MENGANALISIS KONFLIK YANG
MENGARAH PADA KEKERASAN
A. DEFINISI KEKERASAN STRUKTURAL
TUGAS PROYEK
TOPIK :
KEKERASAN STRUKTURAL
GILLBRAN NURHAZRAT ISMAIL (17)
MUHAMMAD SHEVA YUSUF (21)
HILMA SALAMAH (18)
SALSABIAN SUNDAPANUTAN (31)
B. KONFLIK YANG DIAMATI
Menurut Bandy X.Lee kekerasan struktral merupakan
kekerasan yang mengacu pada batasan yang dapat dihindari
yang ditempatkan masyarakat pada kelompok orang yang
menghalangi mereka dalam mencapai kualitas hidup yang
seharusnya. Batasan ini dapat bersifat politik,ekonomi,atau
hukum.biasanya berasal dari lembaga lembaga yang
menjalankan kekuasaan.
Kekerasan struktural bukan merupakan kekerasan secara
langsung namun dapat memberi dampak bagi banyak
orang.pada dasarnya manusia memanglah selalu ingin
untung, namun cara mereka dalam meraih keutungan
tersebut tidak manusiawi. sifat egosentris dari pihak pihak
pemegang kekuasaan membuat mereka merasa memiliki
wewenang untuk melakukan apapun yang menguntungkan
mereka. Dampaknya yaitu ketidakadilan bagi masyarakat
salah satunya.
Konflik yang dapat mengarah pada kekerasan
struktural biasanya konflik akibat perbedaan
kepentingan, antara pihak yang menjalankan
kekuasaan dengan masyaratakat. Contohnya
permasalahan korupsi BANSOS yang terjadi
pada tahun lalu,dimana kepentingan
masyarakat dimasa pandemic yakni untuk
memenuhi kebutuhan dasar yang cukup sulit
didapatkan saat itu sehingga ada bantuan
sosial dari pemerintah,namun kepentingan
pelaku korupsi untuk memenuhi
 kebutuhannya hidupnya,alih alih untuk
menjalankan tanggung jawabnya, bapa
menteri ini justru menilap sebagian uang
yang bukan miliknya untuk memenuhi
kebutuhannya.alhasil semakin banyak
masyarakat yang sakit dan miskin akibat hal
tersebut.

C. FAKTOR PENYEBAB DAN BENTUK BENTUK

KEKERASAN STRUKTURAL

Faktor penyebab kekerasan struktural

1. kurangnya kesadaran akan masalah masyarakat

mengapa demikian,karena menurut saya kekerasan
struktural terjadi karena biasanya kekerasan
struktural dilakukan oleh orng pintar namun tidak
jujur.

2. Sifat egois
hal ini maksudnya sifat ingin diuntungan sendiri
membuat para pemilik kekuasaan bisa berbuat
apapun yang dapat menguntungkan mereka.

BENTUK BENTUK KEKERASAN STRUKTURAL

1. KORUPSI
Mengapa korupsi termasuk dalam kekerasan
struktural karena hal tersebut dapat menjadi
pembatas masyarakat untuk memenuhi kebutuhan
pokoknya

2. KETIDAK MERATAAN PEMBANGUNAN

Ketidak merataan pembangunan dapat menimbulkan
keterlambatan perkembangan IPTEK, yang dapat
membuat SDM disuatu daerah rendah,al hasil
kemiskinan dan pemberontakan akan semakin marak
terjadi.
D. DAMPAK NEGATIF KEKERASAN STRUKTURAL

1. Penurunan Produktivitas
Produktivitas dari perusahaan-perusahaan akan
terhambat dan tidak bisa berkembang lebih maju
lagi. Hal ini dapat menyebabkan pengurangan
jumlah karyawan atau PHK, lalu aku banyak
pengangguran yang menyebabkan angka
kemiskinan meningkat

2. Ketimpangan Pendapatan
Tindakan korupsi ini menyebabkan perpindahan
sumber daya untuk publik ke tangan pelaku. Hal
ini membuat uang pembelanjaan pemerintah
menjadi berkurang. Dengan adanya tindakan
korupsi ini ketimpangan pendapatan akan terjadi
antara elit koruptor dengan masyarakat karena
pindahnya sumber daya untuk publik tadi

3. GERAKAN SEPARATISME
Ketidak adilan kebijakan ataupun ketidak
merataan pembanguan disuatu wilayah dapat
menggiring tuntutan dari masyarakat yang
dirugikan. Kita ambil contoh di daerah timur kita,
ada OPM.faktor yang melatar belakangi
terbentukya OPM yakni krisis ekonomi yang
dialami sebagian masyarakat papua. Krisis
ekonomi tersebut terjadi karena kurangnya
lapangan kerja akibat tidak meratanya
pembangunan diindonesia yang dimana lebih
banyak berpusat didaerah jawa.mereka merasa
alih alih disejahterakan dapat menjadi bagian dari
NKRI justru mereka menderita.

4. KUALITAS SDM RENDAH DAN KEMISKINAN

korupsi dapat menghambat pembangunan
,pembangunan yang terlambat berdampak pada
tertinggalnya IPTEK di suatu wilayah, tertinggalnya
 IPTEK dapat mengurangi daya saing masyarakat di
dunia,karena tidak ada penunjang untuk
meningkatkan kualitas SDM yang rendah.SDM
yang rendah dapat berdampak pada
kemiskinan,kemiskian dapat berlanjut pada
kriminalitas.

E. SOLUSI PERMASALAHAN

4. Bangun Pendidikan Moral Sejak Kecil

Pendidikan moral merupakan pondasi yang harus
diberikan sedari kecil. Dengan pendidikan moral
maka setiap insan tidak mudah tergiur dengan
praktik korupsi. Orang yang bermoral tidak akan
berlaku adil, berintegritas dan bermartabat.
Mereka menyadari bahwa perbuatan korupsi akan
merugikan orang lain.contoh pendidikan berbasis
karakter

1. Berikan Hukuman Berat Pada Koruptor

Korupsi Memberikan hukuman berat bagi para
pelaku koruptor, akan memunculkan efek jera. Hal
ini juga dapat menjadi pelajaran bagi seluruh
kalangan agar tidak melakukan hal yang serupa.
Tak hanya di pemerintahan, hukuman berat bagi
pelaku koruptor dalam kehidupan sehari-hari juga
harus diterapkan contoh hokum mati bagi
koruptor seperti di thailand

3. PENINGKATAN SDM
Bagaimana pun dengan SDM yang berkualitas
dapat memberi inovasi baru untuk
pemerintahan,hal tersebut dapat mendorong
akan strategi agar pembangunan disuatu wilayah
dapat merata.