4. Aspek keuangan
Dengan adanya dokumentasi data atau informasi baik tentang tindakan serta perawatan
pada pasien, dokumentasi dapat dipergunakan sebagai dasar untuk perincian biaya atau
keuangan.
5. Aspek penelitian
Dokumentasi kebidanan berisi data atau informasi pasien. Hal ini dapat dipergunakan
sebagai data dalam penelitian dan pengembangan ilmu pengetahuan melalui studi
dokumentasi
6. Aspek pendidikan
Dokumentasi kebidanan berisi data informasi tentang perkembangan kronologis dan
kegiatan pelayanan medik yang diberikan kepada pasien.
7. Aspek pendokumentasian
Berisi sumber informasi yang harus didokumentasikan dan dipakai sebagai bahan
pertanggungjawaban dalam proses dan laporan pelayanan kesehatan.
8. Aspek jaminan mutu
Pengorganisasian data dan pasien yang lengkap dan akurat melalui dokumentasi kebidanan
akan memberikan kemudahan bagi bidan dalam membantu menyelesaikan masalah pasien.
9. Aspek akreditasi
Melalui dokumentasi akan tercermin banyaknya permasalahan pasien yang berhasil diatasi
atau tidak.
10. Aspek statistik
Informasi statistik dari dokumentasi dapat membantu suatu institusi untuk mengantisipasi
kebutuhan tenaga dan menyusun rencana sesuai dengan kebutuhan.
11. Aspek komunikasi
Komunikasi digunakan sebagai koordinasi asuhan kebidanan yang diberikan oleh beberapa
orang untuk mencegah pemberian informasi yang berulang-ulang kepada pasien oleh
anggota tim kesehatan, mengurangi kesalahan dan meningkatkan ketelitian dalam asuhan
kebidanan, membantu tenaga bidan untuk menggunakan waktu dengan sebaik-baiknya,
serta mencegah kegiatan yang tumpang tindih.
Dilihat dari segi fungsinya, jenis dokumentasi dapat dibagi menjadi dua, yaitu:
1) Dokumentasi dinamis
Yaitu dokumentasi yang bisa digunakan secara langsung dalam penyelesaian pekerjaan
(dinamis aktif, dinamis semi aktif, dan dinamis in aktif).
2) Dokumentasi statis
Yaitu dokumen yang tidak bisa digunakan secara langsung dalam penyelesaian
pekerjaan (dokumen koprol, dokumen literal, dokumen private).