Anda di halaman 1dari 14

WAWASAN KEBANGSAAN

OLEH :
Ir. Syahrio Tantalo, M.S.
(Dosen Kewiraan/PKN Universitas Lampung)
Pengertian
WAWASAN KEBANGSAAN

a. Kebangsaan adalah suatu komitmen hati


nurani untuk membangun ikatan emosional
dan rasional diantara berbagai realitas
kesukuan, ras, agama, warna kulit, dan
budaya serta kepentingan yang berbeda

b. Kebangsaan adalah suatu komitmen


kebersamaan sebagai suatu keluarga besar
berdasarkan kesamaan pengalaman sejarah
dan cita-cita masa depan

2
Pengertian
WAWASAN KEBANGSAAN

c. Kebangsaan menganut prinsip


kesetaraan, saling menghormati,
dan anti diskriminasi.
d. Proklamasi Kemerdekaan
merupakan momentum historis bagi
rakyat Indonesia untuk
mendeklarasikan eksistensi
kebangsaannya kepada masyarakat
di seluruh dunia.
3
hierarki
WAWASAN KEBANGSAAN
a. Rasa Kebangsaan pada hakikatnya adalah merasa satu bangsa,
merasa senasib sepenanggungan, serta dengan jujur
mengakui tiap warga negara mempunyai hak,
kesempatan dan kewajiban yang sama tanpa
membedakan suku, agama, ras, dan asal keturunan.

b. Paham Kebangsaan pada hakikatnya adalah ketentuan-


ketentuan yang mengikat agar esensi rasa kebangsaan
dapat tercapai atau terlaksana dalam kehidupan antar
warga negara dan antar pemerintah dengan warga
negara.

c. Paham Kebangsaan tercantum dalam Pembukaan UUD 1945,


Pancasila, dan Wawasan Nusantara

d. Semangat Kebangsaan pada hakikatnya adalah pedoman bagi


rakyat Indonesia bagaimana harus bertingkah laku
antara sesama warga negara dan bagaimana pemerintah
memperlakukan warga negaranya

(Dikutip dari : Laks.Muda TNI (Purn) FM.Parapat, Ph.d.


“TNI dan Angkatan Laut yang Saya Banggakan”) 4
PADA INTINYA
WAWASAN KEBANGSAAN
a. Rasa Kebangsaan tercermin dalam jiwa
masing-masing individu dan bersumber
dari ikrar Sumpah Pemuda 1928.

b. Paham Kebangsaan merupakan


pengertian atau pemahaman tentang
kebangsaan itu sendiri dan tercantum
dalam penjelasan Pembukaan UUD 1945.

c. Semangat Kebangsaan pada hakikatnya


adalah adalah sikap atau perilaku warga
negara dalam kehidupan bernegara dan
bermasyarakat.

5
WAWASAN KEBANGSAAN,
nasionalisme, dan demokrasi
 Paham Nasionalisme mengajarkan rasa
Kebangsaan tercermin dalam jiwa masing-masing
individu dan bersumber dari ikrar Sumpah Pemuda
1928.

 Paham Kebangsaan merupakan pengertian atau


pemahaman tentang kebangsaan itu sendiri dan
tercantum dalam penjelasan Pembukaan UUD
1945.

 Semangat Kebangsaan pada hakikatnya adalah


adalah sikap atau perilaku warga negara dalam
kehidupan bernegara dan bermasyarakat.

6
nasionalisme dan demokrasi
 Paham Nasionalisme mengajarkan bahwa suatu
bangsa bernergara dapat dibangun dari
masyarakat yang majemuk, jika warga masyarakat
tersebut bertekad kuat untuk membangun masa
depan bersama, terlepas dari perbedaan agama,
ras, etnik atau ikatan primordial lainnya.

 Suatu negara dapat berfungsi dengan baik, apabila


memiliki dukungan ideologi nasionalisme yang
juga didukung oleh demokrasi.

 Nasionalisme adalah semangatnya,sedangkan


Demokrasi adalah instrumen dan mekanismenya.

7
Wawasan kebangsaan
pada era globalisasi
 Pengaruh Globalisasi yang cukup menonjol dalam
kehidupan bermasyarakat adalah timbulnya sifat
Individualistis dan Materialistis.

 Sifat Individualistis dan Materialistis ini sangat bertolak


belakang dengan Rasa, Paham, dan Semangat
Kebangsaan; serta Paham Nasionalisme.

Semua pihak terutama Pemerintah perlu membentengi masyarakat


melalui:
1. Pembinaan kebangsaan seperti menanamkan semangat
kebersamaan dalam berbagai kegiatan
2. Menanamkan rasa cinta tanah air
3. Mendahulukan kepentingan nasional daripada kepentingan
pribadi dan golongan

Pembinaan kehidupan dengan rasa, paham, dan semangat


Kebangsaan serta rasa/paham Nasionalisme merupakan
pekerjaan yang tidak mudah, banyak persoalan dan tantangan
yang cukup rumit dan beragam
Pembinaan kehidupan berbangsa dan bernegara adalah
tanggungjawab dan kepentingan bersama.
8
TANTANGAN
Wawasan kebangsaan
 KENDALA UTAMA yang kita hadapi sekarang
adalah lambatnya perkembangan demokrasi di
Indonesia akibat meluasnya gerakan anarkis serta
persatuan dan kesatuan yang tidak terpelihara
dengan baik.

 Ciri keterbukaan dan liberalisme di era globalisasi


yang cenderung mengabaikan aspek-aspek
kemanusiaan dan kebangsaan suatu negara.

Kedua hal di atas menjadi beban baru bagi


para pemimpin bangsa kita untuk mencari
pendekatan baru, guna menjaga
solidaritas nasional yang bertujuan mejaga
rasa, paham, dan semangat kebangsaan.

9
Strategi peningkatan
Wawasan kebangsaan
a. Revitalisasi Wawasan Kebangsaan
menghidupkan kembali ruh wawasan kebangsaan
dalam kondisi masyarakat yang diwarnai oleh arus
globalisasi dan modernisasi.

b. Pendidikan Politik ---- untuk membangun budaya


politik yang berakar pada semangat persatuan dan
kesatuan bangsa (Nasionalisme) serta komitmen
demokrasi.

Kegiatan yang perlu dilakukan antara lain:


1. Perluasan keterbukaan politik melalui program diskusi
dengan tema wawasan kebangsaan, nasionalisme dan
demokrasi, baik secara formal maupun nonformal
2. Pemberian otonomi kepada partai politik dan organisasi
kemasyarakatan untuk melakukan pendidikan tentang
demokrasi dan nasionalisme (wawasan kebangsaan)
kepada para anggota, simpatisan dan masyarakat luas.

10
Strategi peningkatan
Wawasan kebangsaan
c. Pembaharuan Politik dan Ekonomi
mengakomodasi semua kepentingan hidup
masyarakat dan mengembangkan perilaku
politik nasionalisme dan demokrasi dalam
pemecahan masalah untuk pemulihan
keterpurukan ekonomi.

d. Melalui Pendidikan ---- hampir tidak ada


seorang pun yang lepas dari dunia
pendidikan dan dengan pendidikan, kita
dapat menanamkan wawasan kebangsaan
kepada peserta didik sejak dini.

11
Wawasan kebangsaan
dan kesadaran bela negara
Wawasan Kebangsaan sangat terkait dengan
Peningkatan Kesadaran Bela Negara.

Kesadaran Bela Negara

a. Kesadaran moral, yakni cara setiap warga negara untuk


berbuat bagi bangsa dan negara secara sadar dan
bertanggungjawab
b. Menanamkan kecintaan tanah air serta berperan aktif
dalam memajukan bangsa dan negara

c. Melakukan pembangunan jati diri/ identitas nasional

BELA NEGARA SECARA NON FISIK

13

Anda mungkin juga menyukai