Anda di halaman 1dari 8

OPTIMALISASI PEMANFAATAN LIMBAH

PERTANIAN DAN LIMBAH TERNAK


MENJADI PUPUK BOKASI
Pujo Haryono

BPTP SULAWESI TENGAH


PENDAHULUAN
LIMBAH PERTANIAN

adalah hasil sampingan dari


aktivitas pertanian yang biasanya
kurang bernilai ekonomis bahkan
tidak laku dijual, contohnya
brangkasan Jagung yaitu limbah
dari tanaman jagung, jerami padi
yaitu limbah dari tanaman padi.

+ -
NILAI MANFAAT PENCEMARAN
DIKELOLA TIDAK
DIKELOLA
TEKNOLOGI
Saat panen padi dan jagung tiba, maka batang jagung akan
menjadi bagian yang tidak diinginkan. Biasanya sih dibakar,
ini cara paling mudah untuk membersihkan lahan dari
limbah pertanian. Padahal dengan dibakar tidak
menghasilkan apapun selain abu dan pencemaran
lingkungan. Padahal batang jagung ini bisa diolah menjadi
kompos

TEKNOLOGI
DUKUNGAN
Apa itu kompos Kompos adalah campuran bahan organik
seperti daun, limbah makanan, dan air untuk
diuraikan oleh organisme selama periode
waktu tertentu. Agar bisa bekerja dengan baik,
kompos membutuhkan konsentrasi air,
oksigen, karbon, dan nitrogen yang sama.
Rasio yang tepat memungkinkan organisme
pengurai dapat bekerja lebih cepat..

Manfaat Kompos antar lain


1. Memperbaiki struktur tanah
2. Memperbaiki nutrisi bagi tanaman
3. Menekan pencemaran lingkungan

4
TUJUAN MEMBUAT KOMPOS

1. Menekan biaya produksi pupuk dalam proses usahatani


2. Mengantisipasi kelangkaan pupuk pada proses usaha tani
3. Mengurangi pencemaran lingkungan, karena pada umumnya limbah
tanaman jagung di bakar oleh petani
4. Meningkatkan nilai tambah bagi petani jika dikelola secara optimal
BAGAIMANA CARA MEMBUAT KOMPOS

Bahan-bahan yang perlu dipersiapkan:


1. Brangkas Jagung
2. Dedak hulus secukupnya
3. Probiotik ( Mol atau EM4,)
4. Kotoran ternak, sapi, kambing dll

Alat yang perlu dipersiapkan:


1. Silo ( drum plastik ukuran 100 kg)
2. Parang ( chooper)
3. Ember
4. Sekop
5. Terpal
Cara membuat Silase
1. Potong rumput hijau tersebut dengan ukuran 5-10
cm dengan menggunakan parang, atau dengan
menggunakan mesin chopper.
2. Buat lapisan pertama tumpukan jerami padi /
brangkas jagung dengan ketinggian sekitar 20-
25cm.
3. Taburkan kotoran ternak kambing/sapi Kemudian
tabur dedak diatasnya secukupnya.
4. Siramkan EM4 / MOL yang sudah dioplos dengan
larutan gula dengan menggunakan gembor atau
tangki semprot.
5. Aduk hingga merata , kemudian masukkan
kedalam plastik/tong plastik dengan cara Maka kompos sudah bisa digunakan,
dipadatkan. dengan diolah bersama saat pengolahan
6. Proses fermentasi berlangsung kurang lebih 2 – 4 lading Jagung, atau bisa disimpan dalam
karung, setelah dikeringkan terlebih
Proses pengomposan berhasil ditandai dari warna dahulu. Biasanya bisa dijual ke petani atau
bahan baku berubah menjadi coklat kehitaman, toko pertanian.
konturnya lebih rapuh, dan tidak berbau.

Anda mungkin juga menyukai