Anda di halaman 1dari 36

ENERGI

ANGIN

Oleh : Ir. Nur Fadliah Baso, ST. M.T


Pengertian
Angin merupakan udara yang bergerak disebabkan adanya perbedaan
tekanan Udara akan mengalir dari daerah bertekanan tinggi ke daerah
ENERGI bertekanan lebih rendah. Perbedaan tekanan udara dipengaruhi oleh sinar
mataharibumi.
ANGIN
Pemanfaatan Energi Angin
Energi angin telah lama kita kenal dan dimanfaatkan manusia. Energi kinetik dari angin
dapat diubah menjadi sumber daya energi yang murah. Teknologi konversi energi
kinetik angin menjadi listrik Saat ini masih mahal. Secara teoritis, pada dasarnya angin
terjadi karena adanya perbedaan temperatur udara, panas dan dingin. Di daerah
khatulistiwa yang panas, udara akan menjadi panas, mengembang dan menjadi ringan,
naik ke atas dan bergerak ke daerah yang lebih dingin misalnya daerah
kutub. Sebaliknya di daerah kutub yang dingin, udaranya menjadi dingin dan turun ke
bawah. Dengan demikian terjadi perputaran udara, belupa perpindahan udara dari
daerah kutub ke daerah khatulistiwa.
Angin Laut dan Angin Darat
Kelebihan dan Kekurangan
Energi Angin

Kelebihan Kekurangan
• Merupakan salah satu energi • Memerlukan sumber angin
terbarukan yang tidak akan yang cukup pada lokasi
pernah habis. • Angin yang tidak merata
• Tanpa emisi bisa menyebabkan produksi
• Ramah lingkungan energi tidak konsisten
• Penggunaan space yang lebih • Biaya modal yang tinggi
kecil • Bising ; adanya indikasi
bahwa suara bising
Jenis Turbin Angin

1. Turbin Angin
Dengan
2. Turbin Angin
Dengan
Poros Poros
Horizontal Vertlikal
1. Turbin Angin dengan Poros
Horizontal
Jenis Sistem Energi Angin

Sistem yang terhubung Off grid atau sistem


ke jaringan Perusahaan berdiri sendiri Sistem listrik hybrid
Listrik Negara (PLN)
Kelebihan dan Kekurangan Turbin Angin dengan Poros
Horizontal
Kelebihan Kekurangan
• Memberikan kinerja yang lebih baik • Memerlukan kecepatan angin
pada produksi energi dibandingkan yang lebih tinggi untuk bisa
dengan turbin angin dengan sumbu memproduksi listrik
vertikal • Memerlukan menara yang
• Turbin angin berkapasitas 3 kW tinggi untuk menangkap
menghasilkan listrik 5.000—7.000 kWh kecepatan angin yang cukup
per tahun (kecepatan angin 5.4 m/detik) • Tambahan sistem ekor (yaw)
adalah bagian dari turbin
horizontal dan lebih kompleks
Turbin Angin dengan Poros/Sumbu Horizontal
2. Turbin Angin dengan Poros
Vertikal
Turbin Angin dengan Poros/Sumbu Vertikal
Kelebihan dan Kekurangan
Turbin Angin Dengan Poros Vertikal

Kelebihan Kekurangan
• Bisa ditempatkan di lokasi • Kinerja lebih buruk dalam
di mana turbin angin memproduksi energi
bersumbu horizontal akan dibandingkan dengan
sesuai turbin angin bersumbu
• Tidak perlu diarahkan ke horizontal
arah angin
• Mulai dioperasikan pada
angin berkecepatan rendah
• Pemeliharaan lebih mudah
• Dikenal tidak bising
Syarat-syarat dan kondisi angin yang dapat digunakan untuk
menghasilkan energi listrik
Pengukuran Kecepatan Angin
Anemometer adalah sebuah perangkat yang digunakan
untuk mengukur kecepatan angin dan untuk mengukur
arah, anemometer merupakan salah satu instrumen
yang sering digunakan oleh balai cuaca
sepefli Badan Meteoreologi Klimatologi dan Geofisika
(BMKG)

Fungsi anemometer adalah:


• Mengukur kecepatan angin
• Memperkirakan cuaca
• Memperkirakan tinggi gelombang laut
• Memperkirakan kecepatan dan arah arus
Jenis Anemometer
Secara umum ada dua jenis anemometer, yaitu anemometer
yang mengukur kecepatan angin (velocity anemometer) dan
anemometer yang mengukur tekanan angin (anemometer
tekanan).

Dari kedua tipe anemometer ini velocity anemometer lebih banyak digunakan. Salah
satu jenis dari velocity anemometer adalah termal anemometer lebih dikenal dengan
hot wire anemometer yaitu anemometer yang mengonversi perubahan temperatur
menjadi kecepatan angin. Tetapi karena keduanya memiliki hubungan yang sama,
maka anemometer dirancang untuk memberikan informasi tentang keduanya.
Kecepatan angin diukur dengan anemometer yang terdiri dari berbagai jenis.
1. Anemometer Putaran

Anemometer Anemometer Anemometer


Cup/Robinson Aillered Jules Richard

Anemometer
Laser Doppler
1. Anemometer Putaran
2. Anemometer Putaran
2. Anemometer Tekanan
2. Anemometer Tekanan

Anemometer Anemometer
Era Gust Best Romani
3. Anemometer Jenis Lainnya

Smokey
Rocket
Perhitungan Daya Angin
Perhitungan Daya Angin
Kecepatan Angin
Kecepatan Angin
Energi Kinetik Angin
Energi Kinetik Angin
Energi Mekanik Angin

3.7. Energi Mekanik Angin


Energi mekanik rotor dihasilkan dari
pengonversian energi kinetik udara.
Kecepatan V2 lebih rendah dari VI.
Dari persamaan kontinuitas didapat
hubungan:
Energi Mekanik Angin
Energi Mekanik Angin
Energi Mekanik Angin
Energi Mekanik Angin
Contoh Soal

1. Kecepatan angin pada tekanan 1 bar dan temperatur 150ºC adalah 10 m/detik.
Hitunglah:

a. Total daya "densitas"


b. Daya maksimum '"densitas"
c. Daya "densitas"
d. Total daya yang dihasilkan jika diameter turbin 120 m
Contoh Soal
Thank You

Anda mungkin juga menyukai