Anda di halaman 1dari 6

2.2.

Kajian Penelitian Terdahulu


Penelitian Motivasi dan kinerja telah banyak dilakukan pada berbagai objek dengan
fokus pada perilaku individu dalam mewujudkan motivasi, prestasi dalam kinerja, tetapi
hasil penelitian tersebut tidak semuanya konsisten antara hasil penelitian yang satu dengan
yang lainnya, sehingga masih memerlukan penelitian lanjutan dalam rangka memberikan
hasil yang lebih spesifik dengan objek yang diteliti.
1. Hasil Penelitian ini menunjukan adanya pengaruh dari motivasi kerja dan
kemampuan kerja baik secara serempak maupun secara parsial. Pengaruh yang
ditimbulkan dari hasil penelitian menunjukan arah yang positif , yang berarti
bahwa motivasi kerja yang lebih baik dan adanya kemampuan kerja yang baik
akan meningkatkan kinerja karyawan. Oleh karena itu diharapkan pihak
manajemen perusahaan agar mengkaji kembali upaya-upaya untuk meningkatkan
faktor motivasi dan kemampuan kerja karyawan sehingga dicapai kinerja
karyawan yang maksimal.(Sembiring et al., 2021)
2. Hasil Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh motivasi kerja terhadap
kinerja karyawan di PT. Sejahtera Motor Gemilang Surabaya. Besar sampel 110
orang, dan di analisis dengan uji regresi linear berganda.Secara parsial
motivasi relatedness dan growth berpengaruh signifikan terhadap kinerja
karyawan, sedangkan Motivasi existence tidak berpengaruh signifikan terhadap
kinerja karyawan. Motivasi relatedness menjadi motivasi yang paling dominan
pengaruhnya terhadap kinerja karyawan dibandingkan dengan
motivasi existence dan motivasi growt.(Theodora, 2015)
3. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa motivasi kerja dalam meningkatkan
kinerja karyawan pada Hotel Pyramid Suites Banjarmasin dengan menerapkan
disiplin kerja karyawan, mengadakan pengawasan terhadap kinerja karyawan,
menciptakan situasi dan iklim yang kondusif bagi karyawan, memberikan
inisiatif, dan memberikan kompensasi. Pemberian motivasi kerja yang dilakukan
pada Hotel Pyramid Suites Banjarmasin hampir 8O % sudah berjalan dengan
baik. Walaupun pelaksanaan motivasi sudah baik, Hotel Pyramid Suites
Banjarmasin masih mengalami sedikit kendala dalam memahami keinginan
karyawan. Peran kompensasi, gaji, dan komunikasi terhadap kinerja karyawan
Hotel Pyramid Suites Banjarmasin 1OO% sudah sangat membantu meningkatkan
kinerja karyawan. Simpulan dari hasil penelitian adalah bahwa pelaksanaan
motivasi kerja yang dilakukan oleh Hotel Pyramid Suites Banjarmasin 8O%
sudah baik, walaupun masih ada sedikit kendala yang dihadapi Hotel Pyramid
Suites Banjarmasin dalam meningkatkan kinerja karyawan, yaitu bagaimana cara
pimpinan lebih mempertahankan kualitas karyawannya.(Safitri, 2020)
4. Hasil penelitian ini adalah ada pengaruh parsial disiplin kerja terhadap kinerja
karyawan PD. BPR. Bank Daerah Lamongan ditunjukkan dengan nilai
signifikansi 0,032 dan nilai yang dihitung 2,179. Ada pengaruh parsial
lingkungan kerja terhadap kinerja karyawan PD. BPR. Bank Daerah Lamongan
ditunjukkan dengan nilai signifikansi 0,000 dan nilai t 3,972. Ada pengaruh
parsial pelatihan terhadap kinerja karyawan PD. BPR. Bank Daerah Lamongan
ditunjukkan dengan nilai signifikansi 0,013 dan nilai t 2,535. Ada pengaruh
kompensasi parsial terhadap kinerja karyawan PD. BPR. Bank Daerah Lamongan
ditunjukkan dengan nilai signifikansi 0,001 dan nilai t hitung 3,551. Ada
pengaruh simultan disiplin kerja, lingkungan kerja, pelatihan dan kompensasi
pada kinerja karyawan PD. BPR. Bank Daerah Lamongan ditunjukkan dengan
nilai signifikansi 0,000 dan nilai yang dihitung sebesar 18.647. Persamaan regresi
yang diperoleh adalah Y = 7.996 - 0.5159X1 + 1.176X2 + 0.700X3 + 0.338 + e.
Dan hasil dari koefisien determinasi adalah 45,7%.(Fitriani, 2015)
5. Hasil penelitian menunjukkan lingkungan kerja dan budaya kerja positif dan
signifikan terhadap kinerja karyawan. Sementara motivasi kerjatidakengaruhi
terhadap kinerja karyawan. Hasil penelitian menunjukkan lingkungan kerja dan
budaya kerja positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan. Sementara
motivasi kerjatidakengaruhi terhadap kinerja karyawan (Adha et al., 2019).
Jurnal yang Penulis ambil merupakan sebagai bahan acuan guna mengetahui
perbedaan antara penelitian yang penulis buat dengan yang penulis ambil
berdasarkan jurnal.
1. Pengaruh Motivasi Terhadap Kinerja Pegawai Dengan Variabel
Pemediasi Kepuasan Kerja Pada PDAM Kota Madiun. Hasil
penelitian ini menyatakan bahwa motivasi dapat berpengaruh pada
peningkatan kinerja secara berkelanjutan melalui kepuasan kerja.
Pegawai akan termotivasi untuk mencapai faktor pemuas kerjanya yang
berupa penghargaan dari perusahaan yang sesuai dengan
pengharapannya.(Murti & Srimulyani, 2013)
2. Pengaruh Motivasi Terhadap Kinerja Karyawan (Studi Pada PT
Elsiscom Prima Karya, Kantor Perwakilan Surabaya), disusun oleh
Hasil Penelitian yang dilakukan melalui analisis deskriptif
menunjukkan bahwa rata-rata dari responden menilai Motivasi yang
terdiri dari Kebutuhan Eksistensi, Kebutuhan Hubungan Sosial,
Kebutuhan Pertumbuhan serta Kinerja Karyawan sudah tergolong baik.
Variabel Kebutuhan Eksistensi, Kebutuhan Hubungan Sosial dan
Kebutuhan Pertumbuhan memiliki pengaruh yang signifikan secara
simultan terhadap kinerja karyawan di PT Elsiscom Prima Karya,
Kantor Perwakilan Surabaya.(Luthfi, 2014)
3. Pengaruh Motivasi Terhadap Kinerja Pegawai Pada PT. PLN
(Persero) Rayon Pangkalan Balai. Penelitian ini menghasilkan
hubungan motivasi dan kinerja pegawai kuat dan positif. serta
pengujian hipotesis menghasilkan penerimaan hipotesis alternatif yang
berarti motivasi berpengaruh terhadap kinerja pegawai pada PT. PLN
(Persero) Rayon Pangkalan Balai.(Maliah, 2015)
4. Pengaruh Motivasi Kerja, Kepuasan Kerja, Dan Komitmen
Organisasional Terhadap Kinerja Pegawai (Studi Pada Pegawai Setda
Kabupaten Pati). Hasil pengujian hipotesis menunjukkan bahwa yang
menyatakan bahwa motivasi, kepuasan, dan komitmen organisasional
secara bersama-sama berpengaruh positif dan signifikan terhadap
kinerja, diterima bahwa yang menyatakan bahwa motivasi, kepuasan,
dan komitmen organisasional secara bersama-sama berpengaruh positif
dan signifikan terhadap kinerja, diterima.(Utomo, 2011)
Matriks review hasil penelitian yang dijadikan referensi dan dalam penelitian ini
disajikan dalam Tabel 2.2 dan 2.3 sebagai berikut.

Tabel 2.2

Perbedaan, Peneliti Temuan Penelitian


Kesamaan Hasil PenelitianTerdahul ini
Penelitian u
Terdapat minim (Sembiring et al., 2021) Penelitian
temuan dan .(Theodora, 2015) bertujuan
pengukuran untuk
maupun unit (Safitri, 2020) menemukan
analisis dan (Fitriani, 2015) pengaruh
objek penelitian (Adha et al., 2019). motivasi
antara terhadap kerja
motivasi kerja terhadap
dan kinerja karyawan,
kepuasan
kerja
Tabel 2.3

Perbedaan dan
Temuan Penelitian
Kesamaan Hasil Peneliti Penelitian ini
Terdahulu
Penelitian
(Murti & Penelitian
Srimulyani, 2013) bertujuan
(Luthfi, 2014) untuk
menemukan
.(Maliah, 2015)
pengaruh dari
Terdapat perbedaan motivasi kerja,
temuan dan kepuasan kerja
pengukuran maupun (Utomo, 2011) dan
unit analisis dan pengalamanan
objek penelitian dari kinerja
antara perilaku pekreja
wirausaha terhadap
minat wirausaha
DAFTAR PUSTAKA:

Adha, R. N., Qomariah, N., & Hafidzi, A. H. (2019). Pengaruh Motivasi Kerja, Lingkungan
Kerja, Budaya Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Dinas Sosial Kabupaten Jember. Jurnal
Penelitian IPTEKS, 4(1), 47–62.
Fitriani, D. A. (2015). Pengaruh disiplin kerja lingkungn kerja pelatihan dan kompensasi
terhadap kinerja karyawan PD. BPR Bank Daerah Lamongan. UIN Sunan Ampel
Surabaya.
Luthfi, R. I. (2014). Pengaruh motivasi terhadap kinerja karyawan (studi pada pt elsiscom
prima karya, kantor perwakilan Surabaya). Brawijaya University.
Maliah, M. (2015). Pengaruh Motivasi Terhadap Kinerja Pegawai Pada PT. PLN (Persero)
Rayon Pangkalan Balai. Jurnal Media Wahana Ekonomika, 12(2).
Murti, H., & Srimulyani, V. A. (2013). Pengaruh Motivasi Terhadap Kinerja Pegawai Dengan
Variabel Pemediasi Kepuasaan Kerja Pada PDAM Kota Madiun. JRMA| Jurnal Riset
Manajemen Dan Akuntansi, 1(1), 10–17.
Safitri, W. (2020). ANALISIS MOTIVASI KERJA DALAM MENINGKATKAN KINERJA KARYAWAN
PADA HOTEL PYRAMID SUITES BANJARMASIN. Universitas Islam Kalimantan MAB.
Sembiring, M., Jufrizen, J., & Tanjung, H. (2021). Efek Mediasi Kepuasan Kerja pada
Pengaruh Motivasi Dan Kemampuan Kerja Terhadap Kinerja Pegawai. Maneggio: Jurnal
Ilmiah Magister Manajemen, 4(1), 131–144.
Theodora, O. (2015). Pengaruh motivasi kerja terhadap kinerja karyawan PT. Sejahtera
Motor Gemilang. Agora, 3(2), 187–195.
Utomo, J. (2011). Pengaruh motivasi kerja, kepuasan kerja, dan komitmen organisasional
terhadap kinerja pegawai (studi pada pegawai setda Kabupaten Pati). Jurnal Analisis
Manajemen, 5(1), 75–86.

Anda mungkin juga menyukai