Anda di halaman 1dari 3

TUGAS KEPERAWATAN ANAK II

A. TUGAS INDIVIDU
CONTOH KASUS :
An. Y (L) berumur 1 th datang ke RSUD W.Z Yohannes dengan keluhan sesak napas
5 hari disertai demam SMRS, sesak muncul hilang dan timbul, memburuk saat
menangis. Tidak membaik dengan perubahan posisi. Pasien mengalami batuk sejak 2
hari sebelumnya. batuk terdengar grok-grok, dahak sulit dikeluarkan. Nafsu makan
anak menurun sejak 3 hari yang lalu Setelah dilakukan pemeriksaan didapati anak
apatis, sesak napas (cepat dan dalam), RR : 70-80 x/menit, Suhu : 38,50C, Nadi 150-
160x/menit, konjungtiva anemis (+/+), murmur sistolik di ICS IV. Pasien
sebelumnya pernah dirawat dengan diagnosa kelainan jantung bawaan tersangka
VSD, gizi kurang dan bronkopneuonia.

1. Buat LP dan Askep pada anak dengan VSD (Ventricular Septal Defect)dari kasus
diatas
a. Pengertian
b. Etiologi
c. Manifestasi Klinis
d. Pathway
e. Pemeriksaan diagnostik
f. Penatalaksanaan
g. Asuhan Keperawatan
2. LP dan askepnya ditulis tangan, di scan baru kemudian dikirimkan
3. Askepnya dikerjakan sesuai dengan format yang dikirimkan
B. TUGAS KELOMPOK
BUAT MAKALAH, POWERPOINT, KEMUDIAN PRESENTASIKAN !
1. Kelompok 1 : Patofisiologi peradangan pada sistem cardiovascular dan asuhan
keperawatan pada anak : RHD, Tetralogi of Fallot dan dampaknya terhadap
pemenuhan kebutuhan dasar manusia (dalam konteks keluarga)
2. Kelompok 2 : Patofisiologi Kelainan Kongenital pada sistem digestive, konsep asuhan
keperawatan hisprung, Atresia ani dan atresia ductus dan dampaknya terhadap
pemenuhan kebutuhan dasar manusia (dalam konteks keluarga)
3. Kelompok 3 : Patofisiologi Kelainan Kongenital pada sistem urinari dan asuhan
keperawatan pada anak: Willem”s tumor, NS dan dampaknya terhadap pemenuhan
kebutuhan dasar manusia (dalam konteks keluarga)
4. Kelompok 4 : Patofisiologi peradangan pada sistem urinary dan asuhan keperawatan
pada anak SNA, GNC dan dampaknya terhadap pemenuhan kebutuhan dasar (dalam
konteks keluarga)
5. Kelompok 5 : Mahasiswa akan mampu memahami Patofisiologi Kelainan Kongenital
pada sistem hematologi dan asuhan keperawatan pada anak: talasemia, leukimia dan
dampaknya terhadap pemenuhan kebutuhan dasar manusia (dalam konteks keluarga)
dalam komunikasi kesehatan
6. Kelompok 6 : Patofisiologi keganasan pada sistem hematologi dan asuhan
keperawatan pada anak: Leukemia dan dampaknya terhadap pemenuhan kebutuhan
dasar manusia (dalam konteks keluarga)
7. Kelompok 7 : Patofisiologi Kelainan pada sistem endokrin dan asuhan keperawatan
pada anak : Juvenile Diabetes dan dampaknya terhadap pemenuhan kebutuhan dasar
manusia (dalam konteks keluarga)
8. Kelompok 8 : Patofisiologi masalah pada sistem imun dan asuhan keperawatan pada
anak : AIDS, DHF, SLE dan dampaknya terhadap pemenuhan kebutuhan dasar
manusia (dalam konteks keluarga)
9. Kelompok 9 : Patofisiologi keganasan pada sistem sensoridan asuhan keperawatan
pada anak : Retinoblastoma (dalam konteks keluarga)
10. Kelompok 10 : Asuhan keperawatan pada anak dg berkebutuhan khusus: Retardasi
mental, Autisme dan ADHD
- Setiap anggota kelompok harus aktif mengerjakan tugas kelompok ini
- Yang tidak aktif namanya ditulis (tidak aktif)
- Saat presentasi :
 Kelompok memilih moderator, pemateri, notulen
 Setiap anggota kelompok wajib ikut menjawab pertanyaan saat presentasi
 Jika tidak maka nilainya akan dikurangi
 Notulen menulis setiap pertanyaan dan jawaban yang ditanyakan saat
presentasi sehingga jika ada yang belum jelas bisa dijawab oleh notulen
- Tugas yang dikerjakan harus dipahami dengan baik
Pembagian kelompok diatur oleh masing-masing keting

PROGRAM ULANG : KEL. 1 & 2

KPN 19 A : Kel. 3-6

KPN 19 B : KEL. 7-10

Anda mungkin juga menyukai