. Sarana UCC yang dimaksud adalah freezer dengan suhu
sangat rendah (Ultra Low Temperature/ULT) dan alat
transportasi vaksin khusus.
c. Alat transportasi vaksin UCC (berupa kontainer pasif)
terdiri dari dua yaitu Arktek menggunakan kotak dingin
berupa PCM (Phase-Change Materials) dan thermoshipper
menggunakan dry ice. PCM dan dry ice berfungsi
mempertahankan suhu dingin.
d. Pada lokasi yang menjadi pusat penyimpanan UCC (UCC
Hub) dibutuhkan sarana yaitu:
• Freezer ULT ukuran besar -85 °C (500 sampai dengan
700 liters, kapasitas muatan sampai dengan 25,000
vial).
• Freezer ULT ukuran kecil -85 °C sebagai cadangan dan
menyimpan paket PCM pada -85 ° C.
e. Pada lokasi yang menjadi pusat penyimpanan jarak jauh
dibutuhkan sarana yaitu:
• Freezer UTL -85 ° C kecil (masing-masing 70 liter).
• Alat transportasi vaksin khusus (Arktek) untuk
penyimpanan jangka pendek (hingga 5 hari) dengan
suhu -70 °C.
6. Diagram Alir
7. Unit Terkait Penanggung jawab pelayanan dan upaya puskesmas
8. Rekam No Yang Diubah Isi Perubahan Tanggal Di
Historis Berlakukan

Perubahan

4|5
5|5

Anda mungkin juga menyukai