Anda di halaman 1dari 17

Struktur Pasar

Untuk Memenuhi Tugas


Mata Kuliah : Pengantar Ekonomi Islam
Dosen Pengampu : Abi Waqqos., SEI,. MEI

Disusun oleh k.7 :

1. M. ADI PRATAMA

2. KHALIZA NUR ISLAMI

3. WINDI JUNIKA

Semester / Prodi : II B Ekonomi SYARIAH EKSKLUSIF

SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM (STAI) SYEKH H. HASAN


AL ISHLAHIYAH BINJAI T.A 2021/2022
KATA PENGANTAR

Puji syukur diucapkan kehadirat Allah SWT atas segala rahmatNya sehingga
makalah ini dapat tersusun sampai dengan selesai. Tidak lupa kami
mengucapkan terimakasih terhadap bantuan dari pihak yang telah membantu
dengan memberikan sumbangan baik pikiran maupun materinya.
Penulis sangat berharap semoga makalah ini dapat menambah pengetahuan
dan pengalaman bagi pembaca. Bahkan kami berharap lebih jauh lagi agar
makalah ini bisa memberikan wawasan kepada para pembacanya.
Bagi kami sebagai penyusun merasa bahwa masih banyak kekurangan dalam
penyusunan makalah ini karena keterbatasan pengetahuan dan pengalaman
Kami. Untuk itu kami sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun
dari pembaca demi kesempurnaan makalah ini.

Penyusun

Kelompok

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR..............................................................................................i
DAFTAR ISI............................................................................................................ii
BSB I PEMBAHASAN
A. Latar Belakang.......................................................................................3
B. Rumusan Masalah..................................................................................3
BAB II PEMBAHASAN
A. Sejarah Berdirinya Dinasti Bani Umayyah............................................5
B. Pusat Pemerintahan Bani Umayyah......................................................7
C. Sistem Pemerintahan Bani Umayyah.....................................................8
D. Khalifah-khalifah Bani Umayyah..........................................................9
E. Perkembangan Dan Kemajuan Islam Pada Masa Bani Umayyah........12
F. Kemunduran dan Akhir Dinasti Bani Umayyah..................................15
BAB II PENUTUP
A. Kesimpulan.......................................................................................... 17
B. Saran.................................................................................................... 17
DAFTAR ISI..............................................................................................18

Sejarah Peradaban Islam k.5 ii


BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Proses terjadinya interaksi antara permintaan dan penawaran terhadap suatu
barang maupun jasa tertentu, dalam teori ekonomi hal itu telah memenuhi syarat
untuk dikatakan sebuah pasar, yang pada akhirnya dapat menetapkan harga
keseimbangan (harga pasar) dan jumlah yang diperdagangkan. Jadi setiap proses
yang mempertemukan antara permintaan (pembeli) dan penawaran (penjual), maka
akan membentuk harga yang disepakati antara pembeli dan penjual.
Seiring dengan perkembangan zaman, jumlah pasar yang tersedia semakin
bertambah dan berkembang seiring dengan kian bertumbuhnya permintaan dan
penawaran serta campur tangan dari pemerintah. Dalam kehidupan sehari-hari kita
dapat melihat pasar dalam bentuk fisik seperti pasar barang (barang konsumsi).
Aktivitas usaha yang dilakukan di pasar pada dasarnya akan melibatkan dua
subjek pokok, yaitu produsen dan konsumen. Kedua subjek tersebut masing-masing
mempunyai peranan yang sangat besar terhadap pembentukan harga barang
dipasar. Selain produsen dan konsumen, struktur pasar juga sangat mempengaruhi
baik/buruknya pembentukan harga, penawaran dan permintaan pasar.

B. Masalah

1. Apa pengertian pasar ?

2. Apa yang dimaksud dengan struktur pasar ?

3. Apa saja jenis-jenis struktur pasar ?

4. Apa saja kelebihan dan kekurangan yang terdapat pada setiap jenis struktur pasar ?

3
BAB II
PEMBAHASAN

A. Pengertian Pasar

Pasar adalah suatu tempat atau proses interaksi antara permintaan


(pembeli) dan penawaran (penjual) dari suatu barang/jasa tertentu, sehingga
akhirnya dapat menetapkan harga keseimbangan (harga pasar) dan jumlah
yang diperdagangkan. Jadi setiap proses yang mempertemukan antara pembeli
dan penjual, maka akan membentuk harga yang disepakati antara pembeli dan
penjual.

Dalam kehidupan sehari-hari kita dapat melihat pasar dalam bentuk fisik
seperti pasar barang (barang konsumsi). Secara sederhana pasar dapat
dikelompokkan menjadi :

1. Menurut segi fisiknya, pasar dapat dibedakan menjadi beberapa


macam, di antaranya:

a. Pasar Tradisional

b. Pasar Raya

c. Pasar Abstrak

d. Pasar Konkrit

e. Toko Swalayan

f. Toko Serba Ada

2. Sedangkan berdasarkan jenis barang yang dijual, pasar dibedakan


menjadi beberapa macam di antaranya:

a. Pasar Ikan

b. Pasar Sayuran

c. Pasar Buah-buahan

d. Pasar Barang Elektronik

e. Pasar Barang Perhiasan

4
f. Pasar Bahan Bangunan

g. Bursa Efek dan Saham

Aktivitas usaha yang dilakukan di pasar pada dasarnya akan melibatkan


dua subyek pokok, yaitu produsen dan konsumen. Kedua subyek tersebut
masing-masing mempunyai peranan yang sangat besar terhadap
pembentukan harga barang di pasar.

B. Pengertian Struktur Pasar

Struktur pasar adalah penggolongan produsen kepada beberapa bentuk


pasar berdasarkan pada ciri-ciri seperti jenis produk yang dihasilkan,
banyaknya perusahaan dalam industri, mudah tidaknya keluar atau masuk ke
dalam industri dan peranan iklan dalam kegiatan industri. Pada analisa
ekonomi dibedakan menjadi pasar persaingan sempurna dan pasar persaingan
tidak sempurna (monopoli, oligopoli, monopolistik, monopsoni, dan
oligopsoni).1

C. Jenis-Jenis Struktur Pasar

1. Pasar Persaingan Sempurna2

Pasar persaingan sempurna merupakan struktur pasar yang paling ideal,


karena dianggap struktur pasar ini adalah struktur pasar yang akan menjamin
terwujudnya kegiatan memproduksi barang atau jasa yang tinggi (optimal)
efisiensinya.

Pasar persaingan sempurna dapat didefinisikan sebagai struktur pasar atau


industri dimana terdapat banyak penjual dan pembeli, dan setiap penjual
ataupun pembeli tidak dapat mempengaruhi keadaan di pasar. Contoh
produknya adalah seperti beras, gandum, batubara, kentang, jagung dan lain-
lain.

a. Ciri-ciri pasar persaingan sempurna


1
https://id.m.wikipedia.org/wiki/Struktur_pasar
2
https://www.ocbcnisp.com/id/article/2022/03/11/pasar-persaingan-sempurna

5
1. Jumlah penjual dan pembeli banyak.

Artinya karena jumlah perusahan sangat banyak dan relatif kecil jika
dibandingkan dengan jumlah produksi dalam industri tersebut. Menyebabkan
kenaikan atau penurunan harga, sedikitpun tidak mempengaruhi harga yang
berlaku dalam pasar tersebut.

2. Barang yang dijual bersifat homogen (sejenis, serupa dan mirip satu
sama lain

3. Penjual bersifat mengambil harga (price taker).

Artinya suatu perusahaan yang ada di dalam pasar tidak dapat menentukan
atau merubah harga pasar. Adapun perusahaan di dalam pasar tidak akan
menimbulkan perubahan terhadap harga pasar yang berlaku. Harga barang di
pasar ditentukan oleh interaksi diantara keseluruhan produsen dan keseluruhan
konsumen.

4. Posisi tawar komsumen kuat.

5. Sensitif terhadap perubahan harga.

Artinya bahwa pembeli mengetahui tingkat harga yang berlaku dan


perubahan-perubahan ke atas harga tersebut. Sehingga produsen tidak dapat
menjual barangnya dengan harga yang lain lebih tinggi dan pada yang berlaku
di pasar.

6. Mudah untuk masuk dan keluar dari pasar.

Artinya sekiranya perusahaan mengalami kerugian, dan ingin meninggalkan


industri tersebut, langkah ini dengan mudah dilakukan. Sebaliknya apabila ada
produsen yang ingin melakukan kegiatan di industri tersebut. Produsen
tersebut dapat dengan mudah melakukan kegiatan tersebut.

7. Volume produksi setiap produsen hanya merupakan bagian yang kecil


dari volume transaksi total di pasar.

b. Kelebihan dan kekurangan pasar persaingan sempurna

1. Kelebihan

6
a. Kelebihan Harga jual barang dan jasa adalah yang jual yang termurah.

b. Jumlah output paling banyak sehingga rasio output setiap penduduk


maksimal (kemakmuran maksimal).

c. Masyarakat merasa nyaman dalam mengkonsumsi (produk yang


homogen) dan tidak takut ditipu dalam kualitas dan harga.

2. Kekurangan

a. Persaingan sempurna tidak mendorong inovasi.

b. Persaingan sempurna terkadang menimbulkan biaya sosial.

c. Membatasi pilihan konsumen.

d. Tidak mendorong dalam pengembangan teknologi

2. Pasar Monopoli

Pasar Monopoli adalah suatu bentuk pasar dimana hanya terdapat satu
perusahaan saja, dan perusahaan ini menghasilkan barang yang tidak
mempunyai barang pengganti yang sangat dekat.

Artinya bahwa barang-barang atau jasa yang dihasilkan tidak dapat


dibeli dari tempat lain. Konsumen tidak punya pilihan lain, bila mereka
menginginkan barang tersebut, maka mereka harus membeli dari
perusahaan tersebut. Para konsumen tidak dapat berbuat suatu apapun di
dalam menentukan harga. 3

a. Ciri-ciri Pasar Monopoli

1) Hanya ada satu produsen yang menguasai penawaran

2) Tidak ada barang substitusi/pengganti yang mirip (close


substitute)

3) Produsen memiliki kekuatan menentukan harga

4) Tidak ada pengusaha lain yang bisa memasuki pasar tersebut


3
https://amp-kompas-com.cdn.ampproject.org/v/s/amp.kompas.com/money/read/2021/12/02/090853026/
pasar-monopoli-pengertian-ciri-ciri-dan-contoh-di-indonesia?
amp_gsa=1&amp_js_v=a9&usqp=mq331AQKKAFQArABIIACAw%3D%3D#amp_tf=Dari
%20%251%24s&aoh=16500946218302&referrer=https%3A%2F%2Fwww.google.com
7
karena ada hambatan berupa keunggulan perusahaan.

b. Sebab-sebab timbulnya Pasar Monopoli

1) Mempunyai suatu sumber daya tertentu yang unik dan tidak


dimiliki oleh perusahaan dan pasar lain.

2) Ditetapkannya Undang-undang (Monopoli Undang-undang).


Atas pertimbangan pemerintah, maka pemerintah dapat
memberikan hak pada suatu perusahaan seperti PT. Pos dan
Giro, PT. PLN.

3) Hasil pembinaan mutu dan spesifikasi yang tidak dimiliki oleh


perusahaan lain, sehingga lama kelamaan timbul kepercayaan
masyarakat untuk selalu menggunakan produk tersebut.

4) Hasil cipta atau karya seseorang yang diberikan kepada suatu


perusahaan untuk diproduksi, yang kita kenal dengan istilah
hak paten atau hak cipta.

5) Modal yang besar, berarti mendukung suatu perusahaan untuk


lebih mengembangkan dan penguasaan terhadap suatu bidang
usaha.

c. Kelebihan dan kekurangan Pasar Monopoli

1) Kelebihan

a. Bisa menentukan outputnya.

b. Bisa menentukan harga jual.

c. Apabila menikmati skala ekonomi, biaya produksi lebih murah


dari pada firma pasar persaingan sempurna, dan tingkat
produksi lebih besar.

d. Mutu barang semakin meningkat dan harganya semakin murah


apabila perusahaan terus-menerus melakukan pengembangan
dan inovasi.

e. Kesejahteraan masyarakat dapat ditingkatkan apabila monopoli


dapat terus menghasilkan barang yang lebih murah dan

8
bermutu.

2) Kekurangan

a. Harga barang lebih mahal dan tingkat produksi lebih


rendah dipasar persaingan sempurna.

b. Barang yang dihasilkan tidak banyak mengalami


perubahan.

3. Pasar Oligopoli

Pasar Oligopoli adalah suatu bentuk interaksi permintaan dan


penawaran, di mana terdapat beberapa penjual/produsen yang
menguasai seluruh permintaan pasar.

Umumnya jumlah perusahaan lebih dari dua tetapi kurang dari


sepuluh, ada kalanya pasar oligopoli terdiri dari dua perusahaan saja
dan pasar seperti itu dinamakan pasar duopoli.

a. Ciri-ciri Pasar Oligopoli

1) Terdapat beberapa penjual/produsen yang menguasai pasar.

2) Barang yang diproduksikan adalah barang “standar” atau


barang berbeda corak.

3) Kekuatan menentukan harga ada kalanya lemah dan ada


kalanya sangat tangguh.

4) Terdapat hambatan masuk yang cukup kuat bagi perusahaan di


luar pasar untuk masuk ke dalam pasar.

5) Satu di antaranya para oligopolis merupakan price leader yaitu


penjual yang memiliki kuasa pasar yang terbesar. Penjual ini
memiliki kekuatan yang besar untuk menetapkan harga dan
para penjual lainnya harus mengikuti harga tersebut.

b. Kelebihan dan kekurangan Pasar Oligopoli

1) Kelebihan

9
a. Karena keuntungan yang besar maka dapat menciptakan inovasi yang
sangat berguna, bahkan lebih baik dari monopoli.

b. Operasi firma dapat mencapai efesiensi yang tinggi dan menurunkan


biaya produksi.

2) Kekurangan

a. Distribusi pendapatan akan semakin tidak merata.

b. Kemungkinan adanya keuntungan yang terlalu besar (excess profit)


yang dinikmati oleh para produsen oligopoli dalam jangka panjang.

c. Kemungkinan adanya ketidak efisienan produksi.

d. Kemungkinan adanya “eksploitasi” terhadap konsumen maupun buruh.

e. Ketegaran harga (terutama ke bawah) sering dikatakan menunjang


adanya inflasi yang kronis dan ini merugikan masyarakat secara
makro.

4. Pasar Monopolistik

Pasar Monopolistik merupakan salah satu dari pasar persaingan tak


sempurna. Teori Pasar Monopolistik dikembangkan karena ketidakpuasan
terhadap daya analisis model persaingan pasar sempurna maupun pasar
monopoli. Tetapi dilihat dari strukturnya pasar monopolistik lebih
mendekati pada pasar persaingan sempurna (dicirikan dengan banyak
perusahaan yang berpartisipasi di pasar, tanpa batasan masuk industri yang
serius) tetapi perusahaan yang berpartisipasi di pasar tersebut
menghasilkan produk yang berbeda karakteristik.

Pasar Monopolistik didefinisikan sebagai pasar dengan banyak


produsen yang menghasilkan komoditas yang berbeda karakteristik
(differentiated product) dan bisa disebut juga sebagai pasar yang banyak
penjual, yang menawarkan satu jenis barang dengan deferensi produk yang
berbeda-beda baik dari segi kualitas, bentuk dan ukuran.

a. Ciri-ciri Pasar Monopolistik

1) Terdapat banyak penjual/produsen yang berkecimpung di


pasar.
10
2) Barang yang diperjual-belikan merupakan barang komoditas
yang berbeda corak/karakteristik (differentiated product).

3) Perusahaan mempunyai sedikit kekuasaan mempengaruhi


harga.

4) Untuk memenangkan persaingan setiap penjual aktif


melakukan promosi/iklan.

5) Keluar masuk pasar barang/produk relatif lebih mudah.

b. Kelebihan dan kekurangan Pasar Monopolistik

1) Kelebihan

a. Banyaknya produsen di pasar memberikan keuntungan bagi konsumen


untuk dapat memilih produk yang terbaik baginya.

b. Kebebasan keluar masuk bagi produsen, mendorong produsen untuk


selalu melakukan inovasi dalam menghasilkan produknya.

c. Diferensiasi produk mendorong konsumen untuk selektif dalam


menentukan produk yang akan dibelinya, dan dapat membuat
konsumen loyal terhadap produk yang dipilihnya.

d. Pasar ini relatif mudah dijumpai oleh konsumen, karena sebagian besar
kebutuhan sehari-hari tersedia dalam pasar monopolistik.

2) Kekurangan

a. Pasar monopolistik memiliki tingkat persaingan yang tinggi, baik dari


segi harga, kualitas maupun pelayanan. Sehingga produsen yang
tidak memiliki modal dan pengalaman yang cukup akan cepat keluar
dari pasar.

b. Dibutuhkan modal yang cukup besar untuk masuk ke dalam pasar


monopolistik, karena pemain pasar di dalamnya memiliki skala
ekonomis yang cukup tinggi.

c. Pasar ini mendorong produsen untuk selalu berinovasi, sehingga akan


meningkatkan biaya produksi yang akan berimbas pada harga produk
11
yang harus dibayar oleh konsumen.

5. Pasar Monopsoni

Bentuk pasar ini merupakan bentuk pasar yang dilihat dari segi permintaan
atau pembelinya. Dalam hal ini pembeli memiliki kekuatan dalam
menentukan harga. Dalam pengertian ini, pasar monopsoni adalah suatu
bentuk interaksi antara permintaan dan penawaran di mana permintaannya
atau pembeli hanya satu perusahaan.

Contoh yang ada di Indonesia seperti PT. Kereta Api Indonesia yang
merupakan satu-satunya pembeli alat-alat kereta api.

a. Ciri-ciri Pasar Monopsoni

1) Hanya ada satu pembeli

2) Pembeli bukan konsumen tapi pedagang/produsen

3) Barang yang dijual merupakan bahan mentah

4) Harga sangat ditentukan pembeli

b. Kelebihan dan kekurangan Pasar Monopsoni

1) Kelebihan

a. Kualitas produk lebih terpelihara

b. Penjual akan hemat dalam biaya produksi

2) Kekurangan

a. Pembeli bisa seenaknya menekan penjual

b. Produk yang tidak sesuai keinginan pembeli tidak akan dibeli dan bisa
terbuang

12
6. Pasar Oligopsoni

Pasar Oligopsoni adalah bentuk pasar dimana barang yang dihasilkan


oleh beberapa perusahaan dan banyak perusahaan yang bertindak sebagai
konsumen.

a. Ciri-ciri Pasar Oligopsoni

1) Terdapat sebagai pembeli

2) Pembeli bukan konsumen, tetapi pedagang

3) Barang yang dijual merupakan bahan mentah.

4) Harga cenderung stabil

b. Kelebihan dan kekurangan Pasar Oligopsoni

1) Kelebihan

a. Penjual lebih beruntung karena bisa pindah ke pembeli lain

b. Pembeli tidak bisa seenaknya menekan penjual

2) Kekurangan

a. Bisa berkembang menjadi pasar monopsoni bila antar pembeli


saling bekerja sama

b. Kualitas barang kurang terpelihara

c. Contoh Pasar Oligopsoni

1) Telkom

2) Indosat

3) Mobile-8

4) Eexcelcomindo adalah beberapa perusahaan pembeli infrastruktur


telekomunikasi seluler

5) Para pemeras susu disuatu desa yang hanya terdapat beberapa pembeli.
Karena sedikitnya jumlah pembeli, sehingga harga dapat dikendalikan
oleh si pembeli

13
6) Pasar tembakau

7) Cengkeh

8) Pabik rokok

14
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan

Pasar adalah suatu tempat atau proses interaksi antara permintaan (pembeli) dan
penawaran (penjual) dari suatu barang/jasa tertentu, sehingga akhirnya dapat menetapkan
harga keseimbangan (harga pasar) dan jumlah yang diperdagangkan.

Suatu proses yang mempertemukan antara pembeli dan penjual, maka akan
membentuk harga yang disepakati antara pembeli dan penjual. Penentuan keseimbangan
harga barang di pasar tergantung kepada Struktur Pasar dari barang yang
diperjualbelikan.

Struktur Pasar adalah penggolongan produsen kepada beberapa bentuk pasar


berdasarkan pada ciri-ciri seperti jenis produk yang dihasilkan, banyaknya perusahaan
dalam industri, mudah tidaknya keluar atau masuk kedalam industri dan peranan iklan
dalam kegiatan industri.

B. Saran

Mengembangkanhwa penulis masih jauh dari kata sempurna, kedepannya penulis akan
lebih fokus dan details dalam menjelaskan tentang makalah di atas dengan sumber –
sumber yang lebih banyak yang tentunya dapat di pertanggung jawabkan.untuk saran bisa
berisi kritik atau saran terhadap penulisan juga bisa untuk menanggapi terhadap
kesimpulan dari bahasan makalah yang telah di jelaskan

15
DAFTAR PUSTAKA

https://id.m.wikipedia.org/wiki/Struktur_pasar

https://www.ocbcnisp.com/id/article/2022/03/11/pasar-persaingan-sempurna

https://amp-kompas-com.cdn.ampproject.org/v/s/amp.kompas.com/money/read/
2021/12/02/090853026/pasar-monopoli-pengertian-ciri-ciri-dan-contoh-di-indonesia?
amp_gsa=1&amp_js_v=a9&usqp=mq331AQKKAFQArABIIACAw%3D%3D#amp_tf=Dari
%20%251%24s&aoh=16500946218302&referrer=https%3A%2F%2Fwww.google.com

16

Anda mungkin juga menyukai