Anda di halaman 1dari 3

JUSTIFIKASI

PERUBAHAN INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU)


DINAS PERHUBUNGAN PROVINSI SUMATERA UTARA
TAHUN 2019 – 2023

I. LATAR BELAKANG
Adanya perubahan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Tahun 2019 –
2023 pada Pemerintahan Provinsi Sumatera Utara ditambah tuntutan penajaman sasaran
pelaksanaan tupoksi Organisasi Perangkat Daerah Dinas Perhubungan Provinsi Sumatera
Utara, maka dibutuhkan Indikator Kinerja Utama (IKU) dengan harapan dapat berjalannya
tugas dan fungsi OPD Dinas Perhubungan Provinsi Sumatera Utara dalam urusan wajib
pemerintahan Provinsi Sumatera Utara di Bidang Perhubungan.

II. MAKSUD DAN TUJUAN


Maksud dari Perubahan Indikator Kinerja Utama ini adalah untuk menyusun arah dan
kebijakan mulai dari perencanaan, pelaksanaan dan pengendalian maupun pengwasan
kegiatan yang menjadi tugas dan fungsi OPD Dinas Perhubungan Provinsi Sumatera Utara.
Tujuan dari Perubahan Indikator Kinerja Utama ini adalah :
1. Menjabarkan dan melaksanakan visi dan misi Gubernur Sumatera Utara ke dalam kegiatan
pembangunan infrastruktur dalam kurun waktu 5 tahun kedepan.
2. Mengidentifikasi dan menggali potensi, sumber daya dan permasalahan pembangunan
sektor transportasi di Sumatera Utara.
3. Mengintegrasikan perencanaan dan pelaksanaan sektor perhubungan dan sektor terkait
lainnya dalam mewujudkan system transportasi yang aman, nyaman dan handal dan
berkualitas.

III. LANDASAN HUKUM


Landasan Hukum Perubahan Indikator Kinerja Utama (IKU) Dinas Perhubungan Provinsi
Sumatera Utara Tahun 2019-2023 adalah sebagai berikut :
1. Undang-Undang Nomor 24 Tahun 1956 tentang Pembentukan Daerah Otonom Propinsi
Atjeh dan Perubahan Peraturan Pembentukan Propinsi Sumatera Utara (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 1956 Nomor 64, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 1103);

2. Undang-Undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan
Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
1999 Nomor 75, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3851);
3. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan
Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia tahun 2004 Nomor 104, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4421);

4. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara


Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 224, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 5587); sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir dengan Undang-
Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua atas Undang-Undang Nomor 9
Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang
Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 58,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5679);

5. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Nomor 2006 Tentang Pelaporan Keuangan dan Kinerja
Instansi Pemerintah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2006 Nomor 25
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4614);

6. Peraturan Presiden Nomor 29 Tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi
Pemerintah;
7. Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 tentang Perangkat Daerah;

8. Peraturan Pemerintah Nomor 13 Tahun 2019 tentang Laporan dan Evaluasi


Penyelenggaraan Pemerintah Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2019
Nomor 52);

9. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 53


Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara
Reviu atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah;

10. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 86 Tahun 2017 tentang Tata Cara Perencanaan,
Pengendalian dan Evaluasi Pembangunan Daerah, Tata Cara Evaluasi Rancangan Peraturan
Daerah tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah dan Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Daerah, serta Tata Cara Perubahan Rencana
Pembangunan Jangka Panjang Daerah, Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah
dan Rencana Kerja Pemerintah;

11. Peraturan Daerah Provinsi Sumatera Utara Nomor 6 Tahun 2016 tentang Pembentukan
dan Susunan Perangkat Daerah Provinsi Sumatera Utara;
12. Peraturan Daerah Provinsi Sumatera Utara Nomor 6 Tahun 2021 tentang Perubahan atas
Peraturan Daerah Prvoninsi Sumatera Utara Nomor 5 Tahun 2019 Tentang Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Daerah Provinsi Sumatera Utara Tahun 2019 – 2023.

IV. PERMASALAHAN
Permasalahan yang dihadapi dalam kurun waktu tahun 2019 – 2023 adalah :
1. Meningkatnya angka wabah covid-19 pada kurun waktu 2 tahun ini dalam skala nasional
sehingga Pemerintah Pusat dan khususnya Pemerintah Provinsi Sumatera Utara
melakukan tindakan khusus dalam menghadapi dan mengatasi meningkatnya wabah virus
corona di Sumatera Utara sehingga membutuhkan biaya yang mumpuni untuk
mengatasinya. Hal tersebut menyebabkan dilakukannya efisiensi dalam anggaran untuk
mengatasi penanganan kasus covid-19 tersebut.
2. Adanya pembangunan fasilitas keselamatan jalan seperti marka jalan, lampu penerangan
jalan umum dan Guard rail yang dilaksanakan oleh instansi lainnya yang membidangi
sektor infrasturktur jalan untuk memenuhi target program pembangunan nasional dan
daerah pada sektor pariwisata dan infrastruktur.
3. Ketersediaan lahan pada pembangunan simpul transportasi khususnya pada
pembangunan terminal tipe B di Sumatera Utara belum sepenuhnya diserahterimakan
dari Pemerintah Kabupaten/Kota kepada Pemerintah Provinsi Sumatera Utara.

V. TINDAK LANJUT PERMASALAHAN


Dalam menindaklanjuti permasalahan tersebut, Dinas Perhubungan Provinsi Sumatera Utara
perlu melakukan perubahan Target pada Indikator Kinerja Utama (IKU) atau IKU Perubahan.
Terlampir disampaikan Target pada Perubahan IKU OPD Dinas Perhubungan Sumatera Utara
Tahun 2019 – 2023.

Medan, Maret 2022


KEPALA DINAS PERHUBUNGAN
PROVINSI SUMATERA UTARA

Ir. ALFI SYAHRIZA,S.T.,M.Eng.Sc


PEMBINA MUDA
NIP. 197106252000031006

Anda mungkin juga menyukai