Dosen Pembimbing :
DWI AGUSTANTI,M.Kep.,Sp.Kom
DISUSUN OLEH :
KELOMPOK
Sebagian manusia terkadang mengalami masalah dalam beraktivitas, dimana pada masa ini
seseorang mengalami penurunan kemampuan, baik fisik, mental dan sosial secara bertahap
sampai tidak dapat melakukan tugasnya sehari-hari lagi dan itu adalah masa yang kurang
menyenangkan.
Anggapan terhadap klien lansia adalah kesepian dan tidak bahagia, pikun, dan tidak berguna
bagi masyarakat. Namun kenyataannya tidak semua klien dengan usia lanjut usia seperti
demikian.
Oleh karena itu perawat harus dapat membangkitkan semangat dan kreasi klien dengan usia
lanjut dalam memecahkan masalah dan mengurangi rasa putus asa, rendah diri, rasa
keterbatasan akibat dari ketidakmampuan dan kelainan yang dideritanya. Dapat disadari bahwa
pendekatan komunikasi dalam perawatan tidak kalah pentingnya dengan upaya pengobatan
medis dalam proses penyembuhan dan ketenangan para klien usia lanjut.
Terapi Kreativitas merupakan suatu cara pendekatan agar lanjut klien dengan usia lanjut dapat
beradaptasi terhadap situasi, lebih mampu merawat diri sendiri, banyak aktivitas dan lebih
mandiri. Salah satu terapi Kreativitas pada klien dengan usia lanjut adalah terapi membuat
tasbih dari manik-manik yaitu terapi dengan menggunakan bahan yang dapat dimanfaatkan
secara terapeutik untuk meningkatkan fungsi fisik, psikologis, kognitif, perilaku dan fungsi
sosial serta meningkatkan hubungan yang terapeutik, juga dapat memperbaiki, memelihara
dan meningkatkan status fisik dan mental.
Terapi Aktivitas membuat tasbih dimulai dengan membangun hubungan dan kepercayaan
serta rasa aman dan membuat klien dengan usia lanjut merasa lebih baik dengan
memanfaatkan waktu luang luangnya, terutama ketika berada di wisma.
Jenis terapi aktivitas membuat tasbih dari manik-manik adalah: kegiatan yang bisa digunakan
baik diberdayakan, merawat dan dapat digunakan untuk beribadah sehingga energi yang di
keluarkan akan membantu terapi psikolog klien.
II. TOPIK
Terapi kreativitas membuat tasbih dari manik manik
III. TUJUAN
1. Tujuan Umum
Setelah selesai mengikuti terapi Kreativitas (membuat tasbih dari manik-manik) klien
mampu beradaptasi terhadap situasi, lebih banyak aktivitas dan lebih mandiri.
2. Tujuan Khusus
Setelah mengikuti terapi Kreativitas diharapkan klien dapat :
a. Meningkatkan interaksi sosial dengan orang lain, meningkatkan rasa kasih sayang
terhadap seseorang dan lingkungan.
e. Mengubah perilaku.
f. Mengembangkan kreatifitas.
1. Karakteristik Klien
a. Klien yang sudah mampu membina hubungan saling percaya dengan perawat
b. Klien bersedia mengikuti terapi aktivitas
2. Penyeleksian
Sebelum diadakan terapi Kreativitas, Perawat menyeleksi klien yang tidak bisa mengikuti
terapi, dengan kontra indikasi sebagai berikut :
a. Klien dengan gangguan mobilitas fisik
3. Data Klien
Klien yang mampu melakukan kegiatan atau aktivitas sehari-hari secara mandiri
V. PENGORGANISASIAN
c. Uraian Tugas
3. Bila ada peserta yang melakukan kegiatan tidak sesuai dengan tujuan, fasilitator
mengingatkan dan mengarahkan.
a. Persiapan
Klien diatur membentuk lingkaran setiap kelompok
Metode
Dinamika kelompok.
Alat Bantu:
a. Manik manik
b. senar
c. Guting
1. Leader menanyakan perasaan peserta setelah mengikuti terapi membuat tasbih dari
manik manik
2. Leader menanyakan / melakukan evaluasi materi.
3. Leader memberikan tugas/rencana tindak lanjut.
4. Leader membuat kontrak untuk yang akan datang
5. Leader menutup acara.
a. Persiapan:
1. Fasilitator
Ø Mengidentifikasi masalah yang dialami klien sebelum terapi dilakukan.
Ø Mengatur setting tempat/ruangan untuk terapi membuat tasbih dari manik manik
2. Klien:
Ø Siap untuk mengikuti terapi membuat tasbih dari manik
manik
Ø Mengetahui aturan permainan terapi membuat tasbih dari manik manik
Ø Hadir 10 menit sebelum terapi dimulai.
b. Proses
1. Terapis
Ø Melaksanakan terapi membuat tasbih dari manik manik sampai dengan
selesai.
Ø Mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan
2. Klien
Ø Mengikuti terapi membuat tasbih dari manik manik sampai dengan
selesai.
Ø Klien aktif mengikuti terapi membuat tasbih dari manik manik.
c. Hasil
1. Fasilitator
Ø Menjalankan tugas dengan baik sesuai rencana atau modifikasi saat acara
2. Klien
Ø Mengungkapkan rasa senang dan lebih santai.
X. PENUTUP.
Demikian proposal Terapi membuat tasbih dari manik manik ini kami susun sebagai media
penuntun dalan pelaksanaan Terapi Kreativitas yang akan dilakukan di pantri tresna werdha
pada praktik Stase Keperawatan Gerontik Prodi Sarjana Terapan Tanjung Karang. Besar
harapan kami agar terapi membuat tasbih dari manik manik ini berjalan dengan lancar dan
dapat memberikan manfaat bagi semua pihak terkait, terutama pada klien. Atas kerjasama yang
baik dan dukungannya kami mengucapkan terima kasih.
HASIL DOKUMENTASI KEGIATAN TERAPI KREATIVITAS
"MEMBUAT TASBIH DARI MANIK MANIK"
Hari : Rabu
Tanggal : 20 April 2022
Jam : 09.00 s/d slesai
Tempat : Ruang kenanga