Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
Pemain Peran
Karu : Devita Elsa Arum Masruroh
PP : Dina Siti Nurjanh
PA1 : Rosalia Tia Pramesti
PA2 : Husnul Khotimah
Pasien : Nadila Octavia Putri
Keluarga Pasien : Margareta Vindy T
Ahli Gizi : Maya Siska
Farmasist : Mike Cendrayani
Dokter : Krisna Maulidian
Cameraman : Ahmad Sakti Pandu
16
PP : O begitu bu, Begini bu, saya mau meminta persetujuan Ibu dan
mba.
Keluarga pasien Persetujuan apa ners?
PP : Begini bu mba, untuk menindak lanjuti masalah penyakit yang
masih dirasakan ibu maka saya berencana untuk mengadakan
ronde keperawatan. Ronde keperawatan ini adalah suatu
pemecahan masalah keperawatan yang belum terselesaikan yang
nantinya pemasalahan ini akan diberikan solusi oleh dokter ahli
dan tim medis lainnya. Untuk itu saya meminta ijin kepada ibu
untuk mengadakan ronde keperawatan besok pagi dan mohon ibu
untuk mengisi formulir persetujuan tindakan ronde keperawatan.
Pasien : Oh, gitu.. terus saya harus bagaimana ners?
PP : Jikaibu bersedia, ibu tinggal menyetujui. Dengan ronde
keperawatan ini, nanti masalah ibu Insya’alla bisa teratasi.
Pasien : Oh, kalau begitu saya bersedia ners.
PP : Baik, kalau begitu silakan ibu atau mba menandatangani surat
persetujuan ini.
17
Di ruang pasien
PA 1 : Selamat pagi Ny. Nadila. Perkenalkan saya Ners Rosa. Disini
saya yang akan merawat bapak pada hari ini bersama teman saya
Ners Husnul. Bagaimana kabarnya?
Keluarga pasien : Wah, tidak ada perubahan Ners. ibu masih merasakan sakit dan
tidak bisa tidur. Makan yang diberikan juga tidak dimakan
PA 2 : Oh, begitu ya mba. Baik, kami disini, akan melakukan
pengkajian pada ibu, untuk mengetahui masalah apa yang ada.
Pasien : Oh, iya silahkan suster
PA 1 dan PA 2 pun melakukan pengkajian kepada Ny. Nadila ternyata didapatkan hasil
bahwa Ny. Nadila mengalami nyeri hebat pada daerah sekitar perut, mual, gangguan
sulit tidur, kurang nutrisi, cemas memikirkan penyakitnya, asites dan efusi pleura. TD:
90/60 mmHg, RR: 30x/mnt, natrium 100 meq/dl, albumin 2,8 gr/dl. Sekarang pasien
terpasang cairan infuse NaCl 0,9 %. Setelah mendapatkan data yang dirasa cukup,
kemudian PA 1 dan PA 2 melaporkan hasil pengkajiannya kepada PP.
Di Nurse Station
PA 2 : Bu, pengkajian sudah kami lakukan.
PP : Oh, bagaimana hasilnya?
PA 1 : Ternyata masalah yang didapat pada Ny. Nadila adalah
mengalami nyeri hebat pada daerah sekitar perut, mual,
gangguan sulit tidur, kurang nutrisi, cemas memikirkan
penyakitnya, asites dan efusi pleura.
PP : Baiklah kalau begitu, mari kita lakukan validasi data, langsung
ke pasiennya saja ya..
PA 1 & PA 2 : Baik Bu..
PP dan PA 1 serta PA 2 melakukan validasi data. Setelah selesai melakukan validasi
data, PP melakukan kontrak waktu esok hari untuk ronde keperawatan.
Di ruang pasien.
PP : Baik, terima kasih atas kerja samanya. Kita ketemu lagi besok ya
Bu, Mba untuk melakukan ronde keperawatan.
Keluarga pasien : Oh, iya. Terima kasih Sus..
18
PP : Iya, sama – sama Mba.. Kami permisi dulu ya..
Assalamu’alaikum
Keluarga pasien : Wa’alaikumsalam.
Ke esokan harinya Jam 7.30 menit di Ruang Dahlia, saat konfrence ........
Karu: rekan-rekan sekalian sesuai kontrak kita hari ini kita akan mengadakan ronde
keperawatan pada Ny. Nadila pada jam 10.00
Kegiatan ronde diikuti oleh: kepala ruangan sebagai pemimpin ronde keperawatan, PP
yang akan sebagai pemberi materi ronde keperawatan, PA 1, PA 2, Dokter, Ahli Gizi
dan Farmasis.
Tahap Pelaksanaan Ronde Keperawatan
Di Nurse Station
Karu : Assalamu’alaikum, selamat pagi Ibu dan Mba. Pada pagi hari ini,
kita akan melaksanakan ronde keperawatan, sebagaimana yang
sudah dijadwalkan sebelumnya. Saya perkenalkan dulu.. ini Ners
Dina sebagai kepala tim di ruang ini, dan ini Ners Rosa dan Ners
Husnul sebagai perawat asosiasi. Langsung saja, silahkan PP
membacakan data Ibu Nadila.....
PP : Baik, terima kasih..
Selamat pagi semuanya.. pasien dalam ronde keperawatan kita
kali ini adalah Bu Nadila, usia 50 tahun. Pasien didiagnosis CA.
Colon stadium II, telah dilakukan reseksi usus dan adjuvant
kemoterapi. Pasien mengeluhkan nyeri hebat, dan mual. Pasien
juga mengalami asites dan efusi pleura. Pasien membatasi makan
dan minum karena merasa tidak nyaman. Masalah keperawatan
yang perlu dipertimbangkan adalah kelebihana volume cairan
sekaligus kekurangan volume cairan. Dimana tanda adanya
kelelbihan volume cairan dari adanya efusi pleura dan asites, dan
tanda kekurangan volume cairan atau dehidrasi adalah Tekanan
Darah 90/60 mmHg, Natrium rendah serta albumin rendah. Dan
terdapat masalah nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh.
19
Karu : Sampai disini ada yang mau ditambahan Ners Rosa dan Ners
Husnul?
PA 1 : Saya ingin menambahkan sedikit bu.. dari hasil pengkajian BMI
pasien 14,3. Tekanan darah hari ini 90/60 mmHg, RR 30x/menit,
Natrium 100 meq/dl, abumin 2,8 gr/dl. Sekarang pasien
terpasang cairan infuse NaCl 0,9 %.
Dokter : Dari suhunya bagaimana?
PP : Suhunya 38 O
C. Kami ingin member intervensi dengan diuretic
untuk mengurangii asites, namundkhawatirkan dehidrasi klien
semakin parah. Untuk masalah nutrisi ahli gizi sudah
memberikan TKTP (Tinggi Karbohidrat Tinggi Protein).
Karu : Kira-kira apa ada yang ingin ditambahkan lagi?
Semua : Tidak ada bu..
Karu : Baiklah jika tidak ada yang ingin ditambahkan, kita langsung
saja menuju ruangan pasien untuk memvalidasi data.
Tim ronde keperawatan bersama karu, dokter, ahli gizi, dan farmasist melakukan
Validasi Data..
Di Ruangan Pasien…
Karu : Assalamualaikum.. Selamat pagi Ny. Nadil. Gimana keadaannya
pagi hari ini?
Pasien : Selamat pagi Ners. Saya masih merasakan nyeri hebat di sekitar
perut dan mual.
Dokter : Baiklah.. Saya periksa dulu ya Bu. (Dokter pun mememriksa
keadaan Ny. Nadila
Dari hasil pemeriksaan memang benar Tn. Agus mengalami efusi
pleura dan asites.
Karu : Ada keluhan lain pak yang ibu rasakan?
Keluarga pasien Gini Ners.. ibu sudah beberapa hari ini tidak mau makan dan
minum.
Karu : Baiklah mba.. Laporannya kami terima. Nanti untuk
keberlaanjutannya kam informasiikan kembali. Kami permisi
20
dulu ya bu mba.. Selamat pagi..
Keluarga pasien : Iya ners.. Selamat pagi.
Post Ronde Keperawatan di Nurse Station
Setelah melakukan Validasi data di ruangan pasien, Tm Ronde keperwatan akan
melanjutkan ke tahap diskusi, rekomendasi dan kesimpulan di nurse station
Karu : Baik, tadi kita sudah sama-sama mengetahui keadaan pasien
tersebut, bagaimana sebaiknya? Ada yang punya usul tambahan
selain yang telah diungkapkan tadi?
Dokter : Kalau untuk status gizinya bagaimana dari nutrisionist?
Ahli Gizi : Menurut saya Ny. Nadila bisa diberikan asupan TKTP ya, terus
bisa diberi lebih banyak asupan sayur dan buah segarnya.
Mngkin ada tambahan ddari farmasist, terutama untuk nutrisi?
Farmasist : Untuk nutrisi kami rekomendasikan Megasterol Asetat ya untuk
meningkatkan nafsu makan.
Karu : Baiklah, untuk masalah caiannya bagaimana?
PA 2 : Kira-kira apakah kekurangan volume cairan dulu atau kelebihan
volume cairan dulu yang harus diatasi?
Dokter : Baik, mungkin kita lihat dari pemeriksaan lab ya ada albumin
yang rendah. Sepertinya kita harus memberikan asupan albumin
untuk mengurangi edema diperutnya. Sementara itu kta tetap
memberikan cairan NaCl 0,9 %.
Ahli Gizi : Saya setuju sama dokter. Mungkin untuk jenis asupan
albuminnya bisa diberikan kapsul atau infuse.
PP : Oh iya.. berarti asupan albuminnya ini untuk menarik cairan dari
ekstravaskuler ke dalam ya. Jadi kita bisa tetap memberikan
terapi IV NaCl tanpa mengkhawatirkan pertambahan edema.
Karu : Baik.. mungkin tambahan dari saya, setelah Na+ pasien telah
normal bisa diberikan diuretic untuk mengatasi efusi pleura jik
masih ada. Bagaimana dok?
Dokter : Iya betul.. Dan RRnya meningkat tadi ya..
Berikan O2 ya, terutama jika SAO2 nya <95%.
21
Karu : Oke, baiklah kira-kira apakah ada tambahan lain?
Farmasist : Untuk albuminnya berikan transfusi saja agar peningkatannya
lebih cepat.
Karu : Baik.. Ada lagi??
Semua : Tidak ada..
Karu : Baiklah sesuai hasil ronde kita hari ini saya akan menyimpulkan.
Intervensi yang dapat dilakukan pada Tn. Agus adalah pemberian
TKTP, lebih baanyak sayur dan buah segar, dan Megasterol
Asetat untuk nutrisi, untuk masalah cairan berikan transfusi
albumin dan terapi cairan NaCl bersamaan. Jik kadar Natrium
telah normal dapat diberikan diiuretik jika efusi pleura masih
ada. Kemudian berikan terapi O2 pada pasien, terutama jika
SAO2nya <95%.. Apakah ada yang ingin menambah
kesimpulan?
Semua : Tidak adaa..
Karu : Baiklah kalau tidak ada kita tutup saja ronde keperawatan hari
ini.. Terima kasih kepada Dr Krisna kepada nutrisionist Maya,
farrmasist Mike dan rekan perawat. Selamat siang.
Assalamalaikum Wr. Wb...
Semua : Iya sama-sama.. Waalaikum salam Wr. Wb...
Akhirnya ronde keperawatan telah selesai dilakukan, semua tim ronde keperawatan
kembali menjalani tugasnya masing-masing..
22