TUGAS BAHASA INDONESIA

NASKAH DRAMA

“ Belajar Jujur dan Tidak Berbohong itu Hebat “

Disusun oleh :

Kadek Indah Widhi Armeli (18)

Komang Riyandi Adnyana Saputra (22)

Made Krisnanda Rajendra (28)

Ni Nyoman Sri Laksmi Sucianti (33)

SMAN 4 SINGARAJA

Tahun Ajaran 2022/2023

Tema : Kebohongan

Tokoh : 1. Kadek Indah Widhi Armeli (sebagai Lala)

2. Komang Riyandi Adnyana Saputra (sebagai Sule)

3. Made Krisnanda Rajendra (sebagai Andre)

4. Ni Nyoman Sri Laksmi Sucianti (sebagai Farah)

Adegan 1

Lala, Farah, Sule, dan Andre mendapat tugas kelompok Bahasa Indonesia, yaitu

membuat drama. Mereka berencana belajar kelompok di rumah Farah. Lala dan

Farah menghampiri meja Sule dan Andre. Mereka mengajak Sule dan Andre untuk

mengerjakan tugas kelompok.

Farah : Eh…Lala, tugasnya gimana?

Lala : Kita tanya aja ke Sule dan Andre.

Farah : Ya udah yuk. (menghampiri Sule dan Andre)

Lala : Ndre, nanti pulang sekolah kita kerja kelompok yuk.

Andre : Dimana, La?

Lala : Di rumahmu boleh gak, Farah?

Farah : Boleh, tapi jangan sore-sore. Pulang sekolah langsung berangkat aja ya.

Sule : Kalau pulang sekolah aku gak bisa.

Andre : Kenapa? Ada acara?

Sule : Iya, ada acara keluarga.

Farah : Ya udah kalau Sule ada acara, kita kerja kelompok bertiga aja.
Andre : Ok, tapi nanti aku nyusul ya…soalnya aku mau pulang dulu.

Lala : Ya, nanti ditunggu langsung di rumah Farah.

Saat pulang sekolah pun tiba, Farah dan Lala langsung menuju rumah Farah.

Farah : Ndre, kita duluan ya…nanti jangan lama-lama.

Andre : Okay.

Akhirnya Lala dan Farah sampai di rumah Farah. Mereka mempersiapkan alat &

bahan sembari mengobrol.

Lala : Tema drama kita apa?

Farah : Tentang pendidikan aja.

Lala : Ya udah kita lanjutin nanti aja. Kok Andre belum datang ya?

Farah : Pasti sebentar lagi juga datang kok.

Saat Andre menyusul Lala dan Farah, ia melihat Sule sedang bermain PS. Ia pun

datang ke rumah Farah dengan terburu-buru.

Andre : Lala, Farah tahu gak barusan aku melihat Sule lagi main PS.

(Andre mengucapkannya sambil terengah-engah.)

Lala : Serius?

Andre : Serius, tadi waktu aku mau nyusul kesini, aku lihat dia lagi bermain PS.

Farah : Katanya dia itu ada acara keluarga, eh…tahu-tahu main PS. (kesal)

Lala : Wah… parah itu si Sule, lihat aja besok. (marah)

Andre : Tapi, sekarang kita jadi belajar kelompok?

Lala : Ah…malas udah gak mood.

Andre : Ya udah aku pulang dulu.

Lala : Aku juga mau pulang dulu. Bye.

Adegan 2

Keesokan harinya, saat Sule berangkat sekolah, Lala dan Farah langsung

menghampiri dan memarahi Sule.

Lala : Sule, kenapa kamu kemarin tidak ikut kerja kelompok? (marah)

Sule : Kan aku kemarin udah bilang. Aku ada acara keluarga.

Farah : Acara keluarga apaan, kamu main PS kan? (wajah marah & kesal)

Sule : Kata siapa?

Farah : Kemarin Andre yang bilang sama kita, dia lihat kamu lagi main PS.

Sule : Nggak, aku gak main PS. Mungkin Andre salah lihat. (gugup)

Lala : Ah…bohong kamu.

Sule : Kamu gak usah ikut campur urusan aku. Suka-suka aku dong, mau main

PS lah, ya terserah aku.

Andre pun datang dan langsung menyambung pembicaraan.

Andre : Eh…ada apa ini, kok rebut-ribut?

Sule : Pagi-pagi, baru datang malah langsung dimarahin. Siapa yang gak marah?

Andre : Memangnya masalah apa?

Sule : Mereka berdua marah sama aku karena kemarin aku main PS.

Andre : Oh…masalah itu, memang kamu yang salah kan.

Sule : Lah kok jadi aku yang salah, aku kan Cuma main PS. Pasti gak ganggu

mereka kan?

Farah : Kamu gak nyadar, kemarin kamu bilang ada acara keluarga.
Sule : Kalau aku bohong memangnya kenapa?

Lala : Ya gak boleh, kita kana da tugas, kamu bohong agar tidak ikut kerja. Tapi

Tugas kelompok itu kan butuh kerja tim.

Sule : Kamu benar juga, La. Sebuah kelompok memang perlu kerja tim. Itu

sebabnya dinamakan kerja kelompok. Aku menyesal teman-teman, aku

minta maaf ya…

Andre : Akhirnya, kamu mengerti juga. Kalau seperti ini jadi damai kan?

Farah : Tentu saja.

Lala : Tapi, nasib tugas drama kita bagaimana?

Farah : Tenang, kalau kita sudah damai, kita akan mudah menyelesaikan tugas

drama itu.

Pesan Moral : Nah…teman-teman dari kisah tadi, kita bisa memetik pelajaran

seperti jangan menunda pekerjaan, kompak, berani mengakui

kesalahan & langsung meminta maaf serta tidak berbohong.