Nama : Fathur rahman

Kls :B
Npm : 2019710062
Epedemiologi Penyakit Tidak Menular (EPTM)

Pada grafik no 1 menunjukan tentang faktor-faktor resiko dan beban struk pada tahun 1990-2019,
dan pada grafik itu negara bagian Eropa tengah, timur dan, Asia tengah memiliki tingkat kejadian dan
penyebaran resiko beban struk yang cukup tinggi tetapi juga mengalami penurunan yang cukup signifikan
dengan angka tingkat kejadian sampai 250 lalu mengalami penurunan hingga kurang dari 200, dan angka
penyebarannya yang begitu tinggi juga bisa mengalami penurunan yaitu di atas 1.500 yang mengalami
penurunan resiko struk menjadi kurang dari 1500. Angka ini sangat berbanding terbalik dengan negara
bagian Asia selatan yang mengalami angka kejadian sekitar 130 cukup rendah dibandingkan dengan
angka kejadian di negara bagian Eropa tengah, Timur dan Asia tengah yaitu 250, akan tetapi Asia selatan
mengalami naik dan penurunan kasus faktor resiko struk yang sempat turun akan tetapi faktor resiko struk
di Asia tengah mengalami kenikan kembali ke angka 130, lalu angka penyebaran nya pun di negara
bagian Asia tengah mengalami kenaikan sekitar 800. Hal ini sangat berbeda dengan negara bagian Eropa
Tengah,Timur dan Asia tengah meskipun memiliki angka penyebaran faktor resiko struk yang tinggi
yaitu diatas 1500 namun mengalami penurunan yang terus menerus sedangkan Asia selatan mengalami
kasus yang melandai tetapi mengalami kenaikan setelahnya.
Pada grafik ke 2 menunjukan bahwa angka mortality pada negara bagian Eropa tengah, timur, dan
Asia tengah memiliki tingkat penyebaran dan kematian akibat faktor resiko beban struk dari tahun 1990-
2019 mengalami naik dan penurunan kasus, yang mengalami kenaikan sampai lebih dari angka 200 akan
tetapi mengalami angka penurunan yang segnifikan sampai kurang dari angka 150, lalu angka Daily rate
per 100.000 penududuk di negara bagian Eropa tengah, Timur, dan Asia tengah pun sama mengalami
naik dan penurunan kasus, yang angka tertinggi di atas 4000 dan mengalami penuruna hingga dibawah
3000, Jika dibandingkan dengan Amerika latin, memiliki resiko beban struk yang sangat rendah dengan
angka mortalitas 100 yang mengalami penurunan hingga hampir menyentuh angka 50, dengan angka
Daly rate diatas 2000 orang per 100.000 penduduk, akan tetapi terus mengalami tingkat penurunan resiko
akibat beban stroke yang mengalami penurunan yang sangat drastis
Dalam pembagian wilayah-wilayah yang memiliki faktor resiko beban stroke, wilayah yg
memegang kejadian serta tertinggi resiko stroke ialah wilayah Eropa tengah, timur dan asia tengah,
sedangkan wilayah yg lainnya memiliki kasus kejadian dan penyebaran yang tidak begitu segnifikan,
dikarenakan walaupun wilayah Eropa tengah, timur, dan asia tengah memiliki kasus tertinggi, tetapi
seiring berjalannya waktu wilayah mereka memiliki penurunan yang drastis dibandingkan wilayah
lainnya, walaupun memiliki kasus yang rendah tetapi wilayah yang lainnya mengalami kenaikan ataupun
mengalami kasus yang naik dan turun. Akan tetapi jika dilihat dari angka mortalitas dan Daly wilayah
yang lainnya lebih unggul dibandingkan dengan wilayah Eropa tengah, timur, dan Asia tengah meskipun
sama sama mengalami penurunan faktor resiko struk yg tidak begitu jauh, tetapi wilayah Eropa Tengah,
Timur dan Asia tengah memiliki kasus peningkatan wilayah yg begitu tinggi meskipun akhirnya memiliki
angka penurunan yang sama dengan wilayah wilayah lainnya